Anda di halaman 1dari 47

MANAJEMEN LABORATORIUM IPA

PROJEK 4

KELOMPOK V

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
T.A 2022
PROJEK BAB 4

IDENTIFIKASI NAMA ALAT, FUNGSI ALAT DAN PROSEDUR PENGGUNAANNYA

NAMA ALAT DAN PROSEDUR CARA


NO GAMBAR
FUNGSI ALAT PENGUNAAN PERAWATAN

1. Mikroskop 1. Saat menggerakkan 1. Mikroskop harus


Mikroskop adalah mikroskop, selalu disimpan di tempat
pilihan tepat untuk bawa dengan kedua sejuk, kering, bebas debu
melihat objek atau tangan. Pegang dan bebas dari uap asam
benda sangat kecil yang lengan mikroskop dan basa. Tempat
sulit dilihat kasat mata. dengan satu tangan penyesuaian yang sesuai
dan letakkan tangan ialah kotak mikroskop
lainnya di bawah yang dilengkapi dengan
alas untuk silica gel, yang bersifat
menopang. higroskopis, sehingga
2. Putar revolver lingkungan sekitar
sehingga lensa mikroskop tidak lembab.
obyektif dengan 2. Bagian mikroskop non
daya terendah optik, terbuat dari logam
"terkunci" ke atau plastik, dapat
posisinya (Ini juga dibersihkan dengan
merupakan lensa menggunakan kain fanel.
obyektif terpendek). Untuk membersihkan
3. Preparat Anda harus debu yang terselip di
disiapkan dengan bagian mikroskop
menempatkan kaca tersebut dapat digunakan
penutup atau kaca kuas kecil atau kuas
preparat di atas lensa kamera.
spesimen. Ini akan 3. Lensa-lensa mikroskop
membantu (okuler, objektif, dan
melindungi lensa kondensor) dibersihkan
obyektif jika dengan menggunakan
menyentuh obyek. tisue lensa yang diberi
Tempatkan kaca alkohol 70%. Jangan
mikroskop di atas membersihkan lensa
meja preparat dan menggunakan sapu
kencangkan dengan tangan atau lap kain.
penjepit obyek. 4. Sisa minyak imersi pada
Anda dapat lens objektif dapat
menekan bagian dibersihkan dengan xilol
belakang penjepit (xylene). Pada
obyek untuk penggunaan xilol
membukanya. haruslah hati-hati, jangan
4. Lihatlah lensa sampai cairan xilol
obyektif dan meja menempel pada bagian
dari samping dan mikroskop non optik,
putar kenop fokus karena akan merusak cat
kasar sehingga lensa atau merusak bahan
obyektif bergerak ke plastik, dan juga jangan
bawah (atau meja, menggunakan larutan ini
jika bergerak, naik kebagian lensa yang lain
ke atas). kecuali produsennya
5. Sekarang, lihat menyatakan bahwa
melalui lensa okuler tindakan tersebut aman.
dan sesuaikan 5. Sebelum menyimpan
sumber cahaya (atau mikroskop, bersihkan
cermin) dan selalu mikroskop
diafragma untuk tersebut, terutama hapus
jumlah cahaya semua minyak imersi di
terbesar. permukaan lensa,
6. Secara perlahan sehingga partikel yang
putar penyetelan halus tidak menempel
kasar sehingga lensa dan menggumpal serta
objektif naik mengering. Minyak dan
(menjauhi obyek). partikel halus pada lensa
Lanjutkan hingga dapat mengaburkannya
gambar menjadi dan menyebabkan
fokus. Gunakan goresan. Hal ini
penyesuaian halus, menurunkan kemampuan
jika tersedia, untuk lensa. Preparat yang
pemfokusan halus. tertinggal di atas meja
Jika Anda memiliki mikroskop merupakan
mikroskop dengan pertanda jelas
bidang bergerak, suatukelalaian/keceroboh
putar kenop kasar an.
sehingga bidang 6. Sebelum menyimpan
bergerak ke bawah mikroskop, meja
atau menjauh dari mikroskop diatur lagi
lensa obyektif. dan lensa objektif
7. Gerakkan kaca dijauhkan dari meja
objek mikroskop preparat dengan
sehingga gambar memutar alat
berada di tengah penggeraknya ke posisi
bidang pandang dan semula, kondensor
sesuaikan kembali diturunkan kembali,
cermin, iluminator, lampu dikecilkan
atau diafragma intensitasnya lalu
untuk gambar yang dimatikan (kalau
paling jelas. mikroskop listrik)..
8. Sekarang, Anda
harus dapat
mengganti ke lensa
objektif berikutnya
dengan hanya
sedikit
menggunakan
penyesuaian fokus.
Gunakan
penyesuaian halus,
jika tersedia. Jika
Anda tidak dapat
fokus pada spesimen
Anda, ulangi
langkah 4 sampai 7
dengan lensa
obyektif berdaya
tinggi terpasang.
Jangan biarkan lensa
obyektif menyentuh
obyek.
9. Cara yang tepat
untuk menggunakan
mikroskop
monokuler adalah
dengan melihat
melalui lensa okuler
dengan satu mata
dan tetap membuka
mata lainnya (ini
membantu
menghindari
ketegangan mata).
Jika Anda harus
menutup satu mata
saat melihat ke
mikroskop, tidak
apa-apa.
10. Jangan sentuh
bagian kaca lensa
dengan jari Anda.
Gunakan hanya
kertas lensa khusus
untuk membersihkan
lensa.
11. Setelah selesai,
naikkan tabung (atau
turunkan meja
obyek), klik lensa
daya rendah ke
posisinya dan
lepaskan obyek.
12. Selalu tutup
mikroskop Anda
saat tidak digunakan.
Debu adalah musuh
nomor satu karena
dapat mengotori
lensa dan
mengurangi
ketajamannya.
2
Neraca Ohaus Prosedur penggunaan 1. Membersihkan dengan
Fungsi neraca neraca ohaus ini cukup tissue kering setiap
ohaus yaitu untuk sederhana yaitu setelah menggunakan
mengukur massa logam menyiapkan alat dan neraca ohaus.
atau benda yang dipakai bahan yang akan 2. Usahakan tidak ada
untuk praktik di digunakan setelah itu beban yang ada di
laboratorium. melakukan pengenolan, piringan benda.
menghitung hasil 3. Menyeimbangkan neraca
pengukuran dengan sampai titik setimbang.
melihat garis setimbang 4. Simpan neraca dalam
tepat pada titik 0. keadaan semua
komponen neraca
menjadi satu.
5. Jauhkan neraca dari sinar
matahari langsung dan
jauhkan air sehingga
neraca tidak berkarat.

3.
Termometer 1. Termometer harus Cuci ujung termometer
Fungsi dibersihkan terlebih dengan air dingin.
termometer biasa dahulu sebelum Bersihkan termometer
dikenal sebagai alat digunakan dari sisa- menggunakan tisu
untuk mengukur suhu sisa zat kimia lain. dengan bahan dasar
atau temperatur, serta 2. Pastikan ujung alkohol minimal 70
perubahan suhu. bawah termometer persen. Kemudian,
atau bagian sensor gunakan tisu dengan air
tidak menyentuh bersih untuk
dasar dari wadah membersihkan alkohol.
yang digunakan Gunakan lap kering
untuk meletakkan zat untuk membersihkan
yang akan diukur. termometer secara
menyeluruh.

4.
Torso Manusia 1. Perhatikan bagian Setelah pemakaian,
Torso manusia adalah torso sebaiknya model/torso
alat peraga untuk 2. Sebutkan bagian dibersihkan dari debu.
mempelajari anatomi torso yang ditunjuk Karena mudah pecah
dan morfologi manusia. atau dilepas atau hancur, maka
3. Bila melepas bagian disimpan ditempat yang
torso pasang lagi aman dan dijaga
sesuai urutan kebersihannya.

5
Model Jantung 1. Perhatikan bagian Setelah pemakaian,
Fungsi utama jantung adalah torso sebaiknya model/torso
untuk memompa darah ke 2. Sebutkan bagian dibersihkan dari debu.
seluruh tubuh dan torso yang ditunjuk Karena mudah pecah
menampungnya kembali atau dilepas atau hancur, maka
setelah organ paru-paru 3. Bila melepas bagian disimpan ditempat yang
membersihkan darah torso pasang lagi aman dan dijaga
tersebut. sesuai urutan kebersihannya.

6
Model Kepala 1. Perhatikan bagian Setelah pemakaian,
Model kepala adalah alat torso sebaiknya model/torso
peraga untuk 2. Sebutkan bagian dibersihkan dari debu.
mempelajari anatomi torso yang ditunjuk Karena mudah pecah
dan morfologi kepala. atau dilepa atau hancur, maka
3. Bila melepas bagian disimpan ditempat yang
torso / model pasang aman dan dijaga
lagi sesuai urutan kebersihannya.

7 Model Laring 1. Perhatikan bagian Setelah pemakaian,


Model Laring adalah alat torso sebaiknya model/torso
peraga untuk 2. Sebutkan bagian dibersihkan dari debu.
mempelajari anatomi torso yang ditunjuk Karena mudah pecah
dan morfologi atau dilepas atau hancur, maka
tenggorakan. 3. Bila melepas bagian disimpan ditempat yang
torso pasang lagi aman dan dijaga
sesuai urutan kebersihannya.

8
Model Kulit Manusia 1. Perhatikan bagian
Model Kulit Manusia torso Setelah pemakaian,
adalah alat peraga untuk 2. Sebutkan bagian sebaiknya model/torso
mempelajari anatomi torso yang ditunjuk dibersihkan dari debu.
dan morfologi kulit atau dilepas Karena mudah pecah
3. Bila melepas bagian atau hancur, maka
torso pasang lagi disimpan ditempat yang
sesuai urutan aman dan dijaga
kebersihannya.

9 Model Kerangka Diamati bagian-bagian Setelah pemakaian, torso


manusia kerangka tulang dan dibersihkan dari debu.
disebutkan nama-nama Di simpan ditempat
Fungsi : Untuk tulang yang ditunjuk kering dan rutin untuk di
menjelaskan detail lap atau dibersihkan.
struktur kerangka tulang
manusia

10 Respirometer 1. Spesimen (hewan Sebelum disimpan,


sederhana kecil/bagian perangkat bagian pipa
Fungsi : tumbuhan) ditimbang kapiler yang berskala
alat yang digunakan terlebih dahulu. dibersihkan dengan
untuk mengukur rata- 2. Tabung spesimen menggunakan air yang
rata pernapasan dipisahkan dari pipa mengalir atau air kran
organisme dengan kapiler berskala. terbuka dan tabung
mengukur rata-rata Masukkan kurang specimen dicuci bersih.
pertukaran oksigen dan lebih 10 kristal KOH Selanjutnya dikeringkan
karbon dioksida ke dalam Tabung dengan menggunakan
spesimen yang lap kering. Bagian pipa
fungsinya untuk kapiler disemprot
mengikat C02), dengan menggunakan
setelah itu ditutup pompa sepeda supaya
dengan selapis kapas tidak ada sisa air yang
agar spesimen yang masih mengendap di
akan dimasukkan bagian pipa kapiler.
tidak bersentuhan
dengan KOH.
3. Spesimen
dimasukkan ke dalam
tabung, kemudian
tabung spesimen
ditutup rapat dengan
pipa kapiler berskala.
Untuk mencegah
terjadinya kebocoran
pada sambungan
antara tabung
spesime dengan pipa
kapiler berskala
diberi plastisin atau
vaselin.
4. Tutup ujung pipa
kapiler dengan ujung
jari selama 2-3 menit.
Segera setelah ujung
jari dilepas gunakan
pipet tetes atau siring
injeksi untuk
menutup ujung pipa
kapiler dengan cairan
berwarna (eosin,
Methylen blue).
5. 5. Perhatikan
perubahan
kedudukan cairan
berwarna selang
waktu tertentu,
misalnya 5 menit
sekali. Data hasil
pengamatan disajikan
dalam bentuk tabel.
11 Gelas Ukur Gelas ukur ini Setelah digunakan, gelas
Fungsi : Digunakan Digunakan untuk ukur dicuci dengan
untuk mengambil cairan mengambil cairan dalam sabun lalu dibilas dan
dalam jumlah yang jumlah yang cukup dikeringkan, kemudian
cukup banyak banyak agar terukur. Di di simpan di lemari. Jika
bagian luar gelas ini terdapat noda yang agak
terdapat skala yang kuat melekat dapat
menunjukkan kapasitas menggunakan sikat
gelas tersebut sehingga tabung
dapat dengan mudah
menetukannya.

12 Corong memasukkan cairan dari Setelah digunakan,


Fungsi : membantu tempat yang satu ke corong dicuci dengan
memasukkan cairan dari tempat lain agar lebih sabun lalu dibilas dan
tempat yang satu ke mudah seperti dikeringkan, kemudian
tempat lain memindahkan larutan di simpan di tempat
dari beakerglas atau labu semula. Jika terdapat
Erlenmeyer ke dalam noda yang agak kuat
tabung reaksi yang melekat dapat
memiliki diameter lebih menggunakan sikat
kecil tabung
13 Cawan Petri Yaitu menyimpan objek Setelah digunakan,
Fungsi : tempat pengamatan dan untuk cawan petri dicuci
menyimpan objek perkembangbiakan sel dengan sabun lalu
pengamatan dan untuk untuk keperluan dibilas dan dikeringkan,
perkembangbiakan sel penelitian kemudian di simpan
untuk keperluan
penelitian

14 Tabung reaksi Tabung ini biasanya Setelah digunakan,


Fungsi : digunakan dipegang pada bagaian tabung reaksi dicuci
untuk mengolah dan lehernya dan dipegang dengan sabun lalu
meragenkan bahan kimia dengan penejpit khusus dibilas dan dikeringkan,
tabung reaksi. Dengan kemudian di simpan di
cara memiringkan tempat semula. Jika
bagian bawahnya bisa terdapat noda yang agak
dipanaskan sampai kuat melekat dapat
ratusan derajat di atas menggunakan sikat
nyala api. tabung.

15 Timbangan Mekanik Timbangan manual atau Dibersihkan dari debu


Fungsi : mengukur mekanik menggunakan dan kotoran dan
massa suatu benda prinsip mekanik pegas disimpan agar tidak
atau per agak dapat terjadi kerusakan
berfungsi dan
menggunakan jarum
sebagai penunjuk angka.
16 Timbangan elektronik Setelah digunakan,
Timbangan Elektronik bekerja secara elektronis timbangan elektronik
Fungsi : mengukur menggunakan tenaga segera di cabut dari
massa suatu benda listrik. Untuk sambungan listrik. Lalu
menunjukkan berat suatu disimpan.
benda, timbangan digital
menggunakan arus
lemah dan indikatornya
berupa angka digital
yang muncul di layar.
cara kerjanya
meletakkan barang di
atas timbangan.
Kemudian, berat akan
dihitung dan hasilnya
akan muncul dalam
bentuk angka digital
pada layar indikator.

17
Neraca 2 Lengan - Lakukan kalibrasi pada - Membersihkan dengan
Berfungsi untuk neraca ohaus tissue kering setiap
mengukur massa antara - Letakkan benda yang setelah menggunakan
benda yang satu dengan akan diukur massanya neraca ohaus.
benda lainnya di atas tempat beban. - Usahakan tidak ada
- Geser pemberat beban yang ada di
dimulai dari pemberat piringan benda
pada lengan neraca - Menyeimbangkan
yang memiliki skala neraca sampai titik
terbesar sampai garis setimbang.
kesetimbangan - Simpan neraca dalam
tercapai keadaan semua
- Jika garis komponen neraca
kesetimbangan belum menjadi satu.
tercapai, geser - Jauhkan neraca dari
pemberat pada lengan sinar matahari
yang menunjukkan langsung dan jauhkan
skala lebih kecil air sehingga neraca
sampai yang terkecil tidak berkarat.
hingga garis
kesetimbangan
tercapai.
- Jika garis
kesetimbangan sudah
tercapai, mulai
membaca hasil
pengukuran.

18
Spektrometer Massa Cara penggunaan alat - Simpan Ditempat
Berfungsi untuk ini digunakan untuk Khusus
menentukn berat mengetahui sebuah - Periksa Kondisi Alat
molekul dengan sangat partikel sub atomik Secara Rutin Dan
teliti sampai empat muncul. dari katoda dan Teratur
angka dibelakang menuju anoda yang ada - Selalu Bersihkan Alat
desimal karena adanya tegangan Sebelum Dan Sesudah
yang tinggi Pemakaian
menyebabkan medan - Periksa Kondisi Hasil
listrik yang kuat Kalibrasi Alat Ukur
sehingga partikel sub Sebelum Digunakan
atomik tertarik kedalam - Gunakan Alat Ukur
medannya sehingga Sesuai Dengan
ditangkap oleh detektor Fungsinya
yang dapat menghitung
massanya secara pasti
dengan bantuan robot
maupun perangkat
komputer yang telah
disetting secara pasti dan
akurat.

19
Stopwatch - Mempersiapkan Cara merawat stop
Berfungsi sebagai alat stopwatch yang akan watch agar cepat rusak
ukur waktu digunakan untuk adalah setelah stop
mengukur waktu. watch digunakan
- Memastikan kondisi dibiarkan hidup sampai
stopwatch dalam gerak jarum stop watch
keadaan nol atau sudah berhenti sendiri, yang
terkalibrasi tidak adalah agar pegas
- Menekan tombol start dalam stop watch tidak
atau mulai untuk dalam keadaan tegang
memulai pengukuran sehingga tidak cepat
waktu rusak.
- Menekan tombol stop
atau berhenti untuk
mengakhiri pengukuran
waktu.
20
Kronometer - Chronometer yang Pada pelat jarum ( dial )
Berfungsi untuk digantungkan pada terdapat sebuah jarum
membuat ukuran waktu cincin lenja itu dibalik yang ditempatkan secara
pada sebuah jam dengan cara menekan terpisah yang dapat
menjadi kurat dan ke bawah chronometer menunjukkan sudah
digunakan dalam itu tepat di atas angka 9 berapa lama
pelayaran sebagi dengan jari tengah chronometer itu berjalan
penentu meridian di laut kanan kiri. sejak saat diputar penuh
- Lidah penutup lubang yang paling akhir. Untuk
kunci atau katub menjaga agar pemutaran
lubang kunci digeser chronometer yang sangat
agar lubang kunci berguna itu tidak sampai
terbuka dengan bebas terlupakan, maka oleh
untuk memasukkan Nakhoda d tunjuk orang
anak kunci. Anak kunci tertentu yang dibebani
sebelum dimasukkan tugas khusus untuk
hendaknya dibersihkan keperluan pemutaran
dari debu yang chronometer ini (pada
mungkin melekat umumnya togas ini
padanya, dengan cara diberikan kepada
meniupnya kuat - kuat. Mualim dua / second
- Apabila anak kunci itu officer). Pada setup saat,
diputar ke kanan, maka chronometer ini barns
pasak ( catch ) akan senantiasa dirawat
meleset ( slip ) dengan sebaik mungkin.
sehingga yang diputar Chronometer ini di
hanyalah dawn anak gantungkan pada cincin
kuncinya Baja. lenja. di dalam sebuah
kotak, sehingga
sekalipun kapal
mengoleng ataupun
menganguk chronometer
ini akan tetap dalam
keadaan tergantung
Tegak lurus
21
Meteran dari besi, - Pengukuran - Penyimpanan alat
kayu dan plastik memakai meteran gul ukur di tempat yang
Sebagai alat ukur dan ung dimulai dari jarak tertutup
alat bantu gambar untuk nol meter yang - Hindari penumpukan
mengukur sebuah dinyatakan tepat di penempatan alat ukur.
panjang lintasan ujung pita meteran. - Gunakan cover yang
- Posisikan ujung ada.
pita meteran ini tepat - Pemakaian yang
pada titik awal objek sesuai target
yang ingin diukur. - Hindari benturan
- Tarik keras
pita meteran menuju - Hindari alat ukur dari
titik akhir dari objek benda kecil
yang akan diukur - Perawatan secara
berkala
22
Mikrometer Sekrup - Letakkan objek yang - Simpan Ditempat
Sebagai alat untuk ingin diukur Khusus
mengukur benda dengan mendekati atau - Periksa Kondisi Alat
tingkt ketelitian 0,01 menempel dengan Secara Rutin Dan
mm bagian poros tetap. Teratur
- Putar bagian thimble - Selalu Bersihkan Alat
sehingga objek Sebelum Dan Sesudah
terjepit oleh poros Pemakaian
tetap dan poros geser - Periksa Kondisi Hasil
- Putar bagian ratchet Kalibrasi Alat Ukur
agar menghasilkan Sebelum Digunakan
perhitungan yang - Gunakan Alat Ukur
lebih presisi dengan Sesuai Dengan
cara menggerakkan Fungsinya
poros geser secara
perlahan
- Setelah yakin bahwa
objek sudah terjepit
di antara kedua
poros, Sobat Pintar
sudah dapat
membaca hasil
pengukurannya di
skala utama dan skala
nonius.
23
Jangka sorong - Cek dulu dan - Simpan Ditempat
Berfungsi untuk pastikan waktu kedua Khusus
mengukur diameter rahang tertutup, skala - Periksa Kondisi Alat
sebuah benda dan menunjukkan angka Secara Rutin Dan
sebagai alat ukur nol. Tujuannya Teratur
panjang dengan supaya nggak ada - Selalu Bersihkan Alat
ketelitian 0,1 mm. kesalahan Sebelum Dan Sesudah
pengukuran, yang Pemakaian
biasa disebut zero - Periksa Kondisi Hasil
error. Kalibrasi Alat Ukur
- Kendurkan baut Sebelum Digunaka
pengunci dan tarik - Gunakan Alat Ukur
rahang geser ke Sesuai Dengan
kanan, sampai benda Fungsinya
yang ingin diukur
bisa pas ditempatkan
diantara 2 rahang
(tetap dan geser)
- Letakkan benda yang
akan diukur di antara
kedua rahang,
pastikan juga
posisinya sudah
sesuai ya.
- Tarik rahang geser ke
kiri sampai mengapit
benda yang mau
diukur, lalu putar
baut pengunci sampai
terdengar suara
“klik”.
- Baca dan hitung hasil
pengukuran yang
diperoleh.

24
Altimeter - Tempatkan altimeter Altimeter sebaiknya
Berfungsi mengukur pada posisi datar dan digunakan hati-hati dan
ketinggian suatu titik pastikan gelembung tidak terkena guncangan
dari permukaan laut. nivo berada tepat di yang keras, karena dapat
tengah lingkaran. mengakibatkan rusaknya
- Selanjutnya, aturlah klinometer. Apabila
jarum indikator yang telah digunakan
memiliki tanda minus disimpan pada
dan plusagar berada tempatnya.
di tengah. Untuk
mengaturnya,
putarlah tuas pemutar
besar yang berada
pada altimeter.
- Kemudian, aturlah
skala ketinggian pada
titik 0 meter.
Caranya, tariklah ke
atas lalu putar tuas
pemutar kecil
- Setelah itu,
pindahkan altimeter
ke tempat yang akan
diukur
ketinggiannya.
- Terakhir, carilah
ketinggian tempat
yang diinginkan
dengan cara memutar
atau mengatur jarum
indikator hingga
berada di tengah lalu
bacalah skala yang
muncul.

25
Planimeter 1. Sediakan peta pada 1. Penyimpanan alat
Adalah Alat ini dapat suatu daerah yang ukur di tempat yang
digunakan untuk akan dihitung bentuk tertutup.
mengukur skala peta dan daerah luasannya. 2. Hindari penumpukan
menentukan luasan suatu Peta tersebut harus penempatan alat ukur.
wilayah pada peta mempunyai skala. 3. Gunakan cover yang
dengan berbagai skala. 2. Gambarkan bentuk ada.
persegi dengan 4. Hindari benturan
ukuran contoh 1 cm x keras.
1 cm pada muka peta. 5. Hindari alat ukur dari
3. Selanjutnya hitung benda kecil.
menggukan Alat ukur 6. Perawatan secara
Planimeter Searah berkala
jarum jam.
(Perhitungan lebih
dari 1 kali).
4. Catat Luas Muka
peta yang sudah
ditandai untuk
mendapatkan
luasannya.
5. Langkah
Perhitungan.

.
26
Termistor (thermistor) 1. Hubungkan 1. Jangan menempatkan
adalah alat atau multimeter pada Multimeter di dalam
komponen atau sensor rangkaian. Masukkan medan magnet yang
elektronika yang dipakai penyidik hitam ke kuat.
untuk mengukur suhu. dalam terminal 2. Jika mengukur
umum dan penyidik besaran listrik yang
merah ke dalam tidakl diketahui
terminal pengukur mulailah dengan
tegangan dan jangkauan yang
hambatan terbesar.
2. Atur multimeter pada 3. Jangan menempatkan
tegangan yang ditengah terik
sedang diukur. Anda matahari.
bisa mengukur 4. Jangan
tegangan DC (arus menempatkannya
searah), millivolt DC, ditempat yang
atau tegangan AC bergetar.
(arus bolak-balik). 5. Jangan dicuci dengan
Jika multimeter Anda cairan pelarut.
memiliki fungsi
rentang tegangan
otomatis, Anda tidak
perlu memilih
tegangan yang
sedang diukur
3. Ukur tegangan AC
dengan menempatkan
penyidik pada
komponen. Anda
tidak perlu
memperhatikan
polaritasnya.
4. Perhatikan
polaritasnya jika
Anda mengukur
tegangan DC atau
milivolt. Tempatkan
penyidik hitam pada
kutub negatif
komponen dan
penyidik merah pada
kutub positif.
5. Bacalah angka yang
ditampilkan,
perhatikan satuannya.

27
Pyrometer Prinsip kerja Simpan di tempat
adalah alat yang pyrometer secara umum tertentu dan tidak boleh
berfungsi untuk adalah mengukur suhu dipindahkan tempatnya.
mengukur suhu tinggi benda dengan
permukaan suatu objek gelombang radiasi
tanpa adanya kontak elektromagnetik dari
langsung alat pirometer yang
dihasilkan. Prinsip
lainya seperti sebagai
alat mengukur radiasi
pada salah satu warna
berupa panjang
gelombang.

28
Hygrometer Cukup letakkan saja alat Normalkan alat ukur
adalah sejenis alat untuk ini ke tempat yang ingin setelah itu simpan di
mengukur kelembaban diukur kelembapannya. tempatnya
suatu tempat. Kemudian tunggu
beberapa saat sampai bisa
membaca skala yang
ditunjukkan. Biasanya
skala yang terlihat dalam
alat ini akan
menunjukkan tanda
persen (%) dan tentunya
dilengkapi dengan derajat
Celcius

29
Barometer adalah alat • Pertama, alat Hindari menempatkan
yang digunakan untuk diposisikan dengan instrumen di lingkungan
mengukur tekanan udara tegak menggunakan di mana tekanan
bantuan reservoir atmosfer berada di luar
yang terlebih dahulu kisaran barometer.
diisi dengan air
raksa;
• Selanjutnya, bagian
tabung yang kosong
akan menghasilkan
efek vakum;
• Ketiga, proses
pengukuran tekanan
udara akan dimulai
saat air raksa
menunjukan
pergerakan;
• Apabila air raksa
lebih berat
dibandingkan
tekanan udara di
luar, maka level air
raksa dalam tabung
akan mengalami
penurunan;
• Apabila tekanan air
raksa lebih kecil
dibandingkan
tekanan udara di
luar, maka akan
mengalami kenaikan
level dalam tabung.

30
Manometer Manometer menggunakan 1. Penyimpanan alat
adalah alat yang prinsip pengukuran yang ukur di tempat yang
digunakan untuk sederhana dengan tertutup
mengukur perbedaan mengaplikasikan 2. Hindari penumpukan
tekanan di dua titik yang keseimbangan penempatan alat
berlawanan hidrostatik, dimana ukur.
tekanan cairan saat diam 3. Gunakan cover yang
sama pada semua titik. ada.
Dalam kondisi kedua 4. Hindari benturan
ujung dibiarkan terbuka, keras.
maka cairan yang ada 5. Hindari alat ukur
pada sisi kiri dan kanan dari benda kecil.
akan menunjukkan 6. Perawatan secara
keseimbangan. berkala

31
Anemometer Cara Kerja Bersihkanlah droplet
adalah alat yang Anemometer adalah atau serpihan material
digunakan untuk dengan adanya pengotor seperti debu,
mengukur arah dan hembusan angin yang tanah, atau pun embun
kecepatan angin. Satuan mengenai baling – agar anemometer tetap
meteorologi dari baling pada perangkat terjaga akurasinya. Anda
kecepatan angin adalah tersebut. Putaran dari bisa melakukan
knots ( Skala Beaufort ) baling – baling tersebut pembersihan
akan di konversi dengan cara melepas cup
menjadi sebuah besaran wheel pada
dalam bahasa jenis anemometer cup.
matematika.
32 1. Cuci ujung arerometer
Arerometer • Ketika zat cair dengan air dingin
adalah alat yang terkena atau dikenai 2. Bersihkan termometer
digunakan untuk panas (berupa panas menggunakan tisu
mengukur suhu atau dari benda), maka zat dengan bahan dasar
temperatur benda. cair pada tandon akan alkohol minimal 70
mengembang atau persen
memuai. 3. Kemudian, gunakan
• Karena zat cair dalam tisu dengan air bersih
tandon memuai, untuk membersihkan
maka zat cair akan alkohol.Gunakan lap
masuk kedalam kering untuk
kapiler. Selanjutnya, membersihkan
zat tersebut berhenti termometer secara
pada skala suhu menyeluruh.
tertentu.

33 Photometer, Pengukuran sample : 1. Alat ditempatkan


Berfungsi untuk a. Photometer pada ruangan
mengukur kekuatan disambungkan bersuhu dan
penerangan atau cahaya dengan sumber arus kelembaban tetap
untuk pemotretan. listrik 220 volt (ber-AC).
b. Tekan tombol power 2. Alat ditempatkan
on pada meja yang datar
c. Instrumen dibiarkan dan permanen.
stabil dengan 3. Sebelum dan setelah
didiamkan sekitar 10 menggunakan
menit instrument tesebut,
d. Selang peristaltic harus dicuci minimal
dan pompa 10 kali.
dihubungkan 4. Setelah digunakan,
e. Sebelum digunakan selang peristaltic
untuk analisis harus dikembalikan
sample alat dicuci pada keadaan
dahulu dengan semula.
aquabidea dengan 5. Instrumen harus
cara selang aspirator dibersihkan dari
dicelupkan kedalam debu.
aquabides, lalu tekan 6. Jika terjadi
tombol washing pada kerusakan, hubungi
monitor. Aquabides agen atu supplier.
akan terhisap ke
dalam alat dan
dilakukan proses
pencucian.
Pencucian dilakukan
untuk mendorong
gelembung-
gelembung udara
atau kontaminan
yang terdapat di
dalam selang untuk
masuk ke
pembuangan.
Pencucian dilakukan
10 kali.
Pengukuran Sample :
1. Sample diinkubator
sclama 5-10 menit.
2. Ukurlah blanko,
sample, dan standar.
3. Lakukan set up pada
suhu kuvet.
4. Blanko akan dihisap
dan dianalisis hingga
keluar struk data.
Cara Mematikan :
a. Cuci dengan
disinfektan 10%
(deterjen dan
aquades).
b. Dibilas dengan
aquabides 10 kali.
c. Setelah itu, dicuci
dengan udara agar
alat yang dilalui
cairan akan kering.
d. Selang peristaltic
dikembalikan pada
keadaan semula.
e. Alat dibersihkan
dengan tisu dan
tutup dengan plastic
yang telah
disediakan agar
terhindar dari debu
dan kotoran.
f. Alat diputuskan dari
power supply.

34 Voltmeter, 1. Untuk mengukur a. Sebelum digunakan,


Berfungsi untuk tegangan listrik Voltmeter perlu
mengukur tegangan dengan voltmeter, diperhatikan
listrik. maka voltmeter penempatannya. Ini
harus dipasang penting karena
pararel terhadap bagian yang
komponen yang kita bergerak yang
ukur beda menunjukkan
potensialnya. besarannya akan
2. Pada rangkaian arus dipengaruhi oleh
searah pemasangan titik berat bagian
kutub-kutub yang bergerak dari
voltmeter harus suatu Voltmeter
sesuai. Kutub positif tersebut.
dengan potensial b. Pemilihan Voltmeter
tinggi dan kutub sesuai dengan
negative dengan tingkat presisinya.
potensial rendah. c. dalam pengukuran
Biasanya ditandai dipasang secara
dengan kabel pararel.
berwarna hitam dan d. Kumparan dalam
merah atau biru. Bila alat haruslah
pemasangan terbalik, mempunyai tahanan
akan terjadi tinggi, sehingga arus
penyimpangan yang yang melalui sekecil
arahnya ke kiri. mungkin.
3. Setelah pemasangan e. Mengatur besar
dikakukan dengan kecilnya hambatan
benar, pengukuran masukan, agar
dapat dilakukan diketahui kesalahan
dengan melihat pembebanan
angka yang
ditunjukan jarum
pada voltmeter.
4. Tegangan yang
terukur (V) sama
dengan angka yang
ditunjuk dikali angka
pada kabel merah
skala maksimum.
35 Galvanometer, Galvanometer biasa Disimpan di tempat yang
Berfungsi untuk digunakan untuk aman, jauh dari tempat
menunjukkan ada mengukur arus listrik ketinggian agar tidak
tidaknya kuat arus yang sangat kecil. jatuh, dijaga
dengan melihat adanya Dalam skala mikro kebersihannya dari debu
penyimpangan jarum ampere dan lain sebagainya
galvanometer.

36 Osiloskop, 1. Tahapan penyetaraan a. Jangan


Berfungsi untuk (kalibrasi) : menggunakannya
menghasilkan tampilan Sebelum osiloskop ketika casing-nya
grafik pada layar untuk digunakan sebaiknya terbuka.
mencitrakan gelombang osiloskop dikalibrasi.
maupun signal Tahapan urutan b. Selalu digunakan
elektronik yang kalibrasi adalah pada jala-jala listrik
diterimanya. sebagai berikut. yang memiliki 3
2. Sesuaikan tegangan kabel (outlet 3 kabel)
masukan sumber di mana salah
daya AC 220 yang satunya adalah kabel
ground dengan
ada di belakang grounding yang
osiloskop sebelum mantap.
kabel daya AC di
masukkan stop c. Jangan
kontak PLN menghubungkan
3. Nyalakan osiloskop probe osiloskop
dengan menekan dengan bagian yang
tombol power yang panas.
bertanda hidup (on) d. Jangan menutup
mati (off) lubang ventilasi
4. Set saluran pada osiloskop, dan ketika
tombol CH1 osiloskop digunakan,
5. Set mode pada auto pastikan sirkulasi
6. Atur intensitas, udara ventilasi
jangan terlalu terang tersebut lancar.
pada tombol INTEN
7. Atur posisi berkas e. Jangan mengenakan
cahaya horizontal tegangan yang
dan vertikal dengan melebihi 400 volt dc
mengatur tombol atau p-p.
yang bertanda f. Hindarkan dari
vertikal horizontal terkena cahaya
8. Set level mode pada matahri langsung,
tengah-tengah (-) kelmbaban dan suhu
dan (+) tinggi, getaran
9. Set tombol dengan mekanik, serta
(volt/div) bertanda V medan magnet dan
pada 2 V, sesuaikan medan listrik kuat
dengan (motor, power
memperkirakan supply besar,
terhadap tegangan transformator).
masukan
10. Pasang pelacak pada g. Dalam
salah satu saluran-1, penggunaannya,
CH1 dengan tombol ground pada probe
pengalih AC/DC harus selalu dekat
pada kedudukan AC dengan titik yang
11. Atur saklar-switch diukur/dideteksi
pada pegangan (agar terhindar dari
pelacak pada posisi efek looping).
pengali 1x
12. Tempelkan ujung h. Selalu memeriksa
probe/pelacak pada trace rotation, probe,
titik kalibrasi yang dan ketepatan
bertanda call 2V/p-p kalibrasi dengan cara
dan atur tombol yang benar.
volt/div pada ujung
tombol, berkas
cahaya garis berada
pada pembacaan 2
volt
13. Atur time/div pada
posisi 1 ms agar
tampak tegangan
kotak-kotak garis
yang cukup jelas
14. Setelah tahapan 12,
osiloskop siap
digunakan untuk
mengukur tegangan.
37 Speedometer, Mekanis, adalah 1. Menyimpan berbagai
Berfungsi untuk perangkat pengukur alat ukur di lemari
mengukur kecepatan kecepatan yang yang tertutup.
kendaraan darat, yang dihubungkan langsung 2. Jangan menempatkan
merupakan perlengkapan dengan roda depan alat secara bertumpuk
standar setiap kendaraan ataupun transmisi 3. Menggunakan alat
yang beroperasi di jalan. dengan menggunakan sesuai instruksi
Speedometer juga suatu kabel yang ikut 4. Jangan terlalu sering
berfungsi agar berputar saat kendaraan menjatuhkan alat
pengemudi mengetahui bergerak, gerakan ukur Membersihkan
kecepatan kendaraan berputar ini kemudian alat setelah
yang dijalankannya dan diubah untuk memakainya.
dijadikan informasi menggerakkan jarak
utama untuk kecepatan
mengendalikan
kecepatan di jalan agar
tidak terlalu lambat atau
terlalu cepat.
38 Basicmeter, Jika basicmeter Jika terjadi kerusakan
Berfungsi untuk digunakan untuk pada jarum meter pada
mengukur kuat arus dan mengukur tegangan, posisi tidak digunakan
tegangan. harus ditambahkan tidak menunjuk ke angka
multiplier yang nilainya nol gunakan obeng
diperkirakan lebih besar untuk memutarkan skrup
dari tegangan yang akan yang letaknya dibawah
diukur. Sedangkan untuk kotak basicmeter. Putar
mengukur kuat arus jarum meter itu sampai
listrik harus jarum menunjuk ke
ditambahkan shunt yang angka nol.
nilainya diperkirakan
lebih besar dari pada Jika kawat halus didalam
kuat arus yang akan kumparan yang terletak
diukur. Penggunaan nilai didalam kotak putus
yang besar dilakukan maka dapat diperbaiki
agar hambatan shunt dengan peralatan yang
utama basicmeter dasar ada di laboratorium
tidak putus karena sekolah.
melebihi
kemampuannya. Jika sambungan kabel
pada skrup terminal
putus atau lepas
skrupnya dapat
diperbaiki dengan
menyolder sambungan
kabel yang lepas dan
memasang kembali
skrup yang lepas.
39 Avometer jenis baru, 1. Periksalah avometer, 1. Periksalah avometer,
Berfungsi untuk kabel ukur, dan kabel ukur, dan
mengukur arus, peralatan lainnya peralatan lainnya
tegangan dan hambatan setiap kali akan setiap kali akan
listrik. digunakan digunakan.
2. Periksa fisik 2. Mengganti baterai.
avometer, jangan 3. Buka semua terminal
dipakai jika pecah, dari pengukuran
rusak, kotor atau untuk menghindari
kondisinya rusak kejutan listrik
berat 4. Putuskan sambungan
3. Putarlah saklar kabel dari rangkian
secara penuh. alat tersebut
Perhatikan setiap 5. Balik alat keatas dan
langkah ketika letakkan pada
memutar saklar, permukaan yang
harus tepat pada lembut. Supaya kaca
posisinya. Jangan plastik tidak
dipakai apabila rusak/cacat karena
saklar putar itu tergores
kemdor 6. Bukalah sekrup dan
4. Periksalah kabel angkat tutup
ukur apabila ada kebawah. Angkat
kerusakan, seperti baterai dengan uang
jika ada yang pecah logam
atau tidak terisolasi, 7. Ganti baterai dengan
kendor, ujung kabel yang baru 1,5 V
pengetesan bengkok. 8. Ukuran AA dengan
Apabila ditemukan polaritas kutub yang
keadaan seperti itu tepat
sebaiknya tidak 9. Tutup dan pasang
digunakan. Tetapi kembali sekrup dan
harus diperbaiki dulu jangan terlalu keras
5. Letakkan avometer memutarnya
pada permukaan 10. Penggantian sekering
yang rata. Gunakan dengan cara
obeng kecil untuk putuskan sambungan
menyetel “O”, baca kabel dari rangkaian
skala sebelah kiri alat tersebut
6. Masukkan kabel 11. Balik alat keatas dan
warna hitam pada letakkan pada
posisi “-“ dan yang permukaan yang
merah ke “+”. lembut supaya kaca
Pastikan semua plastik tidak
komponen dalam rusak/cacat karena
kondisi baik, bila tergores
longgar sebaiknya 12. Bukalah sekrup dan
tidak dipakai angkat tutup ke
7. Putar saklar posisi “x bawah
1K “ , pertemukan 13. Cabutlah sekering
kedua ujung kabel yang rusak, ganti
dan test. Jika telah dengan yang baru
menyimpang ke dengan ukuran 0,5
sebelah kanan, A, 250 V, ¼ “x 1 ¼ “
putarlah tombol 14. Ganti sekering yang
penyetel “0” bacalah tepat dan jangan
jarum penunjuk coba-coba memakai
sampai tepat di kawat yang
angka “0” (skala dihubungkan
paling atas di langsung karena
sebelah kanan). berbahaya dan dapat
Apabila ini tidak merusak avometer.
tercapai berarti 15. Pembersihan :
baterai lemah dan a. Bagian luar
harus diganti avometer dapat
8. Baterai yang ada di dibersihkan
dalam avometer dengan kain
(sebagai power), halus dan kering
hanya dipakai untuk untuk
mengukur hambatan menghilangkan
dalam batas minyak dan
maksimum yaitu kilo kotoran berupa
ohm. Jika kita debu. Jangan
melihat dalam saklat memakai larutan
putar dapat atau detergent
diposisikan pada “x serta jangan
1”, “x 10”, dan “x dipoles
1K”. b. Apabila basah
pada bagian
dalam,
keringkan
bagian dalam
dan bagian luar
dengan angin +
25 PSI (pound
per square inch)
c. Analisa
kerusakan
multimeter
analog

40
Basicmeter dengan Dalam penggunaannya 1. Tombol selektor
kotak shunt basicmeter mempunyai switch harus
Berfungsinya yaitu lengan geser yang dikembalikan pada
sebagai alat ukur arus menentukan fungsi dari posisi AC volt, (bila
dan tegangan DC. basicmeter itu sendiri. tidak
Lengan geser tersebut saklarON/OFF),
yang bertindak sebagai setelah melakukan
saklar yang menetukan kegiatan pengkuran
basic meter berfungsi kuat arus atau
sebagai Voltmeter (Jika tegangan listrik
digeser ke arah V) dan 2. Kabel penghubung
bertindak sebagai atau test lead
ammeter jika bertindak diputuskan.
kearah A. 3. Setelah selesai
Penggunaan basicmeter pemakaian alat
sebagai voltmeter tersebut harus
dilakukan dengan cara dimasukkan kembali
memasang alat ukur kotak tempatnyadan
voltmeter secara paralel dimasukkan ke
terhadap resistor dalam lemari,
(Komponen lainnya)
yang ingin diukur besar
teganggannya.
Penggunaan basicmeter
dalam keadaan
amperemeter dilakukan
secara pemasang seri
terhadap komponen
yang ingin diukur kuat
arus yang melewatinya.

41
Vibrator 16. Mengambil sepotong Cara perawatan alat ini
Sebagai sumber getaran benang atau tali lalu adalah penggunaannya
dengan tegangan AC. diikatkan salah satu harus teliti dan tali
Alat ini digunakan untuk ujungnya pada jangan terlalu
pembangkit sumber vibrator lalu tegangpun. maksimal
getaran. ditempatkan pada menggunakan tegangan
katrol kemudian 3-6 volt
diberikan beban
17. Kemudian
dinyalakan power
supply sehingga
vibrator bergetar
18. Mengatur panjang
tali sambil
menggeser geser
vibrator sehingga
terbentuk gelombang
stasioner.

42
Vibrator 1. Mengambil sepotong Cara perawatan alat ini
Sebagai sumber getaran benang atau tali lalu adalah penggunaannya
dengan tegangan DC. . diikatkan salah satu harus teliti dan tali
Alat ini digunakan untuk ujungnya pada jangan terlalu tagang
pembangkit sumber vibrator lalu
getaran. ditempatkan pada
katrol kemudian
diberikan beban
2. Kemudian
dinyalakan power
supply sehingga
vibrator bergetar
3. Mengatur panjang
tali sambil
menggeser geser
vibrator sehingga
terbentuk gelombang
stasioner.

43
Ticker timer dengan Pada dasarnya alat ini Ticker timer dengan
sumber tegangan AC bekerja dari energi sumber tegangan AC
dan DC . elektromagnetik yang dan DC . Ticker timer
Ticker timer merupakan kemudian dapat merupakan salah satu
salah satu alat praktikum menggerakkan stylus alat praktikum yang
yang sering digunakan plat baja menghasilkan sering digunakan dalam
dalam percobaan materi ketikan pada kertas percobaan materi GLB
GLB atau GLBB. Ticker karbon yang kemudian atau GLBB. Ticker timer
timer (pengetik waktu) tercetak pada kertas pita. (pengetik waktu) adalah
adalah alat yang 1. Menjepitkan ticker alat yang digunakan
digunakan untuk timer pada meja dan untuk mencatat atau
mencatat atau hubungkan dengan mendeteksi kecepatan
mendeteksi kecepatan catu daya (6 volt). suatu troli.
suatu troli. Masukkan ujung pita ticker timer dapat
ticker timer dapat antara karbon dengan diartikan pula yaitu alat
diartikan pula yaitu alat papan . Usahakan yang berfungsi untuk
yang berfungsi untuk supaya pita dapat menyetak tanda di pita
menyetak tanda di pita bergerak bebas. Salah untuk percobaan
untuk percobaan satu teman Anda siap hubungan antara
hubungan antara untuk menarik pita percepatan, akselerasi
percepatan, akselerasi tersebut. Beri beban dan sudut kemiringan
dan sudut kemiringan pada ujung tali/kawat
mobil-mobilan yang
bebas.
2. Hidupkan ticker
timer dan tariklah
pita tersebut selama 4
atau 5 detik.
Gunakan stopwatch
untuk memperoleh
waktu yang lebih
akurat. Pita ditarik
sambil berjalan
dengan kecepatan
yang kira-kira sama.
3. Matikan ticker timer
dan beri tanda titik
pertama dan terakhir
pada pita. Hitung
jumlah titik-titik,
sebaiknya mulai
dengan titik yang
kedua

44
Mikrometer sekrup 1. Letakkan objek yang Dilarang memberikan
Fungsi mikrometer ingin diukur tekanan terlalu keras
sekrup yang paling mendekati atau pada mikrometer
utama adalah untuk menempel dengan Bersihkan debu di
mengukur diameter atau bagian poros tetap. mikrometer sebelum
ketebalan sebuah benda. 2. Putar bagian thimble dipakai
Alat ini punya tingkat sehingga objek Benda dan mikrometer
presisi 10x lipat dari terjepit oleh poros harus pada temperatur
jangka sorong. Oleh tetap dan poros geser. yang sama
karena itu, mikrometer 3. Putar bagian ratchet Untuk tekanan konstan
sekrup sangat akurat agar menghasilkan di semua pengukuran,
untuk menghitung benda perhitungan yang gunakan rachet stop saat
dengan ukuran sangat lebih presisi dengan mengukur
kecil. cara menggerakkan Untuk mencegah karat,
poros geser secara taruh sedikit minyak
perlahan. pada Spindel saat
4. Setelah yakin bahwa menyimpan micrometer.
objek sudah terjepit Biarkan jarak 0.1 – 1mm
di antara kedua antara spindle saat
poros, Sobat Pintar penyimpanan dan
sudah dapat Jangan terkena sinar
membaca hasil matahari secara
pengukurannya di langsung. Simpang di
skala utama dan skala daerah yang kelembapan
nonius. udara rendah
5. Baca skala utama
yang terletak di
bagian atas garis
horizontal (skala 1
mm).
6. Baca skala utama
yang terletak di
bagian bawah garis
horizontal (ditambah
0,1 mm atau 0,5 mm
tergantung dari
banyaknya garis
bawah di antara 2
garis atas).Baca skala
nonius (0,01 mm).
45
Jangka sorong Prinsip utama saat Jangka sorong.
Fungsinya menggunakan alat ukur Fungsinya 1. Sebagai
1. Sebagai alat pengukur jangka sorong adalah alat pengukur diameter
diameter bagian luar dari jika kunci yang ada pada bagian luar dari sebuah
sebuah benda jangka sorong benda
2. Sebagai alat pengukur dilonggarkan , maka 2. Sebagai alat pengukur
diameter bagian dalam papan skala nonius bisa diameter bagian dalam
dari sebuah benda bergerak sesuai dari sebuah benda
3. Sebagai alat pengukur keperluan saat mengukur 3. Sebagai alat pengukur
kedalaman sebuah benda bentuk benda tertentu. kedalaman sebuah benda
4. Sebagai alat pengukur • Cek dulu dan 4. Sebagai alat pengukur
ketebalan sebuah benda pastikan waktu ketebalan sebuah benda
kedua rahang
tertutup, skala
menunjukkan angka
nol. Tujuannya
supaya nggak ada
kesalahan
pengukuran, yang
biasa disebut zero
error.
• Kendurkan baut
pengunci dan tarik
rahang geser ke
kanan, sampai benda
yang ingin diukur
bisa pas ditempatkan
diantara 2 rahang
(tetap dan geser)
• Letakkan benda
yang akan diukur di
antara kedua rahang,
pastikan juga
posisinya sudah
sesuai ya.
• Tarik rahang geser
ke kiri sampai
mengapit benda
yang mau diukur,
lalu putar baut
pengunci sampai
terdengar suara
“klik”.
• Baca dan hitung
hasil pengukuran
yang diperoleh.

46
Neraca 4 lengan • Kalibrasi Neraca • Membersihkan
Fungsinya untuk dengan dengan tissue kering
mengukur massa benda keseimbangan pada setiap setelah
atau logam dalam titik nol menggunakan neraca
praktek laboratorium. • Letakkan benda ohaus.
yang akan diukur • Usahakan tidak ada
massanya pada beban yang ada di
tempatnya piringan benda.
• Geser-geser anak • Menyeimbangkan
timbangan pada neraca sampai titik
lengan neraca mulai setimbang.
dari anak timbangan • Simpan neraca dalam
terbesar. keadaan semua
• Jika sudah komponen neraca
setimbang lengan menjadi satu.
neraca maka • Jauhkan neraca dari
jumlahkan semua sinar matahari
angka yang tertera langsung dan
pada masing-masing jauhkan air sehingga
anak timbangan neraca tidak
• Jumlah angka pada berkarat.
anak timbangan =
massa benda

Anda mungkin juga menyukai