Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nur Muhammad Soleh

NIM : 043771534
Mata Kuliah : Pajak Bumi dan Bangunan

Tugas 3

Diketahui bahwa pada tanggal 02 Februari 2018 Bapak Aro membeli tanah dan rumah. BPHTB yang harus
dibayar sejumlah Rp.4.500.000, ternyata sampai tanggal 03 Oktober 2018 Bapak Aro belum juga
membayar sampai diterbitkan Surat Tagihan Pajak Daerah (STPD). Dalam STPD diinformasikan total yang
harus dibayar adalah BPHTB dan bunga seLap bulannya sebesar 2%.

Pertanyaan :

1. Jelaskan yang dimaksud penagihan Pajak BPHTB, dan


2. Berapa tagihan yang harus dibayar oleh Bapak Aro sesuai dengan STPD yang diterima per tanggal
03 Oktober 2018?

Jawaban :
Nomor 1
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2016 tentang Ketentuan
Umum dan Tata Cara Pemungutan Pajak Daerah, Penagihan adalah serangkaian Lndakan agar penanggung
Pajak melunasi utang Pajak dan biaya Penagihan Pajak dengan menegur atau memperingatkan,
melaksanakan Penagihan sekeLka dan sekaligus, memberitahukan Surat Paksa, mengusulkan pencegahan,
melaksanakan penyitaan, melaksanakan penyanderaan, menjual barang yang telah disita. BPHTB sendiri
termasuk dalam jenis pajak Pajak kabupaten/kota yang dibayar sendiri berdasarkan penghitungan oleh
Wajib Pajak, sehingga apabila BPHTB belum dilunasi dan telah lewat jatuh tempo maka Kepala Daerah
dapat menerbitkan STPD (Surat Tagihan Pajak Daerah) dengan sanksi administraLf sebesar berupa bunga
sebesar 2% dan apabila masih belum dilunasi maka dilaksanakan prosedur penagihan pajak dengan
menegur atau memperingatkan, melaksanakan Penagihan sekeLka dan sekaligus, memberitahukan Surat
Paksa, mengusulkan pencegahan, melaksanakan penyitaan, melaksanakan penyanderaan, menjual barang
yang telah disita.

Nomor 2
Diketahui:
BPHTB yang harus dibayar = Rp 4.500.000
Jumlah bulan keterlambatan s.d. 03 Oktober 2018 = 9 bulan Sanksi
AdministraLf berupa bunga = 2%
Tagihan yang harus dibayar = Pokok + (Bunga 2% perbulan x Pokok)
= Rp 4.500.000 + (2% x 9 bulan x Rp 4.500.000)
= Rp 4.500.000 + Rp 810.000
= Rp 5.310.000

Dengan demikian, jumlah tagihan yang harus dibayar oleh Bapak Aro sesuai dengan STPD (Surat Tagihan
Pajak Daerah) yang diterima adalah sebesar Rp 5.310.000.

Referensi :

- Enceng. Purwaningdyah M.W. Pajak Bumi dan Bangunan (BMP). Edisi kelima. Modul 2 Hal 2.14
s.d 2.15. Universitas Terbuka. Tangerang Selatan
- haps://www.pajakku.com/tax-guide/11271/PP/55%20TAHUN%202016

Anda mungkin juga menyukai