Anda di halaman 1dari 2

Soal!

1. Jelaskan peran perempuan dalam sistem politik di Indonesia! Kaitkan analisis Anda
dengan konsep politik, seperti budaya patriarki, perspektif gender dan kesetaraan
gender!
2. Apakah Anda setuju dengan konsep politik tersebut?Jelaskan!

3. Mengapa perempuan menjadi kelompok yang penting dalam kajian kekuatan sosial-
politik?
4. Kekuatan dan kelemahan politik peran perempuan di badan legislatif, badan eksekutif
dan badan legislatif.

Jawab!

1. Keprihatinan terhadap kondisi kaum perempuan dalam memperjuangkan dan


memenuhi hak-hak perempuan, tidaklah luput dari anggapan bahwa kondisi
perempuan di Indonesia sangatlah tidak seimbang dalam hal pemenuhan aspirasi
untuk memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia. Ketidakadilan dalam
kesetaraan gender menjadi momok besar bagi permasalahan saat ini. Selain masalah
kesetaraan gender, masalah lain yang terjadi yaitu adalah setiap partai harus mengisi
kuota perempuan minimal 30 persen yang terangkum dalam Peraturan Komisi
Pemilihan Umum (PKPU) No.7/2013 pasal 27 ayat(1) huruf b menyangkut kuota 30
persen keterwakilan calon legislatif(caleg) perempuan di setiap daerah
pemilihan(dapil), perlu diperkuat.
Sejak dikeluarkannya peraturan tersebut sudah selayaknya partai politik mulai
memikirkan akan kualitas dari caleg perempuan sendiri, supaya nantinya ketika duduk
di parlemen sudah memiliki pengetahuan akan masalah perempuan yang krusial dan
diharapkan dapat terus terakomodir dalam setiap pembuatan kebijakan yang
berorientasi pada permasalahan perempuan di Indonesia.
2. Tidak setuju dengan konsep politik tersebut. Karena pada dasarnya hak-hak
perempuan untuk mengisi lebih banyak kuota di parlemen harus lebih diperhatikan.
Khususnya untuk mengatasi masalah-masalah diskriminasi perempuan di Indonesia
saat ini.
3. Karena peran politik perempuan dari perspektif kalangan feminisme radikal adalah
dimana terjadinya transformasi total peran perempuan di ranah domestik ke ranah
publik. Dominasi budaya patriarkhi seolah memberi garisan tegas bahwa antara
perempuan dan politik merupakan dua dunia yang berbeda dan tidak dapat bersinergi
satu dengan yang lainnya. Dengan kondisi seperti ini, maka terlihat jelas peran
perempuan semakin minim untuk dapat terjun ke dunia politik. Oleh karena itu
berperan aktif di ranah politik merupakan pembuktian kemampuan intelegensia
sekaligus aktualisasi diri bagi kaum hawa. Keterlibatan perempuan dengan politik
berarti membukakan akses bagi perempuan untuk ikut menentukan kebijakan publik.
Sebab masalah yang dihadapi masyarakat selama ini juga merupakan masalah
perempuan.
4. Kekuatan peran perempuan dalam politik di legislatif yaitu perempuan lebih
cenderung memahami dan mengerti dengan kondisi masyarakatnya. Dan kelemahan
peran perempuan dalam bidang politik di legislatif yaitu masih percaya dengan
budaya masyarakat Indonesia yang belum tentu pasti terjadi.

Terima Kasih

Sumber :

• Materi pengayaan sesi 7 ( Gender Dalam Komunikasi Politik Aktivitas Partai Islam)

• https://kompasiana.com/pentingnya-perempuan-dalam-kancah-perpolitikan

• https://journal.uinmataram.ac.id/politea

• https://core.ac.uk/download/pdf/266979356.pdf

Anda mungkin juga menyukai