Anda di halaman 1dari 2

SALMA HATIAH/20210070016

AK21 B

ETIKA PROFESI SESI 2

1. Jelaskan beberapa faktor yang dapat memengaruhi cara akuntan


individumengalami dilema etika dalam praktek?

Jawaban : Dibawah ini adalah beberapa faktor yang dapat memengaruhi cara akuntan
individu dalammenanggapi dilema etika dalam praktek

➢ Faktor individual, seperti kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan


spiritual.
➢ Faktor situasional, seperti tekanan waktu, tekanan dari atasan atau klien, dan keuntungan
finansial.
➢ Selain itu, faktor lain yang dapat mempengaruhi perilaku etis akuntan adalah independensi,
kualitas output dari hasil pekerjaan, dan karier akuntan di kantor akuntan public
➢ Beberapa faktor yang memengaruhi pemilihan karir menjadi akuntan publik oleh
mahasiswa program studi akuntansi antara lain penghargaan finansial, pelatihan
profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, dan lain-lain
➢ Dalam menghadapi dilema etika, Ghosh dan Crain mengidentifikasikan faktor-faktor
individual dan situasional yang memengaruhi ketidakpastian terhadap pihak
➢ Selain itu, terdapat teori atribusi yang menyatakan bahwa perilaku etis seseorang
dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, seperti kecerdasan intelektual, pengalaman
kerja, dan lingkungan kerja
2. Bagaimana ide intensitas moral yang berkontribusi terhadap pemahaman kita
tentangakuntansi dan etika?

Jawaban : Ada beberapa wawasan tentang bagaimana identitas moral berkontribusi terhadap
pemahaman kitatentang akuntansi dan etika. Berikut adalah beberapa poin penting:

➢ Etika Akuntansi: Etika akuntansi adalah cabang etika yang membahas prinsip dan standar
moral yang harus diterapkan dalam praktik akuntansi. Ini melibatkan kejujuran, integritas,
objektivitas, dan profesionalisme dalam pengambilan keputusan, pelaporan keuangan, dan
audit
➢ Filosofi Moral Politik dan Etika Akuntansi: Literatur ini berfokus pada fakta bahwa filsafat
moral dan filsafat politik berkontribusi terhadap pemahaman kita tentang etika dan
akuntansi.
➢ Intensitas Moral dan Etika Persepsian: Sebuah penelitian menemukan bahwa intensitas
moral dan persepsi etis berpengaruh signifikan terhadap niat perilaku terkait sistem
informasi akuntansi
➢ Persepsi Individu: Studi lain menyelidiki isu-isu penting terkait dengan perilaku etis,
khususnya peran persepsi individu dalam pengambilan keputusan
➢ Etika Profesi Akuntansi : Merupakan ilmu yang membahas tentang baik buruknya tingkah
laku manusia sepanjang dapat dipahami oleh pikiran manusia dalam suatu profesi yang
memerlukan pelatihan dan penguasaan ilmu khusus sebagai seorang akuntan. Etika profesi
dapat diartikan sebagai suatu pandangan hidup yang berupa keadilan untuk dapat
memberikan pelayanan profesional kepada masyarakat dengan tertib serta keahlian sebagai
pelayanan dalam melaksanakan tugas yang menjadi kewajiban kepada masyarakat.

Jadi, Secara keseluruhan, identitas moral merupakan aspek penting dari akuntansi dan etika. Hal
ini melibatkan prinsip-prinsip seperti kejujuran, integritas, objektivitas, dan profesionalisme, dan
dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap pengambilan keputusan dan niat perilaku terkait
dengan sistem informasi akuntansi.

Anda mungkin juga menyukai