Diskusi 7
Diskusi 7
permasalahanya.
Akuntansi dana merupakan salah satu alternatif sistem akuntansi di sektor publik yang
dikembangkan dari basis kas dan prosedur pengendalian anggaran. Berbeda dengan sektor
swasta, organisasi sektor publik memiliki tujuan-tujuan yang spesifik. Sumber daya yang ada
pada organisasi sektor publik harus digunakan dengan tujuan tertentu. Misalnya Pemerintah
mendapatkan pinjaman dari World Bank sebesar 12 miliar rupiah untuk penanganan kasus
stunting di Indonesia, maka dana tersebut harus digunakan sesuai dengan peruntukannya,
yaitu penanganan kasus stunting. Adanya keterbatasan penggunaan dana memberikan
implikasi akan suatu kewajiban untuk memberikan pertanggungjawaban kepada pihak penyedia
dana (donatur). Oleh sebab itu, organisasi-organisasi nirlaba dan institusi pemerintah
menggunakan akuntansi dana untuk mengontrol dana yang terikat atau dibatasi
penggunaannya (restricted fund) tersebut sekaligus untuk menjamin adanya ketaatan atas
persyaratan yang ada. Dalam sektor publik, dana kas cukup penting dan berpengaruh pada
pengambilan keputusan. Besarnya dana kas sangat mempengaruhi anggaran organisasi sektor
publik, sehingga sistem akuntansi amat memprioritaskan pengelolaan dana kas.
Sistem akuntansi dana mengakui transaksi organisasi saat komitmen disepakati. Ini berarti
bahwa transaksi tersebut bukan diakui saat kas dibayar atau diterima, juga bukan saat faktur
diterima atau dikeluarkan, tetapi pada saat pesanan dikirimkan atau diterima.
Sebagai contoh, suatu instansi memesan ATK sebanyak 30 set kepada supplier langganan
dengan harga yang diketahui sebesar Rp700.000 per set ATK. Saat pesanan tersebut
dikirimkan, instansi tersebut membuat jurnal:
Debit Kredit
Alat Tulis Kantor Rp21.000.000
Pesanan yang dikirimkan kepada pemasok Rp21.000.000
Ketika tagihan atau faktur dikirimkan dari pemasok, tagihan bisa berbeda, dengan beberapa faktor yang
mempengaruhi yaitu: supplier mungkin tidak memiliki stok persediaan sebanyak 30 set, harganya dapat
berubah, manajemen menentukan harga yang salah, dan sebagainya. Misal faktur yang dikirimkan
pemasok atas transaksi tersebut adalah sebesar Rp21.600.000. Perbedaan tersebut disebabkan adanya
kenaikan harga. Jurnal yang dibuat yaitu:
Debit Kredit
Pesanan yang dikirimkan kepada pemasok Rp21.000.000
Alat Tulis Kantor Rp600.000
Pemasok Rp21.600.000
Dengan sistem akuntansi dana, organisasi mengakui pengiriman pesanan sebagai suatu komitmen untuk
memasukkan pengeluaran dan selanjutnya rekening mencatat komitmen itu, Oleh karenanya, sistem
akuntansi dana ini juga disebut dengan sistem akuntansi komitmen.
Permasalahan terkait akuntansi akrual muncul dalam akuntansi dana. Manajer menpunyai masalah
pengeluaran anggaran di bawah target dalam bulan tertentu, dimana penebusan kekurangan tersebut
pada anggaran periode berikutnya. Di basis akrual, seluruh anggaran yang telah dipakai dapat ditandai
dengan tambahan pesanan yang dikirimkan dan faktur yang diterima sebelum pencatatan. Dalam
akuntansi dana, manajer dapat mengirimkan pesanan beberapa hari sebelum akhir tahun untuk
“memenuhi” anggaran. Akuntansi dana memberikan peluang kontribusi pada cadangan umum di akhir
tahun dan menjadikan kontribusi itu sebagai pembiayaan.
Sumber: