Anda di halaman 1dari 2

1.

Salah satu kemampuan yang dimiliki sistem politik ialah kemampuan ekstraktif, yaitu kemampuan
sistem politik mengelola sumber-sumber kekayaan alam dan potensi manusia. Kemukakan asas-asas
pengelolaan kekayaan alam di Indonesia!

2. Menurut Herbert Feith, ada lima aliran dalam pemikiran politik Indonesia 1945-1965, yaitu
nasionalisme radikal, tradisonalisme Jawa, Islam, Sosialisme demokratis dan Komunisme. Kemukakan
kaitannya antara aliran-aliran tersebut dengan warisan-warisan tradisional dan pengaruh dunia modern!

Jawaban

1. Asas-asas pengelolaan kekayaan alam di Indonesia

1. Asas Keadilan: Pengelolaan kekayaan alam ini harus dilakukan dengan adil dan merata bagi seluruh
rakyat Indonesia tanpa terkecuali, baik dari segi akses, pemanfaatan, maupun pembagian hasil.

2. Asas Keberlanjutan: Dilakukan secara berkelanjutan, sehingga sumber daya alam dapat dipertahankan
dan dimanfaatkan oleh generasi saat ini dan masa depan.

3. Asas Kemandirian: Pengelolaan kekayaan alam harus dilakukan secara mandiri oleh bangsa Indonesia,
tanpa ketergantungan pada pihak asing, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

4. Asas Transparansi: Pengelolaan kekayaan alam ini dilakukan secara transparan dan akuntabel,
sehingga masyarakat dapat mengetahui penggunaan dan hasil dari pemanfaatan sumber daya alam

5. Asas Partisipasi: Pengelolaan kekayaan alam melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam
pengambilan keputusan, sehingga dapat menghasilkan kebijakan yang sesuai dengan kepentingan
rakyat.

6. Asas Keterpaduan: Dilakukan secara terpadu dan terkoordinasi antara sektor pemerintah, swasta, dan
masyarakat, sehingga dapat menghasilkan manfaat yang optimal bagi seluruh rakyat Indonesia.

2. Aliran nasionalisme radikal mengambil inspirasi dari warisan tradisional Indonesia, seperti keberanian
dan semangat para pahlawan kemerdekaan, serta semangat gotong royong dalam masyarakat adat.
aliran ini juga dipengaruhi oleh ideologi dunia modern seperti nasionalisme, demokrasi, dan sosialisme.

Aliran tradisionalisme Jawa mengambil inspirasi dari warisan budaya Jawa, seperti filosofi kehidupan
Jawa yang mengedepankan harmoni dan keserasian antara manusia dan alam. Namun, aliran ini juga
dipengaruhi oleh ideologi dunia modern seperti nasionalisme dan demokrasi.

Aliran Islam mengambil inspirasi dari ajaran agama Islam dan nilai-nilai moral yang terkandung
dalamnya. Tetapi,aliran ini juga dipengaruhi oleh ideologi dunia modern seperti nasionalisme dan
sosialisme.

Aliran sosialisme demokratis mengambil inspirasi dari ideologi sosialis dan demokratis di dunia modern.
Namun, aliran ini juga mencoba memadukan nilai-nilai tradisional Indonesia seperti gotong royong dan
keadilan sosial.
Aliran komunisme mengambil inspirasi dari ideologi komunis di dunia modern.aliran ini juga mencoba
memadukan nilai-nilai tradisional Indonesia seperti keadilan sosial.

Aliran-aliran tersebut mencoba memadukan nilai-nilai tradisional Indonesia dengan ideologi-ideologi


dunia modern untuk menciptakan sebuah negara yang merdeka, adil, dan makmur bagi seluruh rakyat
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai