Anda di halaman 1dari 14

TATA RUANG LAYOUT KANTOR TERBUKA UNTUK EFEKTIVITAS

KERJA PEGAWAI
Komalasari – 165211054
Kelas 2B
Program Studi D3-Administrasi Bisnis
Jurusan Administrasi Niaga
Politeknik Negeri Bandung
Email: sarikomala308@gmail.com

ABSTRACT
Dalam suatu perusahaan penataan ruangan itu penting. Layout atau tata ruang adalah hal yang
ada dalam dunia perkantoran yang harus diperhatikan. Kondisi dalam penataan ruang yang ada di
kantor akan berpengaruh terhadap kinerja pegawai dan hasil yang akan di dapat oleh suatu
perusahaan. Dalam jurnal ini penulis mempelajari bagaimana tata ruang kantor terbuka untuk
keefektivitasan kerja pegawai. Metode yang penulis gunakan yaitu dengan studi literatur, dimana
studi literatur ini penulis mengambil referensi dari berbagai buku dan jurnal. Dalam pemilihan
tata ruang terbuka sebagai efektivitas kerja pegawai ini yakni selain banyak kelebihannya juga
terdapat kekurangannya. Kantor terbuka yaitu ruang kantor yang dimana tidak terdapat pembatas
atau sekat antara pegawainya. Dengan kantor terbuka setiap pegawai akan lebih efektif dalam
bekerja, karena antara pegawai satu dengan pegawai lainnya bisa saling berkoordinasi,
mengawasi satu sama lain, mudah bersosialisasi dan juga dapat memakai peralatan atau mesin
dengan bersama-sama. Penulis berharap, agar setiap perusahaan dapat memilih bentuk tata ruang
kantor yang tepat agar pegawai bisa lebih efektif dan juga lebih efisien dalam bekerja.
Kata kunci: tata ruang, kantor terbuka, efektivitas kerja
ABSTRACT
In a company the arrangement of the room is important. Layout is the thing that exists in the
world of office that must be considered. Conditions in spatial arrangement that exist in the office
will affect the performance of employees and the results will be in can by a company. In this
journal the authors learn how the layout of the office is open to the effectiveness of employee
work. The method that the authors use is the literature study, where literature study is the author
takes references from various books and journals. In the election of open spatial as the
effectiveness of this employee that in addition to many advantages there are also shortcomings.
Open Office is an office space where there are no barriers or barriers between employees. With
an open office every employee will be more effective in working, because between one employee
with another employee can coordinate each other, supervise each other, easy to socialize and
also can use equipment or machine together. The author hopes that every company can choose
the right form of office space so that employees can be more effective and also more efficient in
working.
Keywords: Layout, open office, work effectiveness
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG Tujuan
Layout atau tata ruang adalah hal yang ada 1. Mengetahui pengertian Tata
dalam dunia perkantoran yang harus ruang/Layout.
diperhatikan. Kondisi dalam penataan ruang 2. Mengetahui pengertian kantor.
yang ada di kantor akan berpengaruh 3. Mengetahui pengertian efektivitas.
terhadap kinerja pegawai dan hasil yang 4. Mengetahui asas dalam tata ruang
akan di dapat oleh suatu perusahaan. kantor
5. Mengetahui tujuan dalam tata ruang
Tata ruang yang tidak tepat dan juga kantor.
pemilihan warna yang salah akan 6. Mengetahui metode yang dapat
memberikan dampak buruk kepada pegawai digunakan dalam menyusun Layout
seperti pegawai kurang bersemangat, cepat
kantor.
lelah, apa yang dikerjakan tidak cepat 7. Mengetahui macam-macam tata
selesai. Jika tata ruang kantor ini tidak cepat
ruang kantor.
diubah, maka hal ini akan menghambat 8. Mengetahui pengertian kantor
perkembangan perusahaan. terbuka.
Kantor yang menyenangkan adalah yang 9. Mengetahui keuntungan dan
memberikan rasa aman, rasa senang dan kekurangan tata ruang kantor
mampu meningkatkan efektivitas kerja terbuka.
pegawai. Maka dari itu setiap pimpinan atau 10. Mengetahui bagaimana cara
pemilik perusahaan harus mempunyai mengatasi kekurangan tata ruang
kemampuan dalam menyusun penataan kantor terbuka.
kantor yang baik. 11. Mengetahui prinsip penyusunan tata
ruang yang ada dikantor.
Identifikasi Masalah 12. Mengetahui faktor yang dapat
1. Apa pengertian Tata ruang/Layout ? berpengaruh pada kondisi kantor.
2. Apa pengertian kantor ? 13. Mengetahui syarat-syarat suatu
3. Apa pengertian efektivitas ? kantor.
4. Apa saja asas dalam tata ruang PEMBAHASAN
kantor ?
5. Apa tujuan dalam tata ruang kantor ? Pengertian Tata Ruang/Layout
6. Apa metode yang dapat digunakan ? Istilah Layout dapat diterjemahkan ke dalam
7. Apa saja macam-macam tata ruang kata “penataan”. Dalam bahasa inggris tata
kantor ? ruang kantor atau Office Layout atau
8. Apa yang dimaksud kantor terbuka ? kebanyakan orang menyebut dengan Layout.
9. Apa saja keuntungan dan kekurangan Terdapat beberapa pendapat mengenai
kantor terbuka ? definisi tata ruang kantor yang dikemukakan
10. Bagaimana cara mengatasi oleh beberapa ahli, sebagai berikut:
kekurangan dalam kantor terbuka ?
11. Apa saja prinsip penyusunan tata Pendapat pertama dari Ida Nuraida
ruang kantor ? (2007:142) yang mengemukakan bahwa tata
12. Apa saja faktor-faktor yang ruang kantor adalah pengaturan ruang kantor
mempengaruhi kondisi kantor ? beserta alat-alat dan perabotan kantor pada
13. Apa saja syarat-syarat suatu kantor ?
luas lantai dan ruangan kantor yang tersedia dan berfungsi untuk pencapaian tujuan yang
untuk memberikan sarana bagi pegawai. ditetapkan.
Pendapat kedua dikemukakan oleh The Dalam kamus administrasi perkantoran
Liang Gie (2007:186) yakni tata ruang tertulis bahwa efektivitas berasal dari kata
kantor adalah penentuan mengenai efektif, ini artinya terjadi suatu efek yang
kebutuhan-kebutuhan ruang dan tentang dikehendaki dalam suatu pekerjaan.
penggunaan secara terperinci dari suatu
ruangan untuk menyiapkan suatu susunan Jadi efektivitas bisa diartikan sebagai alat
yang praktis dari faktor-faktor fisik yang ukur seberaoa jauh tercapainya suatu tujuan
dianggap perlu bagi pelaksanaan kerja yang telah ditentukan.
perkantoran dengan biaya yang layak. Asas Dalam Tata Ruang Kantor
Kemudian Sedarmayanti (2009:125) yang Richard Muther merupakan seorang ahli
dalam bukunya menyebutkan mengenai tata pabrik, yang merumuskan bahwa ada enam
ruang kantor yakni pengaturan dan azas pokok tata ruang pabrik yang
penyusunan seluruh mesin kantor, alat menurutnya itu terbaik. Asas ini dibuat
perlengkapan kantor, serta perabot kantor untuk tempat kerja yang bertugas
pada tempat yang tepat sehingga pegawai menghasilkan suatu barang, dengan
dapat bekerja dengan baik dan nyaman, melakukan penyesuaian yang dimana
leluasa dan bebas untuk bergerak sehingga beberapa asas diantaranya dapat dijadikan
tercapai efisiensi kerja. sebagai dasar untuk tata ruang perkantoran.
Maka dari itu Tata ruang kantor/Layout Asas-asas tersebut sebagai berikut:
kantor dapat didefinisikan sebagai
pengaturan tata ruangan kantor serta 1. Asas Jarak Terpendek.
penyusunan perlengkapan maupun peralatan Garis lurus antara dua titik adalah
kantor pada luas lahan ruangan kantor yang jarak terpendek. Dalam penyusunan
ada dan berguna untuk memberikan sarana tempat kerja dan penempatan alat-
bagi para pegawai. alat, hendaknya asas ini dijalankan
semaksimal mungkin. Dengan tidak
Pengertian Kantor menghilangkan beberapa hal khusus,
Kantor adalah balai, gedung, rumah, ruang dalam proses penyelesaian suatu
tempat tulis-menulis atau mengurus sesuatu pekerjaan ini diusahakan untuk
pekerjaan, perusahaan dan sebagainya, menempuh jarak yang sependek-
pengertian ini terdapat dalam kamus besar pendeknya.
bahasa indonesia. 2. Asas Rangkaian Kerja.
Jarak terpendek tercapai jika para
Kantor juga dapat didefinisikan yakni pekerja atau alat-alat ditempatkan
sebagai ruangan atau tempat berderet-deret menurut urutan proses
menyelenggarakan suatu kegiatan tata usaha penyelesaian pekerjaan. Setiap
dan juga membantu pimpinan dalam langkah untuk menyelesaikan
mencapai tujuan perusahaan. pekerjaan hendaknya bergerak maju,
sedapat mungkin tidak ada gerak
Pengertian Efektivitas mundur atau menyilang. Dengan
Menurut Handoko (1997:7), ia menyebutkan tidak menghilangkan hal-hal khusus,
efektivitas yakni kemampuan untuk memilih para pegawai dan peralatan kantor
tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat dapat ditempatkan menurut
rangkaian yang sejalan dengan informasi secara horizontal yaitu antar
urutan penyelesaian pekerjaan yang sesama pegawai yang akan dipengaruhi oleh
bersangkutan. penataan ruangan yang efektif dan juga
3. Asas Mengenai Penggunaan Segenap efisien.
Ruangan.
Maksud dari asas ini yakni memakai Menggunakan ruangan seefektif
seluruh ruangan sehingga tidak ada mungkin dimana semua lahan yang ada
ruangan yang kosong atau tidak seluruhnya terpakai dengan berguna. Dan
terpakai. pegawai yang bekerja merasa nyaman dan
4. Asas Mengenai Perubahan Susunan aman dalam bekerja.
Tempat Kerja. Memudahkan pimpinan dalam
Dengan tidak menghilangkan hal mengawasi kinerja bawahannya dan juga
khusus, kemungkinan akan adanya memudahkan dalam mencapai tempat
perubahan atau penyusunan kembali penyimpanan arsip, terutama arsip yang
penataan ruangan apabila diperlukan, masih aktif. Lemari atau peralatan arsip
dan tidak akan adanya kesulitan juga lainnya harus mudah dijangkau oleh
biaya yang dikeluarkan cukup pegawai yang mengelola arsip tersebut agar
terjangkau. jika dibutuhkan dan cepat dalam
5. Asas Integrasi Kegiatan. menemukannya kembali.
Asas ini maksudnya dalam
organisasi kegiatan antarbagian Tata ruang juga bertujuan untuk
maupun interbagian dalam tata ruang menjauhkan peralatan yang akan
dan peralatan kantor harus mengganggu konsentrasi para pegawai
terintegrasi. dalam bekerja. Kita bisa mengaturnya
6. Asas Keamanan dan Kepuasan Kerja sedemikian rupa. Selain itu dengan
Bagi Pegawai melakukan penataan ruangan sedemikian
Dalam asas ini maksudnya yakni rupa akan memberikan rasa nyaman dan
penyimpanan peralatan dan penataan betah dalam bekerja, meskipun pekerjaan
ruangan harus bisa membuat para banyak jika suasana yang kita dapatkan
pegawai yang bekerja merasa mendukung, maka pekerjaan sebanyak
nyaman, aman, dan puas. apapun kita tidak akan merasa jenuh dan
akan selalu semangat dalam bekerja.
Tata ruang kantor yang baik yaitu yang
sepenuhnya menggunakan dan Metode Tata Ruang Kantor
memanfaatkan lahan yang ada, dan juga Terdapat 2 metode yang bisa dilakukan
dapat diubah dengan mudah. dalam menentukan pemilihan lokasi kantor,
Tujuan Tata Ruang Kantor yaitu:

Berikut merupakan beberapa tujuan tata  Metode bobot


ruang kantor yang penting, diantaranya: Dalam metode ini semua faktor yang
dianggap penting, nantinya akan
Mudahnya arus komunikasi dalam diberi nilai 100. Setiap lokasi gedung
bekerja, karena arus kerja yang mudah akan yang nantinya akan dijadikan kantor
berpengaruh kepada arus komunikasi. yang dinilai dan dibandingkan dari
Pergerakan informasi antara atasan dan kantor satu ke kantor lainnya. Lokasi
bawahan disebut sebagai pergerakan kantor atau gedung yang
informasi secara vertikal, dan pergerakan mendapatkan nilai terbesar akan
dijadikan sebagai pilihan yang utama Menurut Sedarmayanti (2009:104), terdapat
yang akan dijadikan perusahaan atau empat macam tata ruang kantor, sebagai
organisasi berkantor. berikut:
Dalam memberikan penilaian ini
sebaiknya tidak dilakukan oleh satu 1. Tata ruang kantor berkamar atau
orang tetapi oleh tim (beberapa tertutup.
orang), masing-masing orang 2. Tata ruang kantor terbuka.
memberikan penilain terhadap 3. Tata ruang kantor
beberapa lokasi yang telah di berhias/bertaman/berpanorama.
pertimbangkan tersebut, kemudian 4. Tata ruang kantor gabungan.

 Metode perbandingan biaya


masukkan kedalam nilai rata-ratanya. Menurut Harmon Chaniago yang
menyebutkan bahwa ada beberapa bentuk
Dalam metode ini kita akan ruang kantor (diluar kantor maya/Virtual
membandingkan biaya yang nantinya Office), sebagai berikut:
akan dikeluarkan yang dimana
setelah gedung tersebut ditempati. 1. Kantor terbuka
Biaya yang akan dikeluarkan 2. Kantor tertutup
tergantung pada jenis usahanya. 3. Kantor Landscape (gabungan)
Biaya tersebut dapat dikelompokkan Dibawah dalam paper ini akan dijelaskan

 Material
sebagai berikut: mengenai tata ruang kantor terbuka dan
cost (direct, keuntungan juga kelemahannya.

 Labor cost (direct, indirect)


indirect)
Pengertian Kantor Terbuka
 Overhead cost Ruang kantor yang dimana tidak terdapat
Sebagai faktor penentunya, metode ini pembatas atau sekat antara pegawainya ini
menggunakan peramalan biaya. Jika setiap disebut dengan kantor terbuka. Dengan
lokasi dan gedung yang dibandingkan kantor terbuka setiap pegawai akan lebih
tersebut ada yang mendapatkan nilai efektif dalam bekerja, karena antara pegawai
terendah, maka itulah yang akan dijadikan satu dengan pegawai lainnya bisa saling
sebagai tempat berkantor. berkoordinasi, mengawasi satu sama lain,
mudah bersosialisasi dan juga dapat
Macam-Macam Tata Ruang Kantor memakai peralatan atau mesin dengan
bersama-sama. Biasanya kantor terbuka
Pada umumnya, dalam tata ruang kantor
menempati ruangan yang cukup luas dan
terdapat 2 macam yakni kantor terbuka dan
jumlah orang yang bekerjanyapun cukup
kantor tertutup. Seperti yang kita ketahui,
banyak dan terdiri dari beberapa bagian.
kantor terbuka tidak memiliki sekat dan
pegawai bekerja dalam satu ruangan. Menurut Moekijat (1982) adalah salah satu
Sedangkan kantor tertutup yaitu kantor yang ahli yang menegaskasn bahwa ruangan
memiliki sekat dan pegawai memiliki kantor terbuka adalah “suatu ruangan yang
ruangannya masing-masing. besar di dalam ada beberapa seksi atau
bagian bekerja sama, bukan dalam ruangan-
Banyak ilmuan yang mengemukakan
ruangan yang terpisah”.
macam-macam bentuk tata ruang kantor.
Diantaranya: Selanjutnya Mills (1991), ahli yang
menyatakan bahwa kantor terbuka adalah
“kantor dimana juru tulis, penyelia dan
kadang manajer di tampung didalam suatu berkeliling ke setiap ruangan,
wilayah yang luas. Untuk memperoleh pimpinan bisa melihat dari sisi depan
pemanfaatan ruang secara maksimum, meja atau belakang untuk mengawasi
kerja biasanya diatur dalam garis lurus pegawainya. Hal ini juga akan
berdasarkan kelompok dan bagian.” membantu dalam penyelesaian


masalah dengan cepat.
Ada beberapa kelebihan dan kekurangan
Terjalinnya hubungan pegawai dan
dalam tata ruang kantor terbuka, yaitu:
atasan
Kelebihan Hal ini terjadi karena adanya

kemudahan antara kedua belah pihak
Ekonomis dalam berkomunikasi dan
Memaksimalkan luas ruangan yang lingkungan kerja akan berkembang
ada tanpa memasukkan penggunaan secara positif. Jika para pegawai
sekat atau dinding yang bisa merasa nyaman dan senang dalam
mamakan lahan yang banyak. Dapat bekerja, maka produktivitas mereka
menampung lebih banyak pegawai dalam bekerja akan meningkat dan
meskipun ruangan yang terbatas. Hal

lebih efektif.
ini membuat biaya yang dikeluarkan Proyek tim lebih cepat terselesaikan

lebih hemat. Pimpinan akan lebih mudah
Mempermudah komunikasi memantau proyek suatu tim yang
Dengan ruangan yang tidak memiliki sedang berjalan jika memakai tata
sekat, maka ini akan membuat para ruang kantor terbuka ini, karena
pegawai mudah untuk saling setiap anggota akan mudah untuk
berkomunikasi, berinteraksi satu dipantau dan informasi juga akan


sama lain. lebih mudah disebarkan kepada
Meningkatnya produktivitas kerja.

setiap anggota dalam tim tersebut.
Terdapat penelitian yang Fasilitas dan biaya tertentu lebih
menyebutkan bahwa pegawai yang hemat
bekerja pada tata ruang kantor Hematnya fasilitias seperti AC,
terbuka tidak akan mendapat lampu dan biaya listrik juga akan
hambatan dalam bekerja, malah lebih hemat. Karena AC bisa
produktivitas akan meningkat karena dipasang dibeberapa titik, tidak


mudahnya alur komunikasi. seperti kantor tertutup yang harus
Mempermudah dalam pertukaran ide memasang AC disetiap ruangannya.
Jarak yang saling berdekatan dan Maka dari itu biaya yang dikeluarkan
tidak terhambat oleh sekat akan

pun akan lebih hemat.
memudahkan setiap pegawai dalam Mudahnya mengubah tata letak.


bertukar pikiran. Tata letak terkadang akan mengalami
Memudahkan pengawasan perubahan jika bertambahnya
Dengan tata ruang kantor terbuka, pegawai maupun berkurangnya
maka pimpinan akan lebih mudah pegawai. Desain tata letak ruangan
dalam mengawasi dan membimbing kantor terbuka akan memudahkan
pegawainya dalam bekerja. Karena dalam mengubah tata letak jika
semua yang ada didalam ruangan pegawai bertambah maupun
berada dalam jarak yang berkurang.
dekat.sehingga pimpinan tidak perlu
Kekurangan Dalam desain kantor terbuka ini akan

mudah terjadi perdebatan, karena
Suara berisik semua pegawai memakai fasilititas
Bergabungnya banyak pegawai secara bersama-sama. Diantara
dalam satu ruangan yang sama dan pegawai memiliki selera yang
tanpa tedapat pembatas akan berbeda-beda, misalnya penentuan
mengganggu antar pegawai. Karena temperatur AC, pemilihan pewangi
bunyi telepon, suara mengobrol, pada ruangan. Hal ini akan sering
suara mengetik dan suara berisik terjadi pada kantor terbuka.
lainnya akan terdengar dengan
sangat jelas ketika memakai tata Contoh kantor terbuka :


ruang kantor terbuka ini.
Terganggunya konsentrasi
Tidak adanya sekat dan kondisi
ruangan kerja yang berisik dapat
mengganggu konsentrasi kerja
pegawai yang sedang fokus bekerja.
Hal ini akan menyebabkan
ketidakefektivan mereka dalam
bekerja dan produktivitas pun akan
menurun, apalagi pegawai yang tidak
dapat bekerja dalam lingkungan yang


berisik.
Berkurangnya keamanan
Setiap karyawan harus menjaga
tugas dan barangnya masing-masing,
karena tidak ada keamanan yang
ketat dalam tata ruang kantor


terbuka.
Tidak ada ruangan pribadi
Dalam tata ruang kantor terbuka ini
setiap karyawan tidak memiliki
ruangan pribadi karena tidak adanya
sekat, maka jika mereka akan Cara Untuk Mengendalikan Kekurangan
melakukan percakapan pribadi yang Kantor Terbuka
rahasia atau mengangkat telepon
mereka harus mencari tempat Terdapat beberapa cara untuk
tertutup atau pergi ke kamar mandi mengendalikan kekurangan kantor terbuka,
terlebih dahulu untuk mengangkat diantaranya sebagai berikut:


telepon tersebut. 1. Kebisingan.
Rawan tersebar penyakit Dengan memasang lapisan kertas
Pada tata ruang kantor terbuka, alumunium pada langit-langit akan
penyakit seperti flu, batuk akan mengurangi suara bising, karena
mudah tersebar karena tidak adanya suara yang naik keatas akan


pengahalang antar karyawan. menembus melewati papan, namun
Mudah terjadi perdebatan tidak akan dipantulkan kebawah. Hal
ini akan memberikan manfaat yakni ditempatkan di tengah-tengah di
suara dalam jarak 25 meter dengan antara unit yang ada.
suara normal tidak akan terdengar. 8. Pekerjaan yang menimbulkan suara
Dengan menggunakan perabotan berisik sebaiknya disimpan ditempat
dengan bahan yang menyerap suara yang jauh dengan pekerjaan yang
seperti kayu ataupun triplex, dapat membutuhkan konsentrasi tinggi.
membantu dalam mengatasi suara 9. Beberapa pimpinan dapat
bising. ditempatkan dekat dengan kelompok
2. Setiap kantor memiliki bawahan sesuai dengan bidangnya.
kelemahannya masing-masing, untuk Hal ini agar pimpinan mudah dalam
mengatasinya tergantung kepada mengawasi bawahannya.
kebutuhan kantor ataupun 10. Salah satu ahli yakni Gie (2000)
perusahaan tersebut.. yang menegaskan bahwa lebar dari
Berikut contoh kantor terbuka: lorong utama minimal sebesar 1,2 M
dan sekitar 0,9 M untuk lalu lintas
jalan. Kemudian jarak minimal antar
meja sekitar 0,6 – 0,9 M sehingga
akan memadai untuk kursi.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Kondisi Kantor
Prinsip Penyusunan Tata Ruang Kantor Terdapat beberapa faktor yang bisa
Dibawah ini terdapat 10 prinsip dalam mempengaruhi kondisi kantor. Faktor
penyusunan tata ruang kantor, diantaranya: tersebut terbagi menjadi 2, yakni:

1. Dalam proses pelaksanaannya,  Lingkungan fisik


pekerjaan kantor harus dapat Lingkungan fisik ini terdiri dari
ditempuh dalam jarak terpendek. mesin-mesin kantor, gedung kantor,


2. Berjalannya rangkaian aktivitas peralatan dan perlengkapan kantor.
kantor secara lancar. Lingkungan budaya
3. Setiap ruangan yang ada dikantor Lingkungan budaya ini terdiri dari
harus memiliki kegunaannya cahaya, warna, udara, dan suara.
masing-masing, harus dapat
Dibawah ini akan dijelaskan faktor
digunakan secara efisien.
lingkungan budaya, sebagai berikut:
4. Susunan ruang kerja dapat diubah
dengan mudah (flexible). 1. Cahaya
5. Agar tidak mengganggu pegawai Cahaya adalah gelombang yang
lain, orang yang memiliki pekerjaan dipancarkan oleh suatu sumber
yang bersifat publik, misalnya seperti matahari, lilin, dan lampu
banyak berhubungan dengan tamu, yang menyebar dan memancar
harus ditempatkan didepan. keseluruh ruangan. Cahaya ini
6. Pegawai yang memiliki tugas atau termasuk kedalam hal yang harus
bidang yang sama dikelompokkan diperhatikan.
menjadi satu. Cahaya dapat menerangi suatu
7. Pegawai yang mengerjakan kantor atau perusahaan dan akan
ketatausahaan perusahaan dapat membantu memaksimalkan kinerja
pegawai. Pengaturan cahaya yang Contoh: sumber cahaya memancar
benar akan mengefektivitaskan terlebih dahulu ke langit-langit lalu
pekerjaan dan membantu pegawai kemudian akan memancar ke
agar tidak cepat lelah. objeknya.
Sumber cahaya dapat dibedakan
menjadi 2, yakni: Ciri-ciri pencahayaan yang baik, sebagai
 Cahaya Alami, yang terdiri berikut:
dari cahaya matahari. 
 Cahaya Buatan, yang terdiri
Memiliki sinar yang terangnya


cukup.
dari lampu, listrik, lilin, dan

Tidak membuat silau.
sebagainya.

Ketajaman kontras tidak ada.
Seperti yang kita tahu, cahaya matahari Cahaya yang dipancarkan merata,


merupakan cahaya yang paling utama dan tidak menimbulkan bayangan.
baik untuk tubuh kita, selain itu dengan Tidak terdapat gelombang cahaya.
cahaya matahari kita tidak memerlukan
Dalam tata ruang kantor terbuka kita tidak
biaya yang besar. Namun, sulit bagi
perlu memakai banyak cahaya buatan karena
matahari untuk memancarkan cahayanya ke
kantor terbuka tidak memiliki sekat dan 1
seluruh ruangan, terutama untuk kantor-
lampu dapat menerangi beberapa pegawai,
kantor yang posisinya di daerah yang
cahaya matahari dapat membantu juga
memang cukup padat. Untuk itu kita bisa
menerangi pegawai dalam bekerja jika cuaca
memanfaatkan cahaya buatan yang dapat
sedang bagus.
dipasang dimana saja, terutama untuk
ruangan yang sulit dijangkau atau sulit 2. Warna
mendapatkan cahaya matahari. Selain itu Faktor kedua yang mempengaruhi
cahaya buatan sangat diperlukan, karena kondisi kantor adalah warna. Warna
pada malam hari atau pada saat cuaca akan berpengaruhi pada emosi,
mendung matahari tidak ada, maka dari itu mood, dan otak manusia. Semangat
kita dapat menggunakan cahaya buatan dan rasa nyaman kepada pegawai
untuk membantu penerangan ruangan yang yang bekerja akan timbul jika warna
ada di suatu kantor. yang dipilih tepat.
Sebagai contoh misalnya: Bank di
Terdapat 3 bagian yang termasuk cahaya
Indonesia sebagian besar memilih
buatan, yakni:
warna biru agar saat nasabah masuk
 Cahaya langsung, cahaya ini dan menabung di bank tersebut,
merupakan cahaya yang nantinya nasabah akan merasa aman, nyaman,
akan langsung memancar ke objek. dan percaya kepada bank tersebut.
Contoh: cahaya langsung memancar Karena warna biru memberikan efek
ketenangan, kepercayaan.
 Cahaya setengah tak langsung,
ke permukaan meja, ke buku.
Berikut beberapa warna yang
meruakan cahaya yang memancar memiliki arti masing-masing,
secara tidak langsung. diantaranya:
Contoh: cahaya yanag memancar a. Merah
melalui dinding lalu ke objek. Merah merupakan warna yang
 Cahaya tak langsung, yang memberikan efek semangat. Jika
merupakan cahaya yang dirancang didalam suatu kantor terdapat
sedemikian rupa. pegawai yang malas, kita dapat
menggunakan warna merah agar diperhatikan. Karena udara akan
pegawai bisa lebih semangat. mempengaruhi daya tahan tubuh
Misalnya dengan mengganti pegawai. Jika pegawai kekurangan
perabotan tersebut dengan udara atau oksigen, para pegawai
dominasi warna merah. akan mudah lelah, dan efektivitas
b. Kuning dalam bekerja akan berkurang.
Kuning merupakan warna yang Udara yang tidak pas akan
memberikan efek kehangatan, mengganggu peredaran darah, dan
dan akan menimbulkan rasa nanti akan mengakibatkan gangguan
gembira. konsentrasi pegawai dan pegawai
c. Biru akan stress.
Warna biru ini akan
menimbulkan efek ketenangan,
ketentraman, keluasan dan Ada berbagai metode dan cara untuk
kepercayaan dalam bekerja. mengendalikan udara, diantaranya:
Warna biru ini bermanfaat untuk  Membuat ventilasi udara, dengan ini
mengurangi ketegangan otot udara yang keluar dan masuk akan
tubuh. Warna ini juga sangat

melalui ventilasi yang berbeda.
cocok untuk pegawai yang Pakai kipas angin yang akan
memerlukan konsentrasi tinggi membantu sirkulasi udara dalam
dalam bekerja.

ruangan.
d. Hijau Pasanglah AC atau alat pemanas
Hijau merupakan warna yang

ruangan.
menimbulkan efek segar, tenang Gunakan pakaian kerja yang sesuai,
dan santai, karena hijau adalah contohnya jika cuaca sedang dingin
warna yang menyatu dengan maka gunakan pakaian kerja yang
alam. agak tebal.
e. Coklat
Coklat merupakan warna yang Dalam kantor terbuka kita dapat menghemat
menimbulkan efek hangat, aman, perlengkapan kantor sepert AC, karena
dan warna coklat dapat membuat ruangan yang terbuka bisa memakan
ruangan memiliki kesan modern. peralatan atau perlengkapan dengan
bersama-sama. Tidak seperti kantor tertutup,
Dalam kantor terbuka meskipun setiap yang nantinya disetiap ruangan harus
pegawainya tidak memiliki sekat dan tidak disediakan alat pendingin.
dapat membedakan warna-warna di setiap
dinding pembatas. Namun setiap pegawai 4. Suara
dapat memakai perbedaan warna sebagai Suara ini termasuk hal yang perlu
tanda ketenangan, penyemangat dengan diperhatikan. Karena suara yang
memberikan warna pada peralatan yang gaduh akan mengganggu konsentrasi
mereka miliki. Seperti memberikan warna kerja pegawai dan akan
merah pada mouse, warna biru untuk buku menyebabkan kekacauan perusahaan
mereka, dan sebagainya. atau kantor.
Dibawah ini ada berbagai cara yang
3. Udara dapat dijadikan metode untuk
Udara merupakan salah satu faktor mengendalikan suara bising, sebagai
terpenting yang sangat harus berikut:
 Peralatan atau mesin yang dampak yang baik juga kepada
nantinya akan menimbulkan perusahaan, begitupun sebaliknya.
suara berisik sebaiknya
Syarat - Syarat Kantor
disimpan jauh dari ruang
kerja yang dimana Ada beberapa syarat suatu kantor dan
pegawainya membutuhkan beberapa ilmuan juga mengemukakan syarat
konsentrasi tinggi, kemudian suatu kantor, diantaranya:
alat tersebut dapat
ditempatkan di dekat jendela, Menurut Neuner dan Haynes (1953), yang
diberi penyekat sebagai menyebutkan bahwa ada 4 syarat suatu
kantor, yaitu:

media peredam suara.
Gunakanlah bahan dan 1. Office location and lay out (letak dan
design langit-langit yang tata ruang)
dapat meredam suara. Sebuah kantor harus berada disuatu
Misalnya gunakan dari bahan tempat tertentu dan memiliki tata
kayu, karena kayu dapat ruang yang sudah diatur sesuai


meredam suara. dengan kebutuhan.
Gunakan perabot yang dapat 2. Office personnel (kepegawaian
meredam suara, seperti kayu, kantor)
kain, triplex dan lain Syarat yang kedua ini merupakan hal


sebagainya. yang sangat penting dalam mencapai
Putar suara musik yang pelan tujuan organisasi atau perusahaan.
akan memberikan ketenangan 3. Office technique, rutines and equipt
kepada para pegawainya (teknik pekerjaan sehari-hari)
dalam bekerja. Digunakan untuk membantu
aktivitas-aktivitas yang dikerjakan
Dalam kantor terbuka kita akan sering
oleh office personnel.
terganggu konsentrasinya oleh suara-suara.
4. Office policies (haluan kerja)
Misalnya disaat ada barang milik pegawai
Dalam sebuah kantor perlu dibuat
lain terjatuh otomatis kita melihat ke arah
ditentukan kebijakan, sehingga
pegawai tersebut. Maka kita harus bisa
personel akan menjalankan
mengendalikan gangguan itu.
pekerjaan sesuai aturan, teratur,
5. Budaya terarah dan sistematis.
Budaya merupakan kebiasaan yang
Sedangkan menurut Soewito (1990) yang
sering dilakukan. Perilaku didalam
menyebutkan syarat-syarat kantor sebagai
kantor dalam berkomunikasi dengan
berikut:
sesama pegawai maupun pihak luar,
seperti datang ke kantor dengan tepat 1. Ruang kantor
waktu, ramah, rapih, sopan, senyum, 2. Penerangan
sapa, dan sebagainya. 3. Ventilasi
Budaya biasanya datang dari 4. Suhu udara
kebiasaan setiap pegawai maupun 5. Keamanan
pimpinan. Budaya ini haruslah 6. Kebersihan
perilaku yang baik, sehat, demokrasi. 7. Alat-alat kesehatan: kotak p3k
Budaya yang baik akan memberikan 8. Kamar kecil
9. Air minum
10. Sarana hiburan : musik, tv menyelenggarakan suatu kegiatan tata usaha
11. Alat-alat perhubungan : telp, fax, dan juga membantu pimpinan dalam
email,... mencapai tujuan perusahaan. Ruang kantor
12. Halaman kantor yang dimana tidak terdapat pembatas atau
sekat antara pegawainya ini disebut dengan
Syarat sebuah kantor juga dapat kita bagi kantor terbuka. Dengan kantor terbuka
menjadi 2 bagian, yaitu syarat utama dan setiap pegawai akan lebih efektif dalam
syarat pendukung, diantaranya sebagai bekerja, karena antara pegawai satu dengan
berikut: pegawai lainnya bisa saling berkoordinasi,
mengawasi satu sama lain, mudah
 Terdapat ruang kerja
1. Syarat utama (primer)
bersosialisasi dan juga dapat memakai
 Terdapat perabotan kantor peralatan atau mesin dengan bersama-sama.
 Terdapat mesin-mesin kantor
 Alat-alat komunikasi
Setiap bentuk tata ruang kantor memiliki

 Alat tulis
kelebihan dan kekurangannya masing-

 Terdapat ruang tamu


masing. Dalam kantor terbuka sendiri

 Adanya buku operasional


memiliki kelebihan bahwa pimpinan akan
mudah dalam mengawasi kinerja setiap
yaitu berisi aturan pegawainya, biaya lebih irit, pegawai dapat
melaksanakan kegiatan mudah berinteraksi satu sama lain dan alur
ketatausahaan, juklak,dsb. koordinasi lebih cepat. Selain kelebihan,

 Ventilasi dan penerangan


2. Syarat pendukung (sekunder) dalam tata ruang kantor terbuka ini ada juga
kekurangannya yang dimana kurangnya

 Suhu udara
yang cukup keamanan, jadi setiap pegawai harus
menjaga barangnya masing-masing,
 Kebersihan mudahnya terdengar suara berisik yang akan
 Keamanan membuat para pegawai terganggu, dan
 Terdapat alat kesehatan dan mudah timbul perdebatan.

 Terdapat toilet
keselamatan kerja Dalam menentukan tata ruang kantor,

 Kebersihan
pimpinan harus mengetahui kelemahan dan

 Terdapat majalah, koran


kekurangan jika memakai bentuk tata ruang
kantor terbuka, tertutup, maupun landscape.
diruang tamu untuk Terdapat asas-asas, metode, syarat, prinsip,
menemani tamu selagi dan faktor yang mempengaruhi penyusunan

 Tempat mencuci tangan


menunggu. jika ingin mendirikan suatu kantor. Agar

 Terdapat struktur organisasi.


pegawai dapat berkonsentrasi dalam dan
lebih efekif dalam bekerja, selain itu juga
supaya produktivitas perusahaan meningkat,
KESIMPULAN pegawai merasa aman, nyaman, senang
Tata ruang kantor/Layout kantor dapat bekerja di perusahaan tersebut.
didefinisikan sebagai pengaturan tata
ruangan kantor serta penyusunan
perlengkapan maupun peralatan kantor pada
luas lahan ruangan kantor yang ada dan
berguna untuk memberikan sarana bagi para
pegawai. ruangan atau tempat
DAFTAR PUSTAKA
Agus, S., & Mari, Y. (2014). PENGARUH
PENATAAN LAYOUT KANTOR TERHADAP
EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN
UMUM DAN KEPEGAWAIAN PADA
DINAS PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN PROPINSI JAWA
TENGAH. 75.

Chaniago, H. (2013). Manajemen Kantor


Kontemporer. Bandung, Jawa Barat,
Indonesia: CV Akbar Limas Perkasa.

Ida, N. (2014). Manajemen Administrasi


Perkantoran (Edisi Revisi). Daerah
Istimewa Yogyakarta: PT. Kanisius.

Mahessa, H.-H. (t.thn.). Jurnal Pengertian


Efektifitas Kerja.

Yusen, S. I. (t.thn.). Pengaruh Tata Ruang Kantor


Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Tata
Usaha di SMPN 1 Lamongan.

Zaid, H. A. (2013). PENGARUH TATA RUANG


KANTOR TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA
PEGAWAI DI PUSAT KAJIAN DAN
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
APARATUR III LEMBAGA ADMINISTRASI
NEGARA (PKP2A LAN) SAMARINDA.
eJournal Ilmu Pemerintahan, 1490-
1492.

Zharandont, P. (t.thn.). Pengaruh Warna Bagi


Suatu Produk dan Psikologi Manusia.
HASIL PEMERIKSAAN PLAGIARISME

Anda mungkin juga menyukai