Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

AL - ISMU I

DOSEN PENGAMPU :

MUHAMMAD SAIFUL AMIN, M.Pd.I

DISUSUN OLEH :

1. ERNA NOVITA (2386230056)


2. ILHAM PADILUL MAJID (2386230057)
3. OKTA RAMADHANI (2386230021)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS NURUL HUDA SUKARAJA OKU TIMUR

2023
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr., Wb.,

Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan baik dan tanpa
suatu kendala apapun.
Tidak lupa juga kami mengucapkan Terimakasih kepada Dosen Pengampu Mata
Kuliah “Bahasa Arab1", Bpk. MUHAMMAD SAIFUL AMIN, M.Pd.I. yang telah
membimbing dan memberi arahan dalam penyelesaian tugas makalah “Al - Ismu 1". Begitu
pula kepada teman-teman seperjuangan yang telah memberi masukan dan arahan kepada
kami selama menyelesaikan makalah ini.
Kami memohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan dalam pembuatan
makalah ini. Karenanya kami sangat menerima kritik serta saran yang membangun dari para
pembaca agar kami dapat menulis makalah lebih baik lagi pada kesempatan berikutnya.
Besar harapan kami makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, terutama
bagi Mahasiswa/i Universitas Nurul Huda Fakultas Agama Islam. Sekian dari kami, kami
ucapkan terimakasih.

Wassalamualaikum Wr., Wb.,

Penulis

ii
DAFTAR ISI

COVER i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Masalah 1
BAB II PEMBAHASAN 2
A. Pengertian Al - Ismu 2
B. Isim Nakirah dan Ma'rifah 4
C. Isim Mudzakkar dan Muannast 6
D. Isim Mufrad dan Jamak 7
E. Isim Jamid dan Musytaq 8
BAB III PENUTUP 10
A. Kesimpulan 10
B. Saran 10
DAFTAR PUSTAKA 11

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bahasa Arab merupakan bahasa yang dipilih Allah SWT., sebagai bahasa Al-
Qur'an. Al-Qur'an turun menggunakan Bahasa Arab dikarenakan Rasulullah SAW.,
tinggal di wilayah Arab. "Dan jikalau kami jadikan Al-Qur'an itu suatu bacaan dalam
bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-
ayatnya?" Apakah (patut Al-Qur'an) dalam bahasa asing sedang ( Rasul adalah orang)
arab?" {Fushilat:44}. Selain itu Umar bin Khattab R.A. pun berkata, "Pelajarilah
Bahasa Arab, sesungguhnya ia adalah bagian dari agama kalian."

Untuk itu, kita sebagai umat muslim sudah sepatutnya untuk mencintai dan
mempelajari Bahasa Arab. Dalam hal ini, kita akan membahas sedikit mengenai
Bahasa Arab. Dalam Bahasa Arab, umumnya ada 2 macam susunan kalimat, yakni
kalimat yang diawali dengan Isim (kata benda), serta kalimat yang diawali dengan Fi'il
(kata kerja). Sehingga dengan memiliki latar belakang masalah ini, penulis membuat
Makalah yang berjudul "Al-Ismu 1" atau "kata benda".

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Isim Alam?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Isim Nakirah, Ma’rifah, Mudzakkar, Muannast,
Mufrad, Jamak, Jamid, dan Musytaq?
3. Contoh kalimat dari Isim Alam, Nakirah, Ma’rifah, Mudzakkar, Muannast, Mufrad,
Jamak, Jamid, dan Musytaq?

C. Tujuan Masalah
1. Mahasiswa mampu menjelaskan apa itu Isim Alam!
2. Mahasiswa mampu menjelaskan apa yang dimaksud dengan Isim Nakirah, Ma’rifah,
Mudzakkar, Muannast, Mufrad, Jamak, Jamid, dan Musytaq!
3. Mahasiswa mampu memberi contoh kalima dari masing-masing Isim tersebut!

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Al - Ismu

Isim adalah kata yang menunjukkan makna tertentu dan tidak terikat waktu (Al
Muyassar, 1/2). Dalam kitab lain disebutkan, Isim adalah kata yang menjadi sebutan
untuk sesuatu, baik untuk manusia, hewan, tumbuhan, benda mati, dan sebagainya.
(An Nahwu Al-Wadhih, 1/16). Seringkali Isim diartikan sebagai kata benda, namun
definisi tersebut tidak mewakili “Isim” secara utuh. Isim lebih luas dari kata benda
dalam Bahasa Indonesia tetapi definisi tersebut hanya sebagai pendekatan.

1. Isim Alam

Fuad Nikmah dalam kitabnya mendefinisikan tentang Isim Alam, bahwa Isim
dibuat untuk menyebutkan orang/individu, tempat, dan dzat (wujud). Menurut
Kitab Alfiyah Ibnu Malik, pengertian Isim Alam adalah kalimat Isim yang
menentukan pada Musamma (perkara yang dinamai) secara mutlak seperti lafadz
Ja'far (menunjukkan nama laki-laki), Fathimah (menunjukkan nama perempuan),
Yaman (nama negara), Syadqumi (nama unta milik Nu'man bin Mundzir), Hailatin
(nama kambing), Wasyiqin (nama anjing), dan Qoronin (nama suku). Sebagaimana
tertulis di dalam Nadhoman berikut.

‫اﺳﺘﻴﻊ ﺑﻨﺎت اﻟﻤﻄﻠﻖ ﻋﻤﻠﻪ ﺟﻌﻔﺮ وﺧﺮ ﻟﻘﺎو ﺷﺪﻫﺒﻮ ﻓﻴﻬﻮ واﻟﻘﻮﻗﺰ ﺗﻮ ﻋﺪاو ﻻﺟﻮ‬

Artinya: Isim Alam yaitu Isim yang menentukan pada Musamma (perkata yang
dinamai) dan secara mutlak (tanpa menunjukkan qorinah), seperti lafadz
(nama laki-laki, nama perempuan, nama untanya Nu'man bin Mundzir,
nama kambing, 5 nama kabilah atau suku, nama negara, dan nama
kudanya Mu'awiyah).

Jadi dari penjelasan di atas, bisa diketahui bahwa Isim Alam ialah İsim (kata
benda) yang berarti nama. Apapun jenis namanya baik nama orang, nama negara,
nama kota, nama tempat, dan nama-nama sejenisnya merupakan Isim Alam.
Contoh: ‫ﺤَّﻤٌﺪ‬
َ ‫( ُﻣ‬Muhammad), ‫ﺸُﺔ‬
َ ‫ﻋﺎِﺋ‬
َ (Aisyah), ‫ب‬
ُ ‫( اْﻟَﻤْﻐِﺮ‬Lebanon), ‫ن‬
ُ ‫( ُﻟْﺒَﻨﺎ‬Maroko), ‫َﻣَّﻜُﺔ‬
(Makkah).

2
Isim Alam dilihat dari bentuknya itu terbagi menjadi 3 jenis, yaitu Isim Alam
Kunyah, Isim Alam Laqad, dan Isim Alam Asma.
a. Isim Alam Kunyah
Isim Alam Kunyah merupakan isim yang menyebutkan nama dengan tambahan
khusus di awal lafadz. Lafadz tersebut yaitu ‫ﻦ‬
ٌ ‫( ِإْﺑ‬anak laki-laki), ‫ﺖ‬
ٌ ‫( ِﺑْﻨ‬anak
perempuan), ‫( ُأٌّم‬ibu), dan ‫ب‬
ٌ ‫( ُأ‬ayah). Contoh: ‫( أُﺑﻮ َﺑۡﻜِﺮ‬Abu Bakar), ‫( ُأُّم َﻛْﻠُﺜْﻮِم‬Umu
Kalsum), dan ‫ﺳْﻴَﻨﺎ‬
ِ ‫ﻦ‬
ُ ‫( ِإْﺑ‬Ibnu Sina).
b. Isim Alam Laqab
Isim Alam Laqab merupakan nama julukan. Julukan tersebut bisa beru‫ا‬pa celaan
ataupun pujian. Contoh: (‫ )ﻗﻔﺔ‬Arti lafadz tersebut adalah cebol, biasanya sebuah
julukan untuk orang yang pendek. Meski berupa hinaan/celaan, kata tersebut
termasuk Isim Alam Laqob (julukan). Sedangkan untuk (ُ‫ )اَﻟْﻜَﺬَّاب‬Arti lafadz
tersebut adalah pendusta besar sehingga julukan tersebut ditujukan untuk orang-
orang yang dianggap sebagai pembohong, contohnya Musailama.

Lantas, bagaimana contoh julukan yang tergolong pujian? Berikut contohnya:


1) ُ‫( اَﻟﺼِّﺪِّﻳْﻖ‬Jujur), Julukan ini ditujukan untuk orang yang dianggap sangat
benar dan jujur. Contohnya adalah Abu Bakar R.A.

2) ‫( اَﻟْﻔَﺎرُوْق‬Tegas), Julukan ini ditujukan untuk Umar bin Khattab R.A., artinya
orang yang tegas dalam memilih dan membedakan antara yang baik dan
buruk.

3) ‫( ذُوْ اﻟﻨُّﻮَرَﻳْﻦ‬Memiliki Dua Cahaya), Julukan ini ditujukan untuk khalifah yang
bernama Utsman bin Affan R.A, yaitu orang yang meraih dua cahaya.

4) ِ ‫( ﺳَﻴْﻒُ ﷲ‬Pedang Allah), Julukan tersebut berarti pedang Allah, yakni


panggilan khusus untuk Ali bin Abi Thalib R.A.

Pemberitahuan:
1) Apabila nama dan laqab berkumpul, wajib mendahului nama menurut
pendapat paling shahih. Seperti kalimat ‫ﺟﺎَء‬
َ ‫ﻦ َزْﻳٌﺪ‬
ُ ‫( اْﻟَﻌﺎِﺑِﺪْﻳﻦ َزْﻳ‬telah datang Zaid
Zain al-Abidin).
2) Laqab mengikuti nama dalam persoalan i’rab kecuali apabila keduanya
berbentuk mufrad. Namun menurut ulama bashrah nama wajib diidhafahkan
kepada laqab.

3
3) Boleh mendahulukan apa saja antara kunyah dan nama, begitu juga antara
kunyah dan laqab.

c. Isim Alam Asma


Isim alam asma adalah isim alam selain isim alam kunyah dan isim alam laqob.
Contoh Muhammad (‫ﺤَّﻤٌﺪ‬
َ ‫)ُﻣ‬, Zaid (‫)َزْﻳٌﺪ‬, Maryam (‫ﻢ‬
ٌ ‫)َﻣْﺮَﻳ‬.

2. Pembagian Isim Alam

a. Mutarjil adalah isim yang tidak pernah digunakan kecuali hanya digunakan pada
nama tertentu. Contoh: ‫ﺳَﻌﺎُد‬
ُ (Zuad), ‫ﻒ‬
ُ ‫ﺳ‬
ُ ‫( ُﻳْﻮ‬Yusuf), ‫ﺐ‬
ُ ‫( َزْﻳَﻨ‬Zaenab), ‫ﻖ‬
ُ ‫ﺸ‬
ْ ‫ِدَﻣ‬
(Damaskus), ‫ﻏَﺪاُد‬
ْ ‫( ټ‬Bagdad), ‫( ُﻣَﻌﺎِوَﻳٌﺔ‬Muawiyah).
b. Manqul adalah Isim yang pernah digunakan selain nama dan terbentuk dari Isim
Sifat, Isim ini diambil dari Isim kata sifat, Isim Mashdar, Isim jenis, dan Fi'il.

3. Isim Alam yang Ghairu Munawwan

Isim Alam yang Ghairu Munawwan atau tidak menerima tanwin ada 6 macam,
yaitu:
a. Semua Isim Alam yang diakhiri dengan Ta Marbuthah (meskipun ia adalah
Mudzakkar).
b. Semua Isim Alam Muannats (meskipun tidak diakhiri dengan Ta Marbuthah).
c. Isim Alam yang menggunakan wazan (pola/bentuk) Fi'il.
d. Isim Alam yang merupakan kata serapan atau berasal dari Bahasa Ajam (bukan
Arab).
e. Isim Alam yang menggunakan wazan.
f. Isim Alam yang diakhiri dengan huruf Alif-Nun.

B. Isim Nakirah dan Ma'rifah

1. Isim Nakirah
Menurut Moch. Anwar dalam Ilmu Nahwu terjemahan Al-Jurumiyah dan
Imrithy, Isim Nakiroh merupakan Isim jenisnya bersifat umum yang tidak
menentukan suatu perkara dan lainnya. Isim Nakiroh atau dalam Bahasa Inggris di
istilahkan dengan kata Indefinite (belum pasti). Secara sederhana, definisi atau
ta'rifnya adalah isim yang memiliki arti yang bersifat umum atau global. Pakar

4
Nahwu lainnya mendefinisikan Isim Nakirah sebagai Isim yang layak masukalif lam .
Contoh artinya laki-laki (yang tidak ditentukan siapa laki-laki itu sehingga masih
bersifat umum).

Berdasarkan perjelasan di atas, maknanya masih umum dan masih butuh


penjelasan. Oleh karena itu, isim Nakirah harus diberi alif lam yang bisa
mema`rifatkan (mengkhususkan) Isim tersebut. Isim Nakirah selalu identik dengan 3
Se ( Seorang, Seekor, dan Sebuah). Pembagian Isim Nakirah antara lain:
1) Isim yang dapat disambungkan dengan alif lam dan berkaitan dengan Isim
Ma’rifah atau menjadikannya sebagai Isim tertentu.
2) Isim yang dapat menduduki kedudukan Isim kemudian Isim tersebut dapat
disambungkan dengan alif lam seperti pada lafadz "dzuu " artinya “pemilik”
sinonim dengan lafadz "Shoohibuun " yang artinya "pemilik".

2. Isim Ma'rifah
Isim Ma’rifah adalah Isim menunjukkan kepada benda yang sudah jelas
(sudah tertentu/khusus) dan benda tersebut masuk dalam kategori benda hidup,
berakal, dan benda hidup tidak berakal atau benda mati.
Tanda-tanda Isim Ma'rifah antara lain: Isim-isim yang bergandengan dengan alif
lam yaitu Isim yang menunjukkan kepada profesi, benda hidup tidak berakal
(binatang/hewan), dan benda yang menunjukkan ke benda mati. Yang termasuk
dalam kategori Isim Alam adalah kata yang menunjukkan kepada nama orang,
nama negara, nama tempat, nama kampung, dan lain-lain.

3. Perbedaan antara Isim Nakirah dan Isim Ma'rifah


a. Segi kalimat, apabila isim tersebut tidak adaalif lam maka dikatakan isim nakiroh
(ada pengecualian sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya), dan apabila
terdapat alif lam maka dikatakan isim ma'rifah.
b. Segi makna, apabila lafaz isim tersebut memiliki makna yang masih umum atau
belum tentu maka termasuk kepada isim nakiroh, dan apabila lafaz isim tersebut
memiliki makna yang sudah tentu maka termasuk kepada isim ma'rifah.

4. Macam-macam Isim Ma'rifah


a. Isim Dhamir (kata ganti) merupakan lafadz yang menunjukkan pada Mutakallim,
Mukhathab Dan Ghaib.

5
b. Isim Alam (nama) merupakan Isim yang menentukan sesuatu barang yang diberi
nama secara mutlak.
c. Isim Isyarah (kata tunjuk) merupakan Isim yang digunakan untuk suatu yang
diisyaratkan/ditunjuk.
d. Isim maushul (kata sambung) merupakan Isim yang menunjukkan suatu kalimat
tertentu dan membutuhkan jumlah (kalimat).
e. Isim yang disertaialif lam .
f. Isim yang di idhafahkan pada salah satu di antara Isim Ma'rifat.

C. Isim Mudzakkar dan Muannast

1. Isim Mudzakkar

a. Pengertian Isim Mudzakkar


Isim Mudzakkar secara bahasa memiliki makna laki-laki. Secara istilah isim
mudzakkar adalah istilah atau terminologi untuk kata-kata yang masuk dalam
jenis laki-laki. Semua nama manusia untuk laki-laki dan nama benda yang tidak
bersambung denganta’ marbutah termasuk Isim Mudzakkar. Semua nama orang
yang masuk kategori nama laki-laki. Contoh: ‫ﺤَّﻤٌﺪ‬
َ ‫( ُﻣ‬Muhammad), ‫ﻰ‬
ٌ ‫ﻋِﻠ‬
َ (Ali), ‫ﻒ‬
ُ ‫ﺳ‬
ُ ‫ُﻳْﻮ‬
(Yusuf), ‫( َزْﻳٌﺪ‬Zaid), ‫( َأُﺑْﻮ َﺑْﻜﺮ‬Abu bakar), ‫ﻋَﻤٌﺮ‬
ُ (Umar), ‫ﻋْﺜَﻤﺎن‬
ُ (Utsman).
b. Pembagian Isim Mudzakkar
1) Mudzakkar Haqiqi adalah kata yang menunjukkan pada kategori benda hidup
berakal (manusia) dan benda hidup tidak berakal (binatang).
2) Mudzakkar Majazi adalah kata yang tidak menunjukkan pada kategori
manusia dan binatang, tetapi menunjukkan pada benda mati.

2. Isim Muannast
a. Pengertian Isim Muannast
Isim Muannast secara bahasa memiliki makna wanita. Jadi, Isim Muannast
adalah istilah untuk semua jenis Isim yang masuk dalam kategori wanita. Semua
nama wanita dan Isim-Isim yang mengandung huruf ta’ marbutah adalah Isim
Muannast. Semua nama orang yang masuk kategori nama wanita dan semua
nama benda yang bersambung dengan ta’ marbutah di akhir dari suatu kata
disebut Isim Muannast.

6
b. Pembagian Isim Muannast
1) Muannast Haqiqi, adalah kata yang menunjukkan kategori manusia dan
binatang.
2) Muannast Majazi adalah kata yang tidak menunjukkan kategori manusia dan
binatang, tetapi menunjukkan benda mati.

c. Tanda-tanda Isim Muannast


1) Terdapat hurufta’ marbutah (‫ )ة‬selain nama laki-laki.
2) Nama wanita dan nama-nama anggota tubuh yang berpasangan.
3) Sifat yang khusus dimiliki oleh perempuan dan sifat yang ikut pada wazan.

D. Isim Mufrad dan Jamak

1. Isim Mufradh
a. Pengertian Isim Mufradh
Isim mufradh adalah Isim yang menunjukkan angka tunggal atau satu dan masuk
dalam kategori benda berakal maupun tidak berakal.

b. Pembagian Isim Mufrad


1) Isim Mufradh Mudzakkar Merupakan kata tunggal untuk laki-laki, atau yang
dianggap laki-laki oleh orang Arab. Meliputi benda hidup berakal (manusia),
benda hidup tidak berakal (hewan), dan benda mati. Contohnya (Muslimun)
ٌ ‫ﺴِﻠ‬
‫ﻢ‬ ْ ‫ُﻣ‬,( Mu'minun) ‫ ُﻣْﺆِﻣﻦ‬, (Tholibun) ‫ﺐ‬
ٌ ‫ﻃاِﻟ‬
َ .
2) Isim Mufradh Muannats ialah kata tunggal yang menunjukkan makna
perempuan, dengan ada tanda-tanda muannats di sana. Termasuk juga
dalam isim muannats adalah yang dianggap “perempuan” sama orang Arab.
Salah satu tanda yang mencolok dalam jenis isim ini, yaitu terdapat ta
marbuthah di akhir katanya. Contohnya ‫ﻃاِﻟَﺒٌﺔ‬
َ (Tholibatun) , ‫ُﻣْﺆِﻣَﻨٌﺔ‬,
(Mu'minatun), ‫ﺴِﻠَﻤٌﺔ‬
ْ ‫(ُﻣ‬Muslimatun)
3) Isim Mufradh Munsharif dan Shahih ialah kata tunggal dalam Bahasa Arab
yang menerima tanwin. Contohnya ‫ﺤَّﻤٌﺪ‬
َ ‫(ُﻣ‬Muhammadun). Kebalikannya
adalah isim ghairu munsharif, yaitu isim yang tidak menerima tanwin.
Contohnya ‫ﻢ‬
ُ ‫ﻫْﻴ‬
ِ ‫ ( ِاْﺑَﺮا‬Ibrohim)
4) Isim Mufradh Mu’tal Akhir, adalah jenis isim yang huruf akhirnya berupa
wawu, alif, dan ya’. Contohnya ‫ﺳﻰ‬
َ ‫ُﻣْﻮ‬

7
2. Isim Jamak
a. Pengertian Isim Jamak
Isim jamak adalah isim ataupun kata benda yang menunjukkan lebih dari dua.
Dalam bahasa Arab, kata jamak adalah Isim yang bermakna tiga atau lebih,
apakah dengan menambahkan huruf diakhir atau dengan merubah bina’
wazan/timbangan katanya.

b. Pembagian Isim Jamak


1) Jamak Mudzakkar Salim adalah bentuk jamak untuk Isim-Isim Mudzakkar
yang berakal yang menunjukkan lebih dari tiga.
2) Jamak Muannast Salim adalah bentuk jamak untuk Isim-Isim Muannast yang
berakal maupun tidak berakal yang menunjukkan lebih dari tiga.
3) Jamak Taksir adalah jamak yang tidak memiliki aturan baku. Jamak Taksir ini
biasa digunakan untuk benda mati, tetapi juga biasa digunakan untuk benda
hidup berakal maupun tidak berakal.

E. Isim Jamid dan Musytaq

1. Isim Jamid
a. Pengertian Isim Jamid
Isim Jamid adalah Isim yang tidak disusun dari selainnya, dengan kata lain Isim
Jamid adalah Isim yang tidak dibentuk berdasarkan pecahan Fi’il-nya.

b. Pembagian Isim Jamid


1) Isim Dzat adalah Isim yang tidak muncul dari pecahan Fi’il yang memiliki
makna serupa, atau dengan kata lain Isim Dzat adalah setiap Isim yang tidak
diambil dari lafadz Fi’il dan maknanya.
2) Isim Mashdar adalah Isim yang hanya diketahui maknanya, tetapi tidak
kelihatan bendanya (kata benda abstrak), atau kata lain Mashdar (Isim Makna)
merupakan setiap Isim yang menunjukkan kepada suatu makna yang tidak
berkaitan dengan waktu.

2. Isim Musytaq
a. Pengertian Isim Musytaq

8
Isim Musytaq adalah Isim yang diambil dan disusun berdasarkan dari pecahan
Fi’il-nya.
b. Pembagian Isim Musytaq
1) Isim Fa’il ialah kata benda yang bertindak sebagai subjek (pelaku pekerjaan).
2) Shiyaghul Mubalaghah adalah Isim Fa'il yang menunjukkan arti "sangat ".
3) Shifah Musyabbahah Bismil Fa'il adalah Isim yang menyerupai Isim Fa'il,
yang tersusun hanya dari Fi'il Lazim dan Tsulatsi
4) Isim Matul adalah Isim yang bertindak sebagai objek (dikenai pekerjaan).

5) Isim Tafdhi adalah Isim yang menunjukkan arti "lebih ".


6) Isim Zaman merupakan isim yang menunjukkan waktu.
7) Isim Makan adalah Isim yang menunjukkan tempat.
8) Isim Alat adalah Isim yang menunjukkan alat agar digunakan untuk
melakukan suatu Fi'il (pekerjaan).

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Isim alam ialah isim (kata benda) yang berarti nama. Apapun jenis namanya baik
nama orang, nama negara. nama kota, nama tempat, dan nama-nama sejenisnya
merupakan isim alam. Isim alam terbagi menjadi 3 macam yaitu pembagian isim alam
dilihat dari bentuknya, dilihat dari Isti malnya (penggunaan), dan isim alam yang yang
ghairu munawwan atau tidak menerima tanwin.

Isim mar'ifah adalah isim-isim yang menunjukan pada sesuatu yang tertentu yang
dapat dikenal dengan pengenalan yang sempurna. Apa yang dimaksudkan tersebut
sudah terekam dengan baik didalam hati, dan tidak akan tercampurkan dengan hal-hal
yang lain. Sebaliknya. al-nakirah menunjukan kepada sesuatu yang tidak tertentu.

Isim mudzakkar merupakan isim yang bermakna laki-laki. Begitupun sebaliknya


isim mu'annats ialah isim yang bermakna perempuan. Isim mudzakkar terbagi menjadi
dua bagian yakni mudzakkar hakiki dan majazi. Sedangkan isim mu'annats terbagi
menjadi empat bagian yakni mu'annats lafzihi, hakiki, maknawi, dan majazi. Isim
mufrad merupakan isim yang bermakna tunggal atau satu. Sedangkan isim jamak
merupakan isim yang bermakna banyak atau lebih dari dua. Isim jamak terbagi
menjadi tiga yakni jamak mudakkar salim (bermakna laki-laki banyak), mu'annats salim
(bermakna perempun banyak), dan jamak taksir (tidak memiliki makna).

B. Saran

Demikian makalah ini kami buat. Kami menyadari bahwa dalam pembuatan
makalah ini masih banyak kekurangannya baik dalam segi pemaparan dan
penjelasannya. Untuk itu kami sangat menerima kritik dan saran dari para pembaca
untuk membangun makalah ini menjadi lebih baik di kesempatan berikutnya. Kami
berharap semoga para pembaca dapat memahami isi dari makalah ini.

10
DAFTAR PUSTAKA

Khoiri, (2021). Contoh Isim Alam Dan Perngertiannya . https://www.khoiri.com/-


2021/06/contoh-isim-alam-dan-pengertiannya.html?m=1 (Diakses pada 01 Oktober
2023, pukul 20:15)

Syah, Mansur. 2023. Pengertian Isim Alam Beserta Macam-Macamnya.


https://www.arobiyahinstitute.com/2021/08/pengertian-isim-alam-beserta-macam-
macamnya.html?m=1 (Diakses pada tanggal 01 Oktober 2023, pukul 19:00)

Samudra Pikiran, (2022). Pengertian Isim Dan Pembagiannya https://samudra-


pikiran.com/pengertian-isim-alam-dan-pembagiannya/ (Diakses pada 01 Oktober
2023, pukul 19:40)

11
12

Anda mungkin juga menyukai