Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : NI PUTU NITA DARASINTA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 043137972

Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4201/HUKUM TATA NEGARA

Kode/Nama UPBJJ : 81/MAJENE

Masa Ujian
: 2023/2024 Ganjil (2023.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
JAWAB

1. Jawaban
1) Konstitusi suatu negara pada hakekatnya merupakan hukum dasar tertinggi yang memuat
hal-hal mengenai penyelenggaraan negara, karenanya suatu konstitusi harus memiliki sifat
yang lebih stabil dari pada produk hukum lainnya. Kaidah konstitusi suatu negara dilengkapi
dengan berbagai kaidah yang terbentuk melalui putusan pengadilan dan berbagai kebiasaan
ketatanegaraan. Konstitusi atau Undang-Undang Dasar merupakan aturan dasar aturan pokok
negara yang menjadi sumber dan dasar bagi terbentuknya aturan hukum yang lebih rendah.
Disebut aturan dasar atau aturan pokok negara karena dia hanya bersifat pokok dan masih
merupakan norma tunggal, tidak disetai norma sekunder.
2) Seperti tercantum dalam Pasal 1 Ayat (1) UUD 1945 bahwa Negara Indonesia ialah
Negara Kesatuan, yang berbentuk Republik. Sehingga dalam hal ini UUD termasuk dalam
konstitusi kesatuan. Berdasarkan klasifikasi konstitusi bahwa UUD 1945 termasuk dalam
klasifikasi konstitusi tertulis dalam arti dituangkan dalam dokumen, konstitusi rijid, konstitusi
berderajat tinggi, konstitusi kesatuan, dan yang terakhir termasuk konstitusi yang menganut
sistem pemerintahan campuran.

2. Jawaban
1) Konstitusi dapat berubah sesuai dengan dinamika kehidupan masyarakat. Banyak cara
yang dapat dilakukan untuk merubah konstitusi sesuai dengan kemajuan jaman. Konstitusi
yang berlaku di Indonesia sampai sekarang mengalami empat kali perubahan, pertama
Periode 18 Agustus 1945 sampai dengan 27 Desember 1949, pada masa ini undangundang di
sahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh PPKI. Kedua Periode tanggal 27 Desember 1949
sampai dengan 17 Agustus 1950, pada tahun ini konstitusi Indonesia diubah dari UUD 1945
menjadi konstitusi Indonesia serikat. Ketiga Periode 17 Agustus 1950 sampai dengan 5 Juli
1959, Bentuk negara pada konstitusi ini adalah Negara Kesatuan, yakni negara yang bersusun
tunggal, artinya tidak ada negara dalam negara sebagaimana halnya bentuk negara serikat.
Keempat Periode 15 Juli 1959 – Sekarang, sistem ketatanegaraan masa ini bisa ditandai
dengan pemilu yang terjadi setiap 5 tahun sekali, segera setelah pembangunan nasional
berlanjut.
2) Jika kepala negara diangkat berdasarkan hak waris atau keturunan maka disebut dengan
monarki. Sedangkan jika kepala negara dipilih melalui pemilihan umum untuk masa jabatan
yang tertentu maka bentuk negaranya disebut republik.

3. Jawaban
1) Karena pada sistem Pemerintahan Presidensial, Menteri tidak dapat dijatuhkan parlemen
karena bertanggung jawab kepada presiden. Pemerintah memiliki keleluasaan waktu karena
tidak ada bayangbayang krisis kabinet. Badan eksekutif lebih stabil kedudukannya, karena
tidak bergantung pada parlemen. Masa jabatan badan eksekutif lebih pasti. Penyusunan
program kerja kabinet lebih mudah disesuaikan dengan masa jabatannya. Legislatif bukan
tempat kaderisasi untuk jabatan-jabatan eksekutif, karena dapat diisi orang luar termasuk
anggota parlemen sendiri.
2) Apabila dalam suatu negara terdapat ciri-ciri pemerintahan presidensial dan parlementer
maka sistem pemerintahannya adalah semipresidensial. Sistem semipresidensial adalah sistem
pemerintahan yang menggabungkan kedua sistem pemerintahan antara presidensial dan
parlementer. Terkadang, sistem ini juga disebut dengan Dual Eksekutif (Eksekutif Ganda).
Dalam sistem ini, presiden dipilih oleh rakyat sehingga memiliki kekuasaan yang kuat.
Presiden melaksanakan kekuasaan bersama-sama dengan perdana menteri.

Anda mungkin juga menyukai