GURU PJOK
SD NEGERI 1 DAUHWARU
KASUS 1
1. Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh ibu Santi :
a. Menstabilkan identitas Bu Santi mencoba memanggil Fifi dan Natali untuk mengkonfirmasilaporan dari terkait kejadian yang dilaporkan oleh
bu Eni serta mencarisolusi dari masalah yang dihadapi.
b. Memvalidasi tindakan yang salahTindakan yang dilakuakn oleh bu Santi adalah menanyakan apakahmereka bersedia melakukan
memperbaiki permasalahan yang ada?, Selain itu bu Santi juga memberikan penguatan bahwa setiap anak dapatmelakukan kesalahan dan juga
perbaikan dengan menanyakan kembali,apa yang mereka bisa lakukan untuk menggantikan rasa tidak dihormatiIbu Santi?
c. Menanyakan Keyakinan Bu Santi mencoba menggiring Fifi dan Natali bahwa sikap yang merekalakukan tidak sesuai dengan keyakinan kelas, lalu bu
Santi melanjutkankembali apa yang akan mereka lakukan untuk memperbaiki masalah,apakah ada gagasan?
2. Sudah sesuai, namun mereka masih belum sepenuhnya merasa bersalah dan benar-benar ingin meminta maaf kepada bu Eni. Meskipun
mereka berencana melakukanperbaikan dengan membuat diskusi kelas terkait keyakinan kelas yang berhubungandengan sikap saling menghormati
dan bagaimana penerapannya di kehidupan sehari-hari di sekolah.
3. Posisi kontrol yang dilakukan oleh bu Eni yaitu posisi membuat rasa bersalah. Posisi iniditunjukkan dengan membuat laporan kepada bu Santi tentang
perilaku dari Fifi danNatali. Tujuan dari laporan tersebut adalah untuk membuat rasa bersalah dari Fifi danNatali sehingga mereka mengakui
kesalahannya dan menebus kesalahan itu melaluikeyakinan kelas yang telah mereka rencanakan.
4. Menurut saya apa yang dilakukan oleh bu Santi sudah sesuai dengan restitusi denganposisi kontrol sebagai manager dan pembuat rasa
bersalah. Serta tindakan yangdilakukan oleh ibu Santi sudah mengiikuti langkah-langkah dari segitiga restitusi.Pembuat rasa bersalah
ditunjukkan dengan sikap bu Santi dengan menanyakan apakahmereka bersedia melakukan memperbaiki permasalahan yang ada. Dan posisi
manajerditunjukkan dengan mengajukan pertanyaan bagaimana cara Fifi dan Natalimemperbaiki kesalahan, apa yang mereka bisa lakukan
untuk menggantikan rasa tidakdihormati Ibu Santi? Baik Fifi maupun Natali mengakui bahwa perilaku mereka tidaksesuai dengan Keyakinan Kelas. Ibu
Santi melanjutkan kembali apa yang akan merekalakukan untuk memperbaiki masalah, apakah ada gagasan?
KASUS 2
1. Sikap yang diambil pak Lukman adalah Penghukum. Pak Lukman tetap bersikeras pada peraturan yang
berlaku. Indikatornya : - “Ya sudah, kamu sudah melanggar peraturan sekolah. Kamu salah. Sudah
terlambat, salah pula warna sepatunya. Segera buka sepatumu kalau tidak bisa mengenakan warna sepatu
sesuai peraturan”- Tidak, kamu telah melanggar peraturan sekolah, kalau tidak sanggup ambil sepatu di
rumah atau diantarkan sepatu ke sekolah, ya sudah kamu tidak bersepatu saja seharian di sekolah.
Sekarang copot sepatumu dan silakan belajar tanpa sepatu seharian
2. Kamu masih ingat dengan keyakinan kelas kita? Kira-kira apakeyakinan yang belum kamu
terapkan.?-kira-kira apa yang bisa kamu lakukan agar kamu bisa menerapkan apayang sudah kamu yakini?”
3. Nilai kebajikan apa yang ingin dituju oleh peraturan harus berwarna hitam?Disiplin, tanggung jawab dan
mandiri
4. Tidak dibenarkan pak Lukman bersikap demikian kepada Sabrina karena akan ada kemungkinan sabrina
menjadi mudah marah, dan mendendam
KASUS 3
1. Posisi bu Dani adalah Pembuat Orang Merasa Bersalah. Hal ini terlihat dari Kalimat yang dikatakan bu
Dani, yaitu: “Gimana sih Fajar, kamu gak kasihan sama Ibu ya, Ibu sudah capek-capek mengajarkan kamu.
Gak kasihan sama Ibu?”. Reaksi Fajar pun diam membisu.
2. Kubutuhan yang diperlukan Dani adalah kebebasan, terlihat dari sikap Fajar ketika bu Dani mengajar,
yaitu tidur-tiduran karena bosan dengan kondisi kelas. Kebutuhannya dipenuhi dengan menunjukkan sikap
malas-malasan, tidak mau menjawab, acuh kepada guru, dan memainkan spidolnya.
3. Bila Ibu Dani mengambil posisi pemantau, maka beliau akan mengingatkan peraturan dan konsekuensi.
Ibu Dani juga menggunakan daftar cek peraturan yang harus diikuti. Yang akan dikatakan Ibu Dani adalah:
“Fajar, kamu ingat dengan peraturan kelas kita?”, “Apa yang telah kamu lakukan tadi?”, dan “Apa
konsekuensi dari tindakan yang kamu lakukan?”