Kelas : III B
TENTANG SCALLING
➔ Alat-alat scalling wing shape scaler, sickle scaler, hoe scaler ultrasonic scaler
b. Persiapan bahan
pasien)
5. Langkah-langkah scalling
a. Ibu sekarang saya akan mengulasi gigi ibu dengan disclosing yang
dimaksud dengan disclosing adalah cairan berwarna merah yang kontras
dengan warna gigi, tidak berasa dan tidak beracun untuk melihat tingkat
kebersihan gigi ibu
b. Ibu saya sudah selesai mengulasi disclosing silahkan ibu berkumur 1 kali
c. Menghitung OHI-S.
Ibu, sekarang saya akan memeriksa banyak lapisan plak dan kalkulus pada
permukaan gigi ibu, selanjutnya mengkomunikasikan hasil pemeriksaan
kebersihan gigi dan mulut pada pasien).
d. Ibu, sekarang saya akan membersihkan karang gigi di gigi ibu alat yang
saya gunakan disebut dengan alat khusus pembersihan karang gigi mohon
kerja samanya ya bu, karena tindakan ini akan terasa sedikit ngilu dan
akan keluar darah.
e. Ibu, saya sudah selesai membersihkan karang gigi ibu, sekarang saya akan
melakukan pemolesan. Pemolesan ini bertujuan untuk menyegarkan gigi
dan mulut ibu, setelah saya bersihkan tadi dan juga sekaligus
menghaluskan permukaan gigi ibu agar tidak terjadi pengendapan karang
gigi lagi.
f. Ibu, sekarang saya akan mengoleskan antiseptik pada gusi dan gigi ibu,
untuk mengobati luka dan mencegah infeksi setelah tindakan scalling
g. Ibu, saya telah selesai melakukan tindakan pembersihan karang gigi pada
gigi ibu, silahkan ibu melihat keadaan gigi ibu yang sudah bersih dengan
cermin
h. Baik itu, saya ucapkan terima kasih atas kerja sama ibu selama perawatan
sehingga tindakan yang saya lakukan dapat berjalan dengan lancar
5.) Tahap Akhir
● Operator dapat menyimpulkan tentang apa yang telah dilakukan,
mengevaluasi secara subjektif dengan menanyakan keadaan pasien setelah
dilakukan tindakan scalling seperti:
f. Bagaimana perasaan ibu setelah dilakukan tindakan scalling
(pembersihan karang gigi)
g. Evaluasi secara objektif dengan mengamati atau melihat keadaan
gigi pasien.
● Memberikan instruksi, saran, dan tindak lanjut kepada pasien untuk mencegah
karang gigi.
h. Menggosok gigi minimal 2x sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan
malam sebelum tidur.
i. Mengunyah menggunakan kedua sisi rahang
j. Kurangi makan-makanan yang manis dan melekat pada gigi
k. Makan-makanan yang berserat dan berair seperti buah apel,
semangka, pepaya, anggur, dan lain-lain.
l. Rutin kontrol ke puskesmas, rumah sakit, atau dokter gigi minimal
setiap 6 bulan sekali.
m. Gunakan benang gigi bagian sela-sela gigi
n. Gunakan sikat gigi dengan hulu yang halus dan pasta gigi yang
mengandung fluor.
o. Lakukan tindakan sesuai dengan ketentuan dan masalah untuk
mencegah terjadinya karang gigi
● Menciptakan sana perpisahan yang menyenangkan antara pasien dan operator,
serta mengucapkan terima kasih.
Mengetahui Penyuluh