Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ANNISA LUTHFIYAH

NIM : 225030201111081
KELAS : Kepemimpinan H Administrasi Bisnis

REVIEW KEPEMIMPINAN
30 Agustus 2023

KEKUASAAN

● Menurut Pfeffer dalam Luthans 2005:482, kekuasaan adalah


kemampuan mempengaruhi perilaku, mengubah peristiwa, mengatasi
perlawanan, dan meminta orang melakukan sesuatu yang tidak
ingin mereka lakukan.
● Menurut Robbins, 1996, 2:84, kekuasaan adalah potensi atau
kapasitas dari satu pihak (agen) untuk mempengaruhi pihak lain
(target).
● Menurut Max Weber, kekuasaan adalah sebuah kesempatan yang
dimiliki oleh seseorang atau kelompok dengan tujuan untuk
memenuhi keinginan atau kehendaknya dalam hubungan sosial
walaupun harus menentang atau menghadapi kehendak orang lain.
● Menurut Harold D. Lasswell dan Abraham Kaplan, kekuasaan adalah
sebuah hubungan antara individu atau kelompok dengan individu
atau kelompok lainnya dengan tujuan untuk menentukan suatu
tindakan atau aksi agar tidak berbeda arah dan sesuai dengan
yang tindakan yang diinginkan.

Jadi, dapat disimpulkan kekuasaan adalah kemampuan seseorang


atau sekelompok manusia untuk mempengaruhi tingkah-lakunya
seseorang atau kelompok.

LEGITIMASI KEKUASAAN

Legitimasi adalah penerimaan dan pengakuan atas kewenangan


yang diberikan oleh masyarakat kepada pimpinan yang telah
diberikan kekuasaan. Jika dikaitkan dengan kekuasaan, legitimasi
kekuasaan adalah suatu bentuk yang dibuat masyarakat dalam
menerima dan percaya terhadap pemerintahan, pemimpin, pejabat
negara, dan kebijakan-kebijakan yang telah dibuat.
SUMBER KEKUASAAN

A. Kekuasaan Penghargaan (Reward Power)


Kekuasaan yang bersumber pada kemampuan orang mengontrol
sumberdaya dan memberikan imbalan pada orang lain. Kekuasaan
ini berasal dari kemampuan seorang pemimpin untuk
memberikan penghargaan, yang merupakan sesuatu yang
berarti dan dibutuhkan kepada mereka yang membutuhkan.
Contohnya kekuasaan seorang tenaga pendidik yang
sudah tersertifikasi.
B. Kekuasaan Koersif (Coercive Power)
Kekuasaan yang bersumber pada kemampuan dalam menggunakan
ancaman dan hukuman. Kekuasaan berasal dari ketakutan pihak
lain akan hukuman yang diberikan pimpinan kepada mereka
yang tidak patuh terhadap apa yang dikehendakinya.
Disini pemimpin memberikan sanksi atas tindakan yang tidak
sesuai kehendaknya
C. Kekuasaan Legitimasi (Legitimate Power)
Kekuasaan yang bersumber pada hak atau wewenang resmi
dalam organisasi yang kekuatan kekuasaan ini adalah sumber
otoritas.Contoh:kekuasaan sah seorang Gubernur,Rektor,dan
Kepala Sekolah.
D. Kekuasaan Keahlian (Expert Power)
Kekuasaan yang bersumber pada kemampuan spesifik
(keahlian) dalam bidang tertentu. Muncul karena seseorang
memiliki keahlian atau kemampuan khusus. Disini bawahan akan
patuh dengan apa yang dikatakan pimpinan karena apa
yang dimilikinya membantu dan bermakna bagi mereka.
E. Kekuasaan Referen (Referent Power)
Kekuasaan yang bersumber pada ciri khas kepribadian
tertentu. Kekuasaan ini lahir karena seseorang memiliki daya
tarik atau kharisma tertentu , dengan kata lain pimpinan
mempengaruhi perilaku bawahan berdasarkan kegemaran
dan identifikasi diri bawahan dengan pimpinannya.

PENGARUH
● Menurut KBBI (2001:849), pengaruh adalah daya yang ada atau
timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk
watak, kepercayaan, dan perbuatan seseorang.
● Menurut Badudu dan Zain (2001:1031), pengaruh adalah (1) daya
yang menyebabkan sesuatu terjadi; (2) sesuatu yang dapat
membentuk atau mengubah sesuatu yang lain; (3) tunduk atau
mengikuti karena kuasa atau kekuatan orang lain.
Jadi, dapat disimpulkan pengaruh adalah efek dari satu pihak
terhadap pihak yang lain. Pengaruh dapat mengenai sikap, persepsi,
perilaku atau kombinasi dari hasil-hasil tersebut.

PROSES - PROSES MEMPENGARUHI


- Instrumental Compliance: orang yang ditargetkan mendapat
pengaruh, mau melaksanakan karena adanya tujuan untuk
mendapatkan imbalan/reward atau menghindari hukuman/punishment.
- Internalization: target menjadi terpengaruh karena dipikirkan
secara intrinsik memang diinginkan dan benar.
- Identification: target meniru atau mencontoh perilaku yang
memberi pengaruh.

HASIL USAHA PENGARUH


★ KOMITMEN
Permintaan pemimpin diterima pengikut secara antusias dan
mereka berusaha secara maksimal untuk melaksanakannya. Komitmen
sangat penting untuk dimiliki oleh seseorang dikarenakan
seseorang dapat mengukur besarnya konsistensi dan tanggung
jawabnya, entah dalam kondisi yang mudah atau sulit, senang
atau susah, maupun ringan ataupun berat.
★ KEPATUHAN
Pengikut rela melakukan apa saja yang diminta pemimpin,
tetapi dengan sikap apatis dengan upaya minimal. Kepatuhan
adalah salah satu jenis dari pengaruh sosial, yaitu ketika
seseorang menaati dan mematuhi permintaan orang lain untuk
melakukan tingkah laku tertentu karena adanya unsur power.
★ PENOLAKAN
Pengikut dengan berbagai dalih secara aktif menghindari
untuk melaksanakan apa yang diminta pimpinan. Penolakan ini
merupakan salah satu contoh negatif dari pengaruh.

Anda mungkin juga menyukai