Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BULUSPESANTREN I
PUSKESMAS BULUSPESANTREN I
Jl. Raya Daendels, Desa Setrojenar, Kec. Buluspesantren Telp (0287) 3882680
e-mail : puskesmas.buluspesantren1@gmail.com
website :http://puskesmasbuluspesantrensatu.kebumenkab.go.id , Kode Pos 54391
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT selalu kami panjatkan atas segala nikmat
dan karunia yang telah dilimpahkan dan atas segala kemudahan yang telah diberikan-
maupun moril, maka laporan ini dapat terselasaikan. Untuk itu,dengan segala
Buluspesantren I
Kami telah berusaha seoptimal mungkin,namun kami adalah manusia biasa yang
tidak lepas dari kesalahan, sehingga kami sadar dalam penyusunan laporan ini penuh
dengan kekurangan baik dalam materi maupun penyajian. Oleh karena itu, kritik, saran,
dan koreksi kami harapkan. Semoga dapat memberikan banyak manfaat bagi kita
semua,aamin
ii
DAFTAR ISI
Halaman Juduli ..............................................................................................................i
Kata Pengantar ……………………………………………………………………………… ii
Daftar Isi…………………………………………………………………………………...…..iii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………….…1
A. Latar Belakang ………………………………………………………………………..1
B. Dasar Hukum ………………………………………………………………………….4
B. Rencana Inovasi……………………………………………………………………….6
C. Tujuan…………………………………………………………………………………...6
D. Dukungan……………………………………………………………………………….7
E. Sususna Tim Pendampingan Kader…………………………………………...…….7
F. Sususnan Tim Fasilitator Pelatihan Kader Pendamping Ibu Hamil……………....7
G. Pelaksanaan………………………………………………………………………...….8
BAB III ANALISA HASIL KEGIATAN……………………………………………………….11
BAB IV PENUTUP………………………………………………………………………..…..12
A. Kesimpulan………………………………………………………………………….…12
B. Saran…………………………………………………………………………………...12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yang satu dengan daerah yang lain, prioritas masalah kesehatan dapat berbeda
antar daerah, oleh karena itu perlu diidentifikasi dan ditanggapi secara inovatif
pelayanan Puskesmas.
masyarakat masih ada yang merasa lokasi Puskesmas Buluspesantren I terlalu jauh
dari tempat asal dan karena kondisi geografis yang sangat beragam sehingga untuk
Dukungan dana Jampersal tahun 2017 digunakan untuk mendekatkan akses dan
terjadinya keterlambatan penanganan pada ibu bersalin normal, ibu bersalin resiko
tinggi, ibu hamil resiko tinggi, dan bayi baru lahir resiko tinggi yang belum memiliki
secara dini terjadinya komplikasi baik dalam persalinan maupun masa nifas. Namun
1
Buluspesantren I masih perlu adanya inovasi dengan cara memodifikasi
penggunaan dana Jampersal untuk Transport lokal dalam rangka kegiatan Anjelin .
B. Dasar Hukum
Panjang Nasional Tahun 2005-2025 adalah “Indonesia yang mandiri,Maju Adil dan
daya manusia yang produktif secara social dan ekonomis,setiap orang berhak atas
kesehatan dan setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh akses
bidang Kesehatan
2
BAB II
GAMBARAN INOVASI
A. Analisis Masalah
Berdasarkan data hasil Survei Mawas Diri (SMD) Kesehatan Ibu dan Anak di
Puskesmas Buluspesantren I pada Juni tahun 2013, terdapat keluarga dengan ibu
hamil lebih dari 40%, namun sekitar 18,2% keluarga terdapat ibu hamil mempunyai
adalah Dukun (22,3%). Sebagian keluarga yang terdapat ibu hamil juga mempunyai
laporan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih ( Bidan ) di wilayah kerja
orang (2,90%) dari target 15% yang terealisasi dengan Jampersal, dan persalinan di
Non Fasyankes berjumlah 134 orang (66,67%). Hasil survey kepuasan pelanggan
tahun 2013 di ruang persalinan 20% masih jauh dari target mutu pelayanan 75%.
B. Rencana Inovasi
Target pelaksanaan inovasi adalah Semua ibu hamil yang ada di wilayah
Puskesmas Buluspesantren I.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
3
Terwujudnya pelayanan kesehatan sesuai standar serta mendekatkan dan
2. Tujuan Khusus
Seksi-seksi :
Ajijah A.md.Keb
Jemasih Amd.Keb
4
Bibit Duroriyah Amd.Kep
Fasilitator :
E. Pelaksanaan
Puskesmas Buluspesantren I bermitra dengan bidan maupun aparat desa beserta kader-
kader PKK untuk turut mendukung implementasi inovasi ANJELIN, Inovasi ANJELIN
berjalan melalui mekanisme kemitraan (pra kelahiran) dan pengaduan (waktu kelahiran).
Kemitraan adalah langkah dasar dalam pengumpulan informasi tentang jumlah ibu hamil
5
di Kecamatan Buluspesantren dengan bantuan bidan desa serta sesuai dengan data dari
informasi jumlah ibu yang akan melahirkan. Gunanya adalah memperkirakan kapan salah
satu pasien akan melahirkan untuk mempersiapkan fasilitas (mobil Puskesmas Keliling)
dan sopirnya. Petugas siap selama 24 jam untuk melayani masyarakat dalam inovasi
ANJELIN.
Salah satu bentuk inovasi Puskesmas Buluspesantren I adalah kegiatan ANJELIN yang
Kegiatan bulan berjalan. Monitoring kegiatan dilaksanakan setiap awal bulan pada
lokakarya mini bulanan Puskesmas bersamaan dengan seluruh kegiatan yang lainnya,
baik kegiatan rutin maupun kegiatan yang didanai oleh APBN/APBD dengan
a. Tenaga
Tenaga Kesehatan yang bekerja di Puskesmas Buluspesantren I harus mempunyai
Surat Tanda Registrasi (STR), dan atau Surat Ijin Praktik (SIP) sesuai ketentuan
perundang-undangan. Puskesmas Buluspesantren I memiliki tenaga kesehatan cukup
banyak yaitu sebanyak 23 orang, Respon time relatif cepat, petugas siap segera
melayani.
b. Sarana dan Prasarana
Untuk kelancaran dalam memberikan pelayanan dan manjamin
kesinambungan pelayanan dalam kegiatan inovasi ANJELIN, maka
Puskesmas Buluspesantren I harus dilengkapi dengan prasarana yang
dipersyaratkan yaitu kendaraan Puskesmas Keliling roda 4 dan prasarana
6
lain sesuai dengan kebutuhan. Prasarana klinis tersebut harus dipelihara dan
berfungsi dengan baik.
c. Pendanaan
Pembiayaan pelaksanaan layanan ANJELIN pada prinsipnya dibebankan
kepada APBD Kabupaten Kebumen diutamakan untuk peningkatan akses
dan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat khususnya Kesehatan Ibu
dan Anak melalui program Jaminan Persalinan (Jampersal). Puskesmas
Buluspesantrn I memodifikasi penggunaan dana Jampersal tersebut untuk
Transport lokal dalam rangka kegiatan ANJELIN .
d. Kebijakan
Agar pelaksanaan program dan kegiatan inovasi ANJELIN dapat berjalan
dengan baik maka perlu didukung dengan Kebijakan Kepala Puskesmas.
Kerangka Kebijakan Kepala Puskesmas diarahkan untuk pengendalian dan
pemerataan serta mendekatkan akses pelayanan ke Fasilitas Kesehatan
maupun Rumah Tunggu Kelahiran.
4. Monitoring dan Evaluasi
5. Evaluasi
7
BAB III
ANALISA HASIL KEGIATAN
8
I tahun 2022 tidak ada ,.Angka kematian neonatal tahun 2021 terdapat 7 kasus dengan
penyebab asfiksia 2,BBLR Prematur 1,Kelainan jantung bawaan 1,Kesedak bii jeruk
1,pneumonia 2.sedangkan Angka kematian bayi tahun 2022 terdapat 7 kasus dengan
1 Ayamputih 76 72 15,2
2 Setrojenar 46 44 9,2
3 Brecong 61 58 12,2
4 Banjurpasar 47 45 9,4
5 Arjowinangun 15 15 3
6 Indrosari 19 18 3,8
7 Banjurmukadan 21 20 4,2
8 Waluyo 66 63 13,2
9 Bocor 61 58 12
10 Maduretno 40 38 8
11 Buluspesantren 23 20 4,6
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
9
a. Peran Pendamping sangat penting dalam mendukung kegiatan ANJELIN
di Puskesmas Buluspesantren I
B. Saran
10
11