Anda di halaman 1dari 21

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
P U T U S A N
hk

a
Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Ketapang yang mengadili perkara pidana dengan
acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai

do
berikut dalam perkara Terdakwa :
gu
Nama : MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin

In
H.BASIRAN;
A
Tempat Lahir : Ketapang;
Umur / Tanggal Lahir : 23 Tahun / 9 September 1991;
ah

lik
Jenis Kelamin : Laki-laki;
Kebangsaan / : Indonesia;
am

ub
Kewarganegaraan
Tempat Tinggal : Jln P.Giri Mustika Rt 10 / Rw 04 Kel.Kauman
Kec.Benua Kayong;
ep
k

Agama : Islam;
Pekerjaan : Mahasiswa;
ah

R
Pendidikan : SMA (Tamat).

si
ne
ng

Terdakwa di tangkap oleh penyidik pada tanggal 27 Maret 2015.

do
Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh :
gu

1. Penyidik, ditahan sejak tanggal 29 Maret 2015 s/d tanggal 17 April 2015;
In
A

2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum, ditahan sejak tanggal 18 April 2015


s/d tanggal 27 Mei 2015;
ah

lik

3. Penuntut Umum, ditahan sejak tanggal 26 Mei 2015 s/d 14 Juni 2015;
4. Hakim Pengadilan Negeri Ketapang, ditahan sejak 3 Juni 2015 s/d 2 Juli
m

ub

2015;
5. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
ka

Ketapang,ditahan sejak 3 Juli 2015 s/d 31 Agustus 2015.


ep

Terdakwa dipersidangan tidak didampingi oleh Penasihat hukum untuk


ah

menghadapi perkaranya walaupun sudah diberikan haknya oleh Majelis Hakim;


R

es
M

ng

on

PENGADILAN NEGERI TERSEBUT ;


gu

Hal 1 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
Setelah membaca surat-surat dalam berkas perkara ;
hk
Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa ;

a
R

si
Setelah memperhatikan Barang bukti yang dihadirkan dipersidangan;

Setelah memperhatikan hasil Visum Et Repertum a.n TEGUH IRIANTO.

ne
ng
Telah mempelajari tuntutan pidana Penuntut Umum pada Kejaksaan
Negeri Ketapang Nomor Reg Perk : PDM-73/Ketap/05/2015 pada tanggal 30

do
gu
Juni 2015 yang pada pokoknya menuntut supaya pengadilan Negeri Ketapang
menjatuhkan Putusan terhadap diri Terdakwa sebagai berikut:

In
A
1. Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin
H.BASIRAN, telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana“
ah

lik
menempatkan , membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan atau
turut serta melakukan kekerasan terhadap anak” sebagaimana diatur
am

ub
dalam dalam dakwaan kedua melanggar Pasal 80 ayat (2) jo.Pasal 76 C
Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 atas Undang-undang Nomor
ep
k

23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;


ah

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als


R

si
AJIS bin H.BASIRAN, dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun,
dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dan

ne
ng

memerintahkan agar terdakwa tetap ditahan;


3. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.

do
gu

2.000 (dua ribu rupiah).


Atas tuntuntan Penuntut Umum kemudian terdakwa mengajukan
In
A

pembelaan yang disampaikan secara lisan di persidangan yang pada pokoknya


mohon keringanan hukuman dengan alasan:
ah

lik

1. Terdakwa menyesali perbuatannya;


2. dan berjanji tidak akan mengulang lagi;
m

ub

Menimbang, Terhadap Pembelaan dari Terdakwa,Penuntut Umum pada


pokoknya menyatakan tetap pada tuntutannya semula dan Terdakwa pada
ka

ep

pokoknya menyatakan tetap pada


pembelaannya ; Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Penuntut
ah

Umum pada Kejaksaan Negeri Ketapang telah didakwa dengan Surat Dakwaan
es

No.REG.Perkara PDM-73/KETAP/05/2015 tanggal 27 Mei 2015 sebagai


M

ng

berikut :
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Dakwaan :

PERTAMA

ne
ng
Bahwa ia terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin

do
H.BASIRAN, pada hari minggu tanggal 25 Mei 2014 sekiranya pada pukul
gu
01.30 wib, atau setidak-tidaknya pada waktu dalam bulan mei 2014 atau
setidak-tidaknya masih dalam tahun 2014, bertempat di depan Toko Duta Kaca

In
A
Jl R.Suprapto kelurahan Sampit Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang,
atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah
ah

lik
hukum Pengadilan Negeru Ketapang,menempatkan, membiarkan, melakukan,
menyuruh melakukan atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak
am

ub
yaitu saksi Teguh Irianto als Teguh bin Harianto, yang dilakukan dengan cara
sebagai berikut :
ep
k

Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, bermula ketika


ah

saksi GERRY ARIO als GERI bin SANIRI hampir melanggar sdr IPIN pada saat
R

si
melakukan balapan liar di Jalan Merdeka, merasa tidak terima sdr IPIN
mendatangi saksi saksi dan bertanya “pa maksud kau ?” kejadian tersebut

ne
ng

memicu IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO yang membantu saksi GERRY
ARIO als GERI bin SANIRI dalam perselisihan itu dengan mendorong sdr IPIN,

do
gu

tak lama setelah itu perselesihan itu dilerai oleh saksi AGUS HARIANTO als
AGUS bin TONO dan teman-teman IPIN, setelah itu sdr IPIN mengajak saksi
In
A

menjemput terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN


(alm) kemudian kembali lagi ke Jalan Merdeka untuk mencari saksi TEGUH
ah

lik

IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO dan IPIN masih terima dan masih
dendam, kemudian saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO karena
m

ub

sdr IPIN masih tidak terima dan masih dendam, kemudian saksi TEGUH
IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO karena sdr IPIN masih tidak terima dan
ka

ep

terjadilah perkelahian ramai, namun tak lama kemudian perkelahian tersebut


dipisah oleh saksi Agus, saksi Hermanto, saksi GERRY dan sdr EDI atau yang
ah

biasa dipanggilm si bisu, setelah itu masing-masing kelompok membubarkan


R

es

diri, lalu saksi TEGUH mengajak saksi Hermanto , Agus, Gerry dan beberapa
M

ng

temannya mendatangi sdr IPIN di Jl.R.Suprapto untuk meminta maaf dan


on

berniat menyelesaikan permasalahan sebelumnya di Jalan Merdeka tapi


terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm) ikut
gu

Hal 3 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
membantu IPIN dan terjadilah perkelahian ramai, namun tak lama kemudian
hk
perkelahian tersebut dipisah masing-masing kelompok membubarkan diri, lalu

a
R
saksi Teguh mengajak saksi Hermanto, Agus, Gerry dan beberapa temannya

si
mendatangi sdr IPIN di jl R.Suprapto untuk meminta maaf dan berniat

ne
ng
menyelesaikan permasahan sebelumnya di Jl.Merdeka tapi terdakwa
MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm) yang sedang

do
berhadap-hadapan dengan saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO
gu
langsung memukul saksi dan sdr EDI atau yang biasa dipanggil si bisu di
bagian kepala menggunakan kayu yang terdakwa dapatkan tidak jauh dari

In
A
terdakwa berdiri, akibat pemukulan tersebut saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH
bin HARIANTO langsung terjatuh pingsan tidak sadarkan diri dan harus
ah

lik
menjalani perawatan di rumah sakit selama 2 (dua) minggu, setelah kejadian
tersebut terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm),
am

ub
dengan sepeda motornya kabur bersama sdr FIRMAN kea rah kampung
Kauman dan membuang kayu yang terdakwa gunakan untuk memukul saksi
ep
k

TEGUH dan sdr Edi ke sungai pawan dari atas jembatan pawan I
ah

Atas perbuatan terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin


R

si
H.BASIRAN (alm), saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO
mengalami :

ne
ng

• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dengan ukuran kurang lebih tiga

do
gu

sentimeter kali empat senti meter;

• Hematome positif dengan diameter dua senti meter kali tiga senti meter,
In
A

teraba retak tulang;


ah

Pendarahan pada hidung;


lik

• Luka lecet pada jempol kaki kiri dengan ukuran kurang lebih satu
m

ub

sentimeter kali nol koma lima senti meter;


ka

• RO kepala terdapat retak tulang pada bagian kepala samping kiri;


ep

• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka lecet pada jempol kaki
ah

sebelah kiri;
R

es

Sesuai dengan Visum Et Repertum tanggal 25 Mei 2014 nomor :


M

ng

359/113/RSUD/BLU/KTP/2014 yang ditanda tangani oleh dr.Yesi dengan hasil


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
kesimpulan korban mengalami luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka
hk
lecet pada jempol kaki sebelah kiri dan luka-luka tersebut akibat trauma tumpul.

a
R

si
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
pasal 80 ayat (2) jo pasal 76 C Undang-undang No 35 tahun 2014 atas

ne
ng
Undang-undang no 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

do
gu ATAU

KEDUA

In
A
Bahwa ia terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin
H.BASIRAN, pada waktu dan tempat tersebut dalam dakwaan pertama,
ah

lik
melakukan penganiayaan yang mengakibatkan luka-luka berat terhadap saksi
Teguh Irianto als Teguh bin Harianto, yang dilakukan dengan cara sebagai
am

ub
berikut :

Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, bermula ketika


ep
k

saksi GERRY ARIO als GERI bin SANIRI hampir melanggar sdr IPIN pada saat
ah

melakukan balapan liar di Jalan Merdeka, merasa tidak terima sdr IPIN
R

si
mendatangi saksi saksi dan bertanya “pa maksud kau ?” kejadian tersebut
memicu IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO yang membantu saksi GERRY

ne
ng

ARIO als GERI bin SANIRI dalam perselisihan itu dengan mendorong sdr IPIN,
tak lama setelah itu perselesihan itu dilerai oleh saksi AGUS HARIANTO als

do
gu

AGUS bin TONO dan teman-teman IPIN, setelah itu sdr IPIN mengajak saksi
menjemput terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN
In
A

(alm) kemudian kembali lagi ke Jalan Merdeka untuk mencari saksi TEGUH
IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO dan IPIN masih terima dan masih
ah

lik

dendam, kemudian saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO karena
sdr IPIN masih tidak terima dan masih dendam, kemudian saksi TEGUH
m

ub

IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO karena sdr IPIN masih tidak terima dan
terjadilah perkelahian ramai, namun tak lama kemudian perkelahian tersebut
ka

dipisah oleh saksi Agus, saksi Hermanto, saksi GERRY dan sdr EDI atau yang
ep

biasa dipanggilm si bisu, setelah itu masing-masing kelompok membubarkan


ah

diri, lalu saksi TEGUH mengajak saksi Hermanto , Agus, Gerry dan beberapa
R

temannya mendatangi sdr IPIN di Jl.R.Suprapto untuk meminta maaf dan


es
M

berniat menyelesaikan permasalahan sebelumnya di Jalan Merdeka tapi


ng

terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm) ikut
on

membantu IPIN dan terjadilah perkelahian ramai, namun tak lama kemudian
gu

Hal 5 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
perkelahian tersebut dipisah masing-masing kelompok membubarkan diri, lalu
hk
saksi Teguh mengajak saksi Hermanto, Agus, Gerry dan beberapa temannya

a
R
mendatangi sdr IPIN di jl R.Suprapto untuk meminta maaf dan berniat

si
menyelesaikan permasahan sebelumnya di Jl.Merdeka tapi terdakwa

ne
ng
MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm) yang sedang
berhadap-hadapan dengan saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO

do
langsung memukul saksi dan
gu sdr EDI atau yang biasa dipanggil si bisu di
bagian kepala menggunakan kayu yang terdakwa dapatkan tidak jauh dari
terdakwa berdiri, akibat pemukulan tersebut saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH

In
A
bin HARIANTO langsung terjatuh pingsan tidak sadarkan diri dan harus
menjalani perawatan di rumah sakit selama 2 (dua) minggu, setelah kejadian
ah

lik
tersebut terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm),
dengan sepeda motornya kabur bersama sdr FIRMAN kea rah kampung
am

ub
Kauman dan membuang kayu yang terdakwa gunakan untuk memukul saksi
TEGUH dan sdr Edi ke sungai pawan dari atas jembatan pawanI
ep
k

Atas perbuatan terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin


ah

H.BASIRAN (alm), saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin HARIANTO


R

si
mengalami :

ne
ng

• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dengan ukuran kurang lebih tiga
sentimeter kali empat senti meter;

do
gu

• Hematome positif dengan diameter dua senti meter kali tiga senti meter,
teraba retak tulang;
In
A

• Pendarahan pada hidung;


ah

lik

• Luka lecet pada jempol kaki kiri dengan ukuran kurang lebih satu
sentimeter kali nol koma lima senti meter;
m

ub

• RO kepala terdapat retak tulang pada bagian kepala samping kiri;


ka

ep

• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka lecet pada jempol kaki
sebelah kiri;
ah

Sesuai dengan Visum Et Repertum tanggal 25 Mei 2014 nomor :


es

359/113/RSUD/BLU/KTP/2014 yang ditanda tangani oleh dr.Yesi dengan hasil


M

ng

kesimpulan korban mengalami luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka
on

lecet pada jempol kaki sebelah kiri dan luka-luka tersebut akibat trauma tumpul.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
hk
pasal 351 ayat (2) KUHP.

a
R

si
Menimbang,bahwa terhadap dakwaan tersebut terdakwa menerangkan
telah mengerti isi dan maksudnya maka terdakwa tidak mengajukan

ne
ng
keberatan / eksepsi terhadap surat dakwaan
tersebut ; Menimbang, bahwa untuk

do
gu
membuktikan dakwaanya oleh Penuntut Umum, dipersidangan telah didengar
keterangan saksi-saksi dibawah sumpah pada pokoknya memberikan

In
A
keterangan sebagai berikut :

1. Saksi HERMANTO Bin MUTALIB


ah

lik
• Bahwa saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan
dengan adanya teman saksi yang bernama sdr Teguh telah
am

ub
dipukul oleh seseorang;
• Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu pada tanggal 25
ep
k

Mei 2014 di depan Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit


ah

Kec.Delta Pawan Kab.Ketapang;


R

si
• Bahwa sebelum kejadian sdr Teguh ada permasalahan dengan
Sdr.Ipin di Jl.Merdeka dan pada saat di Jl.Merdeka tersebut

ne
ng

terdakwa ada membantu sdr Ipin pada saat berkelahi dengan


Saksi korban, dan pada saat terjadinya perkelahian di

do
gu

Jl.R.Suprapto tersebut saksi ada melihat terdakwa dan setelah


saksi korban dipukul, saksi melihat terdakwa kabur bersama
In
A

dengan teman-temannya dengan menggunakan motor;


• Bahwa saat itu saksi korban dan saksi dan teman-teman yang lain
ah

lik

mendatangi sdr Ipin untuk menyelsaikan masalah yang


sebelumnya terjadi di Jl Merdeka;
m

ub

• Bahwa tujuan saksi dan saksi korban mendatangi sdr Ipin berniat
meminta maaf, kemudian datang terdkawa bersama teman-teman
ka

yang lain dengan ramai dan situasi setelah itu saksi tidak melihat
ep

pasti, tiba-tiba saksi melihat saksi korban sudah terjatuh dan


ah

memegang kepalanya;
R


es

Bahwa kemudian saksi tolong, dan kemudian saksi juga dipukul


M

dari belakang tepatnta dibagian belakang tubuh saksi;


ng

on
gu

Hal 7 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa setelah kejadian tersebut terdakwa langsung kabur
hk
bersama dengan sdr Ipin dan teman-teman yang lain dengan

a
R
menggunakan motor;

si
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak

ne
ng
keberatan.

2. Saksi GERRY ARIO als GERI Bin SANIRI

do
gu • Bahwa saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan
dengan adanya teman saksi yang bernama sdr Teguh telah

In
A
dipukul oleh seseorang;
• Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu pada tanggal 25
ah

lik
Mei 2014 di depan Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit
Kec.Delta Pawan Kab.Ketapang;
am

ub
• Bahwa sebelum kejadian sdr Teguh ada permasalahan dengan
Sdr.Ipin di Jl.Merdeka dan pada saat di Jl.Merdeka tersebut
ep
terdakwa ada membantu sdr Ipin pada saat berkelahi dengan
k

Saksi korban, dan pada saat terjadinya perkelahian di


ah

Jl.R.Suprapto tersebut saksi ada melihat terdakwa dan setelah


R

si
saksi korban dipukul, saksi melihat terdakwa kabur bersama

ne
ng

dengan teman-temannya dengan menggunakan motor;


• Bahwa saat itu saksi korban dan saksi dan teman-teman yang lain

do
mendatangi sdr Ipin untuk menyelsaikan masalah yang
gu

sebelumnya terjadi di Jl Merdeka;


• Bahwa tujuan saksi dan saksi korban mendatangi sdr Ipin berniat
In
A

meminta maaf, kemudian datang terdkawa bersama teman-teman


yang lain dengan ramai dan situasi setelah itu saksi tidak melihat
ah

lik

pasti, tiba-tiba saksi melihat saksi korban sudah terjatuh dan


memegang kepalanya;
m

ub
ka

Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak


ep

keberatan.
ah

3. Saksi ZULHAMDHANI Als ZUL Bin MUHAMAD YUSRAN


R

• Bahwa saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan


es
M

dengan adanya teman saksi yang bernama sdr Teguh telah


ng

dipukul oleh seseorang;


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu pada tanggal 25
hk
Mei 2014 di depan Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit

a
R
Kec.Delta Pawan Kab.Ketapang;

si
• Bahwa saksi tidak tahu orang yang telah memukul saksi korban,

ne
ng
namun ditempat kejadian saksi ada melihat sdr Ipin dan terdakwa;
• Bahwa saat itu sdr Ipin dan terdakwa sedang bertengkar dengan

do
gu saksi korban, kemudian saksi melihat saksi korban telah terkapar;
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak

In
keberatan.
A
4. Saksi AGUS HARIANTO Als AGUS Bin TONO
ah

• Bahwa saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan

lik
dengan adanya teman saksi yang bernama sdr Teguh telah
dipukul oleh seseorang;
am

ub
• Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu pada tanggal 25
Mei 2014 di depan Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit
ep
k

Kec.Delta Pawan Kab.Ketapang;


ah

• Bahwa saat itu saksi sedang melihat orang sedang berkelahi dan
R

si
kemudian pada saat saksi mendekat ke tempat kejadian saksi
melihat ada terdakwa , sdr Ipin dan 3 (tiga) orang temannya lari

ne
ng

menggunakan sepeda motor, dan kemudian saksi melihat saksi


korban sudah merunduk;

do
gu

• Bahwa penyebab perkelahian yakni sdr Gerry dan sdr Ipin


sebelumnya di Jl.Merdeka berkelahi, dan kemudian pada saat itu
In
A

saksi korban membantu sde Gerry dengan ikut berkelahi melawan


sdr Ipin, dan kemudian setelah itu sdr Ipin merasa tidak terima
ah

lik

dan meminta bantuan terdakwa;


• Bahwa kemudian sdr Ipin dan terdakwa kembali lagi ke Jl
m

ub

Merdeka dan kemudian berkelahi lagi dengan saksi korban dan


teman-temannya;
ka

ep

Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak


keberatan.
ah

5. Saksi TEGUH IRIANTO Als TEGUH Bin HARIANTO


R

es

• Bahwa saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan


M

ng

dengan adanya pemukulan terhadap dirinya;


on
gu

Hal 9 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu pada tanggal 25
hk
Mei 2014 di depan Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit

a
R
Kec.Delta Pawan Kab.Ketapang;

si
• Bahwa saksi tidak kenal dengan pelaku pemukulan terhadap

ne
ng
saksi;
• Bahwa seingat saksi saat itu saksi sedang dipukul dari arah

do
gu belakang, dan saksi tidak melihat pelaku yang melakukan
pemukulan terhadap saksi;

In
• Bahwa bagian tubuh saksi yang terkena pemukulan tersebut yakni
A
di bagian kepala saksi sebelah kiri;
ah

• Bahwa saksi tidak tahu bagaimana pelaku melakukan pemukulan

lik
terhadap saksi, tiba-tiba saksi hanya merasa sesuatu
menghantam kepala saksi dan saksi langsung tidak sadar;
am

ub
• Bahwa akibat pemukulan tersebut saksi langsung pingsan dan
tidak sadarkan diri;
ep
k

Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak


ah

keberatan.
R

si
Menimbang, bahwa selanjutnya Terdakwa memberikan keterangan yang
pada pokoknya adalah sebagai berikut :

ne
ng

• Bahwa terdakwa mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan dengan


terdakwa telah melakukan tindak kekerasan terhadap saksi Korban

do
gu

Teguh;
• Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu pada tanggal 25 Mei
In
A

2014 di depan Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit Kec.Delta


Pawan Kab.Ketapang;
ah

lik

• Bahwa cara terdakwa melakukan kekerasan terhadap saksi korban


tersebut dengan cara memukul degan kayu ke arah kepala saksi korban;
m

ub

• Bahwa pada saat itu saksi korban mendatangi terdakwa dan saat
terdakwa berhadap-hadapan, pada waktu itulah terdakwa langsung
ka

ep

memukul kepala saksi korban dengan menggunakan kayu;


• Bahwa terdakwa memukul saksi korban sebanyak 1 (satu) kali saja kea
ah

rah kepala saksi korban dengan menggunakan kayu sampai pada


es

akhirnya saksi korban terjatuh;


M

ng

• Bahwa terdakwa melakukan kekerasan terhadap saksi korban;


on

• Bahwa setelah melakukan pemukulan terhadap saksi korban kemudian


gu

terdakwa langsung kabur;


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa tujuan terdakwa melakukan pemukulan terhadap saksi korban
hk
untuk menjaga diri sebelum saksi korban melakukan pemukulan

a
R
terhadap terdakwa;

si
Menimbang, bahwa telah dibacakan Visum Et Repertum Nomor. 359/113/

ne
ng
RSUD/BLU/KTP/2014 tanggal 24 Mei 2014 A.N TEGUH IRIANTO dengan
Kesimpulan sebagai berikut :

do
gu
• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dengan ukuran kurang lebih tiga
sentimeter kali empat senti meter;

In
A
• Hematome positif dengan diameter dua senti meter kali tiga senti meter,
teraba retak tulang;
ah

lik
• Pendarahan pada hidung;
am

ub
• Luka lecet pada jempol kaki kiri dengan ukuran kurang lebih satu
sentimeter kali nol koma lima senti meter;
ep
k

• RO kepala terdapat retak tulang pada bagian kepala samping kiri;


ah

si
• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka lecet pada jempol kaki
sebelah kiri.

ne
ng

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini semua yang


dicatat di dalam berita acara persidangan dianggap telah dimuat dan turut

do
gu

dipertimbangkan di dalam putusan ini ;


Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini semua yang
In
A

dicatat di dalam berita acara persidangan dianggap telah dimuat dan turut
dipertimbangkan di dalam putusan
ah

lik

ini ; Menimbang, bahwa dari keterangan saksi-


saksi, keterangan Terdakwa serta adanya barang bukti, ternyata terdapat
m

ub

hubungan dan pesesuaian antara yang satu dengan yang lainnya, maka Majelis
Hakim dapatlah menemukan fakta-fakta yuridis adalah sebagai berikut:
ka

ep

• Bahwa pada hari hari Minggu pada tanggal 25 Mei 2014 di depan
ah

Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit Kec.Delta Pawan


R

Kab.Ketapang telah terjadi pemukulan terhadap saksi korban


es
M

yang bernama Teguh yang dilakukan oleh terdakwa;


ng

• Bahwa saat pemukan terjadi usia saksi korban teguh berusia 17


on

(tujuh belas) tahun;


gu

Hal 11 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa sebelum kejadian sdr Teguh ada permasalahan dengan
hk
Sdr.Ipin di Jl.Merdeka dan pada saat di Jl.Merdeka tersebut

a
R
terdakwa ada membantu sdr Ipin pada saat berkelahi dengan

si
Saksi korban, dan pada saat terjadinya perkelahian di

ne
ng
Jl.R.Suprapto tersebut saksi ada melihat terdakwa dan setelah
saksi korban dipukul, saksi melihat terdakwa kabur bersama

do
gu •
dengan teman-temannya dengan menggunakan motor;
Bahwa saat itu saksi korban dan saksi dan teman-teman yang lain
mendatangi sdr Ipin untuk menyelsaikan masalah yang

In
A
sebelumnya terjadi di Jl Merdeka;
ah

• Bahwa tujuan saksi korban mendatangi sdr Ipin berniat meminta

lik
maaf, kemudian datang terdkawa bersama teman-teman yang lain
dengan ramai dan situasi setelah itu saksi tidak melihat pasti, tiba-
am

ub
tiba saksi melihat saksi korban sudah terjatuh dan memegang
kepalanya;
ep
k

• Bahwa kemudian saksi Hermanto mencoba menolong saksi


ah

korban, dan kemudian saksi Hermanto juga dipukul dari belakang


R

si
tepatnya dibagian belakang tubuh saksi Hermanto;
• Bahwa cara terdakwa melakukan kekerasan terhadap saksi

ne
ng

korban tersebut dengan cara memukul degan kayu ke arah kepala


saksi korban;

do
gu

• Bahwa pada saat itu saksi korban mendatangi terdakwa dan saat
terdakwa berhadap-hadapan, pada waktu itulah terdakwa
In
A

langsung memukul kepala saksi korban dengan menggunakan


kayu;
ah

lik

• Bahwa setelah kejadian tersebut terdakwa langsung kabur


bersama dengan sdr Ipin dan teman-teman yang lain dengan
m

ub

menggunakan motor;
• Bahwa akibat pemukulan tersebut saksi langsung pingsan dan
ka

ep

tidak sadarkan diri;


Menimbang, bahwa apakah dengan fakta-fakta juridis tersebut di atas,
ah

Terdakwa telah dapat dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
R

es

melakukan tindak pidana sesuai dengan pasal-pasal tindak pidana yang


M

ng

didakwakan kepadanya, tentunya harus dipertimbangkan dakwaan dari


on

Penuntut Umum sebagaimana tersebut di bawah ini ;


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
hk
dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, yaitu suatu teknik penyusunan surat

a
R
dakwaan yang memberikan option (pilihan) kepada Majelis Hakim untuk

si
memilih dakwaan mana, yang sekiranya paling tepat untuk dipertimbangkan

ne
ng
terlebih dahulu, berdasarkan fakta persidangan Majelis Hakim
mempertimbangkan dakwaan kedua sesuai fakta-fakta yang terungkap

do
dipersidangan.
gu Menimbang, bahwa oleh karena itu kini selanjutnya dipertimbangkan
dakwaan Kesatu pasal 80 ayat (2) jo pasal 76 C Undang-undang No 35 tahun

In
A
2014 atas Undang-undang no 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ,yang
unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
ah

lik
1. Setiap orang;

2. Yang menempatkan , membiarkan, melakukan, menyuruh


am

ub
melakukan atau turut serta melakukan kekerasan terhadap
anak;
ep
k

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim akan


ah

mempertimbangkan sebagai berikut :


R

si
Ad.1.Setiap orang;

ne
ng

Menimbang, bahwa dalam dalam ketentuan UU Nomor 35 Tahun 2014


tentang perubahan atas Undang-undang RI No.23 Tahun 2002 tentang

do
gu

Perlindungan Anak,yang dimaksud dengan unsur setiap orang adalah orang


perseorangan atau termasuk korporasi. Sedangkan, dalam prkatik peradilan yang
In
A

dimaksud sebagai setiap orang lazim dirumuskan sebagai suatu unsur Barang
Siapa, dimaksudkan manusia sebagai subjek hukum ;
ah

lik

Menimbang, bahwa terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin


H.BASIRAN, di persidangan pada pokoknya telah membenarkan bahwa
m

ub

keseluruhan identitas yang tercantum dalam dakwaan Penuntut Umum adalah


ka

benar diri Terdakwa, demikian pula keseluruhan saksi-saksi pada pokoknya telah
ep

menerangkan bahwa yang dimaksud dengan terdakwa MUHAMMAD ABDUL


ah

AZIS als AJIS bin H.BASIRAN, adalah diri Terdakwa yang saat ini dihadapkan
R

dan diperiksa serta diadili di persidangan umum Pengadilan Negeri


es

Ketapang ; Menimbang, bahwa dengan demikian menjadi jelas bahwa yang


M

ng

dimaksud dengan unsur setiap orang dalam hal ini adalah diri terdakwa.
on

Sedangkan apakah benar ia dapat dinyatakan telah terbukti secara sah dan
gu

Hal 13 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
meyakinkan bersalah, melakukan suatu tindak pidana sebagaimana didakwakan
hk
oleh Penuntut Umum, tentunya akan dipertimbangkan lebih lanjut apakah

a
R
keseluruhan unsur-unsur dari pasal yang didakwakan kepadanya, telah terbukti

si
secara sah dan menyakinkan dalam perbuatannya. Sehingga, Majelis Hakim

ne
ng
tidak sependapat dengan Penuntut Umum yang langsung berpendapat bahwa
unsur setiap orang ini telah dan ataupun tidak terpenuhi dalam perbuatan

do
Terdakwa, tanpa terlebih dahulu membahas unsur-unsur esensial yang mengatur
gu
perbuatan materiil yang didakwakan atas diri Terdakwa terlebih dahulu. Oleh
karena itulah, walaupun unsur setiap orang terletak di bagian awal dari rumusan

In
A
tindak pidana yang didakwakan, pembahasan terhadap unsur setiap orang ini
akan dipertimbangkan lebih lanjut dalam bagian akhir putusan ini nanti, setelah
ah

lik
keseluruhan unsur-unsur yang mengatur perbuatan materiil bagi Terdakwa
tersebut dipertimbangkan;
am

ub
Ad.2. Unsur Yang menempatkan , membiarkan, melakukan, menyuruh
melakukan atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak ;
ep
k
ah

Menimbang, bahwa unsur tersebut di atas merupakan unsur alternatif


R

si
yang tidak perlu untuk dibuktikan semuanya, melainkan bila salah satunya saja
telah terpenuhi maka cukup untuk memenuhi unsur

ne
ng

tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 ayat (1)


Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 yang dimaksud dengan “Anak” adalah

do
gu

seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang
masih dalam kandungan;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan penjelasan Pasal 13 huruf d Undang-


Undang No. 23 Tahun 2002 bahwa “Perlakuan kekerasan dan penganiayaan,
ah

lik

misalnya : perbuatan melukai dan/atau mencederai anak dan tidak semata-


mata fisik tetapi juga mental dan sosial” dan penjelasan Pasal 13 huruf f
m

ub

Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak bahwa “


Perlakuan salah lainya, misalnya tindakan pelecehan atau perbuatan tidak
ka

senonoh kepada anak”;


ep

Menimbang, bahwa yang dimaksud ’dengan sengaja’ adalah melakukan


ah

perbuatan dengan menghendaki dan mengetahui akan akibat yang terjadi


R

(willen en wettens), yang mana hal tersebut dapat dilihat tidak saja pada sikap
es
M

batin dari pelaku akan tetapi juga nampak dari sikap lahir dan perilaku pelaku
ng

tindak pidana;
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “Melakukan Kekerasan”
hk
dapatlah dipedomani pengertiannya berdasarkan pengertian yang terdapat

a
R
dalam ketentuan Pasal 89 KUHP yaitu membuat orang jadi pingsan atau tidak

si
berdaya lagi. “Pingsan” artinya hilang ingatan atau tidak sadar akan dirinya,

ne
ng
umpamanya karena minum racun kecubung atau obat-obat lainya yang
menyebabkan tidak ingat lagi, orang pingsan itu tidak mengetahui lagi apa yang

do
terjadi dengan dirinya. “Tidak berdaya” artinya tidak mempunyai kekuatan atau
gu
tenaga sama sekali, sehingga tidak mampu mengadakan perlawanan
sedikitpun juga, misalnya orang yang diikat dengan tali pada kaki dan

In
A
tangannya dalam kamar terkena suntikan sehingga orang itu menjadi lumpuh,
orang yang tidak berdaya ini masih dapat mengetahui apa yang terjadi atas
ah

lik
dirinya ;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan sebagai berikut:
am

ub
• Bahwa pada hari hari Minggu pada tanggal 25 Mei 2014 di depan
Toko Duta Kaca Jl.R.Suprapto Kel.Sampit Kec.Delta Pawan
ep
k

Kab.Ketapang telah terjadi pemukulan terhadap saksi korban


ah

yang bernama Teguh yang dilakukan oleh terdakwa;


R

si
• Bahwa saat pemukan terjadi usia saksi korban teguh berusia 17
(tujuh belas) tahun;

ne
ng

• Bahwa sebelum kejadian sdr Teguh ada permasalahan dengan


Sdr.Ipin di Jl.Merdeka dan pada saat di Jl.Merdeka tersebut

do
gu

terdakwa ada membantu sdr Ipin pada saat berkelahi dengan


Saksi korban, dan pada saat terjadinya perkelahian di
In
A

Jl.R.Suprapto tersebut saksi ada melihat terdakwa dan setelah


saksi korban dipukul, saksi melihat terdakwa kabur bersama
ah

lik

dengan teman-temannya dengan menggunakan motor;


• Bahwa saat itu saksi korban dan saksi dan teman-teman yang lain
m

ub

mendatangi sdr Ipin untuk menyelsaikan masalah yang


sebelumnya terjadi di Jl Merdeka;
ka

ep

• Bahwa tujuan saksi korban mendatangi sdr Ipin berniat meminta


maaf, kemudian datang terdkawa bersama teman-teman yang lain
ah

dengan ramai dan situasi setelah itu saksi tidak melihat pasti, tiba-
R

es

tiba saksi melihat saksi korban sudah terjatuh dan memegang


M

ng

kepalanya;
on
gu

Hal 15 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
• Bahwa kemudian saksi Hermanto mencoba menolong saksi
hk
korban, dan kemudian saksi Hermanto juga dipukul dari belakang

a
R
tepatnya dibagian belakang tubuh saksi Hermanto;

si
• Bahwa cara terdakwa melakukan kekerasan terhadap saksi

ne
ng
korban tersebut dengan cara memukul degan kayu ke arah kepala
saksi korban;

do
gu • Bahwa pada saat itu saksi korban mendatangi terdakwa dan saat
terdakwa berhadap-hadapan, pada waktu itulah terdakwa

In
langsung memukul kepala saksi korban dengan menggunakan
A
kayu;
ah

• Bahwa setelah kejadian tersebut terdakwa langsung kabur

lik
bersama dengan sdr Ipin dan teman-teman yang lain dengan
menggunakan motor;
am

ub
• Bahwa akibat pemukulan tersebut saksi langsung pingsan dan
tidak sadarkan diri;
ep
k

Menimbang, bahwa Atas perbuatan terdakwa MUHAMMAD ABDUL


ah

AZIS als AJIS bin H.BASIRAN (alm), saksi TEGUH IRIANTO als TEGUH bin
R

si
HARIANTO mengalami :

ne
ng

• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dengan ukuran kurang lebih tiga
sentimeter kali empat senti meter;

do
gu

• Hematome positif dengan diameter dua senti meter kali tiga senti meter,
teraba retak tulang;
In
A

• Pendarahan pada hidung;


ah

lik

• Luka lecet pada jempol kaki kiri dengan ukuran kurang lebih satu
sentimeter kali nol koma lima senti meter;
m

ub

• RO kepala terdapat retak tulang pada bagian kepala samping kiri;


ka

• Luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka lecet pada jempol kaki
ep

sebelah kiri;
ah

Sesuai dengan Visum Et Repertum tanggal 25 Mei 2014 nomor :


es

359/113/RSUD/BLU/KTP/2014 yang ditanda tangani oleh dr.Yesi dengan hasil


M

ng

kesimpulan korban mengalami luka lecet pada kepala sebelah kiri dan luka
on

lecet pada jempol kaki sebelah kiri dan luka-luka tersebut akibat trauma tumpul.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang,bahwa perbuatan terdakwa kepada saksi korban TEGUH
hk
IRIANTO Als TEGUH Bin HARIANTO, tersebut adalah dapat dikategorikan

a
R
sebagai perbutan kekerasan terhadap anak sebagaimana dimaksud pasal

si
Pasal 13 huruf d Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan

ne
ng
Anak;
Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ke-2 ini telah terpenuhi

do
gu Menimbang bahwa, Oleh karena itu keseluruhan unsur-unsur dalam
dakwaan telah terbukti dalam perbuatan Terdakwa, sehingga Terdakwa harus
dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan

In
A
tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan Kesatu sebagaimana
diatur dan diancam dalam pasal 80 ayat (2) jo pasal 76 C Undang-undang RI
ah

lik
No.35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang RI No.23 Tahun
2002 tentang Perlindungan
am

ub
Anak; Menimbang, bahwa selanjutnya
berdasarkan pendapat Prof Mr Roeslan Saleh,SH sebagai salah seorang guru
ep
k

besar Hukum Pidana Indonesia dalam bukunya “Perbuatan Pidana dan


ah

Pertanggung Jawaban Pidana” dinyatakan bahwa seseorang dapat dianggap


R

si
sebagai orang yang mampu bertanggung jawab sehingga perbuatannya dapat
dipidana jika dipenuhi 3 unsur berikut, yaitu:

ne
ng

1. dapat menginsyafi makna senyatanya dari perbuatan yang telah


dilakukannya;

do
gu

2. dapat menginsyafi bahwa perbuatnnya itu tidak dipandang patut dalam


pergaulan masyarakat;
In
A

3. mampu menentukan niat atau kehendaknya dalam melakukan


perbuatannya.
ah

lik

Menimbang, bahwa dengan mengambil alih fakta hukum maupun


pertimbangan hukum dihubungkan dengan unsur-unsur kemampuan si pelaku
m

ub

tindak pidana dalam melakukan tindak pidana yang telah dilakukannya, maka
beralasan menurut hukum bagi Majelis Hakim untuk menyatakan bahwa
ka

ep

terdakwa dapat mempertanggung jawabkan perbuatan pidana yang telah


dilakukannya tersebut.
ah

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa terbukti melakukan tindak


es
M

pidana sebagaimana yang didakwakan oleh Penuntut Umum dan selama


ng

dipersidangan tidak ditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan


on

pembenar sebagai alasan penghapus kesalahan pada diri terdakwa, maka


gu

Hal 17 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin H.BASIRAN,dapat dimintai
hk
pertanggungjawaban atas perbuatannya dan dinyatakan bersalah berdasarkan

a
R
pasal 193 KUHAP kepadanya haruslah dijatuhi pidana.

si
Menimbang, bahwa walaupun demikian perlulah dipertimbangkan bahwa

ne
ng
untuk menjatuhkan pidana apakah yang sepatutnya dijatuhkan terhadap diri
Terdakwa, agar putusan ini memenuhi rasa keadilan masyarakat, terutama

do
gu
saksi korban yang telah dirugikan maupun Terdakwa, patutlah diperhatikan
peringatan Majelis Hakim yang tidak bosan-bosannya dan tidak henti-hentinya

In
A
selalu mencari dan menemukan pemecahan permasalahan ini, yaitu dengan
mengembalikan segala sesuatunya kepada peringatan Tuhan, dimana keadilan
ah

lik
atas namanya diucapkan, sehingga senantiasa diingatkan agar para saksi dan
Terdakwa memberikan keterangan yang benar, semata-mata agar Majelis
am

ub
Hakim tidak tersesatkan dan salah dalam menegakkan hukum dan kebenaran
serta keadilan dalam perkara ini ; ep
k

Menimbang, bahwa oleh karena itu Majelis Hakim memandang perlu


mengamati dan menggali latar belakang saksi-saksi maupun Terdakwa dalam
ah

R
memberikan keterangan, kesemuanya itu semata-mata untuk membantu

si
Majelis Hakim menilai sejauh manakah keterangan para saksi maupun

ne
ng

Terdakwa tersebut dapat dipercaya, dan bukan dimaksudkan untuk membela


ataupun merugikan saksi-saksi ataupun Terdakwa, tetapi semata-mata agar

do
gu

penegakan hukum secara represif bisa diwujudkan dan membawa keadilan


serta
In
kebenaran; Menimbang,
A

bahwa untuk itu perlulah diingatkan untuk menentukan pidana apakah yang
ah

sepatutnya dijatuhkan terhadap diri terdakwa perlulah diperhatikan bahwa


lik

maksud dan tujuan pidana, bukanlah semata-mata untuk menderitakan


(menista) Terdakwa, tetapi lebih sebagai upaya edukatif agar dikemudian hari
m

ub

Terdakwa dapat memperbaiki perilakunya, menurut iman dan kepercayaaannya


ka

serta seturut dengan kehendak Undang-Undang dan ketertiban masyarakat


ep

pada umumnya. Disamping itu, tentunya juga harus memperhatikan perasaan


ah

keadilan masyarakat terutama negara yang telah dirugikan oleh terdakwa,


R

sehingga keseimbangan dan tertib masyarakat dapat dipelihara, sehingga


es
M

maksud pemidanaan terhadap diri terdakwa dimaksudkan untuk ;


ng

on

1. Mencegah dilakukannya tindak pidana dengan menegakkan hukum demi


pengayoman warga masyarakat ;
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
2. Mengadakan koreksi terhadap terdakwa, agar setelah menjalani pidana
hk
ini, terdakwa akan menjadi warga masyarakat yang baik, yang taat dan

a
R
patuh pada segala peraturan perundang-undangan yang berlaku ;

si
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa ditahan maka sesuai ketentuan

ne
ng
Pasal 22 ayat (4) KUHAP masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa
akan dikurangkan sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

do
gu Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana dan Terdakwa
sebelumnya tidak ada mengajukan permohonan pembebasan dari pembayaran

In
A
biaya perkara, maka berdasarkan pasal 222 KUHAP kepada Terdakwa
haruslah dibebankan untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan
ah

ditentukan dalam amar putusan

lik
ini; Menimbang, bahwa sebelum
Majelis Hakim menjatuhkan putusan maka berdasarkan ketentuan Pasal 197
am

ub
ayat (1) huruf f KUHAP akan di pertimbangkan hal-hal yang dapat dijadikan
untuk menentukan berat ringannya hukuman yang akan dijatuhkan atas diri
ep
k

terdakwa :
ah

Hal-hal yang memberatkan :


R

si
• Perbuatan Terdakwa telah menyebabkan saksi korban Teguh mengalami

ne
ng

gejala Gegar otak dikepalanya;

• Terdakwa telah bertindak sewenang-wenang terhadap anak dibawah

do
gu

umur.
In
A

Hal-hal meringankan :

• Terdakwa bersikap sopan di depan persidangan ;


ah

lik

• Terdakwa mengakui segala perbuatan yang telah dilakukannya ;

• Terdakwa belum pernah dihukum ;


m

ub

• Terdakwa masih dapat diharapkan untuk memperbaiki perilakunya


ka

dikemudian hari ;
ep

Mengingat,Ketentuan Pasal 80 ayat (2) jo pasal 76 C Undang-undang RI


ah

No.35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang RI No.23 Tahun


R

2002 tentang Perlindungan Anak , Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981


es

tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang


M

ng

bersangkutan.
on

MENGADILI
gu

Hal 19 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
1. Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD ABDUL AZIS als AJIS bin
hk
H.BASIRAN,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah

a
R
melakukan tindak pidana “Melakukan kekerasan terhadap anak”.

si
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana

ne
ng
penjara selama 1 (satu) tahun;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani

do
gu oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

In
A
5.Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara
ah

sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu Rupiah) ;

lik
Demikian diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan
Negeri Ketapang pada hari :Selasa, tanggal 7 JULI 2015,oleh kami : CHAIRIL
am

ub
ANWAR, S.H,M.Hum, sebagai Hakim Ketua Majelis, ERSIN,S.H,M.H, dan
ELIYAS EKO SETYO,S.H M.H,masing-masing sebagai Hakim Anggota,
ep
k

putusan mana diucapkan hari itu juga,oleh Hakim Ketua Majelis didampingi
ah

Hakim-hakim Anggota tersebut dalam persidangan yang terbuka untuk


R

si
umum ,dengan dibantu oleh :P.RAMLI, Panitera Pengganti pada Pengadilan
Negeri tersebut,dengan dihadiri oleh BONARD DAVID YUNIARTO,S.H,M.H,

ne
ng

Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Ketapang serta dihadapan


Terdakwa.

do
gu

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,


In
A

ttd
ERSIN,S.H,M.H CHAIRIL ANWAR, S.H,M.Hum
ah

lik

ttd
m

ub

ELIYAS EKO SETYO,S.H M.H Panitera Pengganti,

ttd
ka

ep

P.RAMLI
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Hal 21 P U T U S A N Nomor 165/Pid.Sus/2015/PN Ktp


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21

Anda mungkin juga menyukai