Anda di halaman 1dari 16

ADMINISTRASI UMUM

KD 9 Menerapkan Tata Ruang Kantor


Aulia Arie Fatmi, S.E,Ak.
Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu dengan teliti, benar dan
cakap:
1.Menguraikan azas-azas tata ruang kantor
Melakukan penataan ruang kerja/kantor (Office
Layout)
Perhatikan Gambar Tata Ruang Kantor berikut !

U Shape Style

Dimana biasa kalian dapati lay out


seperti gambar ini ?

Classroom Style
Perhatikan Gambar Tata Ruang Kantor berikut !

Dimana biasa kalian dapati lay out


seperti gambar ini ?
Perhatikan Gambar Tata Ruang Kantor berikut !

Dimana biasa kalian dapati lay out


seperti gambar ini ?
Perhatikan Gambar Tata Ruang Kantor berikut !

Dimana biasa kalian dapati lay out


seperti gambar ini ?
01
Asas Tata
Ruang Kantor
Merupakan pedoman menata ruang
kantor tempat bekerja sehingga
pegawai dapat bekerja secara efektif
dan efisien demi mencapai tujuan
organisasi/kantor
Pedoman Menyusun Tata Ruang Kantor

Pekerjaan dikantor dalam proses pelaksanaan


dapat menempuh jalan terpendek;

Rangkaian aktivitas tata usaha dapat


mengalir secara lancar;

Segenap ruang dipergunakan secara efisien;

pengawasan terhadap pekerjaan dapat


berlangsung dengan baik;
pihak luar yang datang ke kantor tersebut
mendapat kesan yang baik tentang kantor
tersebut;
Susunan tempat kerja dapat diubah
sewaktu-waktu diperlukan.
Asas Tata Ruang Kantor
01 02 03
Asas Jarak Terpendek Asas Rangkaian Kerja Asas Penggunaan Segenap
Ruangan
Memungkinkan penyelesaian Menempatkan pegawai&alat
Menggunakan seluruh ruang
pekerjaan dgn menempuh kantor menurut urutan
jarak terpendek penyelesaian pekerjaan sepenuhnya.

04 05
Asas Integrasi Ruangan Asas Keamanan&Kepuasan
Kerja bahi Pegawai
Dapat diubah/disusun
Memberikan rasa aman,
kembali dgn mudah tanpa
nyaman dan kepuasan kerja
biaya besar.
pegawai
CATATAN Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
menata ruang kantor terkait aspek keamanan
diantaranya :

1. Petunjuk disain interior supaya dapat bekerja


Asas jarak terpendek tercapai apabila fleksibel, fit, luas untuk perubahan posisi
pemeliharaan dan adaptasi.
kantor menerapkan asas rangkaian
kerja, karena tata ruang yang 2. Konsep disain dan letak furnitur dgn
menempatkan para pegawai dan alat- memberi ruang bagi satu orang pekerja seluas 2
M2.
alat kantor menurut rangkaian kerja
dimana pekerja dan alat-alat ditaruh 3. Rasio ruang pekerja dan alat kerja mulai dari
berderet menur uturutan proses tahap perencanaan.
penyelesaian pekerjaan akan 4. Memeprhatikan adanya bahaya radiasi
menciptakan jarak terpendek dalam daerah gelombang elektromagnetik
menyelesaikan pekerjaan tersebut
5. Ergonomik aspek antara manusia dengan
lingkungan kerjanya
02
Melakukan
Penataan Ruang
Kerja Kantor
Menata Langkah awal yang harus dilakukan
sebelum menata ruang kantor adalah
mengetahui terlebih dahulu divisi-divisi

Lay out yang ada dan keterkaitan dengan divisi


lain dalam melaksanakan proses kerja.
Artinya, sifat pekerjaan juga menjadi hal

Kantor yang perlu diperhatikan. Hal ini


diperlukan untuk menentukan tempat
yang tepat bagi divisi tersebut..
Beberapa pedoman untuk menata lay out kantor terkait
divisi kantor adalah sebagai berikut :
Divisi yang sifatnya bertugas Divisi yang pekerjaannya berkaitan erat dengan
melayani publik sebaiknya berada divisi lain sebaiknya berada dalam satu tempat,
ditempat yang mudah didatangi terutama jika gedung perusahaan bertingkat-
orang-orang luar tanpa mengganggu tingkat. Letak divisi yang berkaitan dilantai yang
divisi lainnya. Tempat yang mudah sama akan membuat waktu dan tenaga menjadi
didatangi biasanya diruang terdepan efisien karena tidak harus berpindah lantai jika ada
gedung perusahaan pekerjaan yang hendak dikoordinasikan.

Divisi yang menjelaskan ketatausahaan dari


perusahaan sebaiknya berada ditengah- Divisi yang sifat pekerjaannya
tengah letak divisi lainnya sehingga divisi menimbulkan suara bising sebaiknya
lainnya sehingga devisi lain dapat dijauhkan dari divisi yang memerlukan
menghubungi atau mendatanginya dengan konsentrasi tinggi.
mudah
Penataan Ulang Terhadap Ruang Kantor
Penataan ulang perlu dilakukan setiap kantor karena timbulnya berbagai
masalah atau perubahan. Masalah atau perubahan tersebut diantaranya :
1. Lay out yang sudah ada menimbulkan hambatan bagi pegawai dalam melakukan
pekerjaan.
2. Adanya keluhan dari pegawai yang disebabkan kondisi lingkungan fisik tempat
kerja.
3. Mulai menurunnya citra perusahaan di mata pelanggan atau tamu perusahaan.
4. Organisasi yang semakin berkembang membuat struktur organisasi lebih
kompleks sehingga job description yang semakin banyak membutuhkan lebih
banyak pegawai baru untuk mendudukinya.
5. Tata ruang yang sudah ada perlu disegarkan kembali sehingga tidak kotor dan
monoton/menimbulkan kebosanan.
“Ketahuilah bahwa kemenangan
bersama kesabaran, kelapangan
bersama kesempitan, dan kesulitan
bersama kemudahan..”
—HR Tirmidzi
Alhamdulillah, baca, ulangi dan pelajari maka
engkau akan paham

Anda mungkin juga menyukai