Anda di halaman 1dari 28

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PROSES PEMBUATAN ADJUSTER PLATE


MENGGUNNAKAN MESIN FRAIS

Disusun Oleh :

Nama : Ryan Gigs Pasaribu


Nis : 20-9663
Program Keahlian : Teknik Pemesinan

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BATAM
Jalan Prof. Dr. Hamka No. 1 Batu Aji Batam Telp. (0778) 365903
Fax. (0778) 365903
Halaman Pengesahan Perusahaan

LAPORAN PRAKTEKK KERJA LAPANGAN

PROSES PEMBUATAN ADJUSTER PLATE MENGGUNAKAN MESIN


FRAIS

Laporan ini telah disahkan dan disetujui


Pada tanggal 27 Mei 2022 di Batam

Oleh :

Pimpinan Perusahaan PembimbingIndustri

Syafrizal Juhardin
Direktur Supervisor

i
Halaman Pengesahan Sekolah

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PROSES PEMBUATAN KATROL DENGAN MENGGUNAKAN MESIN


BUBUT DAN MESIN FRAIS

Laporan ini telah disahkan dan disetujui


Pada tanggal 27 Mei 2022 di BatamOleh :

Waka Humas PembimbingLaporan

YarliansyahAgustian, S. ST Josmandi, S.Pd, Gr


NIP.19860802 2009031002 NIP.-

Kepala SMK Negeri 1 Batam

Lea LindrawijayaSuroso, M.Pd


NIP. 19690124 199503 2 005

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat TUHAN YANG MAHA ESA karena


berkat rahmat serta hidayah Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan ini setelah melaksanakan PKL di PT. NUSANTARA ABADI
BATAM. Tujuan utama penulis membuat laporan ini adalah untuk
memenuhi syarat dan dapat mengikuti semester selanjutnya (semester 4).
Adapun laporan ini berisi pengalaman-pengalaman yang. Diperoleh selama
melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL).Penulis mengucapkan
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan membimbing
penulis selama mengikuti PKL sampai penulis dapat menyelesaikan laporan
PKL ini dengan sebaik-baiknya.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Ibu Lea Lindrawijaya Suroso, M.Pd, selakuKepala SMK N 1Batam

2. Bapak Yarliansyah Agustian, S.ST selakuKoordinator PKL

3. Bapak DoniPermana,S.Pd selakuKepalaPaketKeahlianTeknikPemesinan

4. Bapak Nur Hamdani, S.Pd selakuPembimbingLapangan

5. Bapak Josmandi,S.Pd, selakuPembimbingLaporan

6. Bapak Juhardin, selaku Mentor/Pembimbingindustri

7. Bapak Syafrizal, selaku HR Manager

8. Bapak Irul, selaku Koordinator industri

9. Keluarga saya yang telah membimbing dan member semangat kepada saya

10. Teman-teman saya yang telah memberi masukan


tentang pembuatan laporan

iii
11. Semua pihak yang telah membantu dan tidak bisa
saya sebutkan satu- persatu

Sangat besar harapan penulis, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
parapembaca pada umumnya, dan khususnya bagi rekan-rekan siswa-siswa
SMK N 1 Batam. Untuk penyempurnaan laporan ini penulis memohon maaf
yang sebesar-besarnya, atas ketidak sempurnaan laporan ini oleh karna itu
penulis sangat mengharapkan adanya masukandan saran yang membangun
dari pembaca agar dapat berguna demi kesempurnaan hasil laporan ini.

Batam, 27 Mei 2022

RYAN GIGS PASARIBU


NIS:20-9663

iv
DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan Perusahaan ......................................................................... i

Halaman Pengesahan Sekolah.............................................................................. ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ iii

DAFTAR ISI .........................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah .........................................................................1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................2

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN ....................................................3

A. Sejarah Perusahaan .................................................................................3

B. StrukturOrganisasi ..................................................................................4

C. Visi dan Misi Perusahaan .......................................................................5

D. Prosedur Perusahaan ...............................................................................6

E. Tata Tertib dan Disiplin Kerja................................................................6

BAB III PEMBAHASAN .....................................................................................8

A. Alat .........................................................................................................9

B. Bahan ....................................................................................................13

C. Langkah Kerja ......................................................................................14

BAB IV PENUTUP ............................................................................................16

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................19

v
BAB I
PENDAHALUAN

A. Latar Belakang Masalah


Pada zaman sekarang ini manusia di tuntut dapat bersaing dengan teknologi
yang serba canggih dan perkembangan yang pesat, khususnya untuk generasi-
generasi muda saat ini sangat diperlukan tenaga kerja yang terdidik dan terampil
sesuai perkembangan global saatini. Seiring perkembangan inilah SMKN 1 Batam
mengadakan program PKL dengan tujuan untuk menciptakan lulusan yang
memiliki skill dan kualitas, untuk menciptakan dan mewujudkan hal tersebut
SMK N 1 Batam mengharuskan siswanya untuk mengikuti program PKL ini,
selama lima bulan periode Januari – Mei2022
Kegiatan praktek ini sangat menguntungkan siswa dan siswi karena dapat
menambah pengetahuan, serta pengalaman dalam melakukan suatu bidang
pekerjaan. Merupakan kenyataan bahwa pendidikan khususnya Sekolah
Menengah Kejuruan ( SMK) non teknik belum sepenuhnya menyiapkan tenaga
terampil yang siap kerja secara mahir, dengan kegiatan PKL ini dapat membantu
siswa dan siswi lebih terampil dalam dunia industri.

Dengan adanya PKL ini, maka siswa dapat mengetahui bagaimana sesungguhnya
dunia industri dan usaha. Dengan siswa dapat memperoleh pengalaman yang
sangat berharga dan meningkatkan disiplin serta dituntut berani bertanggung
jawab, baikdilingkungan sekolah maupun perusahaan. Selama lima bulan PKL,
penulis dapat membandingkan antara teori yang diterima di sekolah dengan
kenyataan yang ada di lapangan yang diperoleh selama PKL diperusahaan.
Dengan adanya hal tersebut merupakan program studi yang dapat
mengembangkan daya pikir. Oleh karna itu, dalam laporan ini penulis mengambil
judultentang “PROSES PEMBUATAN ADJUSTER PLATE
MENGGUNAKANMESINFRAIS”

1
Adapun alasan penulis memilih judul tersebut adalah :
Ketertarikan penulis pada materi PROSES PEMBUATAN ADJUSTER PLATE
MENGGUNAKAN MESINFRAIS
Untuk menambah informasi bagi penulis dalam pemakaian mesin frais
Pengalaman yang didapatkan oleh penulis saat PKLdiperusahaan.

B. Rumusan Masalah
Adapun permasalahan yang di hadapi penulis dalam pembuatan laporan serta
melakukan PROSES PEMBUATAN ADJUSTER PLATE MENGGUNAKAN
MESIN FRAIS yaitu:
Kurangnya pengetahuan oleh penulis dalam pembuatan laporan
Kurangnya waktu yang diberikan untuk menggunakan mesin
Terkadang ukuran produk lari dari ukuran yang sudah ditentukan

2
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan

PT Nusantara Abadi Batam bergerak di bidang bengkel teknik, kontraktor dan


perdagangan umum. Dalam waktu singkat, perusahaan mampu berkembang
seiring dengan pelayanan kepada konsumen dari berbagai industri dan instansi
pemerintah, perusahaan swasta, dan industrilainnya. Berbekalilmu, pengalaman,
dan kerjasama yang baik dengan konsumen serta didukung oleh tenaga ahli yang
professional PT Nusantara Abadi Batam selalu mengutamakan kepuasan
pelanggan melalui kualitas, akurasi dan shuttle untuk mempercepat kinerja yang
secara otomatis akan meminimalisasi kerugian produksi konsumen
Bidang utama PT Nusantara Abadi Batam adalah pengadaan barang atau
pembuatan spareparts mesin industry baik melalui machining maupun casting.
Seiring dengan meningkatnya kebutuhan industry akan permesinan, maka
perusahaan juga menerima jasa pembuatan jig and fixture yang dibutuhkan dalam
industri dan konstruksi. Selainitu, PT Nusantara Abadi Batam juga memproduksi

3
suku cadang dan mesin industri. Perusahaan juga menerima jasa perbaikan dan
pengadaan alat / perkakas sector industri. Didukung oleh tenaga ahli yang
berpengalaman dan profesional, PT Nusantara Abadi Batam meyakini semua
fasilitas peralatan yang dimiliki dapat memenuhi semua kebutuhan bengkel
sehingga tingkat pekerjaan perusahaan dapat terjamin.Untuk menjamin kepuasan
konsumen, PTNusantara Abadi Batam selalu memberikan konsultasi dan alternatif
agar semuaproduk yang dibuat memiliki nilai tambah dan sesuai

B. StrukturOrganisasi
Struktur organisasi merupakan suatu hal yang penting dalam sebuah
perusahaan. Karena struktur organisasi sangat menentukan pencapaian tujuan
perusahaan. Berikut penjelasan dan bagan struktur organisasi PT. Nusantara
Abadi Batam

4
1. Director : Syafrizal
2. Operational Manager : Syafrizal
3. Manager Accounting : Arnisa Army
4. Sales Manager :Syafrizal
5. Accounting : Arnisa Army
6. Engineering : Rihardt
7. Planner : Arifin
8. Electrical Engineering : Reinaldi
9. Leader Welder : Robert Sianipar
10. Design Engineering : HarriGunawan
11. Furniture Leader : Sharul
12. Supervisor Production : Juhardin
13. Furniture : Sahrul
14. Leader Milling : Juhardin
15. Fabrication : Robert Sianipar
16. Electrical Leader :Reinaldi
17. QC : Juhardin
18. Operator Furniture : Sharul
19. Milling Machinist : Madi,Rajab
20. Operator Fabrication : Sahrul
21. Operator Essembly : Madi, Rajab

C. Visi dan Misi Perusahaan


Adapun Visi dan Misi PT Nusantara Abadi Batam yang telah di tetapkan
bersama demi kesejahteraan dan kesuksesan PT Nusantara Abadi Batam, sebagai
berikut.

5
1. Visi
“Menjadi perusahaan yang selalu mengutamakan kualitas dan kepuasan
pelanggan”
2. Misi
“Selalu berusaha menghasilkan kualitas terbaik”
“Menyediakan layanan pelanggan dengan baik dan benar dan memberikan
tepat waktu”

D. Prosedur Perusahaan
Prosedur yang ada di PT Nusantara Abadi Batam, yaitu:
1. Karyawan masuk atau bekerja dari Hari Senin hingga Jumat.
2. Pukul 08.00 WIB semua karyawan sudah harus sampai di PT.
3. Pukul 10.00-10.10 WIB dan 15.50-16.00 WIB semua karyawan
diperbolehkan untuk break atau coffe time.
4. Pukul 12.00-12.50 WIB semua karyawan diperbolehkan istirahat makan
siang, pada Hari Jumat istirahat makan siang pukul 11.50-13.15 WIB.
5. Pukul 17.00 WIB semua karyawan diperbolehkan pulang.
6. Jam lembur di atas pukul 20.00 WIB akan di bayar sesuai peraturan
perusahaan.

E. Tata Tertib dan Disiplin Kerja


Tata Tertib dan DisiplinKerjaPT Nusantara Abadi Batam,yaitu:
1. Mentaati ketentuan jam kerja dan istirahat tepat waktu.
2. Melakukan finger in pada waktu masuk kerja dan finger out pada waktu
pulang kerja.
3. Bekerja menggunakan safety dan alat-alat yang telah di tentukan
perusahaan.

6
4. Melaksanakan tugas / pekerjaan dengan sebaik-baiknya penuh
pengabdian, kesadaran, dan bertanggung jawab.
5. Bekerja dengan jujur, tertib, cermat dan bersemangat untuk kepentingan
perusahaan.
6. Memelihara dan meningkatkan keutuhan kekompakan dan kerja sama
dalam team.
7. Menggunakan dan memelihara barang-barang milik perusahaan dengan
sebaik-baiknya, serta menjaga pemborosan waktu dan material.
8. Berpakaian rapi dan sopan serta bersikap dan bertingkah laku sopan
santun terhadap masyarakat dan sesama karyawan.
9. Datang ditempat kerja sebelum jam kerja dan mulai bekerja tepat pada
waktu yang telah ditentukan.
10. Menaati segala peraturan yang berlaku di PT.Nusantara Abadi Batam.
11. Selalumenerapkan 5R (Ringkas,Rapi,Resik,Rawat,Rajin)

7
BAB III
PEMBAHASAN

A. Teori Dasar
Adjuster Plate
Fungsi dari ADJUSTER PLATE adalah, dapat menyesuaikan posisi suatu barang
yang akan di kerjakan atau di gunakan oleh operator, setelah melewati proses
yang telah di tentukan.

8
B. Alat
1. Mesin Frais
Mesin milling adalah mesin tools yang digunakan secara akurat untuk
menghasilkan pengerjaan permukaan benda dengan menggunakan satu atau
lebih alat potong. Milling merupakan mesin dengan poros utama sebagai
pemutar dengan pemegang alat potong posisi tegak. Dan salah satu proses

permesinan yang menghasilkan bentukan bidang datar dimana proses


pengurangan material benda kerja, terjadi karena adanya kontak dengan alat
potong yang berputar pada spindle dengan benda kerja yang tercekam pada
meja mesin. Proses milling adalah proses yang menghasilkan chips (Bram).
Mesin milling juga Suatu perkakas yang dipergunakan untuk memakan benda
kerja yang biasanya proses pemotongan secara menyayat menggunakan alat
potong yang memiliki mata potong banyak dan secara berputar atau multi
point. Meja berfungsi sebagai tempat mur dan baut yang digunakan untuk
mengikat benda kerja atau ragum. Meja ini dapat dikunci pada sadel agar tidak
bergeta rsaat proses pengefraisan. Dalam keadaan darurat. Misalnya pada saat
penyayatan benda kerja terlalu tebal dan menyebabkan end mill
macetataupatah. Atau pada saat terjadi kecelakaan kerja.

9
2. Collet
Perlengapan yang diberi nama cekam kolet ini berfungsi sebagai
pengikat pisau frais. Pemasangannya dilakukan pada spindle dengan posisi
tegak maupun membujur. Pada umumnya, kolet ini bisa ditemukan satu se
berupa kunci C, rumah kolet dan juga kolet. Sekilas, cekam kolet ini punya
kemiripan dengan stub arbor, namun yang menjadi pembedanya adalah ukuran
alat pemotong yang dipasangkan lebih kecil. mill

3. Mesin Bandsaw Horizontal


Bandsaw horisontal umumnya digunakan untuk memotong logam
berukuran besar menjadi ukuran yang lebih kecil. Mesin ini memiliki fungsi
serbaguna dengan daya potong yang lebih besar. Sesuai namanya, prinsip kerja
dari horizontal bandsaw adalah pemotongan secara horizontal

4. Taping
Tapping adalah alat ulir yang menghasilkan chip dengan beberapa gigi
pemotong. Sebuah tap akan memasuki benda kerja secara aksial dan memotong
thread internal ke dalam lubang yang ada. Thread dapat dipotong hingga
kedalaman tertentu ataupun menembus/kedalaman penuh

10
5. Countersink
Countersink adalah salah satu cutting tools (alat potong) yang memiliki
kepala berbentuk kerucut atau berbentuk V, yang menghasilkan lubang
menyudut untuk kepala baut atau sekrup. Countersink dapat digunakan di
banyak alat seperti mesin bor, mesin milling dan mesin bubut

6. Drill
Drilling mechine merupakan alat yang dipakai untuk membuat
pelubangan, alur, luasan dan penghalusan secara akurat dan tepat. Prinsip kerja
dari mesin ini ialah pemutaran pada alat potong yang ditujukan pada pemakanan
mata bor.

11
7. Paralel Blok
Paralel block atau ganjalan. Fungsi buat alat bantu ganjal material untuk
proses di mesin Milling Tipe Pilih sesuai kebutuhan

8. Edge Finder
Edge finder merupakan alat bantu pencari titik tengah dan sudut pada
permukaan material yang berputar, artinya spindel mesin harus berputar agar
alat tersebut dapat bekerja. Di satu ujung, sebuah bentuk silinder berisi pegas;
ketika pencari tepi menyentuh tepi, kickoff silinder ini diperhatikan

12
9. Caliper (JangkaSorong)
Kaliper (caliper) adalah alat ukur presisi yang memiliki fleksibilitas
untuk mengukur berbagai dimensi suatu benda dengan akurasi yang baik.
Akurasi (resolusi) kaliper berkisar dari 0,1 hingga 0,02 mm

C. Bahan
Black Delrin ukuran 80mm x 65mm, tebal 12mm

13
D. Langkah Kerja
1. Pertama adalah memilih benda kerja yang akan di potong menggunakan Mesin
Bandsaw Horizontal
2. Setelah memilih, potonglah benda kerja dengan Mesin Bandsaw Horizontal
dengan ukuran 80 x 65 tebal 12

3. Kemudian bawa ke mesin untuk melakukan squaring/perataan sesuai dengan


ukuran aslinya 75mm x 60mm

4. Setelah itu bersihkan bagian-bagian sudutnya yang masih tajam


5. Jepit benda kerjadiragum yang sudah diberi paralel sesuai kan dengan
tinggi benda kerja

14
6. Saatnya pengambilan titik nol menggunakan edge finder
7. Jika sudah mendapat titik nol pada benda kerja, yang pertama di lakukan
adalah mengebor benda kerjadengan mata bor 3mm
8. Setelah sudah di bor, sesuaikan ukurannya dengan gambar untuk membuat
slot pada benda kerja dengan menggunakan end mill ukuran 8mm, untuk
kedudukan kepala baut CBR

9. Lakukan juga pengambilan jarak ukuran, untuk membuat lengkungan yang


berbentuk U dengan radius 4
10. Lakukan juga pada sisi satunya lagi untuk membuat dua U kecil yang
terpisah menggunakan end mill
11. Jika suda, kemudian champer pada bagian runcing yang sudah di tentukan
oleh gambar dengan radiu 3mm dan kemiringannya 45 derajat

15
12. Kemudian masih menggunakan countersink untuk menghilangkan bagian
yang tajam bekas pemakanan end mill
13. Lalu lepas benda kerja dari ragum untuk membersihkan bagian tajam yang
tidak dapat dibersihkan oleh countersink
14. Dan tapping benda kerja yang sudah di bor dengan menggunakan tapping
M4

16
BAB IV
PENUTUP

A.Kesimpulan

Berdasarkan pengalaman yang penulis dapatkan selama


melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di PT. NUSANTARA
ABADI BATAM, penulis mendapat pengalaman yang berhubungan
dengan dunia usaha / dunia ndustry. Sebelumnya penulis tidak
mengetahui apa yang di maksud dunia ndustry, setelah adanya praktek
kerja lapangan ini penulis mengetahui apa yang di maksud dengan dunia
usaha maupun dunia ndustry.

Penulis juga dapat belajar banyak hal dari kegiatan PKL ini Penulis
dapat memberikan kesimpulan yaitu:
a. Keterampilan dalam mengolah bahan

b. Penulis juga mendapatkan pengetahuan di mesin bubut, frais, las,


mesin potong dan lainnya
c. Keterampilan dalam menggunakan alatukur

d. Keterampilan dalam waktu saat melakukanpekerjaan

Penulis dapat memberikan kesimpulan berdasarkan pengalaman Prakerin


selama 5 bulan di PT. NUSANTARA ABADI BATAM yaitu:

Pada kesempatan PKL kali ini saya mendapatkan banyak pelajaran


terutama di bidang MESIN BUBUT,MILLING,LAS,MESIN POTONG
SERTA MESIN BOR. Penulis juga mendapatkan pelajaran tentang
system kerja di sebuahperusahaan terutama di perusahaan manufaktur.

16
B. Saran
1. Saran Penulis untuk Pihak Industri
a. Kepada pihak industri diharapkan untuk dapat lebih
memperhatikan kegiatan siswa yang sedang melaksanakan
Prakerin.
b. Pihak industri di harapkan menyediakan waktu khusus untuk
memberi ilmu pengetahuan dasar kegiatan–kegiatan produksi,
sehingga siswa prakerin tidak hanya pandai dalam bekerja
tetapi juga mengetahui secara detail manfaat dan untuk apa
proyek yang dikerjakan tersebut.
c. Kepada pihak Industri perlu adanya bimbingan secara lebih
intensif bagi siswa-siswi PKL.
d. Jika memungkinkan, dalam pelaksanaan kerja praktek siswa
dapat dilibatkan dalam suatu proyek dimana siswa dapat
mengerjakannya dengan sendiri agar siswa lebih mandiri.

2. Saran Penulis untuk Pihak Sekolah


a. Kepada pihak sekolah agar selalu menjalin hubungan kerja yang
baik dengan perusahaan-perusahaan dunia industri, khususnya
yang ada di Batam, hal ini dimaksudkan agar angkatan
selanjutnya tidak mendapatkan kesulitan di dalam mencari
tempat PKL.
b. Selama berlangsungnya PKL kiranya pihak sekolah dapat
mengirimkan guru pembimbing laporan untuk melihat langsung
dan mengontrol kegiatan siswa/siswi di dunia industri.
c. Selama PKL berlangsung, hendaknya sekolah membuat
peraturan khusus bagi siswa/siswi PKL agar siswa/siswi yang
sedang melaksanakan PKL agar tercipta persamaan kedispilinan.
d. Hendaknya sekolah lebih aktif lagi untuk mengontrol
siswa/siswi yang sedang melakukan PKL.

17
e. Hendaknya tempat pelaksanaan praktek disesuaikan dengan
jurusan masing-masing, agar pelaksanaan praktek dapat berjalan
sesuai dengan program studi.

18
DAFTAR PUSTAKA

HUMAS.2022. Buku laporan PKL/ PRAKERIN, Batam: Humas


(https://www.quora.com/What-is-rigid-tapping-in-machining-How-is-it-
different-from-a-floating-type )
(https://www.tokopedia.com/mandiriperkakas/mesin-gergaji-pita-ciamix-
tipe-spt200-horizontal-band-saw-machine )
(https://www.tokopedia.com/volmagazine/countersink-20-90-countersink-20-
champer-bor-champer-tool-20mm )

19
20
LAMPIRAN

DRAWING BENDA KERJA

TAMPAK DEPAN TAMPAK ATAS

20

Anda mungkin juga menyukai