Anda di halaman 1dari 13

ARTIKEL

“SEJARAH KEMERDEKAAN NEGARA-NEGARA DI ASIA SELATAN”

DI SUSUN OLEH :
GLORIA IVANA LAPAONI

A31120053

FITRIA RAHAYU IRFAN


A31120074

FAKULTAS KEGURUAN ILMU DAN PENDIDIKAN


PRODI PENDIDIKAN SEJARAH
UNIVERSITAS TADULAKO
2022
Sejarah Kemerdekaan Negara-Negara di Asia Selatan

Asia Selatan adalah sebuah wilayah geopolitik di bagian selatan benua Asia yang terdiri
dari daerah-daerah di anak benua India dan sekitarnya. Wilayah ini dibatasi oleh Asia Barat,
Tengah, Timur, dan Tenggara. Wilayah Asia Selatan meliputi 10% luas benua Asia, kira-kira
4.480.000 km² tetapi populasinya mencakup 40% populasi Asia. Kebanyakan dari daerah itu
mendapat pengaruh budaya India.Asia Selata. Kawasan ini mempunyai sejarah yang panjang.
Peradaban kuno berkembang di sekitar Lembah Sungai Indus. Masa sebelum abad ke-18
merupakan masa keemasan kawasan ini, saat Kekaisaran Mughal berkuasa di sebelah utara.
Penguasa kolonial Eropa kemudian memimpin penjelajahan kawasan ini, awalnya Portugis dan
Belanda, namun kemudian Kekaisaran Britania dan Prancis. Sebagian besar dari Asia Selatan
memperoleh kemerdekaan dari Eropa pada akhir 1940-an.

A. Negara India

Asal usul Inggris ada di India, dalam bidang perdagangan yang dilakukan oleh EIC
(English East India Company) pada tahun 1600. Badan perdagangan EIC memiliki monopoli
perdagangan di dunia timur termasuk India. Kehadiran Inggris menjadikan rakyat India sangat
tertindas. Kekuasaan Inggris di India diperkuat oleh keberhasilan penindasan pemberontakan
berdarah tahun 1857. Sejak itu, India telah menjadi unit politik di bawah pemerintahan Inggris
Raya. Berbagai urusan politik digerakkan oleh Inggris, sehingga India tidak memiliki kekuasaan
penuh atas negaranya sendiri. Perjuangan rakyat India untuk merdeka dari Inggris memang
terbagi menjadi dua aliran politik, kelompok nasionalis dan non-nasionalis. Kelompok nasionalis
terdiri dari kelompok yang tergabung dalam Partai Kongres India yang mayoritas beragama
Hindu, sedangkan kelompok non-nasionalis dibentuk oleh intelektual Muslim dari Liga Muslim.
Gerakan nasionalis Abdul Kalam Azad didukung oleh gerakan Hindu Mahatma Gandhi, dan
non-nasionalis pro-Barat telah memperingatkan Inggris bahwa Ali Jinnah berperan.

Pada tahun 1908, Abdul Kalam Azad perdi melakukan perjalanan ke Kairo dan Turki
untuk memulai gerakan Muslim India dengan menerbitkan proyek majalah Al-Hilal. Majalah ini
diterbitkan pada tahun 1912 dan dicetak sebanyak 26.000 eksemplar. Majalah ini menampilkan
isu-isu pan-Islam yang membantu meningkatkan fanatisme agama dan kesadaran politik di
antara orang-orang biasa. Azad adalah tokoh berpengaruh di India, dan tidak heran jika banyak
umat Islam merasa perlu untuk bersatu melawan kolonialisme Barat. Akibatnya, Inggris dengan
cepat mengasingkan Azad dan melarang majalah Al-Hilal.Kembalinya Mahatma Gandhi dari
Afrika ke India membawa angin segar bagi masyarakat India.

Hal ini dikarenakan Gandhi yang telah besar namanya di Afrika berkat sathyagraha-nya
dan tersebar di dunia internasional menjadi pondasi awal di India sebagai harapan kemerdekaan
India.Perjuangan Gandhi adalah dengan jalan berpuasa, dimana ia mengatakan tidak akan
menyentuh makanan hingga hak-hak pekerja pabrik Ahmedabad terpenuhi.Perjuangan awal ini
terbayar dan diperkenalkan kembali ke Kheda dengan bekerja sama dengan massa.Strategi
sathyaraha yang mulai diterapkan di India sebenarnya banyak menimbulkan akibat akibat
tembakan pemerintah Inggris untuk gerakan tersebut.

Gandhi beserta pengikutnya berjalan jauh ke pelosok India guna bersosialisasi dan
kampanye terhadap masyarakat pelosok mengenai gagasan pemberontakan dengan cara berdikari
atau pemberontakan. Hal ini di awali dengan membuat pakaian sendiri agar tidak membeli
bahan dari Inggris dan membuat garam sendiri untuk menentang peraturan Inggris.

B. Negara Nepal

Negara Nepal awalnya berdiri sebagai kerajaan . Kerajaan itu pada awalnya adalah
negara merdeka yang dipersatukan oleh raja pertama Prithvi Narayan Shah pada tahun 1768.
Pada tahun 1788, Nepal menaklukkan Sikkim dan mengirim tentara ke Tibet. Kangra di India
proses utara juga ditinggali oleh Nepal. Pada tahun 1809, Ranjit Singh penguasa Sikh di Punjab,
turut campur tangan dengan mengusir tentara Nepal di timur sungai Sutlej. Nepal Raya
membentang dari Sungai Tista di timur sampai Kangra, menyeberangi Sungai Sutlej di barat
serta semakin jauh ke selatan ke dataran Terai dan utara Himalaya ketika ini. Dalam sebuah
perselisihan dan perang dengan Tibet, Tibet berhasil menguasai pegunungan dan Nepal
membayar kompensasi kerusakan untuk Tibet.

Pada tahun 1815 negara yang berada di ketinggian 1000 mdpl itu kalah perang dengan
pihak EIC, perusahaan dagang Inggris yang menjajah anak benua India. Semenjak itulah Nepal
berstatus negara protektorat kerajaan Inggris sebagai induk dan pemilik EIC. Persaingan selang
Nepal dan British East India Company dalam pencaplokan negara-negara kecil yang bersamaan
batasnya dengan Nepal belakang suatu peristiwanya mengarah pada Perang Anglo-Nepal .
Perang belakang suatu peristiwanya dengan ditandatangani Janji Sugauli, dimana Nepal
menyerahkan Sikkim dan Terai untuk BEC serta memperbolehkan BEC untuk merekrut tentara
Gurkha sebagai proses tentara BEC.

Faksionalisme di dalam keluarga kerajaan mengakibatkan periode ketidakstabilan. Jung


Bahadur Rana muncul sebagai pemenang dan mendirikan Dinasti Rana.Dinasti Rana yang pro-
Inggris membantu Inggris selama Pemberontakan Sepoy India tahun 1857 .Beberapa proses dari
Daerah Terai dikembalikan ke Nepal oleh Inggris sebagai sikap ramah, karena bantuan militer
Nepal untuk mempertahankan kontrol Inggris di India selama Pemberontakan Sepoy. Pada tahun
1923, Britania Raya dan Nepal secara resmi menandatangani janji persahabatan, di mana
kemerdekaan Nepal diakui oleh Inggris. Perbudakan dihilangkan di Nepal pada tahun 1924.
Sementara itu, dengan invasi Tibet oleh China pada 1950-an, India berupaya untuk mengimbangi
ancaman militer yang dirasakan dari tetangga utara dengan mengambil langkah-langkah untuk
menegaskan pengaruh yang semakin di Nepal. Sesudah bertahun-tahun kekuasaan perselisihan
selang raja dan pemerintah, Raja Mahendra membatalkan percobaan demokrasi pada tahun 1959,
dan sistem panchayat dihasilkan untuk memerintah Nepal sampai tahun 1989, ketika «Jan
Andolan» memaksa Raja Birendra untuk menerima reformasi konstitusional dan untuk
membentuk suatu parlemen multipartai yang membawa kursi di Mei 1991. Pada tanggal 1 Juni
2001, benar pembantaian di istana kerajaan. Pada tanggal 1 Februari 2005, Gyanendra memecat
pemerintah dan mengambil seluruh kekuasaan eksekutif penuh untuk meredam gerakan
kekerasan Maois, tetapi inisiatif ini tidak berhasil karena jalan buntu telah dikembangkan di
mana Maois yang tertanam kuat dalam hamparan agung desa namun tidak dapat menghalau
militer dari berbagai kota dan kota terbesar. Pada bulan September 2005, Maois mengumumkan
gencatan senjata sepihak tiga bulan untuk bernegosiasi.

Sebagai tanggapan terhadap gerakan demokrasi 2006 Raja Gyanendra setuju untuk
melepaskan kekuasaan berdaulat untuk rakyat. Pada tanggal 24 April 2006 DPR dihentikan Kaki
tangan Rakyat dinaikkan kembali. Pada tanggal 28 Desember 2007, RUU yang telah disahkan di
parlemen untuk mengubah pasal 159 konstitusi - mengganti «Ketentuan tentang Raja» dengan
«Ketentuan Kepala Negara» . Mendeklarasikan Nepal sebuah republik federal, dan dengan
demikian menghapuskan monarki RUU itu mulai berjalan pada tanggal 28 Mei 2008, sebagai
majelis konstituante sangat memilih untuk menghapuskan kekuasaan kerajaan. Majelis yang baru
terpilih bertemu di Kathmandu pada tanggal 28 Mei 2008, dan, sesudah pemungutan suara dari
564 proses Majelis konstituen, 560 memilih untuk membentuk pemerintahan baru, dengan
monarki Rastriya Prajatantra Partai, yang memiliki empat proses di perakitan, mendaftarkan
suatu catatan tidak setuju. Pada titik itu, dinyatakan bahwa Nepal telah dijadikan sekuler dan
inklusif republik demokratis, dengan pemerintah mengumumkan hari libur umum tiga-hari dari
28-30 Mei. Meskipun demikian, ketegangan politik dan pertempuran konsekuensi pembagian
kekuasaan terus di Nepal. Madhav Kumar Nepal Partai Komunis Nepal dihasilkan Perdana
Menteri pemerintah koalis.

C. Bangladesh

Pada awal abad ke-20,wilayah Bengal merupakan salah satu wilayah Asia Selatan yang
masuk dalam kolonialisasi Inggris. Bengal pada tahun 1905 dibagi menjadi dua wilayah; Bengal
Barat dan Timur (Bangladesh sekarang ini). Akan tetapi pada tahun 1912, Inggris kembali
menyatukan wilayah Bengal akibat desakan dari orang-orang Hindu.

Konflik pun tidak dapat dihindarkan dan semakin memuncak ketika wilayah-wilayah
muslim di India meminta untuk dipisahkan dari India dan menjadi negara independen. Gagasan
itu mendapatkan dukungan kuat dari Liga Muslim India. Sementara muslim India mulai
menyampaikan gagasan pemisahan wilayah, orang-orang Hindu tetap bersikukuh untuk bersatu.
Akhirnya pemerintah Inggris mengeluarkan Undang-Undang Kemerdekaan India pada tanggal
14 Juli 1947.

Undang-undang itu memisahkan wilayah kolonial India menjadi dua wilayah independen
yaitu India dan Pakistan. Pakistan merdeka pada tanggal 14 Agustus 1947, dan India merdeka
pada tanggal 15 Agustus 1947. Setelah kemerdekaan, ketakutan untuk masa depan segera
menghantui jutaan umat Hindu yang pindah ke tanah yang kini terpisah dari India. Di sisi lain,
jutaan muslim melarikan diri dari rumah mereka di India untuk mencari keamanan di tanah
negara baru Pakistan.
Diperkirakan 12 sampai 14 juta orang melarikan diri dari wilayah Pakistan atau India,
dan lebih dari setengah juta orang meninggal. Setelah Pakistan merdeka, wilayah Bengal Timur
disebut sebagai Pakistan Timur. Pakistan adalah sebuah negara yang terbagi menjadi dua bagian
di sisi berlawanan di benua India. Ibukota negara berada di Karachi dan sekitar 90 persen
kekayaan negara dipusatkan di Pakistan Barat. Sementara itu, 90 persen penduduk negara tinggal
di Pakistan Timur yang relatif miskin dan tidak berdaya.

Di antara keduanya juga terdapat perbedaan kebudayaan yang cukup menonjol. Salah
satu perbedaan paling menonjol adalah bahasa yang digunakan di masing-masing wilayah.
Permasalah pun muncul, karena kebanyakan orang di Pakistan Timur tidak bisa mengerti bahasa
Urdu. Mereka sangat marah atas keputusan politik yang dibuat pemerintah untuk mengangkat
bahasa Urdu sebagai bahasa resmi negara tersebut. Dua tahun kemudian, Pakistan Timur berhasil
menekan pemerintah Karachi untuk mengakui bahasa Bengali dan bahasa Urdu sebagai bahasa
resmi negara tersebut.

Namun, dalam pemilihan 1954, Pakistan Timur menolak Liga Muslim dan memilih
mendukung partai lokal seperti Partai Sosialis Petani dan Pekerja, serta Liga Awami .Isu baru
yang semakin memanaskan pemisahan Pakistan Timur dan Barat muncul, setelah bantuan luar
negeri yang dikirim ke negara itu kebanyakan diberikan ke Pakistan Barat dan sedikit sekali
untuk Pakistan Timur.

Sementara itu, Presiden Mohammad Ayub Khan dari Pakistan meresponnya dengan
mendorong negara tersebut ke arah yang berlawanan, menuju integrasi Pakistan Timur dan
Barat. Pada tahun 1969, Ayub mengundurkan diri dan Jenderal Agha Mohammad Yahya Khan
mengambil alih kendali pemerintah Pakistan. Peristiwa berubah tak terduga pada tanggal 12
November 1970, ketika sebuah topan yang menghancurkan menghantam Pakistan Timur. Ia
tampak acuh tak acuh terhadap masalah, sehingga membuat rakyat Pakistan Timur semakin
marah. Keretakan politik terlihat jelas pada pemilihan bulan Desember tahun 1970 dan Pakistan
Barat mulai memindahkan lebih banyak tentara ke Timur. Jenderal Yahya telah memutuskan
untuk menundukkan Pakistan Timur dengan penggunaan militer. Tindakan keras yang merusak
militer terjadi pada tanggal 25 Maret 1971. Pada keesokan harinya 26 Maret 1971, Bangladesh
mengumumkan kemerdekaannya melalui radio Militer Pakistan terus memaksa Pakistan Timur
untuk tunduk pada kekuasaan pemerintah pusat Pakistan. Bahkan mereka telah menyiapkan
daftar pemimpin Pakistan Timur yang harus dilenyapkan. Di sisi lain, masyarakat lokal Pakistan
Timur menyadari ini sebagai awal perang untuk pembebasan. Perang tersebut membawa banyak
korban di Pakistan Timur. Akibat perang, delapan sampai sepuluh juta pengungsi membanjiri
India dari Pakistan Timur. Tentara India kemudian mulai menyerang Pakistan Timur pada
tanggal 4 Desember 1971 dan mengambil alih kota Dhaka. Konstitusi Bangladesh diadopsi pada
tanggal 4 November 1972. Konstitusi ini mencontoh Konstitusi India dan menciptakan sebuah
bentuk pemerintahan parlementer.

D. Bhutan

Pada abad ke-9, konflik di Tibet memaksa banyak biksu melarikan diri ke Bhutan. Pada
saat itulah agama Buddha disebarkan di bhutan.Bhutan merupakan salah satu dari segelintir
negara yang merdeka sepanjang sejarah mereka.Tidak pernah ditaklukkan, diduduki, atau
diperintah oleh kekuatan luar.

Meskipun terdapat spekulasi bahwa Bhutan pernah di bawah Kerajaan Kamarupa atau
Kekaisaran Tibet pada abad ke-7 sampai abad ke-9, tetapi tidak memiliki bukti yang kuat. Awal
mula terbentuknya Bhutan terjadi pada tahun 1616. Yaitu ketika Shabdrung Ngawang Namgyal,
kabur dari tibet menuju daerah proto-Bhutan yang dulunya masih terpisah-pisah. Proto-Bhutan
kemudian disatukan menjadi Bhutan pada tahun 1651, dan menciptakan identitas budaya Bhutan
yang terpisah dari budaya Tibet. Namun Setelah kematiannya, pertikaian dan perang saudara
mengikis kekuasan Shabdrung selama 200 tahun ke depan. Pada tahun 1910, Raja Ugyen dan
Inggris menandatangani Perjanjian Punakha.

Perjanjian itu menetapkan bahwa Inggris dan India tidak akan ikut campur dalam urusan
internal Bhutan, jika negara tersebut menerima saran eksternal dalam hubungan luar negerinya.
Ketika Ugyen Wangchuck meninggal pada tahun 1926, putranya Jigme Wangchuck menjadi
penguasa.

Pemerintah India baru mengakui Bhutan sebagai negara yang merdeka pada 8 Agustus
1949. Tanggal itu juga menjadi hari kemerdekaan Bhutan sebagai negara yang berdaulat. India
dan Bhutan menandatangani Perjanjian Perdamaian dan Persahabatan, yang menetapkan bahwa
India tidak akan ikut campur dalam urusan internal Bhutan, tapi akan membimbing kebijakan
luar negerinya. Raja Jigme Wangchuck Digantikan pada tahun 1952 oleh putranya, Jigme Dorji
Wangchuck. Bhutan mulai perlahan-lahan muncul dari isolasinya dan memulai program
pembangunan berencana. Majelis Nasional Bhutan, Tentara Kerajaan Bhutan, dan Pengadilan
Kerajaan dibentuk, bersamaan dengan kode aturan hukum yang baru. Terakhir, Bhutan menjadi
anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1971.

E. Sri Lanka

Sri Lanka atau Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka adalah negara pulau yang terletak
di pesisir tenggara India.Hingga 1972, Sri Lanka dikenal dengan nama Ceylon, sebutan yang
diberikan Inggris sejak masa kolonialisme.Selain itu, pulau ini juga dikenal dengan nama Lanka,
Lankadeepa, Simoundou, Taprobane, Serendib, dan Selan.Nama Lanka berasal dari bahasa
Sanskerta yang berarti tanah bersinar.

Seiring dengan penjelajahan samudra oleh bangsa Eropa, Sri Lanka menjadi salah satu wilayah
yang diincar untuk dikuasai. Pasalnya, letaknya sangat strategis karena berada di jalur
perdagangan yang menghubungkan antara negara-negara Barat dan Timur. Sejak saat itu,
berbagai upaya invasi dilakukan oleh bangsa Eropa, mulai dari Portugis, Belanda, hingga
Inggris. Bangsa Eropa yang pertama kali datang ke Sri Lanka adalah Portugis, pada 1505.
Bangsa Portugis pun berhasil menancapkan kekuasaannya selama lebih dari 100 tahun, sebelum
akhirnya ditaklukkan oleh Belanda pada 1658. Kekuasaan Belanda atas wilayah Sri Lanka
berlangsung sejak 1658 hingga 1796, ketika Inggris mulai berkuasa dan mengambil alih
kekuasaan Belanda. Selama masa penjajahan Inggris, Sri Lanka dinamakan Ceylon. Selama
beberapa abad, penduduk Ceylon bertahan di bawah penjajahan Inggris. Akhirnya, pada 1900,
penduduk asli di sana mulai sadar akan nasionalisme. Pada sekitar 1919, dibentuk kongres
nasional atau Ceylon National Congress, di mana rakyat mengajukan sebuah rancangan
konstitusi yang memberikan tempat bagi penduduk asli Ceylon dalam badan legislatif. Pada
1931, Ceylon berhasil membentuk sebuah konstitusi baru, yang memungkinkan penduduk asli
menjalankan pemerintahannya sendiri. Sri Lanka merdeka pada 1947, setelah perjuangan
panjang, Ceylon mendapat kedaulatan dari Inggris dan ditetapkan sebagai salah satu negara
persemakmuran. Masih di tahun yang sama, Ceylon diizinkan mengadakan pemilihan umum
(pemilu) pertama untuk menetapkan siapa yang layak untuk menjalankan pemerintahan negara
mereka. Dalam pemilu ini, Partai Persatuan Nasional memperoleh suara terbanyak. Pada 4
Februari 1948, Ceylon secara resmi dinyatakan merdeka. Kemudian, pada 2 Mei 1972, Ceylon
berubah nama menjadi Republik Sri Lanka.

F. Pakistan

Sejak rombongan pelaut Portugis pimpinan Vasco da Gama mencapai India pada tahun
1499 , bangsa Eropa berlomba - lomba melakukan pelayaran ke India demi mengamankan hak
dagang di kawasan tersebut . Dalam perkembangannya , Inggris lewat perantaraan serikat dagang
East India Company ( EIC ; Perusahaan Hindia Timur ) berhasil mendominasi aktivitas dagang
di India . Sebagai perusahaan swasta , EIC diperbolehkan memiliki angkatan bersenjatanya
sendiri . EIC lantas merekrut orang - orang asli India untuk mengisi keanggotaan pasukannya .
Karena India merupakan wilayah dengan komposisi penduduk yang beragam , tentara EIC yang
direkrut dari India pun memiliki latar belakang suku & agama yang beragam . Mereka terdiri dari
penganut Hindu , Islam , hingga Sikh . Para tentara pribumi ini dikenal dengan sebutan " Sepoy "
. Tahun 1857 , pecah pemberontakan oleh para tentara pribumi EIC yang di masa sekarang
dikenal sebagai " Pemberontakan Sepoy ' ( Sepoy Mutiny / Rebellion ) . Pemberontakan tersebut
dipicu oleh beredarnya kabar kalau peluru baru pasukan EIC menggunakan minyak pelumas
yang terbuat dari lemak sapi & babi dalam proses pembuatannya . Namun selain disebabkan oleh
hal tadi , Pemberontakan Sepoy juga bisa dipandang sebagai puncak akumulasi rasa tidak suka
orang orang pribumi India terhadap cara EIC dalam menguasai wilayah India . Ketika
Pemberontakan Sepoy akhirnya berhasil dipadamkan , pemerintah Inggris memutuskan untuk
mencabut wewenang yang dimiliki oleh EIC untuk mengelola India . Peristiwa ini sekaligus
menandai dimulainya kekuasaan pemerintah Inggris atas India secara langsung . Di pihak yang
berseberangan , Pemberontakan Sepoy memunculkan sentimen di kalangan penduduk asli India
kalau sudah waktunya mereka diperbolehkan menentukan hak - haknya sendiri di tanah airnya
supaya penduduk asli India memiliki wadah untuk memperjuangkan aspirasinya lewat jalur
politik , pada tahun 1885 para cendekiawan India mendirikan organisasi bernama Kongres
Nasional India ( Indian National Congress ) di kota Bombay ( sekarang bernama Mumbai ) . Dari
organisasi inilah , kelak muncul tokoh - tokoh nasionalis India yang termahsyur seperti
Jawaharlal Nehru & Mahatma Gandhi .

Kendati Kongres mengklaim kalau organisasi mereka mewakili seluruh penduduk


pribumi India tanpa memandang suku & agamanya , golongan Muslim India tidak mempercayai
klaim tersebut begitu saja karena jumlah penganut Hindu di India mencapai 70 persen lebih .
Mereka khawatir bahwa jika India nantinya benar - benar merdeka dengan Kongres sebagai
pemegang kekuasaannya , warga Muslim yang notabene merupakan golongan minoritas terbesar
di India nantinya hanya akan diperlakukan layaknya warga kelas dua . Atas pertimbangan
tersebut , pada tahun 1906 sejumlah tokoh Muslim India mendirikan organisasi bernama Liga
Muslim Seluruh India ( All - India Muslim League ) dengan tujuan memperjuangkan hak - hak
golongan Muslim India lewat jalur politik sambil tetap menjaga hubungan baik dengan pihak
Inggris . Dalam perkembangannya , Liga Muslim juga memiliki wacana kalau India sebaiknya
dipecah menjadi negara khusus Muslim & negal khusus non - Muslim . Wacana mengenai
konsep negara khusus Muslim India pertama kali dikeluarkan oleh Muhammad Iqbal dalam rapat
di Allahabad pada tahun 1930 . Menurut Iqbal , daerah - daerah berpenduduk mayoritas Muslim
seperti Sindh , Balochistan , Punjab , Kashmir , & Provinsi Perbatasan Barat sebaiknya menjadi
negara - negara tersendiri . Kemudian pada tahun 1933 , tokoh Liga Muslim yang bernama
Chaudhry Rehmat Ali mencetuskan nama " Pakistan untuk menyebut kawasan tadi . Tahun
1937 , koloni India mengadakan pemilu daerah . Dalam pemilu tersebut , Kongres berhasil
keluar sebagai pemenang di 6 daerah berbeda . baru di daerah - daerah tadi tanpa melibatkan
perwakilan dari Liga Muslim Keputusan Kongres tersebut dengan jelas menuai rasa tidak suka
dari Liga Muslim , sehingga kemungkinan penduduk Muslim India sebaiknya memiliki
negaranya sendiri menjadi semakin kuat Muhammad Ali Jinnah menjadi tokoh Liga Muslim
yang paling gigih mendukung wacana ini. Tahun 1939 , pecah Perang Dunia II di Eropa setelah
militer Jerman menginvasi wilayah Polandia . Inggris langsung menanggapi invasi tersebut
dengan menyatakan perang kepada Jerman , sekaligus menandai dimulainya keterlibatan Inggris
dalam Perang Dunia II . Inggris juga turut melibatkan daerah - daerah koloninya ( termasuk India
) untuk ikut serta dalam perang . Tindakan Inggris tersebut ganti menuai rasa tidak suka dari
Kongres yang merasa kalau Inggris menyeret masuk India ke dalam perang tanpa berkonsultasi
dengan Kongres terlebih dahulu . Sebagai akibatnya , muncullah gelombang aksi protes &
sabotase di India oleh para simpatisan Kongres . Kemudian pada tahun 1942 , Kongres memulai
gerakan "Keluar dari India " ( Quit India ) supaya Inggris segera angkat kaki dari India. Tahun
1945 , Perang Dunia Il berakhir dengan kemenangan Inggris & sekutunya . Namun kemenangan
tersebut bukanlah tanpa pengorbanan karena seusai perang , ekonomi Inggris berada dalam
kondisi lemah . Karena mengelola wilayah seluas India membutuhkan biaya yang tidak sedikit ,
Inggris yang awalnya hanya ingin memberikan otonomi luas kepada India kini mulai berpikir
untuk sekalian memberikan kemerdekaan penuh kepada India . Atas pertimbangan tersebut ,
Inggris mengumumkan pada bulan Maret 1946 kalau koloni India bakal diberikan kemerdekaan
selambat - lambatnya pada tahun 1948. Sementara periode antara tahun 1946 hingga 1948 bakal
dimanfaatkan oleh Inggris untuk menemukan solusi terbaik mengenai bagaimana sebaiknya
India merdeka . Jika Kongres ingin supaya seluruh koloni India merdeka sebagai 1 negara , maka
Liga Muslim ingin supaya koloni India merdeka sebagai negara Muslim & negara Hindu . Saat
upaya untuk menemukan jalan tengah antara Kongres & Liga Muslim nampak semakin rumit ,
hubungan antara penduduk Hindu & Muslim di India semakin lama semakin memanas .
Puncaknya adalah ketika pada bulan Agustus 1946 , pecah kerusuhan besar di kota Kalkutta
yang menewaskan lebih dari 5.000 orang . Bak api yang menyala di timbunan jerami , kerusuhan
yang terjadi di Kalkutta kemudian menjalar ke wilayah wilayah lain di seantero India hingga
setahun berikutnya . Untuk mengatasi masalah sengketa kemerdekaan India yang kian berlarut -
larut , pada bulan Februari 1947 Louis Mountbatten ditunjuk menjadi gubernur jenderal baru
wilayah India . Setelah bertemu dengan tokoh - tokoh Kongres & Liga Muslim , Mountbatten
menyimpulkan kalau India bakal dimerdekakan sebagai 2 negara berbeda : negara Pakistan di
sebelah barat & timur , serta negara India di tengah - tengahnya .Bulan Agustus 1947 , Pakistan
& India akhirnya resmi memperoleh kemerdekaannya . Muhammad Ali Jinnah menjadi kepala
negara Pakistan hingga ajal menjemputnya pada tahun 1948. Sementara di sebelah timur ,
Jawaharlal Nehru mendapat kehormatan untuk menjadi perdana menteri pertama India .
Dibandingkan dengan Jinnah , nasib Nehru jauh lebih beruntung karena ia bisa menjadi kepala
pemerintahan India hingga tahun 1964 , tahun yang juga merupakan tahun kematiannya.

G. Afganistan

Tanggal 19 Agustus setiap tahun sejak 1919 adalah hari perayaan kemerdekaan
Afghanistan. Perjanjian Rawalpindi yang ditanda tangani pada tahun 1919 antara Inggris dan
Afghanistan mengembalikan kedaulatan penuh ke negara itu dari tangan Inggris. Pada 19
Agustus 1919 Perjanjian Anglo-Afghanistan disepakati dan pelepasan status protektorat Inggris
pun dilakukan. Perjanjian tersebut memberikan hubungan netral yang lengkap antara
Afghanistan dan Inggris. Afghanistan telah menjadi protektorat Inggris setelah Perjanjian
Gandamak ditandatangani dalam Perang Anglo-Afghanistan Kedua.
Afganistan adalah negara Islam di Asia Tengah. Dengan posisinya yang strategis antara
India, Persia, dan Jalur Sutra, Afghanistan telah menjadi wilayah yang didambakan oleh kerajaan
asing sejak awal peradaban. Daerah Afghanistan muncul pada tahun 1747, ketika Ahmad Shah
Durrani menyatukan suku-suku Pashtun.

Sepanjang sejarah, Afghanistan telah menjadi tempat yang penting secara geografis.
Afghanistan menandatangani Perjanjian Rawalpindi pada tanggal 8 Agustus 1919, ketika Inggris
secara resmi mengakui kedaulatan dan kemerdekaan Afghanistan dan memastikan hubungan
netral antara Afghanistan dan Inggris.

Pada 19 Agustus 1919, Emir Amanullah Khan mendeklarasikan kemerdekaan negara ini
dari pengaruh Inggris. Yang patut diperhatikan dalam hal ini adalah, deklarasi kemerdakaan
tersebut bukan dibuat atas dasar ingin memerdekakan diri dari jajahan Inggris karena
Afghanistan tidak pernah menjadi bagian dari Kerajaan Inggris. Taliban merebut kekuasaan di
Afghanistan dua minggu sebelum Amerika Serikat menyelesaikan penarikan pasukan usai
perang selama dua dekade. Para pemberontak menyerbu seluruh negeri, merebut semua kota
besar dalam hitungan hari.

Taliban adalah sebuah kelompok militan yang menguasai Afghanistan pada akhir 1990-
an. TV, musik dan hari libur non-Islam juga dilarang.Semua itu berubah setelah serangan pada
11 September 2001, ketika 19 orang membajak empat pesawat komersial di AS,
menabrakkannya ke menara World Trade Center, satu ke Pentagon, dan satu lagi yang menuju
Washington, ke sebuah lapangan di Pennsylvania. Lebih dari 2.700 orang tewas dalam serangan
itu.

Serangan itu diatur oleh pemimpin al Qaeda, Osama bin Laden, yang beroperasi dari
dalam Afghanistan yang dikuasai Taliban. Kurang dari sebulan setelah serangan itu, pasukan AS
dan sekutu menginvasi Afghanistan, bertujuan untuk menghentikan Taliban dan menghentikan
Al Qaeda menggunakan Afghanistan sebagai basis operasi untuk kegiatan teroris.

Dalam dua dekade sejak mereka digulingkan dari kekuasaan, Taliban telah melancarkan
pemberontakan terhadap pasukan sekutu dan pemerintah Afghanistan yang didukung AS.Taliban
mengambil alih pemerintahan setelah tentara AS akan ditarik pada akhir bulan.
Referensi:

https://sejarahlengkap.com/dunia/negara/sejarah-kemerdekaan-india

https://jurnalsoreang.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-1012873558/berikut-sejarah-singkat-
bhutan-tak-pernah-ditaklukkan-dan-diperintah-oleh-kekuatan-luar

https://www.pinhome.id/blog/sejarah-negara-sri-lanka-lengkap/

https://wawasansejarah.com/sejarah-bangladesh/

https://www.kompas.com/stori/read/2022/06/22/130000779/sejarah-kerajaan-nepal-hingga-
menjadi-negara-republik

https://m.merdeka.com/dunia/sejarah-terpisahnya-pakistan-dari-india.html

https://amp.kompas.com/internasional/read/2021/09/11/084004070/perjalanan-panjang-sejarah-
afghanistan-dari-zaman-kuno-hingga-sekarang

Anda mungkin juga menyukai