TUGAS 2 AKUNTANSI PENDIDIKAN

Dunia pendidikan harus bisa mengikuti percepatan yang saat ini sedang terjadi. Sekolah dan
perguruan tinggi harus bisa segera bertransformasi supaya bisa tetap relevan dengan revolusi
industri 4.0. Program pendidikan 4.0 harus segera diterapkan untuk mengikuti percepatan ini.
Dengan digitalisasi di institusi pendidikan, metode pembelajaran seharusnya bisa lebih
efisien. Peserta didik juga akan terdorong untuk lebih melek digital. Pandemi Covid-19 telah
memaksa seluruh tenaga pendidik dan peserta didik untuk memanfaatkan teknologi.
Meskipun perubahan radikal tersebut tidaklah mudah, karena pada kenyataannya masih
banyak yang mengalami kesulitan untuk keep up dengan perkembangan teknologi. Entah
karena literasi digital yang kurang ataupun kendala infrastruktur teknologi yang tidak
memadai. Pada akhirnya pemanfaatan teknologi untuk pembelajaran di kelas belum bisa
maksimal. Institusi pendidikan harus bisa menyusun rencana supaya program literasi digital
bisa segera dilaksanakan. Kompetensi guru harus ditingkatkan, prasarana harus mulai
dilengkapi, metode pembelajaran digital harus mulai diterapkan, dan seluruh sistem yang ada
di sekolah perlahan tapi pasti harus terdigitalisasi. Menurut Anda, melihat dengan tidak
meratanya pembangunan dan perkembangan teknologi di Indonesia solusi dan langkah
kongkrit yang harus di ambil oleh pemangku kepentingan seperti apa untuk menyusun
perencanaan teknologi pendidikan yang baik?

Untuk menyusun perencanaan teknologi pendidikan yang baik di Indonesia, pemangku

kepentingan, termasuk pemerintah, sekolah, perguruan tinggi, dan industri, harus bekerja
sama dalam upaya transformasi pendidikan. Berikut beberapa langkah konkret yang dapat
diambil:
1) Investasi dalam Infrastruktur Teknologi:
Pemerintah harus berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur teknologi di seluruh
negeri, termasuk akses internet yang cepat dan stabil, terutama di daerah terpencil. Hal ini
akan memastikan bahwa semua lembaga pendidikan memiliki akses yang memadai untuk
menerapkan teknologi.
2) Pelatihan dan Pengembangan Guru:
Program pelatihan digital harus disusun untuk meningkatkan kompetensi guru dalam
menggunakan teknologi dalam proses pembelajaran. Guru perlu belajar cara
mengintegrasikan alat-alat digital ke dalam kurikulum mereka dan mengajar peserta didik
bagaimana memanfaatkan teknologi dengan bijak.
3) Literasi Digital untuk Peserta Didik:
Program literasi digital harus menjadi bagian integral dari kurikulum sekolah. Peserta
didik perlu diberikan pelatihan untuk mengembangkan keterampilan digital, termasuk
penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak, keamanan siber, dan media sosial.
4) Perencanaan Kurikulum 4.0:
Sekolah dan perguruan tinggi perlu memperbarui kurikulum mereka agar sesuai dengan
era Industri 4.0. Ini mencakup pengenalan mata pelajaran seperti pemrograman,
kecerdasan buatan, analisis data, dan teknologi terkait lainnya.
5) Kolaborasi dengan Industri:
 Kerja sama dengan perusahaan dan industri adalah kunci untuk memahami kebutuhan
dunia kerja. Program magang, pembelajaran praktik, dan proyek bersama antara institusi
pendidikan dan industri dapat membantu menciptakan lulusan yang siap bekerja.
6) Pengembangan Aplikasi Pendidikan:
Pemerintah dan lembaga pendidikan dapat mendukung pengembangan aplikasi dan
platform pendidikan lokal yang sesuai dengan kebutuhan pendidikan Indonesia. Hal ini
juga dapat mendorong inovasi dalam pembelajaran.
7) Penyusunan Pedoman Keamanan dan Etika Digital:
Perlu ada pedoman yang jelas tentang keamanan dan etika digital dalam konteks
pendidikan. Ini termasuk perlindungan data pribadi peserta didik, penanganan kasus
cyberbullying, dan penggunaan etis teknologi.
8) Evaluasi dan Penyempurnaan Terus-Menerus:
Sistem pendidikan harus secara teratur dievaluasi untuk mengukur efektivitas
transformasi teknologi. Pembaruan dan perbaikan perlu terus dilakukan berdasarkan hasil
evaluasi.
Dengan kerja sama dari pemerintah, sekolah, perguruan tinggi, dan industri, serta komitmen
untuk mengatasi ketidakmerataan dalam pembangunan teknologi, Indonesia dapat
menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dan memastikan bahwa sistem pendidikan
menciptakan individu yang siap untuk masa depan yang semakin terhubung dan
terdigitalisasi.

Sumber BMP EKAP4417 kompas.com