Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

LAPORAN OBSERVASI PADA UMKM KERIPIK PISANG


Diajukan untuk memenuhi tugas pada Mata Kuliah Manajemen Operasional

Dosen Pengampu : Azizah Fitriani, S.E., M.M.

Dibuat Oleh
SETYA ADI (21200036)

MANAJEMEN
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AL ANWAR
Jl. Brangkal No. 70, Kedung Maling, Sooko, Mojokerto, Jawa Timur
Tahun Ajaran 2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang

Kondisi ekonomi di jaman sekarang sedang dalam keadaan krisis ekonomi, krisis
ekonomi yang sedang terjadi pada saat ini sangat berpengaruh pada segi kehidupan ekonomi
masyarakat, sehingga masyarakat sangat kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya,
sehingga mengakibatkan rendahnya kehidupan ekonomi masyarakat dan itu sangat
memprihatinkan. Selain itu dimana produksi perusahaan - perusahaan besar pun ikut menurun,
banyak pula perusahaan - perusahaan yang berhenti berproduksi karena perusahaan tersebut
juga tidak bisa lagi memproduksi dalam jumlah besar dan perusahaan banyak yang mengalami
gulung tikar / kebangkrutan sehingga mengakibatkan penghentian karyawan - karyawan / yang
lazim disebut phk (pemutusan hubungan kerja) sehingga menambah angka pengangguran
dimana - mana semakin banyak dan khususnya di daerah saya sendiri karena sulitnya untuk
mencari pekerjaan lagi.
Mengingat pentingnya perubahan ekonomi masyarakat di jaman sekarang ini, maka masyaraka
di tuntut agar lebih semangat dan berusaha lagi untuk mencapai suatu pekerjaan dan mengalami
perubahan yang lebih baik demi memenuhi kehidupan sendiri, keluarga, maupun untuk
membantu orang lain yang mengalami kesusahan. Bukan hanya faktor tersebut saja melainkan
juga masyarakat sekarang ini harus lebih kreatif lagi dalam mencari pekerjaan.
Lingkungan saya merupakan daerah yang agraris, masih banyak lahan pertanian dan lahan
pertanian tersebut banyak digunakan untuk menanam pohon pisang karena kondisi tanah
tersebut sangat cocok sekali untuk penanaman pohon pisang, namun pisang bukanlah
kebutuhan pokok di daerah saya maka ketika mereka panen mereka kebingungan akan menjual
pisang ini kemana, saya semakin prihatin dengan kondisi seperti itu, karena itu merupakan satu
- satunya lahan pertanian yang bisa mereka jadikan sebagai mata pencahariannya.

Dengan melihat kondisi seperti itu saya akan membuat sebuah usaha yang pastinya
dapat membantu kesulitan - kesulitan yang sedang terjadi di daerah saya yaitu dengan
membantu masyarakat yang mempunyai lahan pertanian pohon pisang dan juga membantu
masyarakat yang tidak mempunyai pekerjaan. Saya akan membuat keripik pisang, dengan
seperti itu para petani yang menanam pohon pisang tidak akan lagi kebingungan untuk menjual
hasil panennya dan dengan saya membuat keripik pisang ini saya juga dapat menarik tenaga
kerja sehingga angka pengangguran dapat berkurang.

Pada saat ini banyak orang yang serba ingin praktis dalam makanan. Maka dari itu saya
akan membuat keripik pisang ini dengan pembuatan yang berbeda agar orang yang menyukai
makanan ini tidak merasa bosan karena banyaknya kalangan masyarakat yang menyukai
cemilan ini, maka saya akan berusaha memberikan kualitas dan mutu yang baik yang harganya
relatif murah bagi semua kalangan masyarakat.

B. Alasan
Pisang merupakan tumbuhan tropis yang biasa hidup di dataran rendah maupun di
dataran tinggi. Sehingga banyak terdapat di berbagai daerah dan mudah
mendapatkannya. Keripik pisang merupakan salah satu makanan jajanan yang sangat disukai
oleh masyarakat. Cara pembuatannya sangat sederhana dan mudah dikerjakan oleh siapa
pun. Dari pemahaman akan dunia usaha, sangat diharapkan produk yang sebaiknya dihasilkan
untuk dapat bersaing dan diterima oleh kalangan masyarakat. Oleh karena itu, saya lebih
memilih usaha untuk pengolahan keripik pisang. Karena usaha ini terbilang mudah dan cepat
di terima oleh masyarakat. Karena keripik pisang sudah tidak asing lagi menjadi makanan
ringan yang gurih dan enak ini di kalangan masyarakat, sehingga orang pun tak akan bosan
untuk terus mencoba keripik pisang. Dari produk keripik pisang ini, saya akan menjamin
kualitas produk ini. Dari kualitas ini saya dapat melihat bagus atau tidaknya keberhasilan dalam
pengenalan wirausaha dari produk ini. Nantinya produk yang dihasilkan dapat menjadi produk
yang berkembang dalam lingkungan masyarakat.
Bukan hanya itu saja, saya juga melihat bahwa dalam proses pembuatan keripik pisang
ini sangatlah mudah maka semua kalangan masyarakat pasti bisa membuatnya, dengan seperti
itu saya tidak akan kesulitan dalam mencari tenaga kerja untuk membantu saya dalam proses
pembuatan keripik pisang ini.
Karena pisang merupakan bahan utuma dalam pembuatan keripik pisang ini maka saya
akan memilih kualitas dan mutu pisang yang baik. Dalam pembuatannya pun mudah dan
sederhana sehingga tidak mengurangi kualitas dan mutu produk. Selain itu juga saya akan
melakukan pengemasan pada keripik pisang yang sudah di produksi dengan kemasan yang
sederhana tetapi tidak mengurangi nilai dan rasa dari keripik pisang ini. Keripik pisang dapat
menjadi salah satu alternanif makanan ringan yang praktis, dan hemat.

C. Tujuan
Adapun tujuan saya di dalam membuat usaha (makanan) ini adalah :
1. Untuk memenuhi kebutuhan ekonomi
2. Untuk menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi angka
pengangguran.
3. Dapat membantu para petani yang menanam pohon pisang
4. Memasarkan produk hasil olahan kepada masyarakat sekitar
5. Memperkenalkan hasil olahan sendiri agar masyarakat mengetahui bahwa keripik pisang
ini mempunyai nilai cita rasa yang tinggi.

BAB II
PERENCANAAN PEMASARAN

A. Target pasar
Semua proses produksi telah dilakukan, dari mulai pemilihan pisang yang baik sampai
kepada packing, kemudian yang akan saya lakukan yaitu mencari target pasar. Dalam memulai
usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar yang dapat menerima produk
saya ini. Target pasar sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena
pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan target pasar yang kita
inginkan.
Sistem pemasaran saya akan mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing
saya dan sejauh mana kemampuan saya untuk bersaing dengan mereka dalam segala aspek,
baik itu dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas yang saya berikan kepada para konsumen.
Saya akan mensurvei dan meneliti pesaing - pesaing saya bagaimana caranya membuat keripik
pisang ini agar berbeda dengan keripik pisang lainnya yang sudah beredar di pasaran. Bukan
hanya rasanya saja yang berbeda namun saya akan membuat keripik pisang ini berbeda dari
segi packing, dan cara pemasarannya juga, yang pasti akan lebih unik dari pada yang lainnya,
dengan seperti itu para konsumen tidak akan mengalami yang namanya kejenuhan dalam
mengkonsumsi makanan ini.
Saya akan menjual keripik pisang ini di tempat yang cukup ramai, yang banyak dikenal
dan dilalui banyak orang, dengan seperti itu maka keripik saya ini akan lebih cepat dikenal
banyak lapisan masyarakat.

B. Promosi
Promosi makanan yang cepat laku adalah pada tempat ramai seperti pasar, sekolah, kampus,
kantor, itu adalah tempat yang paling strategis untuk mempromosikan barang
dagangan. Berikut ini adalah beberapa cara promosi makanan yang akan saya lakukan :
1. Pertama adalah lewat brosur, cara ini cukup efektif untuk memperkenalkan makanan
yang saya jual, biasanya makanan sampai di konsumen melalui pesan antar atau sering disebut
delivery.
2. Melakukan penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung bertemu
dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang di jual.
3. Melalui internet cara ini efektif walau tak semua orang memakai internet tapi cara
ini cukup memberikan informasi yang lebih kepada orang karena saat ini orang banyak
membuka internet seperti facebook, twetter, yahoo, google dan lain - lain, tak ada salahnya bila
dicoba.
4. Melalui iklan radio, cara ini cukup lumayan walau tak ada gambar visual yang dapat
terlihat tapi setidaknya pesannya dapat tersampaikan kepada masyarakat.

C. Tips pemasaran

Ø Tips sukses berdagang


1. Tetapkan impian (carilah impian yang sesuai dengan hobi dan kemampuan) atau menjual
produk sesuai dengan kebutuhan pasar, diperlukan riset dahulu dengan membaca koran atau
membuka buka internet.
2. Cari tahu tentang bisnis itu (bahan baku, pemasaran, cara produksi)
3. Turun ke lapangan dan perkenalkan produk
4. Cari pengusaha yang sukses di bidang sejenis untuk sharing informasi
5. Buat merek-logo produk
6. Silaturahim dengan dinas, departemen, kementrian terkait. Serahkan kartu nama, foto
produk, dan company profile
7. Bermitra dengan bumn atau perusahaan swasta yang sudah memiliki manajemen, usaha
berjalan minimal 2 tahun dan sertakan proposal.
8. Perbaiki diri, perkuat branding, tingkatkan pelayanan, profesional, dan perluas pemasaran
9. Berdoa dan bersedekah, ini adalah kunci sukses yang sering di lupakan orang

Ø Swot
v Strengths (kekuatan)
ü harga keripik pisang ini cukup terjangkau oleh kalangan masyarakat
ü kualitas dari keripik pisang ini sangat terjamin, karena dalam proses pembuatannya
diutamakan kebersihan dan untuk kesehatan.
ü tersedia kemasan berbagai ukuran
ü keripik pisang ini mempunyai rasa yang gurih dan enak
ü keripik pisang dapat menjadi salah satu alternanif makanan ringan yang praktis, dan hemat.

v Weakness (kelemahan)
ü Bahan baku keripik pisang yang mudah rusak
ü Keripik pisang akan mudah rusak jika penyimpanan yang dilakukan sembarangan atau
ditumpuk
v Opportunity (peluang)
ü Kondisi masyarakat yang semakin konsumtif sehingga mempermudah saya untuk
memasarkan produk.
ü Permintaan pasar yang semakin meningkat
v Threats (ancaman)

BAB III
METODELOGI

Proses pembuatan keripik pisang ini cukup mudah dan sederhana, dalam proses
pembuatannya dibutuhkan alat - alat dan bahan - bahan. Setelah alat dan bahannya telah siap
maka proses pembuatannya pun dapat dilakukan. Alat - alat dan bahan - bahan pembuatan
keripik pisang ini sederhana dan mudah didapatkan, tak lupa juga proses pembuatan keripik
pisang ini mudah dan sederhana sehingga hampir semua lapisan masyarakat dapat
membuatnya.

A. Alat dan bahan


Alat - alat yang digunakan dalam proses pembuatan keripik pisang ini diantaranya adalah :
1. Penggorengan (wajan) dan perlengkapan penggorengan lainnya digunakan untuk dalam
proses penggorengan.
2. Parutan pisang atau pisau digunakan untuk memotong pisang
3. Tungku, penggunaan tungku karena agar dalam proses penggorengan dapat menghasilkan
panas api yang cukup, karena jika menggunakan kompor gas bukan hanya karena boros saja
melainkan api yang dihasilkannya pun kurang.

B. Bahan-bahan
Bahan-bahan yang digunakan dalam proses pembuatan keripik pisang ini adalah :
1. Pisang, secara umum pisang yang sering digunakan dalam pembuatan keripik pisang ini
yaitu pisang nangka, karena pisang nangka apabila digoreng pisangnya dapat kering disbanding
dengan pisang - pisang lainnya.
2. Minyak goreng,
3. Garam.
C. Langkah - langkah atau proses pengolahan
1. Langkah awal saya yaitu memilih pisang yang muda untuk dijadikan produk.
2. Kemudian, garam dicampurkan menjadi ke dalam wajan atau loyang yang berisi air bersih,
lalu diaduk sampai tercampur merata.
3. Selanjutnya, pisang tersebut dikupas, diiris tipis - tipis dan dimasukkan ke dalam loyang
yang berisi larutan tadi.
4. Setelah itu, pisang diangkat dari larutan dan dimasukkan ke dalam penggorengan yang berisi
minyak goreng, tetapi sebelum dimasukkan pastikan dulu minyak goreng telah panas.
5. Selama di dalam penggorengan, pisang diaduk - aduk atau digerak - gerakkan agar
semuanya merata.
6. Apabila sudah kekuning - kuningan, pisang dapat diangkat dari penggorengan dan ditiriskan
dalam beberapa menit. Tunggu hingga dingin, kemudian dikemas didalam kantong plastik dan
keripik pisang pun siap untuk dijual / dipasarkan.

PERENCANAAN BISNIS

Dalam berwirausaha tujuan yang paling utama ialah memperoleh keuntungan.


Keuntungan di sini tergantung pada apa yang kita hasilkan dan bagaimana cara menjual produk
tersebut. Dalam sehari saya dapat menghasilkan dan menjual keripik pisang ini sebanyak 30kg
dengan membutuhkan bahan baku yaitu pisang sebanyak 50 kg, selain pisang yang sebagai
bahan baku dari pembuatan keripik pisang ini dibutuhkan juga minyak untuk melakukan proses
penggorengan dan yang dibutuhkan sebanyak 15 kg, agar rasa keripik pisang ini gurih, renyah
dan enak maka dalam proses pembuatannya dibutuhkan bumbu – bumbu sebagai penyedap
rasa dalam keripik pisang ini.
Dalam proses pembuatannya juga saya membutuhkan 3 orang sebagai tenaga kerja
untuk membantu saya dalam memproduksi keripik pisang ini, dan setelah keripik pisang ini
matang maka langkah selanjutnya adalah pengemasan maka saya membutuhkan kemasan
untuk mengemas keripik pisang ini sebagai biaya pembungkus, setelah semuanya sudah siap
maka keripik pisang tersebut tinggal dipasarkan / dijual, dengan itu maka saya membutuhkan
biaya transportasi.
Adapun harga - harga dari bahan - bahan pembuatan keripik pisang dan biaya - biaya yang
akan keluar dalam produksi keripik pisang ini yaitu :
1 Pisang Rp. 4.000 / Kg
2 Minyak Rp. 10.500 / Kg
3 Bumbu Rp. 10.000
4 Tenaga Kerja Rp. 20.000 / Orang
5 Biaya Pembungkus Rp. 10.000
6 Biaya Transportasi Rp. 10.000
7 Lain - Lain Rp. 10.000

Adapun perhitungan rugi / laba selama proses produksi hingga proses pemasaran keripik pisang
ini, dari mulai modal 1 hari, 1 minggu hingga 1 bulan dan laba yang diperoleh selama 1 hari, 1
minggu hingga 1 bulan yaitu sebagai berikut :

Ø Pisang 50 kg x Rp. 4.000 = Rp. 200.000


Ø Minyak 15 kg x Rp. 10.500 = Rp. 157.500
Ø Bumbu = Rp. 20.000
Ø Tenaga kerja 3 x Rp. 20.000 = Rp. 60.000
Ø Biaya pembungkus = Rp. 10.000
Ø Biaya transportasi = Rp. 10.000
Ø Lain – lain = Rp. 20.000 +
Rp. 477.500,-
Harga jual keripik pisang ini = Rp. 20.000 / kg
Maka dalam sehari = 30 x Rp. 20.000 = Rp.600.000
Jadi labanya = Harga Jual – Modal
600.000 – 477.500
= Rp. 122.500 / hari

BAB IV
HASIL PENELITIAN

Kesimpulan :
Modal
§ Modal dalam 1 hari Rp. 477.500
§ Modal dalam 1 minggu Rp. 3. 342.500
§ Modal dalam 1 bulan Rp. 14.325.000

Laba
§ Laba dalam 1 hari Rp. 122.500
§ Laba dalam 1 minggu Rp. 857.500
§ Laba dalam 1 bulan Rp. 3.675.000

Jika keripik pisang ini diproduksi dalam jumlah besar, dan dapat di ekspor mka
keuntungan akan sangat berlipat. Namun dengan begitu, membutuhkan bahan dan biaya yang
tidak sedikit, namun dengan keuntungan pisang yang berbuah tidak mengenal musim, maka
bahan baku akan sangat mudah dicari. Namun jika inginlebih menarik dengan pelangga, maka
harus menggunakan teknik pemasaran tertntu, sepeti halnya keripik mak icih. Dengan begitu
pendapatan akan semakin baik, dan makin banyak pula orang yang akan menjadi reseller kita.

BAB V
PENUTUP
Kesimpulan :
Keripik pisang, adalah makanan khas indosenia. Jika kita memproduksi dan mencitakan
rasa yang begitu enak, maka keripik pisang bisa menjadi alternative usaha dalam bidang
makanan. Selainitu juga diperlukan modal dan reseller demi menjalakan bisnis dengan lancer.

Saran :
Makanan keripik bukan hanya sekedar, junk food. Sangat baik jika kita memakan
keripik pisang, namun bagi pembuat keripik pisang agar diharapkan tidak menggunakan
minyak yang begitu banyak dalam pembuatan keripik pisang demi menjaga kesehatandari
kolesterol

DAFTAR PUSTAKA
www.slideshare.net/tarymarthen/makalah-penelitian-studi-kelayakan-bisnis-studi-kasus-
usaha-kecil-keripik-pisang-syukur-kel-2
id.wikipedia.org/wiki/Keripik_pisang

Anda mungkin juga menyukai