Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nabilatul Mukhayyarah

Nim : 2240021061

Kelas : B

 Studi Deskriptif Orang:


1. Sebuah komunitas memiliki tingkat penyakit Flu Burung yang meningkat.
Bagaimana Anda akan merancang studi deskriptif untuk mengidentifikasi kelompok
usia yang paling rentan terhadap penyakit ini?
Jawaban :
Penyakit flu burung atau Avian influensa (AI) merupakan penyakit yang disebabkan
oleh virus influensa Tipe A subtipe H5N1 dari family Orthomyxoviridae yang
menyerang burung/unggas/ayam. Penyakit ini bersifat zonosis yang selain dapat
menular dari unggas ke unggas lain dapat pula menular dari unggas ke manusia. Pada
kasus ini yang sangat rentan terkana virus flu burung seluruh penduduk setempat
yang terpapar virus AI.
2. Dalam kasus wabah penyakit Y, bagaimana Anda akan mengidentifikasi faktor-faktor
demografis yang berkontribusi pada penyebaran penyakit ini di antara penduduk?
Jawaban :
Faktor dominan yang menyebabkan flu burung pada para penduduk yaitu kebiasaan
masyarakat membuang bangkai unggas diselokan dan tempat sampah, keberadaan
pasar desa, penjualan unggas hidup di pasar desa, adanya peternakan ayam komersial
didesa yang bersangkutan.
 Studi Deskriptif Waktu
1. Anda memiliki data epidemiologi tentang penyakit Z selama 10 tahun terakhir.
Bagaimana Anda akan menganalisis tren waktu untuk menentukan apakah ada
peningkatan atau penurunan insidens penyakit tersebut?
Jawaban :
Pada tahun 2003 dunia dilanda wabah Flu Burung/Avian Influenza (FB/AI) pada
unggas, termasuk didalamnya kawasan Asia Tenggara. Di Indonesia FB/AI pada
unggas diidentifikasi sejak pertengahan tahun 2003 hingga sekarang menjadi
enzootik. Selama FB/AI pada hewan masih ada maka adanya penderita FB/AI pada
manusia masih dimungkinkan.
2. Bagaimana Anda akan menggunakan data insiden harian penyakit A selama satu
tahun untuk mengidentifikasi pola musiman penyakit tersebut?
Jawaban :
No Tahun Terjangkit
1 2003 30 orang
2 2004 20 orang
3 2005 45 orang
4 2006 55 orang
5 2007 2 orang
Kasus FB/AI pada manusia mulai meningkat pada tahun 2005.

 Studi Deskriptif Tempat


1. Dalam suatu kota, ada daerah tertentu yang melaporkan tingkat penyakit B yang lebih
tinggi daripada daerah lain. Bagaimana Anda akan merancang studi deskriptif untuk
mengidentifikasi faktor-faktor yang berkaitan dengan perbedaan ini?
Jawaban :
Saat ini hampir disetiap daerah di Indonesia selalu ditemukan kasus flu burung,
termasuk Riau. Data kasus flu burung di Provinsi Riau sampai dengan desember
2008, jumlah kasus suspek adalah 96 kasus dan jumlah kasus konfirmasi sebanyak 7
kasus. Kasus suspek adalah kasus flu burung yang menunjukkan gejala yang mirip
dengan flu burung namun belum dilakukan pemeriksaan laboratorium sedang kasus
konfirmasi adalah kasus flu burung yang menunjukkan gejala penyakit flu burung dan
hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan hasil positif terinfeksi virus flu burung
H5N1.
2. Dalam sebuah negara, ada perbedaan signifikan dalam insiden penyakit C antara
wilayah perkotaan dan pedesaan. Bagaimana Anda akan menganalisis data ini untuk
memahami perbedaan ini?
Jawaban :
Kepadatan penduduk dan kontak erat antar penduduk di wilayah perkotaan
merupakan potensi titik panas penyebaran cepat penyakit menular seperti sindrom
pernapasan akut parah (SARS) dan flu burung. Kriteria pandemi global dapat terjadi
di pusat perkotaan, yang dapat berkembang menjadi krisis kesehatan global

 Studi Deskriptif Kombinasi Orang, Waktu, dan Tempat:


1. Anda bekerja di departemen kesehatan masyarakat dan ingin memahami penyebaran
penyakit D yang berkaitan dengan penyakit menular. Bagaimana Anda akan
merancang studi deskriptif yang memeriksa perbedaan insiden penyakit ini
berdasarkan kelompok usia, musim, dan lokasi geografis?
Jawaban :
Hipertensi adalah penyakit kronis yang umum dan menjadi faktor risiko kunci
bagi perkembangan penyakit kardiovaskuler, seperti stroke, infark miokard dan gagal
jantung. Penentuan prevalensi hipertensi dan prehipertensi bisa diketahui dari jenis
kelamin, usia, dan agama.
2. Dalam konteks epidemiologi, bagaimana Anda akan menggunakan data insiden
tahunan penyakit E untuk memahami bagaimana penyakit ini mempengaruhi
kelompok usia tertentu di berbagai wilayah negara?
Jawaban :
hipertensi meningkat dengan bertambahnya usia, dimana 50% responden berusia 55-
64 tahun dan hampir 70% dari responden tersebut berusia 65 tahun dan lebih. Faktor
risiko lain yang berkaitan dengan kejadian hipertensi selain usia adalah obesitas
dan adanya peningkatan gula darah puasa.

Anda mungkin juga menyukai