Lingkungan merupakan asset bagi suatu Setiap rencana usaha atau kegiatan pasti
usaha atau kegiatan yang butuh kerja sama antara memiliki risiko yang berdampak terhadap
masyarakat dan pemrintah untuk melindungi lingkungan itu, baik itu terhadap rencana usaha
lingkungan hidup. Setiap usaha atau kegiatan wajib berskala besar, maupun terhadap rencana usaha
memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. bersakala kecil untuk itu perlu adanya ketentuan
Eksistensi analisis mengenai dampak lingkungan untuk mengatur hal-hal tersebut. Berdasarkan
merupakan dampak penting suatu usaha atau Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
kegiatan yang di rencanakan pada lingkungan untuk Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
penyelenggaraan serta menganalisis kelayakan dari Pengelolaan Lingkungan Hidup Pasal 3 ayat (1)
suatu usaha atau kegiatan “Persetujuan Lingkungan sebagaimana dimaksud
dalam pasal 2 huruf a wajib memiliki oleh setiap
B. Rumusan Masalah
Usaha dan/atau Kegiatan yang memiliki Dampak
1. Bagaimana Pengaturan usaha atau kegiatan Penting atau tidak penting terhadap lingkungan.”
yang berdampak terhadap lingkungan menurut Dan Pasal 4 Peraturan Pemerintah No 22 Tahun
Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 2021 mengatur tentang usaha atau kegiatan yang
2. Bagaimana Peran Masyarakat dalam berdampak terhadap lingkungan, yaitu bahwa
melakukan Analisis Mengenai Dampak “Setiap rencana usaha dan/atau kegiatan yang
Lingkungan berdampak terhadap lingkungan hidup wajib
memiliki:
C. Metode Penelitian
a. Amdal
Metode Penelitian yang digunakan dalam
b. UKL-UPL
penulisan skripsi ini adalah menggunakan metode
c. SPPL10
pendekatan yuridis normatif
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
D. PEMBAHASAN
(AMDAL)
A. Pengaturan Usaha atau Kegiatan yang
Pasal 1 ayat (2) Peraturan Pemerintah
Berdampak Terhadap Lingkungan
Nomor 27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan,
Analisis mengenai dampak lingkungan adalah
8 Pasal 163 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 10Pasal 4 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
Tentang Kesehatan Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
9 Pasal 1 ayat (4) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
dan Kehutanan Republik Indonesia
kajian yang mengenai dampak penting suatu Usaha mempengaruhi fungsi kawasan
dan/atau Kegiatan yang direncankan pada lindung tersebut
lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses 5) Dalam hal rencana Usaha dan/atau Kegiatan
pengambalian keputusan tentang penyelenggaraan memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud
11
Usaha dan/atau Kegiatan Dalam pasal 5 Peraturan pada ayat (4) huruf b, penanggung jawab
Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 Usaha dan/atau Kegiatan meminta arahan
instansi Lingkungan Hidup sesuai dengan
1) Amdal sebagaimana di maksud dalam pasal 4
kewenangannya dengan melampirkan
huruf a wajib memiliki bagi setiap rencana
ringkasan pertimbangan ilmiah
Usaha dan/atau Kegiatan yang memiliki
6) Berdasarkan ringkasan pertimbangan ilmiah
Dampak Penting terhadap Lingkungan Hidup
yang disampaikan sebagaimana dimaksud
2) Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib
ayat (5), Tim Uji Kelayakan Lingkungan
memiliki Amdal sebagaimana dimaksud pada
Hidup melakukan telaahan dan memberikan
ayat (1) meliputi:
arahan kepada penanggung jawab Usaha
a. jenis rencana Usaha dan/atau
dan/atau Kegiatan berupa:
Kegiatan yang besaran/skalanya
a. rencana Usaha dan/atau Kegiatan
wajib Amdal
mempengaruhi fungsi kawasan
b. jenis rencana Usaha dan/atau
lindung
Kegiatan yang lokasi Usaha dan/atau
b. rencana Usaha dan/atau Kegiatan
berbatasan langsung dengan kawasan
tidak mempengaruhi fungsi kawasan
lindung
lindung
3) Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang
7) Kawasan lindung sebagaimana di maksud
lokasinya berada di dalam kawasan lindung
pada ayat (2) huruf b tercantum dalam
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b
Lampiran I yang merupakan bagian tidak
meliputi jenis rencana Usaha dan/atau
terpisahkan dari Peraturan Pemerintah ini 12
Kegiatan yang dapat dilakukan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya
4) Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL)
lokasinya batasan langsung dengan kawasan
UKL-UPL merupakan setiap usaha yang
lindung sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
tidak termasuk dalam kriteria wajib Amdal, wajib
huruf b, meliputi jenis rencana Usaha
memiliki Upaya Pengelolaan Lingkungan (UPL).
dan/atau Kegiatan yang:
Selain itu, kegiatan-kegiatan yang tidak wajib UKL
a. batas tapak proyeknya bersinggungan
dan UPL, wajib memuat surat pernyataan
langsung dengan batas kawasan
kesanggupan pengelolaan dan pemantauan
lindung 13
lingkungan hidup .
b. berdasarkan pertimbangan ilmiah
memiliki potensi dampak yang Pasal 6 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
11 Pasal 1 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 27 13Khalisah Hayatuddin, Serlika Aprita, Hukum
Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan Lingkungan, (Jakarta, Kencana, 2021), hlm. 96
12 Pasal 5 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan (SPPL) pengelolaan lingkungan dari suatu aktivitas usaha
Pasal 7 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 kewajiban sangat berpengaruh terhadap lingkungan
1) SPPL, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 . Secara sederhana hak dimengerti sebagai
huruf c wajib dimiliki bagi Usaha dan/atau
kekusasaan seseorang untuk melakukan sesuatu
Kegiatan yang tidak memiliki Dampak
Penting terhadap Lingkungan Hidup dan yang telah ditentukan, sedangkan kewajiban adalah
tidak termasuk dalam kriteria wajib UKL- sesuatu yang harus dikerjakan. Hak tidak hanya
UPL
mengandung unsur perlindungan dan kepentingan,
2) Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib
memilik SPPL sebagaimana dimaksud pada namun juga sekaligus terdapat kehendak di
ayat (1) meliputi:
14 Pasal 6 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 16Pasal 7 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
15 https://environment-indonesia.com/apa-itu-amdal-
17 Romli Arsad, Pengantar Ilmu Hukum, (Sumedang, 19 Pasal 65 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009
Alqaprint Jatinangor, 2016), hlm. 157 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
18 Pasal 28H Undang-Undang Dasar 1945 Hidup
20 Pasal 70 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009
kepada pemerintah tentang masalah yang dapat Keterbukaan suatu informasi dalam penyusunan
Amdal merupakan hak masyarakat. Pasal 28F
ditimbulkan oleh sesuatu rencana Pemerintah
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
dengan berbagai konsekuensinya
Tahun 1945 “Setiap Orang berhak untuk
2. Meningkatkan kesediaan masyarakat untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk
mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya,
menerima keputusan, Peran serta masyarakat
memiliki, menyampaikan informasi dengan
dalam proses pengembalian keputusan akan
menggunakan segala jenis saluran yang tersedia” 22
dapat banyak mengurangi timbulnya
Pasal 2 Peraturan Menteri Lingkungan
pertentangan, asal peran serta tersebut Hidup Nomor 17 Tahun 2012 tentang Pedoman
dilaksanakan pada saat yang tepat. Perlibatan Masyarakat dalam penyusunan Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup dan Izin
3. Membantu Perlindungan Hukum, Apabila
Lingkungan, “Pelaksaan keterlibatan masyarakat
sebuah keputusan akhir diambil dengan dalam proses Analisis Dampak Lingkungan Hidup
dalam banyak hal yang tidak akan ad keperluan b. Kesetaraan posisi di antara pihak-
pihak yang terlibat
untuk mengajukan perkara ke pengadilan
c. Penyelesaian masalah yang
4. Mendemokrastisasikan Pengembalian bersifat adil dan bijaksana dan
untuk itu masyarakat wajib ikut serta kegiatan Erwin, Muhammad, 2008, Hukum Lingkungan
Sistem Kebijaksanaan Lingkungan Hidup
AMDAL dengan turut serta dalam proses Edisi Revisi II, Jakarta: PT Refika Aditama.
Dokumen AMDAL, memberi pendapat, saran
Hayatuddin Khalisah, Aprita Serlika, 2021, Hukum
serta turut mengambil keputusan kelayakan Lingkungan, Jakarta: Kencana
penyelenggaraan usaha atau kegiatan Arsad Romli, 2016, Pengantar Ilmu Hukum,
Sumedan: Algaprint Jatinangor
B. Saran
Syaprillah, Aditya, 2018, Hukum Lingkungan,
Yogyakarta:Deepublish.
1. Banyaknya kasus pencemaran lingkungan yang
dilakukan oleh usaha atau kegiatan, baik itu Peraturan Perundang-undangan
yang berdampak penting wajib AMDAL, atau Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
yang tidak berdampak penting wajib UKL- Kesehatan
UPL dan SPPL dalam pelaksanaan perlu Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Republik Indonesia Nomor 4
adanya pengawasan dari pemerintah pusat dan
Tahun 2021 Tentang Daftar Usaha Dan/Atau
Kegiatan Yang Wajib Memiliki Analisis
Dampak Lingkungan Hidup, Upaya
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dan Upaya
Pemantauan Lingkungan Hidup Atau Surat
Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
Pemantauan Lingkungan Hidup
Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan
Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012
Tentang Izin Lingkungan
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup
Pasal 28 F Undang-Undang Dasar 1945
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 17
Tahun 2012 Tentang Pedoman Perlibatan
Masyarakat Dalam Penyusunan Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan dan Izin
Lingkungan
Pasal 28F Undang-Undang Dasar Tahun 1945
Internet
https://environment-indonesia.com/apa-itu-amdal-
ukl-upl-dan-sppl/ (di akses pada tanggal 1 Agustus
2022)
https://www.google.com/amp/s/www.jojonomic.co
m/blog/dokumen-amdal-2/ (diakses pada
tanggal 19 September 2022)
https://www.purnomo.co.id/2020/03/dokumen-
amdal-ka-andal-andal-rkl-dan-rpl.html?m=1
(diakses pada tanggal 19 September 2022)