Pada dasarnya, alam memiliki dua sifat yang paling mendasar. Pertama, bersifat
`tetap, artinya alam tidak pernah berubah sejak dulu sampai kini. Semua hal yang tidak
berubah itu dijadikan masyarakat minangkabau sebagai dasar atau landasan hukum dan
rumusan adat. Landasan itu disebut “adat babuhua mati”. Kedua, bersifat tidak tetap artinya
alam dapat berubah-berubah sesuai dengan kodratnya. Semua itu disebabkan oleh keadaan,
situasi dan cuaca. Sifat ini juga dijadikan oleh orang minangkabau sebagai rumusan
membuat adat, yang disebut dengan “adat babuhua sintak”.
Kedua hal ini dijadikan sebagai falsafah “alam takambang jadi guru”.
Alam merupakan tempat hidup dan sumber kehidupan manusia. Maka dari itu
manusia haruslah memanfaatkan alam dengan seoptimal mungkin. Semua yang terdapat di
Alam ini, memiliki kegunaannya masing-masing serta memiliki makna penciptaannya.
Nan lunak ditanam baniah Nan kareh dibuek ladang Nan bancah palapeh itiak Ganangan
ka tabek ikan Bukik batu ka tambang ameh Padang laweh bakeh taranak.
Ka rimbo babungo kayu Ka sungai babungo pasia Ka lawik babungo karang Ka sawah
babungo padi Ka tambang babungo ameh.
Pada hakikatnya, adat ini ialah kelaziman yang terjadi sesuai dengan kehendak Allah.
Maka, adat Minangkabau tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Hal itu melahirkan
konsep dasar pelaksanaan adat dalam kehidupan masyarakat Minangkabau, yakni adat
basandi syarak, syarak basandi kitabullah dan syarak mangato, adat mamakai. Dari konsep
itu lahir pulalah falsafah dasar orang Minangkabau yakni alam takambang jadi guru.
Adat nan sabana adat menempati kedudukan tertinggi dari empat jenis adat di
Minangkabau, sebagai landasan utama dari norma, hukum, dan aturan-aturan masyarakat
Minangkabau. Semua hukum adat, ketentuan adat, norma kemasyarakatan, dan peraturan-
peraturan yang berlaku di Minangkabau bersumber dari adat nan sabana adat.
Adat nan taradat disebut juga adat babuhua sentak, artinya dapat diperbaiki, diubah, dan
diganti. Fungsi utamanya sebagai peraturan pelaksanaan dari adat Minangkabau. Contoh
penerapannya antara lain dalam upacara batagak pangulu, turun mandi, sunat rasul, dan
perkawinan, yang selalu dipagari oleh ketentuan agama, di mana syarak mangato adaik
mamakaikan.
4. Adat Istiadat
`Adat istiadat merupakan aturan adat yang dibuat dengan mufakat niniak mamak dalam
suatu nagari. Peraturan ini menampung segala kemauan anak nagari yang sesuai menurut
alua jo patuik, patuik jo mungkin. Adat istiadat umumnya tampak dalam bentuk
kesenangan anak nagari seperti kesenian, langgam dan tari, dan olahraga.
Daftar Pustaka
https://www.boyyendratamin.com/2019/07/makna-dan-hakikat-falsafat-minangkabau.html
https://dutadamaisumaterabarat.id/alam-takambang-jadi-guru/
http://eprints.uny.ac.id/67420/3/Bab%20II.pdf
https://www.pasbana.com/2017/06/ada-4-tingkatan-adat-di-minangkabau-ini.html
Nama siswa :
Kelas :
Tema :
Tujuan pembelajaran :
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu memahami pengetahuan nilai
dasar adat Minangkabau (tau jo adat nan ampek)
dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
1. Kerjakan tugas dibawah ini:
- Jelaskan pengertian ABS-SBK
- Jelaskan pengertian Tau diadaiak nan ampek
- Sebutkan contoh dasar adat minangkabau
2. Langkah-Langkah Kegiatan:
1. Sebelum mengisi lembar kerja di bawah ini, bacalah terlebih dahulu penjelasan
tentang Nilai Dasar Adat Minangkabau
2. Berdasarkan uraian di atas, tuliskanlah contoh tau diadaiak nan ampek (adaiak
nan sabana adaiak, adaiak nan taradaik, adaiak nan diadaiakan, dan adaiak
istiadaik).
`
Contoh Tau diadaiak nan ampek
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
3. Dijadikan sebagai apakah adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah oleh orang
minangkabau?
a. Filsafah hidup
b. Dasar adat
c. Pedoman hidup
d. Keadaan hidup
`
4. Adat yang tidak boleh diubah lagi adalah pengertian dari…
a. Adat nan diadaikan
b. Adat nan sabana adaik
c. Adat nan babubua mati
d. Adat nan babubua sentak
5. Adat yang bersifat tidak mutlak, dapat dimodifikasi, maupun ditambah atau
dikurangi adalah pengertian dari…
a. Adat nan diadaikan
b. Adat nan sabana adaik
c. Adat nan babubua mati
d. Adat nan babubua sentak
Kunci Jawaban
1. A
2. D
3. B
4. C
5. D
PENGAYAAN
Diberikan kepada peserta didik yang masih belum paham tentang identifikasi masalah
mengenai nilai dasar adat minangkabau.
REMEDIAL
Diberikan kepada peserta didik yang belum menuntaskan Capaian Pembelajaran, dengan
cara diberikan tugas tambahan.