Anda di halaman 1dari 5

Nama : Sauqi Salman Setiawan

NIM : 2305100108
Rombel : 4 - Teknik Elektro

1. Jelaskan hubungan antara gaya yang diterapkan, gaya pegas, konstanta pegas,
perpindahan dan energi potensial !
Berdasarkan percobaan hubungan antara gaya yang diterapkan, gaya pegas, konstanta pegas,
perpindahan dan energi potensial dapat dijelaskan sebagai berikut, gaya pegas berbanding lurus
dengan perpindahan dari posisi setimbangnya. Gaya pegas sebanding dengan konstanta pegas,
semakin besar konstanta pegas semakin besar pula gaya pegas. Gaya pegas sebanding dengan
perpindahan. Semakin besar perpindahan semakin besar pula gaya pegas. Energi potensial
pegas sebanding dengan konstanta pegas, semakin besar konstanta pegas, semakin besar pula
energi potensial pegas.
2. Jelaskan bagaimana menghubungkan dua pegas secara seri atau paralel mempengaruhi
konstanta pegas efektif dan gaya pegas !
Pegas Seri :
Dua pegas yang dirangkai secara seri dapat dianggap sebagai satu pegas tunggal dengan
konstanta pegas yang lebih kecil dari pada konstanta pegas masing-masing pegas dan mereka
juga berbagi beban yang sama.
Pegas Paralel :
Menghubungkan dua pegas secara paralel gaya pegas yang dihasilkan akan lebih besar dari
pada gaya pegas yang dihasilkan oleh masing-masing pegas
Kesimpulan :
Susunan seri menghasilkan konstanta pegas efektif dan gaya pegas lebih kecil dibandingkan
dengan konstanta pegas efektif dan gaya pegas susunan paralel.

Seri
F=k.x Paralel
F = (1/250 + 1/230) . 0,25 = 24/2875 . 0,25 = 0,002 F=k.x
F = (250 + 230) . 0,063 = 30,24
3. Prediksi bagaimana energi potensial yang tersimpan dalam pegas berubah seiring
dengan perubahan konstanta pegas dan perpindahan

Energi potensial yang tersimpan dalam pegas sebanding dengan kuadrat perpindahan pegas.
Kita bisa lihat berdasarkan persamaan E = ½ . k . x^2 , berdasarkan persamaan tersebut bisa
kita ketahui bahwa energi potensial pegas akan meningkat seiring dengan peningkatan
konstanta pegas dan perpindahan pegas. Konstanta pegas yang lebih besar akan menghasilkan
gaya pegas yang lebih besar, sehingga energi potensial pegas yang tersimpan dalam pegas
juga akan semakin besar. Perpindahan yang lebih besar akan menghasilkan gaya pegas yang
besar, dengan demikian energi potensial pegas yang tersimpan dalam pegas juga akan
semakin besar.
Teori
1. Seorang petugas kebersihan berusaha memindahkan rak buku tua yang berat di atas lantai
berkarpet dengan cara mendorong secara tangensial permukaan rak paling atas. Namun, satu-
satunya efek nyata dari upaya ini serupa dengan yang terlihat pada Gambar (slide halaman 12
Geser), dan efek tersebut hilang ketika orang tersebut berhenti mendorong. Rak buku
berukuran tinggi 180,0 cm dan lebar 90,0 cm dengan empat rak setinggi 30,0 cm, semuanya
sebagian berisi buku. Berat total rak buku dan rak buku adalah 600,0 N. Jika orang tersebut
memberikan dorongan sebesar 50,0 N pada rak paling atas sehingga rak paling atas bergeser
secara horizontal sebesar 15,0 cm relatif terhadap rak paling bawah yang tidak bergerak,
tentukan modulus geser rak buku tersebut.
Jawab :
Diketahui :
F = 50,0 N
x = 15,0 cm = 0,15 m
F=k.x
50,0 N = k . 0,15
k = 50,0 N / 0,15 m = 333,33 N/m
Jadi modulus geser rak buku tersebut adalah 333,33 N/m

2. Asumsikan sepotong agar-agar berbentuk kotak dengan dimensi yang diketahui p = 20 cm, l =
5 cm, dan t = 9 cm, yang permukaan bawahnya tetap. Jika gaya geser sebesar 0,50 N diterapkan
pada permukaan atasnya, maka permukaan atas akan mengalami perpindahan sebesar 0,5 cm
relatif terhadap permukaan bawah. Berapakah tegangan geser yang dihasilkan, regangan geser
terukur, dan modulus geser gelatin?
Jawab :
Diketahui :
A = 20 x 5 = 100 cm^2 = 0,01 m^2
F = 0,5 N
x = 0,5 cm = 0,005 m
L0 = 9 cm = 0,09 m
Tegangan geser
P=F/A
P = 0,5 / 0,01 = 50 N/m^2
Regangan geser
Regangan geser = x / L0
Regangan geser = 0,005 m / 0,09 m = 0,055
Modulus geser
Modulus geser = Tegangan geser / Regangan geser
Modulus geser = 50 N/m^2 / 0,055 = 909,09 N/m^2

Anda mungkin juga menyukai