“AKUNTANSI PERSEDIAAN”
Makalah ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Akuntansi Sektor Publik
Dosen Pengampu:
KELOMPOK 7:
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan
berkat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Akuntansi
Sektor Publik “Akuntansi Persediaan” ini dengan tepat waktu.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
1.1. LATAR BELAKANG...................................................................................1
1.2. RUMUSAN MASALAH...............................................................................2
1.3. TUJUAN PENULISAN................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................3
2.1. DEFINISI PERSEDIAAN............................................................................3
2.2. KLASIFIKASI PERSEDIAAN...................................................................3
2.3. PENGAKUAN PERSEDIAAN....................................................................4
2.4. PENGUKURAN PERSEDIAAN.................................................................5
2.5. BEBAN PERSEDIAAN................................................................................6
2.6. PENGUNGKAPAN PERSEDIAAN............................................................6
BAB III PENUTUP.....................................................................................................8
3.1. KESIMPULAN.............................................................................................8
3.2. SARAN...........................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................10
BAB I PENDAHULUAN
1
digunakannya. Sejalan dengan hal itu, diharapkan dengan pemulisan makalah
ini dapat menjadi acuan yang baku dalam penyajian persediaan.
2
BAB II PEMBAHASAN
3
3. Barang dalam proses produksi yang dimaksudkan untuk dijual atau
diserahkan kepada masyarakat. Contohnya seperti alat-alat pertanian
setengah jadi.
4. Barang yang disimpan untuk dijual atau diserahkan kepada masyarakat
dalam rangka kegiatan pemerintahan, misalnya hewan atau tanaman.
4
Pada akhir periode akuntansi, persediaan dicatat berdasarkan hasil
inventarisasi fisik. Pengakuan persediaan menurut PSAP tersebut
menggunakan basis akrual. Dalam penyusunan laporan realisasi anggaran,
pada saat perolehan hanya dicatat sebagai belanja barang dan memengaruhi
perkiraan estimasi perubahan SAL, sementara untuk penyusunan laporan
operasional, pembelian persediaan akan dicatat sebagai beban persediaan dan
pengeluaran kas.
5
c. Nilai wajar, apabila diperoleh dengan cara lainnya seperti donasi/
rampasan.
6
2. Dalam pendekatan beban, setiap pembelian persediaan akan langsung
dicatat sebagai beban persediaan. Pendekatan beban digunakan untuk
persediaan-persediaan yang maksud penggunaannya untuk waktu yang
segera/tidak dimaksudkan untuk sepanjang satu periode. Contohnya
adalah persediaan untuk suatu kegiatan.
7
BAB III PENUTUP
1.1. KESIMPULAN
Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan
yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan
barang-barang yang dimaksudkan untuk diual dan/atau diserahkan dalam
rangka pelayanan kepada masyarakat.
8
1.2. SARAN
1. Kepada Pemerintah:
Berdasarkan penjelasan yang duah disampaikan di makalah ini, kita
mengetahui bahwa pentingnya Akuntansi Persediaan dalam Akuntansi
Pemerintahan. Sehingga, pengendalian ini perlu dijalankan dengan baik,
sesuai dengan ketentuan hukum dan pemerintah harus bertanggung jawab
terhadap pengendalian intern yang ada.
2. Kepada Masyarakat:
Masyarakat harus berperan secara aktif untuk mengawasi sistem
pengendalian internal pemerintah, khususnya mengawasi laporan
pertanggungjawaban kepada publik, serta mendukung program kerja yang
dijalankan pemerintah demi mencapai tujuan yang diinginkan bersama.
3. Kepada Mahasiswa:
9
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan Pemerintah tentang Standar Akuntansi Pemerintahan PP No.71 Tahun
2010. (2010).
10