Anda di halaman 1dari 13

 analisis nilai strategis dan isu strategis Kawasan;

 analisis regional (analisis kawasan yang terpengaruh);


 analisis delineasi kawasan;
 analisis karakteristik kawasan;
 analisis daya tarik obyek pengembangan kawasan;
 analisis kebutuhan element-element kawasan wisata
 analisis konsep pengembangan kawasan;
 analisis pembiayaan pembangunan; dan
d. Tahap perumusan konsepsi dilakukan dengan merumuskan konsep pengembangan dan
menyusun rencana:
 mengacu pada RTRW provinsi dan RTRW kabupaten.
 memperhatikan RIPPDA Provinsi dan RIPPDA Kabupaten.
 perumusan beberapa alternatif konsep pengembangan.
e. Tahap penyusunan konsep pengembangan kawasan wisata yang terdiri dari:
 rencana zonasi kawasan, yang membagi zona inti, zona pendukung dan zona
penunjang;
 rencana tata letak sarana dan prasarana kawasan;
 rencana system pedestrian
 rencana utilitas kawasan;
 siteplan Kawasan dan animasi.

8. Jangka Waktu Pelaksanaan Kegiatan


Pekerjaan Penyusunan Master Plan Wisata Tanjung Prancis Kecamatan Sangatta Selatan
Kabupaten Kutai Timur dijadwalkan berlangsung selama 30 (Tiga Puluh) hari
kalender terhitung sejak dikeluarkan Surat Perintah Kerja (SPK) dari Pengguna Jasa kepada
pihak Penyedia Jasa.

9. Sumber dan Besaran Biaya


 Sumber Dana :
Kegiatan Penyusunan Master Plan Wisata Tanjung Prancis Kecamatan Sangatta Selatan
Kabupaten Kutai Timur, bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD)
Kabupaten Kutai Timur, Tahun Anggaran 2023.
 Pagu Anggaran :
Pagu Anggaran Kegiatan Penyusunan Master Wisata Tanjung Prancis Kecamatan
Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur, sebesar Rp. 498.550.000,- (Empat Ratus
Sembilan Puluh Delapan Juta Lima Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)
 Album Peta dan Gambar A3
Berisikan kumpulan dari beberapa peta dasar, peta tematik, dan peta rencana serta
gambar teknik, yang dibuat tersendiri dan merupakan kesatuan dari Laporan Akhir. Peta
dibuat dalam sistem proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM) dengan pembagian
zona yang telah ditetapkan pada wilayah tersebut. Jumlah Album Peta dan Gambar ini
dicetak sebanyak 5 (lima) album dalam ukuran kertas A3 dengan skala peta dan gambar
teknik yang disesuaikan dengan ukuran kertas, dan dilengkapi dengan rekaman data
dalam bentuk hardisk sebanyak 1 (satu) buah, yang berisi data shapefile (shp) dan
format lainnya (JPEG/PDF).
 Hardisk
Laporan dalam bentuk Hardisk Eksternal kap. 1 TB yang kami tawarkan adalah untuk
mempermudah pihak proyek/ User dalam penyimpanan file dari hasil perencanaan,
selain itu dokumen dalam bentuk Hardisk Eksternal kap. 1 TB akan mempermudah bila
dikemudian hari ada rencana perbaikan/ revisi/ penyesuaian dari Dokumen Hasil
Perencanaan yang telah dibuat ini.
Adapun rekapitulasi hasil pekerjaan yang akan kami serahkan adalah sebagai berikut
Tabel 5
Rekapitulasi hasil pekerjaan
No. Produk Ukuran Bentuk Laporan Jumlah
1 Laporan Pendahuluan HVS – A 4 Jilid Soft Cover 5 eksemplar
2 Laporan Draft Akhir HVS – A 4 Jilid Soft Cover 5 eksemplar
3 Laporan Akhir HVS – A 4 Jilid Hard Cover 5 eksemplar
4 Album Peta/Gambar HVS – A 3 Jilid Hard Cover 5 eksemplar

12. Layanan Kebutuhan Sertikasi Badan Usaha


Dalam kegiatan penyusunan master Plan Wisata Tanjung Prancis Kecamatan Sangatta
Selatan Kabupaten Kutai Timur, maka dibutuhkan lingkup klasifikasi dan subklafikasi jasa
konsultasi kontruksi dengan kode KBLI 70201 (Aktivitas Konsultansi Pariwisata). SBU Jasa
Konsultansi non kontruksi JASA KONSULTASI DESTINASI PARIWISATA (4.01.00) dengan
subbidang Pengembangan Daya Tarik Budaya, adat istiadat, dan peninggalan Sejarah,
Pengembangan Daya Tarik Wisata, Pengembangan Daya Tarik Buatan dan Penyediaan dan
Pembangunan Fasilitas/Sarana Pariwisata.

13. Penutup
Semua dokumen yang menjadi laporan hasil pekerjaan diproses dengan sistem
komputerisasi. Sistem ini memiliki beberapa keuntungan antara lain :
 Lebih cepat pembuatannya;
 Mempermudah koreksi apabila terjadi penyesuaian;

Anda mungkin juga menyukai