KEBIDAN KOMUNITAS

Nama : R. Nadilah Safutri Ns

Nim : P07524121086

Prodi : D-III Kebidanan

Dosen Pengampuh : Dr. Elisabet Surbakti,SKM,M.Kes

A. Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan Masyarakat adalah upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan

masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan,
Kesadaran serta mamanfaatkan sumber daya melalui penetapan kebijakan program Kegiatan
dan pendampingan yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarat desa

Contoh pemberdayaan masyarakat dari berbagai bidang:

a) kampung wisata

Memunculkan ide bagi masyarakat di kota atau wilayah tertentu untuk membuat
wilayah tersebut menjendi destinan wisata, misalnya kampung warna warni di koto Malang

b) Pelatihan UMKM

Dengan adanya UMKM di desa-desa, perekonomian masyarakat akan terbantu.

Pelatihan ini membuat kualitas barang dan jasa serta pelayanan menjadi jauh lebih baik.

c) Pelathan BUMDes

BUMDes mempatan watu usaha desa berbadan hukum yang dikelola oleh pemerintah
desa.
 d) Sangar tari

Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat setemput untuk menarikan

tari daerah yang Sesuai dengan budaya setempat.

e) Pelatihan IT

Aparat desa yang bekerja di kantor desa ataupun kantor lingkungan haruslah memiliki
kemampuan di bidang teknologi, minimal bisa mengoperasian komputer.

B. Participatory Rural Appraisal(PRA)

Penyempurnaan metode pendekatan pembangunan, yang sesungguhnya berbasis pada

Keterlibatan maryarakat secara menyeluruh mulai dari studi awal, perencanaan, Pelaksanaan,
pengawasan dan evaluasi.

Teknik-teknik yang dapat digunakan dengan berangkat dari metode PRA (Chambers
Conway, 1992)

a. Pengumpulan data fekunder

b. Wawancara Informan kunnci

C. Wawancara Semi terstruktur

d. Diskusi kelompok terfokus(FGD)

e. Pemetaan dan permodelan partisipatif

f. Transek jalan kaki(berkeliling bersama masyarakat)

C. Menggunakan/memanfaatkan fasilitas potensi yang ada di masyarakat.

Masalah kesehatan pada umumnya disebabkan rendahya status sosial ekonomi yang
akibatkan ketidak tahuan dan ketidakmampuan memelihara diri sendiri (self care) Sehingga
apabila hal ini berlangsung terus menerus akan berdampak pada status tesehatan Keluarga
dan maryarakat produktivitasnya. Peran serta masyarakat di wujudkan dalam bentuk upaya
kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) yg sejenisnya:

a POSYANOU (Pos Pelayanan terpadu)

b. DANA SEHAT
c. pos UKK(Pos Upaya Kesejahteraan Kerja)

d. SBH (satuan karya bakti Hurada)

e. POLINDES(Ppondok Bersalin Desa)

f. POSKESTREN(Pos Kesehatan Pesantren)

g. LSM (Lembaga swaday Masyrakat)

D. Metode pengambilan data partisipatif

Salah fan metode pengumpulan data kualitatif yang dilakukan dengan melakukan
Observasi secara dekat dengan sekelompok orang / budaya / manyarakat beserta kebiasaan
mareka dengan cara melibatkan diru secara intensif kepada budaya-budaya tersebut dalam
Waktu yang panjang, untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang kebiasaan dan
budaya orang tersebut.

Tujuan Observasi partisipasi adalah merekam situasi/ peristiwa dalam kejadian

sebenarnya (seperti apa adanya) pada suatu kelompok tertentu.

E. Pembuatan Instrumen.

Alat bantu yang digunakan untuk mendapatkan data penelitian Tampa Instrumen tidak
akan bisa mengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian.

Instrumen penelitian memiliki fungsi yang digunakan sebagai alat dalam mengumpulkan
data yang diperlukan dalam suatu penelitian. Dengan adanya Instrumen penelitian,maka akan
mengetahui sumber data yang akan di teliti dan jenis datanya, teknik pengumpulan datanya,
instrumeb pengumpulan datanya, langkah penyusunan instrumen penelitian tersebut serta
mengetahui validitas,tebilitas,tingkat kesukuran daya pembeda,dan pengecoh/distractor suatu
data dalam penelitian.

F. Wawancara semi terstruktur data keluarga dan fasilitas kesehatan dan data
masyrakat
a. Mapping
Proses pembuatan peta atau grafik yang mewakili suatu wilayah atau konsep dalam
bentuk visual.ini melibatkan pengempulan data gorofis,iformasi spasial,atau informasi
lainnya,dan mengubahnya menjadi representasi grafis yang dapat di mengerti.
b. Pohon masalah
Suatu alat atau teknikatau pendekatan untuk mengidentifikasi dan menganalisis
masalah.Analisis pohon masalah mengambarkan rangkaian hubungan sebsb akibat
dari beberapa faktor yang saling terkait.
c. Historical profile
Alat untuk menilai perubahan bertahaap yang di kuat oleh penyebabnya.
d. FGD(Focos Grup Discussion)
Melakukan diskusi pada suatu forom yang terdiri dari orang-orang yag anggap
memiliki pengetahuan brlebih mengenai kondisi social di lokasi penelitian.
Misalnya,para tokoh masyraakat,perwakilan masyrakat rentan,aktiviv social yang ada
disana,dan lain sebagainya.Diskusi dalam forom ini jua tentunya di batasi pada apa
yang menjadi topic diskusinya,biasanya topic tersebut membahas seputar apa saja
yang menjadi kebutuhan,potensi,peluang,dan permasalahan yang ada di
masyarakat.Apabila hal-ha tersebut telah tertetapkan dengan baik,maka tentunya juga
dapat menjadi dasar dari pembuatan usaha social.