Anda di halaman 1dari 76

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

PENGGUNAAN OPAC (Online Public Access Catalogue) SENAYAN


DALAM PENELUSURAN BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ‘AISYIYAH SURAKARTA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh Gelar Ahli Madya (A.Md) Da
Perpustakaan

Oleh :
NUR HAYATI
D1808036

PROGRAM STUDI DIPLOMA III PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011
commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

SURAT PERNYATAAN
ORISINILITAS KARYA ILMIAH

Saya mahasiswa Program Studi Diploma III Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik UNS yang bertanda tangan di bawah ini :
NAMA : NUR HAYATI
NIM : D1808036
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir
JUDUL : PENGGUNAAN OPAC (Online Public Access
Catalogue) SENAYAN DALAM PENELUSURAN
BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN SEKOLAH
TINGGI ILMU KESEHATAN ‘AISYIYAH
SURAKARTA.
PEMBIMBING : Riah Wiratningsih, S.S, M.Si
TANGGAL DIUJI : 16 Juni 2011

Menyatakan bahwa Tugas Akhir (TA) yang saya susun adalah benar–
benar karya saya sendiri. Apabila kemudian terbukti bahwa saya ternyata
melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah–olah hasil
pemikiran saya sendiri, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan yang
berlaku di Fakultas termasuk pencabutan gelar Vokasi yang telah saya peroleh.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila
dikemudian hari terbukti melakukan kebohongan maka saya sanggup
menanggung segala konsekuensinya.

Surakarta, Juni 2011

Nur Hayati
NIM. D1808036
commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI


TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai Sivitas Akademika Universitas Sebelas Maret Surakarta, saya yang


bertanda tangan di bawah ini :
NAMA : NUR HAYATI
NIM : D1808036
Program Studi : D III perpustakaan
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jenis Karya : Tugas Akhir
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
Universitas Sebelas Maret Surakarta Hak Bebas Royalti Noneksklusif
(Nonexclusive Royalty Free Right ) atas Tugas Akhir saya yang berjudul :
PENGGUNAAN OPAC SENAYAN DALAM PENELUSURAN BAHAN
PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
‘AISYIYAH SURAKARTA
beserta instrument/desain/perangkat (jika ada). Berhak menyimpan, mengalihkan
bentuk, mengalihmediakan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (data base),
merawat, serta mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan
nama saya sebagai penulis (Author) dan Pembimbing sebagai co Author atau
pencipta dan juga sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya secara sadar tanpa
paksaaan dari pihak manapun.
Dibuat di :
Pada Tanggal :
Yang membuat pernyataan

Nur Hayati
D1808036
commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

MOTTO

Di belakangku ada kekuatan yang tak terbatas, di depanku ada

kemungkinan yang tak terhingga, di sekelilingku ada

kesempatan yang tak terhitung, mengapa aku harus takut

Stella Stuard)

Sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan

Q. S. Al-Insyiroh : 5)

Mengetahui sesuatu dan memahami segala sesuatu adalah

lebih baik daripada mengetahui segala sesuatu, tetapi tidak

memahami sesuatu

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Karya sederhana ini kupersembahkan sebagai wujud cintaku kepada :

 Bapak dan Ibuku yang tiada henti- hentinya mendoakan dan

memberikan dorongan kepadaku, serta pengorbanan yang

sangat besar harganya.

 Kakak-kakakku Mbak Eni, Mas Kukuh, Mbak Rina, Mbak Susi

yang selalu setia memberikan dukungannya dan selalu menjadi

pelipur dalam suka dukaku.

 Keponakanku Laras, Dafa, Denis, Ica, Bunga yang selalu bikin

aku tersenyum meski kadang menjengkelkan.

 Sahabat-sahabatku yang telah mewarnai hari-hariku, Deni, Nia,

Fitri, Anggita, Indra, Mbak Iva, Septi, Pury, Fitri dan teman-

teman kost kuning semuannya.

 Karyawan ditempat praktek kerja lapangan , Yusrida, Mbak

Lilis, Mas Yusuf.

 Almamaterku tercinta

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ABSTRAK

NUR HAYATI, 2011, D1808036, “PENGGUNAAN OPAC SENAYAN


DALAM PENELUSURAN BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN STIKES
‘AISYIYAH SURAKARTA”
Kuliah Kerja PUSDOKINFO ini mengambil lokasi di Perpustakaan
STIKES ‘Aisyiyah Surakarta. Tujuan dari penulisan TA ini adalah untuk
mengetahui langkah-langkah penelusuran bahan pustaka melalui OPAC
SENAYAN di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta, untuk Mengetahui
kelebihan, kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan pustaka melalui
OPAC SENAYAN, serta untuk mengetahui cara mengatasi kelemahan yang
muncul dalam penelusuran bahan pustaka melalui OPAC SENAYAN di
Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.
Kuliah Kerja PUSDOKINFO ini dilaksanakan untuk memenuhi Tugas
akhir D III Perpustakaan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret
Surakarta tahun 2011. Kuliah Kerja PUSDOKINFO ini dilaksanakan pada tanggal
16 Februari sampai dengan tanggal 30 maret 2011. Pada penulisan Tugas Akhir
ini penulis menggunakan metode observasi, metode studi pustaka, serta metode
wawancara.
Tugas Akhir ini menitik beratkan pada penggunaan OPAC SENAYAN
dalam penelusuran bahan pustaka di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.
Penelusuran bahan pustaka di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.
Penelusuran menggunakan OPAC Senayan bisa dilakukan berdasarkan , judul,
pengarang, dan subjek dari bahan pustaka yang diinginkan. Adapun kelebihan
OPAC Senayan antara lain Pengguna dapat mengetahui keberadaan koleksi dan
status koleksi, Tampilan lebih menarik karena terdapat gambar dari sampul buku,
Menu penelusuran yang disediakan mudah dimengerti dan tidak menimbulkan
kesulitan dalam kegiatan penelusuran pemustaka, menggunakan bahasa Indonesia
sehingga pemustaka lebih mudah dalam melakukan penelusuran. Kelemahan dari
OPAC Senayan antara lain tergantung pada aliran listrik, menu kurang komplit
dan spesifik, hanya bisa di area STIKES ‘Aisyiyah saja.
Supaya penelusuran bahan pustaka di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah
Surakarta menjadi lebih baik, penulis merekomendasikan agar perpustakaan
memaksimalkan sumber daya manusia yang ada agar dapat menguasai hardware
maupun software pada program perpustakaan, harus siap genset apabila listrik
padam penelusuran bahan pustaka bisa tetap dilakukan.

Kata Kunci : Penelusuran, OPAC

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan

segenap kemampuan yang penulis miliki, sehingga dapat selesai sampai batas

waktu yang telah ditentukan.

Penulisan Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan studi pada Program Studi Diploma III Perpustakaan. Penulis

menyadari tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, penulisan Tugas Akhir ini

tidak dapat terselesaikan.

Atas tersusunnya Tugas Akhir ini tidak lupa penulis mengucapkan terima

kasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Prof. Drs. Pawito, Ph.D Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Drs. Alexius Ibnu Muridjal, M.Si. Selaku Ketua Program Studi Diploma

III Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

3. Ibu Riah Wiratningsih, S.S., M.Si. Selaku dosen pembimbing dalam penulisan

Tugas Akhir.

4. Bapak Drs. Priyanto Susiloadi, M.Si. Selaku Penguji Tugas Akhir.

5. Ibu Noor Wulan Juniati A.Md selaku kepala Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta yang telah memberikan ijin serta memberikan banyak kemudahan

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

kepada penulis selama melaksanakan Praktek Kerja Pusdokinfo di

Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

6. Seluruh Staff Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

7. Seluruh dosen pengajar di Program D III Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah mengajarkan

semua ilmu pengetahuan tentang perpustakaan.

8. Semua pihak yang telah membantu dan memudahkan penulisan dalam

menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis menyadari bahwa masih ada

kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan yang ada dan tentu hasilnya juga

masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu segala saran dan kritik yang

bersifat membangun sangat penulis harapkan.

Semoga kebaikan semua pihak yang telah membantu dalam penulisan

Tugas Akhir ini mendapatkan pahala dari Allah SWT dan menjadi amal kebaikan

yang tiada putus-putusnya dan semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak yan berkepentingan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Surakarta, Juni 2011

Penulis

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL......................................................................... …… i

HALAMAN PERNYATAAN.......................................................... …… ii

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS


AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS……………………… iii
HALAMAN PENGESAHAN........................................................... …… iv

HALAMAN MOTTO................................................................................ v

HALAMAN PERSEMBAHAN............................................................... vi

HALAMAN ABSTRAK……………………………………………….. vii

HALAMAN KATA PENGANTAR........................................................ viii

DAFTAR ISI............................................................................................ x

DAFTAR TABEL.................................................................................... xiv

DAFTAR BAGAN.................................................................................. xv

DAFTAR GAMBAR............................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………… xvii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah.............................................................. 4

1.3 Tujuan................................................................................ 4

1.4 Metode Pengumpulan Data............................................... 5

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Perpustakaan..................................................... 7

2.2 Fungsi Perpustakaan........................................................... 8

2.3 Penelusuran Bahan Pustaka................................................ 9

2.4 OPAC (Online Public Access Catalogue)........................... 13

2.5 Senayan................................................................................. 17

BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN STIKES ‘AISYIYAH

SURAKARTA

3.1 Sejarah Singkat.................................................................... 22

3.2 Visi-Misi............................................................................... 23

3.3 Gedung atau Ruangan.......................................................... 23

3.4 Koleksi................................................................................. 25

3.5 Struktur Organisasi.............................................................. 27

3.6 Sumber Daya Manusia........................................................ 28

3.7 Pendanaan........................................................................... 29

3.8 Sarana dan Prasarana........................................................... 31

3.9 Sistem Pelayanan................................................................. 32

3.10 Jenis-jenis Kegiatan Pelayanan............................................ 33

3.11 Jadwal Layanan Perpustakaan.............................................. 36

3.12 Tata Tertib............................................................................. 37

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

4.1 Langkah-langkah penelusuran bahan pustaka melalui


OPAC Senayan........................................................................ 39

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

4.2 Kelebihan, kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan

Pustaka melalui OPAC Senayan................................................ 54

4.3 Cara mengatasi kelemahan yang muncul dalam penelusuran

bahan pustaka melalui OPAC Senayan..................................... 55

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan................................................................................ 56

5.2 Saran........................................................................................... 59

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 61

LAMPIRAN

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Sarana Penelusuran Bahan Pustaka.............……………………... 13

Tabel 2 Koleksi Karya Cetak…………………………………………….. 26

Tabel 3 Koleksi Multimedia……………………………………………… 27

Tabel 4 Koleksi Serial………..............…………………………………... 27

Tabel 5 Tenaga Perpustakaan Berdasarkan Pendidikan…………………. 29

Tabel 6 Sarana Layanan ……………………………................................. 31

Tabel 7 Jadwal LayananPerpustakaan........................................................ 37

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR BAGAN

Halaman

Bagan 1 Struktur Organisasi Perpustakaan……………………………... 28

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Tampilan awal OPAC ………………………………………..... 41

Gambar 2 Pencarian Koleksi Melalui Pengarang………………………..... 42

Gambar 3 Tampilan Hasil Penelusuran…………………………………… 43

Gambar 4 Tampilan Detail Buku………………………………………..... 44

Gambar 5 Lanjutan Detail Buku.................................................................. 44

Gambar 6 Lanjutan Detail Buku.................................................................. 45

Gambar 7 Peneluusuran Melalui Judul........................................................ 46

Gambar 8 Tampilan Hasil Penelusuran …………………………….......... 47

Gambar 9 Tampilan Detail Buku…………………………………………. 48

Gambar 10 Lanjutan Detail Buku................................................................ 48

Gambar 11 Lanjutan Detail Buku................................................................ 49

Gambar 12 Penelusuran Melalui Subjek…………………………….......... 50

Gambar 13 Tampilan Hasil Penelusuran………………………………….. 51

Gambar 14 Tampilan Detail Buku……………………………………....... 52

Gambar 15 Lanjutan Detail Buku................................................................ 52

Gambar 16 Lanjutan Detail Buku................................................................ 53

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Permohonan KKL

Lampiran 2 Surat Keterangan KKL

Lampiran 3 Surat Tugas KKL

Lampiran 4 Jawaban Ijin Magang

Lampiran 5 Form Penilaian

Lampiran 6 Catatan Kerja Harian

Lampiran 7 Struktur Organisasi Perpustakaan

Lampiran 8 Formulir Pendaftaran Anggota

Lampiran 9 Bukti Bebas Perpustakaan

Lampiran 10 Formulir Usulan Buku

Lampiran 11 Daftar Pengadaan Bahan Pustaka

Lampiran 12 Cap Perpustakaan

Lampiran 13 Kartu Anggota Perpustakaan

Lampiran 14 Slip Tanggal Kembali

Lampiran 15 Kartu Buku

commit to
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,

Perpustakaan sebagai jantungnya pendidikan dituntut untuk selalu mengikuti

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebab semakin cepatnya

perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mengakibatkan

kebutuhan akan informasi semakin meningkat pula. Oleh karena itu,

perpustakaan harus bisa menyediakan dan memenuhi kebutuhan pengguna.

Salah satu hal penting yang menjadi bagian tak terpisahkan dari

sebuah perpustakaan adalah adanya proses temu kembali informasi, dimana

secara spesifik juga akan menyangkut penelusuran informasi. Temu kembali

informasi sendiri merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menyediakan dan

memasok informasi bagi pemakai sebagai jawaban atas permintaan atau

berdasarkan kebutuhan pemakai.

Pemanfaatan teknologi informasi memberikan peluang besar bagi

perpustakaan, untuk mengubah serta peningkatan layanan yang telah ada.

yang cepat, tepat dan akurat serta membuat pekerjaan menjadi efektif dan

efisien, merupakan dambaan setiap pemustaka. maka perpustakaan tersebut

harus memiliki sebuah sistem tertentu. Pengolahan sistem ini perlu

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

pengetahuan dan teknik-teknik agar dapat mempermudah pengguna untuk

menelusuri informasi yang mereka inginkan.

Sarana temu kembali suatu informasi dan salah satu bagian dari

system perpustakaan yang teratomasi adalah OPAC (Online Public Acces

Catalogue). OPAC digunakan untuk mengakses secara online ke koleksi

perpustakaan melalui terminal komputer. Pengguna perpustakaan dapat

melakukan penelusuran melalui pengarang, judul, subyek kata kunci dan

sebagainya. Selain sebagai sarana penelusuran, OPAC berguna untuk

menunjukkan keberadaan suatu koleksi perpustakaan.

Penelusuran dengan OPAC ini akan ditawarkan dengan berbagai

program diantaranya yaitu CDS/ISIS (Computerized Documentation Service

/Integrated Set of Information Systems), SIPUS (sistem informasi

perpustakaan), SENAYAN dan sebagainya. Program-program tersebut

digunakan untuk melaksanakan kegiatan perpustakaan.

Senayan adalah salah satu Digital Library Software, dan digunakan

pula sebagai katalog yang dapat membantu mempermudah pengguna dalam

penelusuran bahan pustaka secara online melalui internet dan intranet. Ketika

membuka atau mengoperasikan perangkat lunak ini, maka pertama kali

pengguna akan dibawa ke halaman depan perangkat lunak yang berfungsi

sebagai OPAC. OPAC merupakan menu atau fasilitas yang disediakan untuk

pengguna atau pengunjung perpustakaan. OPAC berfungsi sebagai alat bantu

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

bagi pengguna perpustakaan untuk menulusuri koleksi yang dimiliki

perpustakaan.

Senayan merupakan program yang diterapkan di perpustakaan

STIKES ‘Aisyiyah Surakarta, karena Senayan mempunyai beberapa

kelebihan seperti yang disampaikan oleh Ibu Wulan Noor Juniati selaku

kepala perpustakaan pada saat penulis melakukan wawancara pada tgl 29

Maret 2011 yang antara lain :

1. Senayan dapat diperoleh dan digunakan secara gratis.

2. Mampu memenuhi kebutuhan otomasi perpustakaan.

3. Senayan dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman interpreter.

4. Senayan dikembangankan oleh sumber daya manusia lokal.

5. Mampu berjalan di sistem operasi linux maupun windows.

6. Instalasi mudah dilakukan.

Dengan OPAC Senayan yang disediakan, pengguna perpustakaan

tidak hanya dapat mengetahui apakah sebuah koleksi atau buku dimiliki atau

tidak oleh perpustakaan, tetapi juga dapat mengetahui apakah koleksi tersebut

ada atau tidak di perpustakaan (sedang dipinjam atau tidak). Dengan adanya

OPAC penelusuran bahan pustaka semakin lebih mudah, efektif dan efisien

dibandingkan dengan menggunakan katalog manual.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

Dari gambaran tersebut maka penulis mengangkat tema mengenai

“Penggunaan OPAC (Online Public Acces Catalogue) SENAYAN dalam

Penelusuran Bahan Pustaka di Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu

Kesehatan ‘Aisyiyah Surakarta”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut penulis mengambil beberapa

masalah mengenai penggunaan OPAC Senayan dalam penelusuran bahan

pustaka di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta antara lain :

1. Bagaimana langkah-langkah penelusuran bahan pustaka melalui OPAC

Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta?

2. Adakah kelebihan, kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan

pustaka melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta?

3. Bagaimana mengatasi kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan

pustaka melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta?

1.3 Tujuan

Dalam penyusunan Tugas Akhir yang berjudul Penggunaan OPAC

Senayan dalam penelusuran bahan pustaka di perpustakaan STIKES

‘Aisyiyah Surakarta, terdapat beberapa tujuan yaitu:


commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

1. Mengetahui langkah-langkah penelusuran bahan pustaka melalui OPAC

Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

2. Mengetahui kelebihan, kelemahan dalam penelusuran bahan pustaka

melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

3. Mengetahui cara mengatasi kelemahan yang muncul dalam penelusuran

bahan pustaka melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta.

1.4 Metode Pengumpulan Data

Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis melaksanakan praktek

kerja PUSDOKINFO terlebih dahulu yang dilaksanakan :

1. Lokasi

Guna menunjang tugas akhir penyusunan karya tulis ini, maka perlu

diadakan Praktek Kerja PUSDOKINFO. Adapun lokasi yang dijadikan

objek penyusunan adalah di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta

yang berlokasi di Jalan Ki Hajar Dewantara 10 Kentingan, Jebres,

Surakarta.

2. Waktu

Pelaksanaan Praktek Kerja PUSDOKINFO dalam rangka untuk

mengumpulkan data-data guna pengerjaan Tugas Akhir ini dilaksanakan

pada tanggal 16 Februari 2011 sampai tanggal 30 Maret 2011.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini penulis mengumpulkan data

dengan menggunakan beberapa metode sebagai berikut:

1. Metode Observasi

Metode observasi menurut Arikunto adalah sesuatu teknik cara

pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan langsung pada

suatu obyek yang akan diteliti (Arikunto, 1996:27). Dalam melaksanakan

observasi ini dilakukan pengamatan langsung dan ikut serta berpartisipasi

dalam kegiatan rutin yang ada di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta.

2. Metode Wawancara

Metode wawancara adalah bentuk komunikasi langsung antara peneliti dan

responden (W.Gulo, 2004:117).Berkaitan dengan ini dilakukan wawancara

langsung dengan narasumber yaitu ibu Wulan Noor Juaniati A.Md selaku

Kepala Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta guna memperoleh data-

data.

3. Metode Studi Pustaka

Studi Pustaka adalah suatu cara mengumpulkan bahan-bahan referensi

melalui literatur yang terdapat di ruang perpustakaan, yaitu berupa buku ,

naskah, kisah sejarah, dokumen serta catatan (Kartono, 1990:33). Metode

penggumpulan data melalui studi pustaka yang penulis lakukan adalah

dengan membaca literatur yang ada tentang penelusuran bahan pustaka.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Perpustakaan

Perpustakaan merupakan sistem informasi yang di dalamnya terdapat

aktifitas pengumpulan, pengolahan, pengawetan, pelestarian, penyajian, dan

penyebaran informasi. Informasi tersebut meliputi produk intelektual dan

artistik manusia. Dalam melaksanakan aktifitas tersebut diperlukan ilmu

pengetahuan yang diperoleh melalui pandidikan formal atau nonformal di

bidang perpustakaan, dokumentasi, dan informasi. (Lasa H, 2005 : 48).

Perpustakaan adalah semua yang mencakup suatu ruangan, bagian

dari gedung/bangunan atau gedung itu sendiri yang berisi buku-buku koleksi,

yang disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga mudah untuk dicari dan

dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan oleh pembaca. (Sutarno

NS.2003:11)

Dengan demikian perpustakaan dititikberatkan pada sistem, sumber

daya manusia, koleksi, tempat, seperangkat sistem yang mengaturnya. Hal

tersebut di dasarkan pada pemikiran bahwa perpustakaan sebagai lembaga

yang bergerak dalam ilmu pengetahuan dan informasi yang selalu

berkembang seirama dengan perkembangan pemikiran dan kultur masyarakat.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

2.2 Fungsi Perpustakaan

Menurut Sulistyo Basuki (1999 : 7-11) perpustakaan mempunyai

beberapa fungsi yaitu :

a. Penyimpanan

Perpustakaan bertugas menyimpan buku yang diterimanya. Tujuan ini

nyata sekali pada perpustakaan nasional yaitu perpustakaan yang ditunjuk

oleh undang-undang untuk menyimpan semua terbitan dari satu negara.

b. Pendidikan

Perpustakaan merupakan tempat belajar seumur hidup, lebih-lebih bagi

mereka yang sudah bekerja atau telah meninggalkan bangku sekolah

ataupun putus sekolah.

c. Penelitian

Perpustakaan bertugas menyediakan buku untuk keperluan penelitian yang

dilakukan oleh pemakai perpustakaan. Kegiatan penelitian ini dilakukan

oleh para pemakai perpustakaan, mulai dari murid sekolah dasar hingga ke

peneliti pemenang hadiah Nobel.

d. Informasi

Perpustakaan menyediakan informasi bagi pemakai. Harap diketahui

bahwa informasi ini sedikit lain dengan data bahan perpustakaan.

Informasi sudah merupakan pengolahan data bahan perpustakaan yang

disesuai dengan permintaan pemakai.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

e. Kultural

Perpustakaan bertugas menyimpan khasanah budaya bangsa atau

masyarakat tempat perpustakaan berada serta meningkatkan nilai dan

apresiasi budaya dari masyarakat sekitar perpustakaan melalui penyedia

bahan bacaan. Fungsi perpustakaan sangat berperan bagi pemakai dalam

memperoleh informasi yang dibutuhkan.

2.3 Penelusuran Bahan Pustaka

2.3.1 Pengertian Penelusuran Bahan Pustaka

Penelusuran berasal dari kata telusur yang berarti “menelaah,

menjajaki, mengusut, sedangkan penelusuran adalah penelaahan,

penjajakan. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1990:920). Bahan

pustaka berasal dari kata pustaka , pustaka atau buku atau kitab yaitu

“kumpulan atau bahan yang berisi hasil tulisan atau cetakan, dijilid

menjadi satu agar mudah dibaca yang berjumlah sedikitnya 48

halaman. (Qalyubi, Syihabuddin, 2007:3). Dengan kata lain,

penelusuran bahan pustaka adalah suatu usaha atau cara yang

dilakukan pengguna untuk dapat menemukan bahan pustaka yang

diinginkannya di suatu perpustakaan.

2.3.2 Tipe Penelusuran

Dilihat dari cara dan juga alat yang digunakan, penelusuran

bahan pustaka dibagi menjadi 2 (dua), yaitu:


commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

10

1. Telusur dokumen: penelusuran dimulai dengan identifikasi

dokumen dan / atau sumber, baru dari sini dihasilkan informasi

aktual.

2. Telusur informasi: penelusuran dimulai dengan informasi yang

diperoleh dari bank data, kumpulan data, atau perorangan.

Selain itu sebetulnya dilihat dari cara dan juga alat yang

digunakan, maka penelusuran dapat pula dibedakan menjadi 2 (dua),

yaitu:

1. Penelusuran Informasi Konvensional: penelusuran yang dilakukan

dengan dan melalui cara-cara konvensional/manual seperti

menggunakan kartu catalog, kamus, ensiklopedi, bibliografi,

indeks, dan sebagainya.

2. Penelusuran Informasi Digital: penelusuran yang dilakukan dengan

dan melalui media digital atau elektronik seperti melalui OPAC,

Search Engine (di Internet), Database Online, Jurnal Elektronik,

Reference Online, dan informasi lain yang tersedia secara

elektronik/digital.

Namun pada layanan penelusuran informasi, pembedaan

tersebut seringkali diabaikan dikarenakan banyak pemakai yang

memilih menggunakan berbagai cara untuk memperoleh apa yang

dikehendaki. Bahkan seringkali terjadi penelusuran informasi

menggunakan komcboimnamsiitdtaoriuspeerrangkat penelusuran


konvensional
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

11

dan digital untuk mendapatkan data atau informasi secepat

mungkin.

(http://arifs.staff.ugm.ac.id)

2.3.3 Jenis Penelusuran

Menurut Hasugian (2004 : 6) mengemukakan ada beberapa

jenis penelusuran yang dapat dilakukan melalui OPAC, yaitu :

1. Penelurusan dengan browsing (browse searching). Penelurusan

dengan teknik browse, yaitu menelusuri dengan memeriksa satu

persatu cantuman dari dokumen yang ada, proses ini memang akurat,

akan tetapi membutuhkan waktu yang lama sehingga kurang efisien

untuk dilakukan.

2. Penelusuran kata kunci (keyword searching). Penelurusan dengan

menggunakan kata kunci (keyword) tertentu sebagai query. Kata

kunci bisa berupa istilah/kata yang dirumuskan secara bebas atau

kata/istilah baku/standar.

3. Penelusuran terbatas (limited searching). Penelusuran dengan

melakukan pembatasan kepada ruas data tertentu, pembatasan

database tertentu, pembatasan tahun, tertentu, pembatasan bahasa,

negara, dan sebagainya.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

12

2.3.4 Teknik Penelusuran

Menurut Saleh (1996 : 76-81) Teknik penelusuran OPAC

terbagi dalam lima bagian, yaitu :

1. Penelusuran dengan kamus istilah. Penelusuran menggunakan istilah

yang sudah dibuat oleh CDS atau ISIS pada saat mengindeks suatu

ruas atau sub ruas.

2. Penelusuran bebas. Pengguna bebas mengetikkan apa saja yang ingin

dicari karena sistem ini merupakan pengganti katalog.

3. Penelusuran dengan ekspresi Boolean. Penelurusan dengan Boolean

ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan umpan balik

informasi yang lebih tepat sesuai dengan apa yang diinginkan.

4. Penggunaan teknik ANY merupakan cara mengelompokkan istilah

yang dapat dipakai sebagai penelusuran.

5. Pemotongan istilah. Pemotongan istilah digunakan apabila akan

menjaring seluruh kata yang ada dalam basis data yang diminta

dalam bentuk query.

2.3.5 Sarana Penelusuran Bahan Pustaka

Untuk melakukan penelusuran maka diperlukan berbagai alat

dan / atau sumber informasi seperti terlihat dalam table berikut ini:

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

13

Tabel 1
Sarana penelusuran bahan pustaka

No Alat/ Sumber Informasi / Dokumen yang dihasilkan

1 Katalog Koleksi Bahan Pustaka: Buku, Terbitan


Perpustakaan Berkala, Laporan, Hasil Konferensi, Koleksi
Audio-Visual
2 Bibliografi Buku, Laporan, Prosiding, dan terbitan
Buku monografi lainnya
3 Abstrak dan Artikel Jurnal, Laporan, Paper Konferensi,
Indeks Jurnal Beberapa Buku
4 Current Artikel Jurnal,Terbitan Berkala Lainya
Awareness
Services
5 Indeks Khusus Laporan, Hasil Konferensi, Thesis, Patents,
Standard, Publikasi yang diterbitkan
lembaga tertentu
6 Institusi dan Hampir semua jenis informasi / dokumen
Orang
7 CD-ROM dan Hampir semua jenis informasi / dokumen
Media Rekam
Lainnya

(http://arifs.staff.ugm.ac.id)

2.4 OPAC (Online Public Access Catalogue)

2.4.1 Pengertian OPAC

OPAC adalah sistem katalog terpasang yang dapat diakses

secara umum dan dapcaot mdmipiat ktoaiupseerngguna untuk


menelusuri data
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

14

katalog (untuk memastikan apakah perpustakaan menyimpan karya

tertentu untuk mendapatkan informasi tentang lokasinya dan jika

sistem katalog dihubungkan dengan sistem sirkulasi, maka pengguna

dapat mengetahui apakah bahan pustaka yang sedang dicari tersedia

di perpustakaan atau sedang dipinjam.(Tedd 1993:141)

Menurut Horgan (1994,1) menyatakan OPAC adalah suatu

sistem temu balik informasi, dengan satu sisi masukan (input) yang

menggabungkan pembuatan file yang tercantum dan indeks.

Pengguna dapat menggunakan OPAC untuk menjawab permintaan

atau pertanyaan tertentu dan menjadi salah satu sarana atau alat bantu

untuk menelusuri informasi di perpustakaan yang menggunakan

sistem komputer yang terpasang jaringan LAN (Local Area Network).

Pengertian lain dari OPAC adalah suatu pangkalan data

cantuman bibliografi yang biasanya menggambarkan koleksi

perpustakaan tertentu. OPAC menawarkan akses secara online ke

koleksi perpustakaan melalui terminal komputer. Pengguna dapat

melakukan penelusuran melalui pengarang, judul, subjek, kata kunci

dan sebagainya. Pendapat ini selain menunjukkan fungsi OPAC pada

penelusuran informasi, juga menekankan fungsi lain dari OPAC yaitu

untuk menunjukkan keberadaan atau kekayaan koleksi dari suatu

perpustakaan tertentu. Melalui OPAC, pengguna akan bisa

mengetahui seberapa banyakjudul, subjek, eksemplar, dan

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

15

sebagainya dari koleksi suatu perpustakaan tertentu

(Feather;1997:330)

OPAC bekerja berdasarkan konsep jaringan, baik berupa

LAN maupun WAN. LAN digunakan untuk keperluan hubungan

kerja dalam satu ruangan atau bangunan, sedangkan WAN untuk

keperluan kerja dalam lingkup yang lebih luas, yaitu antar wilayah

misalnya menggunakan internet. (Eka Kusmayadi, 2006 : 15).

2.4.2 Tujuan OPAC

Menurut Eka Kusmayadi (2006, 16) ada beberapa tujuan yang

ingin di capai dalam pembuatan OPAC adalah :

a. Pengguna dapat mengakses secara langsung ke dalam pangkalan

data yang dimiliki perpustakaan.

b. Mengurangi beban biaya dan waktu yang diperlukan dan yang harus

dikeluarkan pengguna dalam mencari informasi.

c. Mengurangi beban pekerjaan dalam pengelolaan pangkalan data

sehingga dapat meningkatkan efisiensi tenaga kerja.

d. Mempercepat pencarian informasi.

e. Dapat melayani kebutuhan informasi masyarakat dalam jangkauan

yang luas

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

16

2.4.3 Keuntungan dan Kekurangan OPAC

Ada beberapa keuntungan dan kekurangan dalam melakukan

penelusuran bahan pustaka melalui OPAC, diantaranya:

Keuntungan OPAC adalah :

a. Penelusuran informasi dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.

b. Penelusuran dapat dilakukan dimana saja tidak harus datang ke

perpustakaan dengan catatan sudah online ke internet.

c. Menghemat waktu dan tenaga.

d. Pengguna dapat mengetahui keberadaan koleksi dan status koleksi

apakah sedang dipinjam atau tidak.

e. Pengguna mendapatkan peluang lebih banyak dalam menelusur

bahan pustaka.

Kekurangan OPAC adalah :

a. Apabila belum semua bahan pustaka masuk ke data komputer

sehingga pengguna mengalami kesulitan dalam melakukan

penelusuran.

b. Tergantung aliran listrik, bila listrik mati maka kegiatan penelusuran

bahan pustaka akan terganggu.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

17

2.5 Senayan

Senayan, atau lengkapnya Senayan Library Management System

(SLiMS), adalah perangkat lunak sistem manajemen perpustakaan (library

management system) sumber terbuka yang dilisensikan di bawah GPL v3.

Aplikasi web yang dikembangkan oleh tim dari Pusat Informasi dan Humas

Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia ini dibangun dengan

menggunakan PHP, basis data MySQL, dan pengontrol versi Git. Software

baru itu kemudian dikembangkan dengan General Public License, sistem

perizinan yang lazim digunakan dalam perangkat lunak berbasis sumber

terbuka. Perizinan ini mensyaratkan agar software tersebut harus dapat

digunakan, dipelajari, diubah, dan didistribusikan ke pihak lain secara bebas.

(http://tartojogja.wordpress.com/2011/03/31/senayan-library
managementsystem- slims/)

Sebagai perangkat lunak otomasi perpustakaan maka Senayan harus

mampu mempermudah kegiatan administrasi perpustakaan. Jika melihat

menu-menu yang disediakan Senayan, perangkat lunak ini mampu

menjalankan fungsi administrasi yang ada di perpustakaan. Kegiatan

pengolahan, peminjaman, pengembalian, pemesanan koleksi, penyiangan,

manajemen anggota, fasilitas pencetakan barcode (barcode koleksi dan

anggota) serta berbagai jenis laporan. Senayan dapat membantu pihak

manajemen untuk membuat kebijakan pengadaan atau sebagai bahan

pertimbangan untuk memutuskan suatu kebijakan bagi perpustakaan. Semua

kegiatan ini mungkin dilakukcoamn mdeitngtoanusmerenggunakan menu-

menu yang ada


perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

18

di Senayan. Berikut ini menu-menu yang disediakan Senayan, lengkap

dengan penjelasan dari fungsi yang dimiliki setiap menu:

1. OPAC (Online Public Access Catalog)


Ketika membuka atau mengoperasikan perangkat lunak ini, maka

pertama kali pengguna akan dibawa ke halaman depan perangkat lunak

yang berfungsi sebagai OPAC. OPAC merupakan menu atau fasilitas yang

disediakan untuk pengguna atau pengunjung perpustakaan. OPAC

berfungsi sebagai alat bantu bagi pengguna perpustakaan untuk menulusur

koleksi yang dimiliki perpustakaan. OPAC sama maknanya dengan

katalog online.

2. Bibliography
Bibliografi merupakan menu yang digunakan untuk melakukan kegiatan

pengelolahan koleksi perpustakaan. Melalui menu ini, pustakawan dapat

melakukan kegiatan memasukkan data bibliografi koleksi, memasukkan

nomor barcode koleksi, editing data bibliografi koleksi, cetak label koleksi,

cetak barcode koleksi dan fasilitas impor dan ekspor data yang sangat

bermanfaat dalam kegiatan backup dan migrasi data.

3. Circulation

Circulation merupakan menu yang digunakan untuk melakukan

kegiatan layanan sirkulasi seperti peminjaman, pengembalian,

perpanjangan dan memesan koleksi yang sedang dipinjaman oleh

penguna lain. Selain itu melalui menu ini pustakawan juga dapat
commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

19

menetapkan aturan peminjaman, sejarah peminjaman dan daftar anggota

yang terlambat mengembalikan koleksi yang dipinjam.

4. Membership

Membership merupakan menu yang digunakan untuk melakukan

manajemen anggota perpustakaan. Melalui menu itu pustakawan dapat

melakukan input data anggota, mengatur tipe anggota, cetak kartu anggota

perpustakaan serta ekspor dan impor data anggota perpustakaan.

5. Master File

Master File merupakan menu yang digunakan untuk manajemen data

master seperti data penerbit, pengarang, kota terbit dan subjek. Apabila

pengguna Senayan telah mengisi data pengarang, penerbit, kota terbit dan

subjek maka ketika pengguna tersebut memasukkan data bibliografi

koleksi melalui bibliografi, pengguna tersebut tidak perlu mengetikan

nama pengarang, subjek, penerbit dan kota terbit. Pengguna tersebut cukup

memilih nama pengarang, penerbit, kota terbit atau subjek.

6. Stock Take

Stock take merupakan menu yang digunakan untuk melakukan kegiatan

stock opname. Dengan menggunakan menu ini pengelola perpustakaan

berusaha untuk mencocokkan data koleksi yang ada di dalam database

Senayan dengan kondisi riil koleksi di rak.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

20

7. System

Menu system merupakan menu yang disediakan oleh pengembangan

Senayan untuk melakukan kegiatan mengaturan terhadap perangkat lunak

secara umum. Dengan menfaatkan menu ini penggunakan dapat

membubuhkan identitas perpustakaan, mengatur bahasa pengantar dan

melakukan backup database Senayan.

8. Reporting

Reporting merupakan menu yang menyediakan berbagai laporan terkait

dengan aktivitas perpustakaan dalam memanfaatkan Senayan sebagai

perangkat lunak otomasi. Berbagai laporan yang disajikan dalam

menu reporting antara lain adalah laporan jumlah koleksi yang

dimiliki perpustakaan, laporan transaksi peminjaman, laporan anggota

perpustakaan yang terlambat mengembalikan buku dan laporan

pengunjung perpustakaan.

9. Serial Control

Serial Control merupakan menu yang disediakan untuk melakukan

kegiatan pengelolaan koleksi terbitan berkala.

10. Union Catalog Server

Union Catalog Server merupakan fasilitas atau menu yang disediakan

Senayan untuk membangun katalog induk antar pengguna Senayan.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

21

11. Counter Visitor

Counter Visitor merupakan menu atau fasilitas yang fungsinya sama

dengan presensi. Dengan menu atau fasilitas ini pengelola perpustakaan

dapat memantau jumlah pengunjung yang masuk ke dalam perpustakaan.

Sebagai perangkat lunak yang termasuk dalam kategori free open source

software. (http://www.senayan.diknas.go.id/web2/?q=developers)

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

22

BAB III

GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN STIKES AISYIYAH


SURAKARTA

3.1 Sejarah Singkat

Sekolah tinggi Ilmu Kesehatan Stikes ‘Aisyiyah Surakarta

merupakan lembaga pendidikan tinggi milik pimpinan daerah ‘Aisyiyah

Kota Surakarta. Stikes ‘Aisyiyah Surakarta berdiri berdasarkan Surat

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.

39/D/O/2005. Perjuangan untuk mendirikan pendidikan kesehatan oleh

Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kota Surakarta sudah dimulai sejak tahun

1966. berawal dari berdirinya sekolah bidan ‘Aisyiyah (SBA) pada tanggal

5 mei 1966 berdasarkan SK No. 40/Peed/1966 oleh Hj. Syuhud Rais dan

Hj. Gito Atmojo.

Pada tahun 1981 berdasarkan instruksi Menteri Kesehatan

Republik Indonesia tentang perubahan sistem pendidikan paramedic maka

SBA konversi menjadi Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) ‘Aisyiyah

Surakarta dengan SK Men. Kes RI No. 53/Kep/Diklat/Kes/1981. pada

tahun 1989 SPK juga mengelola Program Pendidikan Bidan.

Pada tahun 1997 SPK ‘Aisyiyah Surakarta dikonversi menjadi

Akademi Kebidanan ‘Aisyiyah Surakarta dengan SK Men. Kes RI No.

HK.00.06.1.1.1156. pada tahun 2002 PDA mendirikan Akademi

Keperawatan ‘Aisyiyah Surakarta berdasarkan SK Mendiknas RI No.


commit to user
231/D/O/2002. PadaPDA
un 2003 tah PH Pendidikan Tinggi
‘Aisyiyah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

23

Surakarta mengembangkan Akademi Kebidanan dan Akademi

Keperawatan ‘Aisyiyah Surakarta untuk digabungkan menjadi Sekolah

Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) ‘Aisyiyah Surakarta. Maka pada tanggal

8 april 2005 berdirilah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIIKES)

‘Aisyiyah Surakarta.

3.2 Visi-Misi

3.2.1 Visi

Menjadikan Perpustakaan STIKES Aisyiyah sebagai sumber informasi

ilmu pengetahuan dalam proses pembelajaran.

3.2.2 Misi

Penyedia informasi layanan untuk penunjang proses pembelajaran,

penelitian dan pengabdian masyarakat untuk menghasilkan lulusan

yang profesional dan islami.

3.3 Gedung atau Ruangan


Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta berlokasi di Jl. Ki Hajar

Dewantara No. 10 Kentingan Surakarta, Luas bangunannya 132,6 x 100

m yang terdiri dari beberapa ruang yaitu :

1. Ruang KASUB.BAG Perpustakaan terdiri dari :

a. Dua meja dan empat kursi

b. Satu almari
c o mmit to user
c. Satu set komput e r
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

24

d. Print laser

2. Ruang Koleksi Terdiri dari :

a. Sepuluh rak koleksi sirkulasi

b. Empat rak koleksi referensi

c. Empat rak majalah dan jurnal

d. Satu rak koran

3. Ruang Baca Terdiri dari :

a. Enam belas meja baca mandiri

b. Dua belas meja baca sirkulasi

c. Tujuh puluh lima kursi sirkulasi

4. Ruang Pelayanan dan Ruang Kerja Teknis Administrasi Terdiri dari :

a. Satu meja counter

b. Empat kursi sirkulasi

c. Satu almari arsip

d. Dua buah komputer

e. Dua buah barcode reader

f. Satu printer

g. Satu scanner

h. Satu mesin ketik

i. Alat-alat penjilidan

j. Perlengkapan buku

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

25

3.4 Koleksi

Adapun koleksi-koleksi yang ada di Perpustakaan STIKES

Aisyiyah Surakarta adalah buku-buku tentang ilmu keebidanan (obstetri),

keperawatan, kesehatan anak, ilmu gizi, kesehatan masyarakat,

farmakologi, mikrobiologi, psikologi, ilmu penyakit, kesehatan reproduksi,

agama, referensi dan umum. Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta ini

merupakan perpustakaan khusus yang melayani peminjaman buku yang

berkaitan dengan kesehatan dan agama. Di dalam koleksi bahan pustaka

terdapat jenis-jenis koleksi bahan pustaka antara lain meliputi: koleksi

peminjaman, koleksi tandon (reservebook). Dengan penjelasan sebagai

berikut :

3.4.1 Koleksi Peminjaman

Koleksi peminjaman yaitu koleksi perpustakaan yang

tersimpan dalam rak secara terbuka. Koleksi tersebut dapat langsung

diambil oleh pemakai dari rak untuk dibaca di ruang baca ataupun

untuk dibawa pulang dengan melalui tatacara yang berlaku. Koleksi

peminjaman ini tersusun dalam rak menurut urutan sandi bukunya,

berdasarkan sistematika klasifikasi DDC (Dewey Decimal

Classification).

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

26

3.4.2 Koleksi Referensi

Buku yang tersimpan dalam koleksi ini merupakan koleksi

simpanan dari seluruh judul yang dimiliki oleh perpustakaan

STIKES Aisyiyah Surakarta yang masing-masing satu eksemplar.

Koleksi ini hanya bisa dibaca di tempat atau di foto copy dan tidak

boleh dibawa pulang.

Jumlah koleksi keseluruhan yang dimiliki oleh Perpustakaan

STIKES Aisyiyah Surakarta sampai dengan maret 2011 adalah 3.272

judul 16.127 eksemplar, terdiri dari :

Tabel 2
Koleksi Karya Cetak
No Jenis Bahan Pustaka Jumlah Judul Eksemplar

1 000 Karya Umum 75 195

2 100 Filsafat 116 346

3 200 Agama 438 1110

4 300 Ilmu Sosial 269 1030

5 400 Bahasa 65 218

6 500 Ilmu-ilmu Murni 90 266

7 600 Ilmu-ilmu Terapan 2162 11789

8 700 Kesenian - -

9 800 Sastra 4 15

10 900 Geografi dan Sejarah 1 1

Jumlah 3272 16127


commit to user
Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah bulan Januari s.d Maret 2011
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

27

Tabel 3
Koleksi Multimedia
No Jenis Bahan Multi Media Jumlah Judul Eksemplar

1 CD/ VCD 13 58

2 E-Journal 48 3285

3 E-Book 50 909

Jumlah 111 4252

Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah bulan Januari s.d Maret 2011.

Tabel 4
Koleksi Serial
No Jenis Bahan Pustaka Jumlah Judul Eksemplar

1 Koran 2 2196

2 Majalah 11 830

3 Jurnal 19 226

Jumlah 32 3252

Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah bulan Januari s.d Maret 2011.

3.5 Struktur Organisasi

Agar dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada pengguna

sesuai dengan kebutuhan masing-masing, maka diperlukan staff yang

profesional, terampil, sesuai dan seimbang untuk dapat melaksanakan

kegiatan-kegiatan perpustaakaan. Oleh karena itu agar kegiatan yang

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

28

dilaksanakan dapat berjalan dengan baik maka diperlukan struktur

organisasi dan pembagian tugas untuk tugas-tugas pokok masing-masing.

Bagan 1
Struktur organisasi perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta

KEPALA

Staff Layanan Teknis Staff Layanan Pengguna

Pembinaan Koleksi Pelayanan Administrasi

Pengadaan Pustaka Layanan Peminjaman

Pengolahan Pustaka Layanan Referensi

Perawatan Koleksi Layanan Informasi

Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah bulan Januari s.d Maret 2011.

3.6 Sumber Daya Manusia

Sebuah lembaga perpustakaan dapat menjalankan fungsi pelayanan

kepada pengguna Secara maksimal apabila didukung oleh para pengelola

perpustakaan yang terlatih serta terdidik dibidang disiplin ilmu


commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

29

perpustakaan. Unsur tenaga perpustakaan ini terdiri dari tenaga

administrasi dan fungsional pustakawan, keduanya berperan dalam

perkembangan sebuah perpustakaan.

Jumlah sumber daya manusia yang mengelola perpustakaan

STIKES Aisyiyah Surakarta sebanyak 4 orang. Berikut merupakan daftar

tenaga pengelola di perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta. Jumlah

karyawan adalah : 4 orang.

Tabel 5
Tenaga Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta
Berdasarkan Pendidikan
No Nama Pendidikan Jabatan

1 Noor Wulan Juniati A.Md D3 Kepala

2 Yusri Damayanti D3 Staff

3 M.Yusuf Choironi A.Md D3 Pustakawan

4 Lilis Sri Lestari A.Md D3 Pustakawan

Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah bulan Januari s.d Maret 2011.

3.7 Pendanaan

Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta melakukan penambahan

koleksi bahan pustaka untuk memenuhi kebutuhan pemakainya.

Pengadaan yang merupakan kegiatan teknis yang memerlukan pendekatan

secara sistematis dan dengan sumber dana dan anggaran yang tersedia.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

30

Dalam hal ini Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta mengadakan

penggadaan koleksi bahan pustaka dengan cara :

3.7.1 Pembelian

Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta membeli koleksi bahan

pustaka setiap tahun, dengan anggaran Rp.100.000.000/tahun yang

berasal dari dana rutin dari BPH dan dana tambahan yang berasal

dari uang denda dan administrasi pengunjung dari luar. Pembelian

koleksi dengan seleksi bahan pustaka, karena sebelum melakukan

pembelian bahan pustaka, terlebih dahulu harus diseleksi agar

bahan pustaka yang akan dijadikan koleksi mampu memenuhi

kebutuhan pemakainya. Adapun prosedur pembelian bahan pustaka

meliputi :

a. Proses seleksi koleksi

b. Pembuatan laporan pembelian bahan pustaka

c. Pengajuan bahan pustaka

d. Penerimaan pembelian koleksi

3.7.2 Hadiah

Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta menerima pemberian

hadiah dari berbagai pihak untuk dijadikan koleksi di perpustakaan.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

31

3.8 Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana perpustakaan adalah semua benda dan barang

fasilitas yang ada diperpustakaan dan digunakan untuk mendukung

terselenggaranya kegiatan perpustakaan. Sarana dan prasarana yang

lengkap, baik, mudah dan enak dipergunakan, menarik bentuk, warna dan

ukurannya, secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan

perhatian citra dan kesan yang baik bagi penggguna perpustakaan. Oleh

karena itu, untuk meningkatkan mutu dan kualitas perpustakaan STIKES

Aisyiyah Surakarta mempunyai sarana dan prasarana sebagai berikut :

Tabel 5
Sarana
Layanan

No Jenis Sarana Layanan Jumlah Kondisi


1 Meja baca mandiri 16 Baik
2 Kursi baca 85 Baik
3 Almari 4 Baik
4 Rak buku dua muka 14 Baik
5 Rak koran 1 Baik
6 Rak majalah dan jurnal 4 Baik
7 Almari katalog 1 Baik
8 Komputer 5 Baik
9 Printer tinta 1 Baik
10 Printer laser 1 Baik
11 Scanner 1 Baik
12 Mesin ketik elektronickommit to 1 Baik

user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

32

13 Meja sirkulali 1 Baik


14 Meja kerja 2 Baik
15 Pesawat intercom 1 Baik
16 Locker 1 Baik
17 Troley 1 Baik
18 Dispenser 1 Baik
19 Jam dinding 1 Baik
20 AC 3 Baik
21 Kotak display CD 1 Baik
22 Barcode reader 2 Baik
23 Rak sepatu 1 Baik
24 Karpet 1 Baik
25 Rak kunci 1 Baik
26 Korden jendela 10 Baik
27 Meja baca 16 Baik
28 Meja counter 1 Baik

Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah bulan Januari s.d Maret 2011.

3.9 Sistem Pelayanan

Sistem pelayanan yang diterapkan di perpustakaan STIKES

Aisyiyah Surakarta adalah sistem pelayanan terbuka dan tertutup, artinya

dalam sistem layanan terbuka pengunjung langsung melihat dan memilih

bahan pustaka yang dikehendaki dalam rak buku dengan prosedur tertentu.

Keuntungan sistem terbukcaomadmailtahto :upseermakai dapat

melakukan browsing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

33

(melihat-lihat koleksi sehingga mendapatkan pengetahuan yang beragam)

dan memberikan kepuasan kepada pengguna karena pengguna dapat

memilih sendiri koleksi yang sesuai dengan kebutuhannya. Dengan

demikian tenaga yang dibutuhkan tidak banyak. Kelemahan sistem terbuka

adalah : pemakai banyak yang salah mengembalikan koleksi pada tempat

semula sehingga koleksi bercampur aduk. Dengan demikian setiap hari

harus mengontrol rak-rak untuk mengetahui buku yang salah letak dan

kehilangan koleksi lumayan besar. Sedangkan dalam sistem layanan

tertutup pengunjung tidak diperkenankan masuk ke rak-rak buku untuk

membaca ataupun mengambil sendiri koleksi perpustakaan. Pengunjung

hanya dapat membaca atau meminjam melalui perugas yang akan

mengambilkan bahan pustaka untuk para pengunjung. Keuntungan sistem

terbuka adalah : koleksi akan tetap terjaga kerapiannya dan koleksi yang

hilang dapaat diminimalkan. Sedangkan kelemahan sistem tertutup adalah :

banyak waktu yang diperlukan untuk memberikan pelayanan, banyak

waktu yang diperlukan untuk mengisi formulir dan menunggu bagi yang

mengembalikaan bahan-bahan pustaka.

3.10 Jenis-jenis Kegiatan Pelayanan

3.10.1 Layanan sirkulasi adalah layanan yang diberikan kepada

pengunjung untuk dapat meminjam dan mengembalikan buku

koleksi perpustakaan. Pengertian layanan sirkulasi : mencakup

semua bentuk kegiatan pencatatan yang berkaitan dengan


commit to user
pemanfaatan,
gunaan pen perpustakaan dengan tepat

guna
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

34

dan tepat waktu untuk kepentingan pengguna jasa perpustakaan.

Pelayanan sirkulasi ada 2 sistem yaitu :

a. Peminjaman buku, dalam peminjaman buku di dalam

perpustakaan terdapat dua sistem yaitu sistem terbuka (open

acces system) dan sistem tertutup (close acces system). Pada

sistem terbuka para pengunjung diperbolehkan mencari dan

mengambil sendiri buku-buku atau bahan pustaka yang

dibutuhkannya. Sedangkan pada sistem tertutup para

pengunjung tidak diperbolehkan mencari dan mengambil sendiri

bahan pustaka yang dibutuhkaannya, jadi hanya petugas yang

bisa mengambil dan mencarikannya.

b. Pengembalian buku, pada pengembalian buku untuk sistem

terbuka dan tertutup memiliki tata cara pengembalian yang sama

yaitu dikembalikan pada bagian sirkulasi pengembalian.

Walaupun tata cara pengembaliannya sama tapi untuk peraturan

pengembalian pada tiap-tiap perpustakaan berbeda-beda yaitu

mengenai jangka waktu ataupun denda yang dikenakan bila

terlambat mengembalikan.

3.10.2 Layanan referensi

Layanan referensi adalah pelayanan dalam menggunakan

buku-buku referensi. Buku-buku referensi sifatnya sebagai buku

petunjuk dapat dimanfaatkan oleh pengguna perpustakaan. Pada


commit to user
layanan
ini referensi
buku- koleksi tidak boleh

dipinjam
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

35

dengan cara dibawa pulang tetapi hanya boleh dibaca atau difoto

copy.

Koleksi buku-buku referensi yang terdapat di perpustakaan

STIKES Aisyiyah Surakarta meliputi : kamus, ensiklopedi,

sumber-sumber biografi, bibliografi, terbitan pemerintah.

3.10.3 Layanan ruang baca

Layanan membaca di perpustakaan merupakan salah satu

jenis layanan, dimana pengunjung membaca dan memakai bahan

pustaka di ruang baca yang tersedia di perpustakaan. Dalam

layanan ini perpustakaan harus menyediakan ruang baca

secukupnya agar pengunjung merasa tidak terganggu dan nyaman

dalam membaca.

Dengan layanan sirkulasi yang biasanya dibatasi dengan

aturan jumlah dan lama peminjaman, kadang-kadang kurang

memenuhi kebutuhan pengguna dalam memanfaatkan sumber

informasi. Oleh karena itu perpustakaan STIKES Aisyiyah

Surakarta menyediakan layanan ruang baca, dimana pengguna

dapat membaca sumber-sumber informasi yang disediakan selama

jam buka.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

36

3.10.4 Internet gratis

Sejak tahun 2010 di perpustakaan STIKES Aisyiyah

Surakarta disediakan internet gratis, sehingga pengunjung bisa

memakainya. Layanan internet gratis diperuntukan bagi semua

mahasiswa STIKES Aisyiyah Surakarta. Dengan komputer

sejumlah sepuluh buah, pengunjung bebas melakukan browsing

tanpa dipungut biaya. Dengan adanya internet gratis ini maka

jumlah pengunjung perpustakaan makin bertambah.

3.10.5 Layanan anggota sekali kunjung

Yaitu layanan yang diberikan kepada mahasiswa dari kampus lain

untuk berkunjung ke perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta

dengan prosedur- prosedur yang telah ditentukan :

a. Dibuka untuk umum khusus hari rabu dan kamis

b. Bersedia mematuhi tata tertib perpustakaan

c. Menyerahkan surat pemberitahuan dari instansi terkait

d. Menunjukan kartu identitas diri yang berlaku

e. Membayar uang administrasi Rp. 5.000,-

f. Berhak mengcopy koleksi buku minimal 2 eksemplar.

3.11 Jadwal Layanan Perpustakaan

Pelayanan Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta di buka

setiap hari kerja dengan jamcomlamyaint aton upsaedra tabel berikut

ini :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

37

Tabel 6
Jadwal layanan Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta
No Hari Waktu
1 Senin s.d Kamis 08.00 s.d 16.00 WIB
2 Jum’at 08.00 s.d 11.00 WIB
13.00 s.d 16.00 WIB
3 Sabtu 08.00 s.d 14.00 WIB
Sumber : Perpustakaan STIKES Aisyiyah Surakarta Februari s.d Maret 2011.

3.12 Tata Tertib

3.12.1 Tentang Keanggotaan

Persyaratan menjadi anggota perpustakaan

a. Civitas akademika STIKES Aisyiyah Surakarta.

b. Mengisi formulir pendaftaran.

c. Menyerahkan pasfoto 2x3 (2 lembar), 3x4 (1 lembar).

d. Membayar administrasi pendaftaran anggota sebesar Rp.3000,-

3.12.2 Tata Tertib Hal Peminjaman

a. Semua buku koleksi perpustakaan boleh dibaca ditempat.

b. Peminjaman buku maksimal 3 eksemplar selama 1 minggu

untuk koleksi sirkulasi.

c. Khusus koleksi referensi dan reserve book (buku tandon)

hanya boleh di baca di tempat atau difoto copy.

d. Peminjam bertanggung jawab aatas peminjaman buku.

e. Tidak boleh meminjam buku dengan kartu orang lain.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

38

f. Terlambat mengembalikan buku dikenakan denda Rp. 500,-

/eks/hari.

g. Untuk dosen boleh meminjam buku maksimal 10 buah dalam

waktu 1 bulan.

h. Untuk mahasiswa maksimal 3 buku dalam waktu 1 minggu.

i. Untuk karyawan maksimal 5 buku dalam waktu 1 bulan.

3.12.3 Pemeliharaan Buku yang dipinjam

Apabila buku yang dipinjam hilang atau rusak, peminjam

harus segera melaporkan kepada petugas perpustakaan :

a. Peminjam mengganti buku yang dipinjam sesuai judulnya.

b. Peminjam bisa mengganti uang/biaya sebesar harga buku yang

dipinjam.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

39

BAB IV

PEMBAHASAN MASALAH

Untuk meningkatkan kualitas layanan dan kemudahan bagi pengguna

dalam mencari informasi dan memanfaatkannya, Sudah kurang lebih dua tahun,

Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta menggunakan program Senayan.

Senayan memiliki karakter yang berbeda dengan program penelusuran lainnya,

karena Senayan merupakan program open source. Dengan program Senayan

pengguna bisa mencari bahan pustaka melalui OPAC. OPAC Senayan sebagai

media penelusuran informasi menggunakan jenis penelusuran kata kunci (keyword

searching).

4.1 Langkah-langkah penelusuran bahan pustaka melalui OPAC Senayan di

perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

Penelusuran bahan pustaka adalah suatu cara yang dilakukan

pemustaka untuk dapat menemukan bahan pustaka/ koleksi perpustakaan

yang di butuhkannya di perpustakaan. Untuk mendukung kegiatan

penelusuran tersebut perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta

menggunakan OPAC Senayan open source dalam penelusuran bahan pustaka.

Langkah-langkah penelusuran OPAC di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta adalah sebagai berikut :

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

40

Saat pemustaka datang ke Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta,

sebelum mencari bahan pustaka yang berupa buku ke rak, pemustaka melakukan

penelusuran terlebih dahulu di katalog OPAC dengan komputer yang telah

tersedia di STIKES ‘Aisyiyah Surakarta. Penelusuran ini hanya bisa di

lakukan di area STIKES ‘Aisyiyah saja karena masih intranet. Jika penelusur

menggunakan komputer yang ada di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah, maka

akan langsung muncul tampilan awal penelusuran.

Berikut ini ada beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh

pemustaka dalam kegiatan penelusuran bahan pustaka melalui OPAC

Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah.

1. Melalui Pengarang

Bahan pustaka dapat ditelusur melalui pengarang, dapat juga

mencakup nama penerjemah, ilustrator, maupun editor. Nama pengarang

hendaknya diketik secara utuh tidak perlu dibalik tetapi bila di balik juga

bisa dan tidak perlu dituliskan gelar akademik, maupun gelar kehormatan.

Bila pemustaka menelusur melalui pengarang maka kita tinggal mengetik

nama pengarang yang kita kehendaki, sebaiknya nama diketik secara utuh

tetapi dapat juga diketik tidak utuh. Gelar akademik tidak perlu

dicantumkan dalam penelusurannya. Huruf besar maupun kecil tidak

menjadi permasalahan.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

41

Gambar 1
Tampilan awal OPAC

Tampilan awal OPAC berisi menu-menu seperti informasi perpustakaan

STIKES ‘Aisyiyah, koleksi-koleksi bahan pustaka yang baru saja di masukan

dalam OPAC.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

42

Gambar 2

Pencarian koleksi melalui pengarang

Pencarian koleksi menggunakan kata kunci pengarang bisa dilakukan

dengan cara mengetikan nama pengarang kemudian klik pencarian, misal

Notoatmojo lalu klik pencarian.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

43

Gambar 3

Tampilan hasil penelusuran

Pada tampilan di atas menunjukkan bahwa buku dengan pengarang

Notoatmojo berjumlah 11 buah. Untuk mengetahui status dan keberadaan dari

bahan pustaka tersebut tinggal kita klik salah satu bahan pustaka yang kita

inginkan pada detail record tersebut. Maka akan muncul tampilan bibliografi pada

buku tersebut.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

44

Gambar 4

Tampilan detail buku

Gambar 5 Lanjutan detail buku

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

45

Gambar 6

Lanjutan detail buku

Detail buku berisi tampilan mengenai kelengkapan buku tersebut,

letaknya , call number, pengarang, penerbit, tahun terbit, gambar sampul buku,

dan juga berisikan keterangan mengenai ketersediaan buku tersebut.

2. Melalui judul

Bahan pustaka dapat ditelusur melalui judul yaitu sebagai salah

satu bagian/daerah dari deskripsi bibliografi. Untuk menelusur judul dapat

diketik secara secara utuh maupun setengahnya. Judul dapat diketik

dengan huruf besar maupun huruf kecil. Bila pemustaka menelusur melalui

judul maka kita tinggal mengetik judul buku yang kita kehendaki,

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

46

sebaiknya judul diketik secara utuh tetapi dapat juga diketik tidak utuh.

Huruf besar maupun kecil tidak menjadi permasalahan.

Gambar 7
Penelusuran melalui judul

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

47

Pencarian koleksi menggunakan kata kunci judul bisa dilakukan

dengan cara mengetikan judul buku tersebut kemudian klik pencarian, misal

keperawatan anak lalu klik pencarian.

Gambar 8

Tampilan hasil penelusuran

Pada tampilan di atas menunjukkan bahwa buku berjudul keperawatan

anak berjumlah 13 buah. Untuk mengetahui status dan keberadaan dari bahan

pustaka tersebut tinggal kita klik salah satu bahan pustaka yang kita inginkan pada
commit to user
detail record tersebut. Maka akan muncul tampilan bibliografi pada buku tersebut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

48

Gambar 9

Tampilan detail buku

Gambar 10 Lanjutan detail buku

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

49

Gambar 11

Lanjutan detai buku

Detail buku berisi tampilan mengenai kelengkapan buku tersebut, letaknya , call number, pengara

dan juga berisikan keterangan mengenai ketersediaan buku tersebut.

3. Melalui Subjek

Bahan pustaka dapat ditelusur melalui subjek bahan pustaka

tersebut. Subjek adalah topik yang dibahas pada bahan pustaka tersebut.

Subjek dapat diketik menggunakan huruf kecil maupun huruf besar.

Penelusuran melalui subjek hasil penelusuran akan lebih luas. Karena limit

(batasan tampilan penelusuran tersedia 10 sampai dengan 1000). Bila

pemustaka menelusur melcaolumimsiutbtjoekusdeerngan mengetik

topik/subjek yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

50

dikehendaki. Huruf besar maupun kecil tidak menjadi permasalahan.

Misalnya, pemustaka mengetik subjek keperawatan maka tampilannya

sebagai berikut :

Gambar 12

Penelusuran melalui subjek

Pencarian koleksi menggunakan kata kunci subjek bisa dilakukan

dengan cara mengetikan subjek buku tersebut kemudian klik pencarian, misal

keperawatan lalu klik commit to user


pencarian.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

51

Gambar 13

Tampilan hasil penelusuran

Pada tampilan di atas menunjukkan bahwa buku bersubjek keperawatan

berjumlah 386 buah. Untuk mengetahui status dan keberadaan dari bahan pustaka

tersebut tinggal kita klik salah satu bahan pustaka yang kita inginkan pada detail

record tersebut. Maka akan muncul tampilan bibliografi pada buku tersebut.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

52

Gambar 14
Tampilan detail buku

Gambar 15 Lanjutan detail buku

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

53

Gambar 16

Lanjutan detail buku

Detail buku berisi tampilan mengenai kelengkapan buku tersebut,

letaknya , call number, pengarang, penerbit, tahun terbit, gambar sampul buku,

dan juga berisikan keterangan mengenai ketersediaan buku tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa penelusuran melalui subjek (subject)

tampilan penelusuran lebih luas karena limit disediakan dari 10 sampai dengan

1000. Sehingga pemustaka disajikan berbagai jenis buku dengan subjek yang

dikehendaki.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

54

4.2 Kelebihan, kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan pustaka

melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta

Semua sistem pasti mempunyai kelebihan dan kelemahan. Begitu

juga dengan program OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta mempunyai kelebihan dan kelemahan. Adapun kelebihan dan

kelemahan dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Kelebihan OPAC Senayan

a. Pengguna dapat mengetahui keberadaan koleksi dan status koleksi

apakah sedang dipinjam atau tidak, apakah sedang tersedia atau

sedang dipinjam, berapa lama dipinjam, kapan dikembalikan dan

sebagainya.

b. Tampilan dari OPAC Senayan lebih menarik karena terdapat gambar

dari sampul buku, sehingga pemustaka menjadi tertarik untuk

melakukan kegiatan penelusuran bahan pustaka.

c. Menu penelusuran yang disediakan seperti pengarang, judul dan

Subjek dengan mudah dimengerti dan tidak menimbulkan kesulitan

dalam kegiatan penelusuran pemustaka.

d. OPAC Senayan menggunakan bahasa Indonesia sehingga pemustaka

lebih mudah dalam melakukan penelusuran.

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

55

2. Kelemahan OPAC Senayan

a. Tampilan judul buku tidak urut abjab.

b. Susunan katalong tidak sesuai dengan pedoman katalogisasi.

Seharusnya tempat terbit, penerbit lalu tahun terbit, tapi disini

susunannya penerbit, tahun terbit lalu baru tempat penerbit.

c. Terdapat catatan yang seharusnya bisa di isi abstrak tapi tidak di isi.

d. OPAC hanya bisa di akses di area STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

4.3 Cara mengatasi kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan

pustaka melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta

Berdasarkan kelemahan- kelemahan yang muncul, penulis berusaha

mencari cara mengatasi kelemahan tersebut di atas. Cara mengatasi

kelemahan yang muncul yang dapat penulis sampaikan adalah sebagai

berikut :

a. Perlu peningkatan pada sumber daya manusia agar dapat menguasai

hardware maupun software pada program perpustakaan OPAC

Senayan misalnya melalui pendidikan dan pelatihan khusus sehingga

setiap pustakawan yang bertugas dapat menguasainya. Dan mampu

mengembangkan program Senayan agar lebih baik lagi.

b. Seharusnya jaringannya di sambungkan ke internet sehingga bisa di

akses dimanapun dan kapanpun.


commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

56

BAB V

PENUTUP

5.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil dari Praktek Kerja Lapangan yang penulis

laksanakan di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta, penulis dapat

memberi kesimpulan, antara lain

5.1.1 Langkah-langkah penelusuran bahan pustaka melalui OPAC

Senayan di perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

a. Malalui pengarang

Pencarian koleksi menggunakan kata kunci pengarang bisa

dilakukan dengan cara mengetikan nama pengarang kemudian klik

pencarian, misal Notoatmojo lalu klik pencarian. Maka akan muncul

buku dengan pengarang Notoatmojo. Untuk mengetahui status dan

keberadaan dari bahan pustaka tersebut tinggal kita klik salah satu

bahan pustaka yang kita inginkan lalu klik pada detail record

tersebut. Maka akan muncul tampilan bibliografi pada buku tersebut.

b. Melalui judul

Pencarian koleksi menggunakan kata kunci judul bisa dilakukan

dengan cara mengetikan judul buku tersebut kemudian klik

pencarian, misal keperawatan anak lalu klik pencarian. Maka akan

muncul judul buku ycoanmgmyitantog udsieinr ginkan, Untuk

mengetahui status
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

57

dan keberadaan dari bahan pustaka tersebut tinggal kita klik salah

satu bahan pustaka yang kita inginkan lalu klik pada detail record

tersebut. Maka akan muncul tampilan bibliografi pada buku tersebut.

c. Melalui subjek

Pencarian koleksi menggunakan kata kunci subjek bisa dilakukan

dengan cara mengetikan subjek buku tersebut kemudian klik

pencarian, misal keperawatan lalu klik pencarian. Maka akan muncul

judul buku dengan subjek keperawatan, Untuk mengetahui status dan

keberadaan dari bahan pustaka tersebut tinggal kita klik salah satu

bahan pustaka yang kita inginkan lalu klik pada detail record

tersebut. Maka akan muncul tampilan bibliografi pada buku tersebut.

5.1.2 Kelebihan, kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan

pustaka melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES

‘Aisyiyah Surakarta

Semua sistem pasti mempunyai kelebihan dan kelemahan.

Begitu juga dengan program OPAC Senayan di perpustakaan STIKES

‘Aisyiyah Surakarta mempunyai kelebihan dan kelemahan. Adapun

kelebihan dan kelemahan dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Kelebihan OPAC Senayan

a. Pengguna dapat mengetahui keberadaan koleksi dan status

koleksi apakah secdoamngmditiptoinujasmer atau tidak.


perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

58

b. Tampilan dari OPAC Senayan lebih menarik karena terdapat

gambar dari sampul buku.

c. Menu penelusuran yang disediakan seperti pengarang, judul, dan

Subjek dengan mudah dimengerti dan tidak menimbulkan

kesulitan dalam kegiatan penelusuran pemustaka.

d. OPAC Senayan menggunakan bahasa Indonesia sehingga

pemustaka lebih mudah dalam melakukan penelusuran.

2. Kelemahan OPAC Senayan.

a. Tampilan judul buku tidak urut abjab.

b. Susunan katalong tidak sesuai dengan pedoman katalogisasi.

Seharusnya tempat terbit, penerbit lalu tahun terbit, tapi disini

susunannya penerbit, tahun terbit lalu baru tempat terbit.

c. Terdapat catatan yang seharusnya bisa di isi abstrak tapi tidak di isi.

d. OPAC hanya bisa di akses di area STIKES ‘Aisyiyah Surakarta.

5.1.3 Cara mengatasi kelemahan yang muncul dalam penelusuran bahan

pustaka melalui OPAC Senayan di perpustakaan STIKES

‘Aisyiyah Surakarta.

Berdasarkan kelemahan- kelemahan yang muncul, penulis

berusaha mencari cara mengatasi kelemahan tersebut di atas. Cara

mengatasi kelemahan yang muncul yang dapat penulis sampaikan


commit to user
adalah sebagai
: berikut
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

59

a. Perlu peningkatan pada sumber daya manusia agar dapat

menguasai hardware maupun software pada program perpustakaan

OPAC Senayan misalnya melalui pendidikan dan pelatihan khusus

sehingga setiap pustakawan yang bertugas dapat menguasainya.

Dan mampu mengembangkan program Senayan agar lebih baik

lagi.

b. Seharusnya jaringannya di sambungkan ke internet sehingga bisa di

akses dimanapun dan kapanpun.

5.2 SARAN

Setelah mengamati kondisi di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah

Surakarta, penulis mengemukakan saran yang mungkin dapat bermanfaat bagi

kelancaran kegiatan di Perpustakaan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta sebagai

berikut :

a. Penambahan jumlah komputer untuk penelusuran informasi agar

tidak antri sehingga penelusuran yang dilakukan lebih maksimal.

b. Dalam sistem pelayanannya perlu ditingkatkan lagi, khususnya pada

pendidikan pengguna, sebab berdasarkan pengamatan penulis, masih

banyak mahasiswa yang tidak menggunakan OPAC dalam

penelusuran bahan pustaka dan masih mengandalkan penelusuran

commit to
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.i

60

secara manual. Sehingga masih perlu adanya promosi tentang OPAC

Senayan.

c. Untuk meningkatkan pelayanan kepada pemustaka di perpustakaan

STIKES ‘Aisyiyah Surakarta perlu menambah pegawai, karena

Sumber Daya Manusia yang ada sekarang di rasa masih kurang.

commit to

Anda mungkin juga menyukai