Anda di halaman 1dari 15

“HAK DAN KEWAJIBAN ATLM DAN PASIEN”

Untuk memenuhi tugas makalah Etika Profesi & Hukum Kesehatan


Dosen Pengampu:
Rd. Mustopa,SKM,MPH
James Perdinan Simanjuntak,Ssi,M.Si

DisusunOleh :
Kelompok 2

Talitha Luthfiah Afifah PO71341210010


Almira Nasiryah PO71341210011
Rassyanisa Miranda Septia PO71341210012
MirariSalsafitriIndriani PO71341210013
WollyRamadhanus PO71341210014
Vita Sari PO71341210015
MaghfirahAlwani PO71341210016
DhitakMeylaniPutri PO71341210017

POLTEKKES KEMENKES JAMBI


SARJANA TERAPAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS
TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya


sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi
dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah


pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh
lagi agar makalah ini bisa pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan


dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI

Cover

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan Penulisan

1.4 Manfaat Penulisan

BAB II TINJAUAN TEORITIS

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Hak dan Kewajiban ATLM dan


Pasien

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Laboratorium kesehatan kepada masyarakat sebagai unit pelayanan


penunjang medis, diharapkan memberikan informasi yang teliti dan akurat
tentang aspek laboratoris terhadap spesimen/sampel yang pengujinya
dilakukan di laboratorium. Masyarakat menghendaki mutu hasil pengujian
laboratorium terus ditingkatkan seiring dengan kemajuan ilmu pengetahian dan
teknologi serta perkembangan penyakit.
Orang yang melakukan pemeriksaan pada cairan tubuh manusia seperti
darah, feses, urine dan sebagainya inilah yang di namakan Ahli Teknologi
Laboratorium Medik. Jadi, ATLM adalah seseorang yang bekerja di dalam
laboratorium medik. Menurut PATELKI, Ahli Teknologi Laboratorium Medik
(MedTech) merupakan bagian penting dari tim profesional dibidang kesehatan.
Menggunakan berbagai instrumen yang kompleks, menganalisis sampel
jaringan, darah dan cairan tubuh lainnya sebagai bagian dari prosedur
diagnostik. MedTech memberikan hasil tes ini canggih untuk dokter, yang
memungkinkan mereka untuk membuat diagnosis yang akurat dan jika
diperlukan, pengobatan yang tepat.

ATLM atau MedTech ini bekerja di berbagai laboratorium medik Rumah


Sakit, Klinik, praktek dokter dsb. ATLM dapat melakukan berbagai pemeriksaan
seperti pemeriksaan kimia, hematologi, imunologi, histopatologi, mikroskopis,
dan analisis diagnostik bakteriologi pada cairan tubuh seperti darah,
urin,sputum, tinja, cairan cerebrospinal (CSF), cairan peritoneal, cairan
perikardial, dan cairan sinovial, sebagai serta spesimen lainnya.

Standar Profesi ATLM (Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia)


merupakan batas kemampuan minimal ahli teknologi laboratorium medik
berdasarkan ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang
harus dikuasai dan dimiliki untuk dapat melakukan kegiatan profesionalnya
pada masyarakat secara mandiri. Standar Profesi disusun oleh organisasi
profesi Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (PATELKI)
dengan mengacu kepada standar Internasional dan kebutuhan pelayanan
laboratorium medik di Indonesia.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu hak dan kewajiban ATLM dan Pasien ?
2. Apa saja jenis hak dan kewajiban ATLM dan Pasien ?
3. Apa saja standar kompetensi yang harus dimiliki seorang ATLM ?
4. Apa saja tanggung jawab ATLM terhadap pasien?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa itu hak dan kewajiban ATLM dan Pasien
2. Untuk mengetahui apa saja jenis hak dan kewajiban ATLM dan Pasien
3. Untuk mengetahui apa saja standar kompetensi yang harus dimiliki
seorang ATLM
4. Untuk mengetahui apa saja tanggung jawab ATLM terhadap pasien

D. Manfaat Penulisan
1. Bagi penulis
Makalah ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa dalam
mengembangkan ilmu pengetahuan yang dimiliki khususnya mengenai hak dan
kewajiban ATLM terhadap Pasien.

2. Bagi Pembaca
Makalah ini dapat dijadikan sarana untuk menambah pengetahuan
dan sebagai pedoman hak dan kewajiban ATLM terhadap pasien.

BAB II

TINJAUAN TEORITIS

Hak dan kewajiban antara tenaga kesehatan (ATLM) dan pasien


berkaitan erat dengan hubungan medis. Hak pasien meliputi hak atas informasi,
privasi, persetujuan pengobatan, dan perlakuan yang adil. Kewajiban ATLM
mencakup memberikan informasi yang jelas, memberikan perawatan yang
sesuai, dan menghormati hak pasien. Selain itu, ATLM juga memiliki hak dan
kewajiban, seperti hak untuk bekerja dalam lingkungan yang aman dan
kewajiban untuk memberikan perawatan yang kompeten dan etis. Hubungan ini
didasarkan pada saling ketergantungan dan saling penghargaan antara ATLM
dan pasien untuk mencapai perawatan kesehatan yang efektif.

Hak dan kewajiban ATLM (Ahli Teknologi Laboratorium Medik) terhadap


pasien meliputi beberapa aspek penting yang harus diperhatikan dalam
menyelenggarakan pelayanan medis. Berikut adalah beberapa poin penting yang
terkait dengan hak dan kewajiban ATLM terhadap pasien:

 Bertanggung jawab: ATLM harus bertanggungjawab dan menjaga


kemampuannya dalam memberikan pelayanan kepada pasien secara
profesional
 Menjaga kerahasiaan informasi: ATLM harus menjaga kerahasiaan
informasi dan hasil pemeriksaan yang diketahui berhubungan dengan
tugas yang dipercayakannya kecuali jika diperlukan oleh pihak yang
berhak dan jika diminta oleh pengadilan

 Berkonsultasi/merujuk: ATLM dapat berkonsultasi/merujuk kepada


teman sejawat atau pihak yang lebih ahli untuk mendapatkan hasil yang
akurat

 Kewajiban terhadap masyarakat: ATLM memiliki tanggung jawab untuk


menyumbangkan kemampuan dan daya saing untuk melindungi
masyarakat dan menghormati hak asasi manusia, termasuk hak
kehidupan, hak untuk berpindah agama, budaya, dan bahasa, serta hak
ke kesehatan

 Kewajiban terhadap teman sejawat dan profesi lain: ATLM harus


menjunjung tinggi kesetiakawan dan sikap saling menghargai dengan
teman sejawat dalam penyelenggaraan profesinya. Selain itu, ATLM
harus membina hubungan kerjasama yang baik dan saling menghormati
dengan teman sejawat dan tenaga profesional lainnya dengan tujuan
utama untuk menjamin pelayanan senantiasa berkualitas tinggi.

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Hak dan kewajiban ATLM dan Pasien

1) Memperoleh perlindungan hukum sepanjang melaksanakan tugas


sesuai dengan Standar Profesi, Standar Pelayanan Profesi dan
Standar Prosedur Operasional
2) Memperoleh informasi yang lengkap dan benar dari Penerima
Pelayanan Kesehatan atau keluarganya
3) Menerima imbalasn jasa dan/atau tunjangan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan
4) Memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja,
perlakukan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia,
moral, kesusilaan serta nilai-nilai agama
5) Mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan profesinya
6) Menolak keinginan penerima pelayanan kesehatan atau pihak lain
yang bertentangan dengan Standar Profesi, kode etik, Standar
Pelayanan, Standar Prosedur Operasional atau ketentuan peraturan
perundang- undangan dan
7) Memperoleh hak lain sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang- undangan.

3.2 Jenis hak dan kewajiban ATLM dan Pasien

TLM adalah singkatan dari "Aparatur Tenaga Kesehatan" dan merujuk


kepada semua individu yang bekerja di sektor kesehatan, termasuk dokter,
perawat, tenaga medis, dan lainnya. Pasien adalah individu yang menerima
pelayanan kesehatan dari ATLM. Berikut adalah hak dan kewajiban yang dimiliki
oleh ATLM dan pasien:

Hak ATLM:
1) Hak untuk bekerja dalam lingkungan yang aman dan sehat.
2) Hak untuk mendapatkan pelatihan dan pendidikan yang diperlukan untuk
memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas.
3) Hak untuk mendapatkan kompensasi yang adil dan sesuai dengan
pekerjaan dan tanggung jawab mereka.
4) Hak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan terkait
manajemen dan kebijakan kesehatan.
5) Hak untuk mempertahankan kerahasiaan informasi pasien.
6) Hak untuk mengeluarkan pendapat dan saran terkait perbaikan sistem
kesehatan.
Kewajiban ATLM:
1) Kewajiban untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas,
aman, dan beretika kepada pasien.
2) Kewajiban untuk menjaga kerahasiaan informasi pasien sesuai dengan
hukum dan etika medis.
3) Kewajiban untuk berkomunikasi dengan pasien dengan jelas, termasuk
menginformasikan diagnosis dan rencana pengobatan.
4) Kewajiban untuk menjalankan praktik medis berdasarkan bukti ilmiah dan
pedoman yang berlaku.
5) Kewajiban untuk terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan
mereka dalam bidang kesehatan.
6) Kewajiban untuk mendukung upaya promosi kesehatan dan pencegahan
penyakit.

Hak Pasien:
1) Hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan
aman.
2) Hak untuk mendapatkan informasi yang jelas tentang diagnosis, rencana
pengobatan, risiko, dan alternatif perawatan.
3) Hak untuk memahami dan memberikan persetujuan terinformasi sebelum
menerima perawatan medis.
4) Hak untuk menjaga kerahasiaan informasi medis pribadi.
5) Hak untuk mengajukan keluhan atau protes terhadap pelayanan yang
tidak memadai.

Kewajiban Pasien:
1) Kewajiban untuk memberikan informasi yang akurat dan lengkap kepada
ATLM untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
2) Kewajiban untuk mengikuti petunjuk dan rencana pengobatan yang
direkomendasikan oleh ATLM.
3) Kewajiban untuk menghormati hak dan integritas ATLM serta pasien lain
dalam lingkungan perawatan kesehatan.
4) Kewajiban untuk membayar biaya pelayanan kesehatan yang telah
disepakati atau diatur sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Hak dan kewajiban ATLM dan pasien menciptakan dasar bagi hubungan
yang saling menghormati dan berdasarkan kepercayaan dalam pelayanan
kesehatan. Penting untuk memahami dan menghormati hak dan kewajiban ini
guna mencapai perawatan kesehatan yang berkualitas dan aman.

Ahli tenaga laboratorium medis adalah individu yang bekerja di


laboratorium medis dan bertanggung jawab atas melakukan berbagai jenis uji
laboratorium yang mendukung diagnosis medis dan perawatan pasien. Berikut
adalah hak-hak yang dimiliki oleh ahli tenaga laboratorium medis:

1. Hak untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja: Ahli tenaga laboratorium


medis memiliki hak untuk bekerja dalam lingkungan yang aman dan sehat.
Mereka harus diberikan pelatihan, perlindungan, dan peralatan yang sesuai
untuk menjalankan tugas mereka tanpa risiko yang tidak perlu.

2. Hak untuk Pengakuan dan Penghargaan: Ahli tenaga laboratorium medis


memiliki hak untuk diakui dan dihargai atas peran penting mereka dalam
pelayanan kesehatan. Ini termasuk penghargaan dalam bentuk penghargaan,
kenaikan pangkat, atau insentif lainnya.

3. Hak atas Kompensasi yang Adil: Mereka berhak menerima kompensasi


yang sesuai dengan pekerjaan dan tanggung jawab mereka. Ini termasuk gaji,
tunjangan, dan manfaat lainnya sesuai dengan standar industri.

4. Hak untuk Pengembangan Profesional: Ahli tenaga laboratorium medis


memiliki hak untuk melanjutkan pendidikan dan pengembangan profesional agar
tetap memahami perkembangan terbaru dalam teknologi dan metode
laboratorium.
5. Hak untuk Privasi dan Kerahasiaan: Mereka memiliki kewajiban untuk
menjaga kerahasiaan informasi pasien, dan juga berhak pada privasi mereka
sendiri dalam hal informasi pribadi.

6. Hak untuk Berpartisipasi dalam Pengambilan Keputusan: Mereka harus


memiliki hak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan terkait
manajemen laboratorium dan kebijakan kesehatan yang memengaruhi pekerjaan
mereka.

7. Hak untuk Pengaduan dan Keluhan: Jika ada masalah atau perbedaan
pendapat, ahli tenaga laboratorium medis memiliki hak untuk mengajukan
keluhan dan meminta penyelesaian yang adil.

Hak-hak ini memberikan perlindungan dan pengakuan yang penting bagi


ahli tenaga laboratorium medis dalam menjalankan pekerjaan mereka yang
krusial dalam sistem perawatan kesehatan. Penting juga untuk memahami dan
menghormati kewajiban mereka terhadap pasien dan kolega dalam laboratorium
medis.

Kewajiban ahli tenaga laboratorium medis mencakup berbagai aspek


etika, keselamatan, dan profesionalisme dalam pekerjaan mereka. Berikut adalah
beberapa kewajiban yang harus dipatuhi oleh ahli tenaga laboratorium medis:
 Kewajiban Etika:
a) Mematuhi standar etika dan moral dalam menjalankan tugas laboratorium
medis.
b) Menjaga kerahasiaan informasi pasien dengan cermat dan tidak
mengungkapkan informasi medis tanpa izin yang sesuai.

 Kewajiban Keselamatan Kerja:


a) Mengikuti prosedur keselamatan laboratorium dan protokol pengendalian
infeksi.
b) Memastikan penggunaan peralatan laboratorium dengan aman dan
sesuai panduan.
 Kewajiban dalam Pelaksanaan Uji Laboratorium:
a) Melakukan uji laboratorium dengan teliti dan akurat sesuai dengan
metode yang ditentukan.
b) Melaporkan hasil uji laboratorium dengan tepat waktu dan dengan catatan
yang akurat.
c) Memastikan integritas sampel dan proses uji laboratorium.

 Kewajiban dalam Mengikuti Pedoman dan Prosedur:


a) Mengikuti pedoman, prosedur, dan standar yang berlaku dalam
laboratorium medis.
b) Memastikan bahwa peralatan dan bahan yang digunakan terjaga dan
dikelola dengan baik.

 Kewajiban dalam Berkomunikasi:


a) Berkomunikasi dengan tim perawatan kesehatan dan tenaga medis
lainnya dengan jelas dan efektif mengenai hasil uji laboratorium.
b) Mengkomunikasikan hasil uji laboratorium yang kritis atau darurat secara
cepat dan tepat.

 Kewajiban dalam Pengembangan Profesional:


a) Terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan dalam bidang
laboratorium medis.
b) Mengikuti pelatihan, kursus, atau sertifikasi yang diperlukan untuk tetap
relevan dalam pekerjaan.

 Kewajiban terhadap Pasien:


a) Menjalankan pekerjaan dengan komitmen untuk meningkatkan kualitas
perawatan pasien dan membantu dalam diagnosis dan perawatan medis.
b) Menjaga etika dan profesionalisme dalam interaksi dengan pasien.

Kewajiban-kewajiban ini mendasari praktik profesional yang bertanggung


jawab dan etis dalam laboratorium medis. Ahli tenaga laboratorium medis
bertanggung jawab untuk memberikan hasil uji yang akurat, menjaga keamanan
pasien, dan menjalankan pekerjaan mereka dengan integritas dan
profesionalisme. Hak-hak pasien adalah hak-hak dasar yang melindungi
kepentingan dan kesejahteraan pasien dalam perawatan kesehatan. Berikut
adalah beberapa hak dasar pasien yang umumnya diakui:

 Hak atas Informasi yang Lengkap: Pasien berhak menerima informasi


yang jelas, lengkap, dan mudah dimengerti tentang diagnosis, rencana
perawatan, risiko, dan alternatif perawatan yang tersedia.

 Hak untuk Memberikan Persetujuan: Pasien memiliki hak untuk


memberikan persetujuan bebas dan terinformasi sebelum menerima
perawatan medis atau tindakan medis. Mereka juga memiliki hak untuk
menolak perawatan jika mereka tidak setuju.

 Hak atas Kerahasiaan dan Privasi: Informasi medis dan identitas pasien
harus dijaga kerahasiaannya. Pasien memiliki hak untuk privasi dalam
perawatan dan komunikasi dengan tenaga medis.

 Hak untuk Perawatan yang Layak dan Aman: Pasien berhak menerima
perawatan yang layak, berkualitas, dan aman. Ini mencakup hak untuk
mendapatkan perawatan tanpa diskriminasi.

 Hak untuk Mendapatkan Catatan Medis: Pasien berhak untuk


mengakses rekam medis mereka dan meminta salinan catatan medisnya.

 Hak untuk Mengajukan Keluhan: Pasien memiliki hak untuk


mengajukan keluhan jika mereka tidak puas dengan perawatan atau
pelayanan yang mereka terima, dan untuk berharap tanggapan yang
wajar.

 Hak untuk Konsultasi Kedua (Second Opinion): Pasien dapat meminta


konsultasi kedua dari tenaga medis lain jika mereka merasa perlu.

 Hak untuk Mendiskusikan Keputusan Perawatan Bersama Tim


Medis: Pasien berhak untuk terlibat dalam pengambilan keputusan
tentang perawatan mereka dan berpartisipasi dalam diskusi dengan tim
medis.

 Hak untuk Penanganan Adil dalam Penelitian Klinis: Jika pasien


berpartisipasi dalam penelitian klinis, mereka berhak mendapatkan
informasi lengkap tentang studi tersebut dan memberikan persetujuan
secara sukarela.

 Hak untuk Menolak Perawatan Akhir Hidup: Pasien memiliki hak untuk
membuat keputusan tentang perawatan akhir hidup dan perawatan
paliatif, termasuk hak untuk menolak perpanjangan hidup mekanis
(misalnya, ventilator).

 Hak untuk Berkomunikasi dengan Orang-orang di Luar Puskesmas:


Pasien berhak berkomunikasi dengan keluarga dan teman-teman mereka
selama perawatan medis, kecuali jika ada alasan medis yang sah untuk
pembatasan.

3.3 Standar Kompetensi ATLM


1. Ilmu pengetahuan yang melatar belakangi dan berkaitan dengan
fungsinya di laboratorium kesehatan.
2. Kemampuan untuk merancang proses teknik operasional.

Dapat merancang alur kerja pengujian/pemeriksaan mulai tahap


pra analitik, analitik, sampai dengan paska analitik.
Membuat SOP, Manual Mutu,rofessio kinerja dan proses analisis
yang akan digunakan.
3. Kemampuan melaksanakan proses teknik operasional.
Melakukan pengambilan profesi:pengetahuan persiapanpasien
Penilaian terhadap profesi(memenuhi syarat atau tidak).
Pelabelan, pengawetan, fiksasi, pemrosesan, penyimpanan,
pengiriman
Dapat melakukan pemilihan alat, alat bantu,metode,reagen
tuntuk pemeriksaan atau analisa tertentu.
Dapat mengerjakan prosedur laboratorium
Dapat memahami cara kerja dan menggunakan peralatan dalam
proses teknis operasional
Mengetahui cara-cara kalibrasidan cara menguji kelayakan alat
Dapat memelihara alat dan menjaga kinerja alat tetap baik

BAB IV
PENUTUP
4.1 Simpulan

Hak dan kewajiban ATLM (Ahli Teknologi Laboratorium Medik) terhadap


pasien meliputi beberapa aspek penting yang harus diperhatikan dalam
menyelenggarakan pelayanan medis, beberapa poin penting yang terkait dengan
hak dan kewajiban ATLM terhadap pasien yakni : bertanggung jawab, manjaga
kerahasiaan informasi, berkonsultasi/merujuk, kewajiban terhadap masyarakat,
dan kewajiban terhadap teman sejawat dan profesi lain.

Hak dan kewajiban ATLM dan pasien menciptakan dasar bagi hubungan
yang saling menghormati dan berdasarkan kepercayaan dalam pelayanan
kesehatan. Penting untuk memahami dan menghormati hak dan kewajiban ini
guna mencapai perawatan kesehatan yang berkualitas dan aman.

4.2 Saran
Diharapkan kepada mahasiswa untuk lebih memahami dan
memperdalam isi dari makalah yang berjudul hak dan kewajiban ATLM dan
pasien, supaya bisa menjadi seorang ATLM yang kreatif, inspiratif, dan inovatif.
DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/document/455491214/KLP-5-HAK-DAN-
KEWAJIBAN-ATLM-docx
https://id.scribd.com/document/377370481/Makalah-Laboratorium-
Kesehatan-1
https://pdfcoffee.com/makalah-etika-profesi-hak-hak-dan-kewajiban-
sarjana-terapan-teknologi-laboratorium-medis-terhadap-profesi-pasien-
teman-sejawat-dan-masyarakat-3-pdf-free.html

Anda mungkin juga menyukai