DESIMINASI PENCATATAN DAN PELAPORAN

INDIKATOR NASIONAL MUTU (INM) DI KLINIK DAN

TMPD

Direktorat Pelayanan Kesehatan Primer

Disampaikan pada:
Pertemuan Desiminasi Pencatatn dan Pelaporan INM di Klinik dan TPMD
Jakarta, 5 Desember 2022
 1. Pendahuluan

Sistematika 2. Pencatatan dan Pelaporan Data

Penyajian Rutin di FKTP

3. Penutup

2
 1. Pendahuluan

Sistematika 2. Pencatatan dan Pelaporan Data

Penyajian Rutin di FKTP

3. Penutup

3
 JENIS FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
TEMPAT PRAKTIK
UNIT KEMAMPUAN FASILITAS
MANDIRI TENAGA
TRANSFUSI PELAYAAN KESEHATAN.
KESEHATAN
DARAH
§ SARANA DAN
PRASARANA
§ PERALATAN
PUSAT KESEHATAN § SDM FASYANKES
MASYARAKAT. LABORATORIUM
KESEHATAN

RUMAH SAKIT MUTU PELAYAAN

OPRIKAL KESEHATAN.

KLINIK.
FASILITAS PELAYANAN
KEDOKTERAN UNTUK ACUAN DALAM
KEPENTINGAN HUKUM PENYELENGGARAAN
PELAYANAN
KESEHATAN DALAM
JAMINAN KESEHATAN
APOTEK
FASILITAS PELAYANAN
KESEHATAN TRADISIONAL
4
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dalam
pelayanan kesehatan

10.292
Puskesmas Peningkatan Kesehatan
11.387 *
Penapisan rujukan sesuai
Keluarga, Pencegahan &
Klinik Pratama &
standar pelayanan, Pengendalian Penyakit
Utama
Penatalaksana pelayanan
kesehatan (promotif, Tatalaksana penyakit
2.560*
Praktik Mandiri preventif, kuratif, berbasis sesuai kewenangan
rehabilitatif) dan kompetensi (termasuk
tata laksana kasus rujuk balik

• UKBM, FKTP lainnya (Klinik, Praktik Mandiri Nakes), RS, Apotek,

Jejaring Laboratorium dan lintas sektor lainnya
• Wajib melaporkan kegiatan dan hasil pelayanan kesehatan kepada
Puskesmas Puskesmas, kecuali Apotek dan Laboratoroium
5
 PENYELENGGARAAN TPMD
IZIN TPMD
Tidak membutuhkan izin khusus PERIZINAN TPMD
fasyankes, akan tetapi melekat dengan Persyaratan memperoleh SIP dan self
SIP assessment.

DENGAN DOKER LAIN

Satu TPMD dapat digunakan oleh lebih
dari satu Dokter yang menyelenggarakan
praktik kedokteran.

BANGUNAN PERALIHAN
Dapat bergabung dengan bangunan Pemberlakuan izin sebelumnya dan
lain atau fasyankes lain waktu penyesaian

6
 1. Pendahuluan

Sistematika 2. Pencatatan dan Pelaporan Data

Penyajian Rutin di FKTP

3. Penutup

7
Regulasi Peraturan Pemerintah No. 46 tahun 2014 tentang Sistem Informasi
Pencatatan & Kesehatan
Pelaporan di
FKTP
Permenkes No. 9 tahun 2014 tentang Klinik

Permenkes No. 14 tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan

Produk Pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
Sektor Kesehatan

Permenkes No. 24 tahun 2022 tentang rekam medis

8
JENIS PENCATATAN DI FKTP
1. Buku register pelayanan (administrasi)
2. Lembar rekam medis
3. Formulir informed consent
4. Formulir rujukan
5. Kertas resep
6. Surat keterangan sakit
7. Surat keterangan sehat
8. Formulir surat keterangan cuti bersalin
9. Formulir surat kelahiran
10.Formulir surat kematian
11.Formulir dan surat keterangan lain sesuai kebutuhan pelayanan yang
diberikan

9
 PENCATATAN DAN PELAPORAN DI KLINIK DAN TPMD

FKTP PENCATATAN DATA

PELAPORAN DATA KESEHATAN
KESEHATAN
Rekam medis, data kesehatan
lainnya sesuai ketentuan yang
berlaku

Dinkes Provinsi
KLINIK

Dinkes Kab/Kota

Permenkes No 14 Tahun 2021 (rincian Permenkes No 14 Tahun 2021 Puskesmas

TEMPAT PRAKTIK pencatatan dan pelaporan di Klinik (laporan bulanan Klinik)
MANDIRI sesuai jenis pelayanan)
Pedoman Tempat Praktik
DOKTER/DOKTER Mandiri Dokter/Dokter Gigi
Pedoman Tempat Praktik Mandiri
GIGI (TPMD) Dokter/Dokter Gigi (disusun Kemenkes) (disusun Kemenkes)

Permenkes No 24 Tahun 2022 tentang Rekam Medis Manual atau 10

Seluruh Fasyankes harus menyelenggarakan RME paling lambat 31 Desember 2023 Elekronik (Sistem Informasi proses pengembangan)
Laporan Bulanan Klinik
• 1. Nama Klinik
• 2. Kode Registrasi Klinik
• 3. Alamat Lengkap Klinik
A. Data Umum
• 4. Telepon/ Ponsel Klinik
• 5. E-mail Klinik
• 6. Bulan & Tahun Pelaporan

B. Data Kelahiran di • Identitas Bayi

Klinik • Jumlah Bayi Baru Lahir mendapat IMD
C. Data Kematian di
Klinik • Identitas Orang Yang Meninggal

D. Data Kesakitan di • 1. Data Kesakitan

Klinik • 2. Data Kesakitan Terbanyak
• 1. Data Kunjungan Klinik
• 2. Data Pasien Rawat Inap
E. Data Pelayanan • 3. Data Pelayanan Kesehatan Gigi & Mulut
Kesehatan Klinik
• 4. Data Pelayanan Laboratorium
• 5. Data Pelayanan Kefarmasian

Sumber: Permenkes No.14 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan usaha dan Produk pada
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan
11
12
Permenkes Nomor 14 tahun 2021:

• Pengawasan dilakukan oleh Kementerian Kesehatan, Pemerintah Daerah

provinsi, dan Pemerintah Daerah kabupaten/kota sesuai dengan
kewenangan masing-masing.
• Pengawasan dilakukan terhadap pemenuhan standar sesuai dengan
ketentuan Peraturan Menteri ini dan kewajiban Klinik yang diatur dalam
Peraturan Pemerintah yang mengatur mengenai Perizinan Berusaha
Berbasis Risiko.
• Pengawasan terhadap perizinan berusaha klinik dilakukan dalam bentuk
pengawasan rutin dan insidental.
• Pengawasan rutin dilakukan melalui:
a) Laporan hasil kegiatan Klinik
b) Inspeksi lapangan yang dilakukan dalam rangka pemeriksaan
administratif dan/atau fisik atas pemenuhan standar serta pembinaan.
Inspeksi lapangan dilakukan paling banyak 1 (satu) tahun sekali.
• Pengawasan insidental dapat dilakukan melalui inspeksi lapangan dalam
bentuk kunjungan fisik.

13
 REGISTRASI KLINIK
https://registrasifasyankes.kemkes.go.id/
Registrasi Klinik adalah proses mendaftarkan klinik
yang telah mendapatkan perizinan berusaha
secara nasional dan dilakukan secara berjenjang
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-
masing tingkatan.
Pembaharuan Data:
11.387 Klinik telah teregistrasi
(9.730 Klinik Pratama & 1.657 Klinik Utama)
Sumber: registrasifasyankes.kemkes.go.id diakses tgl 16 September 2022
Pemenuhan kebutuhan data
1 Identitas, sumber daya manusia
kesehatan dan sarana prasarana klinik
Mudah dikenali
2 Memberikan kode unik pada setiap
klinik sehingga lebih mudah dikenali.
Dasar pembuatan kebijakan
3 Data yang diperoleh dapat dijadikan
sebagai dasar pembuatan kebijakan
mulai dari tingkat pusat hingga daerah.
Penyebaran Fasilitas Pelayanan
4 Kesehatan
MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN REGISTRASI
KLINIK OLEH KEMENTERIAN KESEHATAN, DINAS
KESEHATAN PROVINSI DAN DINAS KESEHATAN 14
KABUPATEN/KOTA SECARA BERJENJANG
 ALUR REGISTRASI KLINIK
https://registrasifasyankes.kemkes.go.id/
VALIDASI DATA PENERBITAN
VERIFIKASI KLINIK KLINIK LOGIN KODE REGISTRASI
YANG TELAH
USER KLINIK MELAKUKAN DENGAN USER DIINPUT KLINIK FASYANKES
KLINIK MENDAFTAR USER DALAM AKTIVASI USER YANG TELAH SECARA
DALAM
AKUN PADA APLIKASI APLIKASI VIA EMAIL DIVALIDASI & OTOMATIS DALAM
APLIKASI
REGISTRASI FASYANKES REGISTRASI TERDAFTAR MENGINPUT REGISTRASI APLIKASI
(Dinkes UNTUK BISA DATA KLINIK REGISTRASI &
LOGIN YANG DIMINTA (Dinkes DIKIRIM VIA
Kab/Kota) Kab/Kota) EMAIL

Tahap 1 Tahap 2
Validasi Akun Validasi
User Registrasi
Klinik

1. Apabila pelayanan Klinik dihentikan maka pemilik Klinik wajib mengirimkan

surat pemberitahuan kepada Kementerian Kesehatan terkait pemberhentian
layanan tersebut dan ditembuskan kepada dinas kesehatan
provinsi/kabupaten/kota yang membina Klinik tersebut.
2. Klinik wajib melakukan verifikasi data pada registrasi klinik secara berkala dan
melakukan pembaharuan bila ada perubahan data.

15
 DATA FASYANKES ONLINE (DFO)
https://dfo.kemkes.go.id/
Login aplikasi DFO
1. Aplikasi DFO dapat diakses melalui dfo.kemkes.go.id
2. Pengguna aplikasi DFO adalah fasyankes yang sudah selesai
melakukan registrasi
3. Login aplikasi DFO adalah sama dengan username dan password
untuk login aplikasi Registrasi Fasyankes
(registrasifasyankes.kemkes.go.id)
4. Apabila fasyankes belum melakukan registrasi fasyankes atau
masih proses registrasi tidak dapat login aplikasi DFO
5. Sertifikat Registrasi dapat didapatkan fasyankes setalah melakukan
update data dalam aplikasi DFO
16
Data Fasyankes Online

Data yang muncul menyesuaikan dengan kategori user yang terdaftar saat registrasi fasyankes
SERTIFIKAT ELEKTRONIK
REGISTRASI FASYANKES
 1. Pendahuluan

Sistematika 2. Pencatatan dan Pelaporan Data

Penyajian Rutin di FKTP

3. Penutup

18
 KESIMPULAN

qSistem pencatatan dan pelaporan yang

baik diperlukan dalam meningkatkan
HARAPAN
kualitas dan evaluasi pelayanan
kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama Dengan berkembangnya arah sistem
pencatatan dan pelaporan di FKTP
qKlinik dan Praktik Mandiri Nakes sebagai melalui suatu sistem aplikasi yang
jejaring FKTP wajib melakukan terintegrasi baik secara internal dan
pencatatan dan pelaporan rutin setiap eksternal fasyankes maka diharapkan
bulan ke Puskesmas pengampu wilayah FKTP dapat mempersiapkan diri dan
yang kemudian diteruskan kepada Dinas mengikuti petunjuk dan perangkat yang
Kesehatan
memudahkan seluruh FKTP untuk
mengimplementasikannya

19
Terima Kasih