Di susun oleh:
Neng Hana Nur Fadilah C2114201087
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT.Yang mana atas berkat,
rahmat, dan karunia-Nya penulis dapat menyusun makalah penyuluhan yang
berjudul SATUAN ACARA PENYULUHAN KESEHATAN HIPERTENSI
PADA IBU HAMIL untuk menyusun tugas mata kuliah Keperawatan Maternitas.
Dalam menyusun makalah ini tidak terlepas dari hambatan yang penulis
alami, namun penulis menyadari kelancaran dalam penyusunan makalah ini tidak
lain berkat dorongan,bantuan,dan bimbingan semua pihak sehingga kendala
kendala yang penulis hadapi dapat teratasi. Oleh karena itu penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Ibu Naning Widanyanyi , S.Kep,Ns selaku dosen mata kuliah keperawatan Dewasa
Maternitas.
2. Orang tua yang senantiasa mendukung terselesainya makalah ini.
Penyusun menyadari dalam peyusun menyadari dalam penulisan makalah ini
tentunya masih banyak kekurangan,mengingan akan keterbatasan kemampuan
yang dimiliki oleh penulis. Untuk ituh keritik dan saran sangat penulis harapkan
untuk kesempurnaan penyusun makalah yang akan datan
BAB I
1.1 Latar Belakang
Selain terapi meredam kaki dengan air hangat Ada pengaruh kombinasi
terapi musik klasik dengan relaksasi nafas dalam terhadap penurunan tekanan darah
pada ibu hamil dengan hipertensi. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan
informasi Ibu hamil dapat mendengarkan musik klasik yang dilakukan selama
selama 20 menit 1 kali sehari dan relaksasi nafas dalam 15 kali untuk menurunkan
tekanan darah.
Musik dapat membuat ibu merasa rileks, ia juga dipercaya bisa memberikan
perasaan yang sama ketika diperdengarkan kepada bayi yang baru lahir. Respon
yang mungkin akan dilakukan si bayi adalah berhenti menangis, membuka mata
mereka, bahkan sedikit melakukan gerakan.
Analisa Jurnal PICO
A. Latar Belakang
Hipertensi pada kehamilan yaitu tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg atau
tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg atau keduanya. Peningkatan tekanan darah
sistolik dan diastolik penting dalam identifikasi hipertensi yang diinduksi
kehamilan. Hipertensi yang diinduksi kehamilan adalah hipertensi yang terjadi
setelah 20 minggu kehamilan pada wanita dengan tekanan darah yang sebelumnya
normal
B. Tujuan Penelitian
C. Metode
D. Hasil
Dari hasil telaah literature review terdapat 8 jurnal yang diidentifikasi yang
sesuai dengan kriteria penelitian yang menggunakan terapi pengaruh Redam Kaki
Air Hangat Dan Musik Kelasik Terhadap Tekanan Darah ibu hamil Dengan
Hipertensi menurukan tekanan darah pada ibu hamil.
E. Comparation
G. Intervensi
I. Analisis Situasi
Redam Kaki pada air hangat merupakan metode yang bergantung pada
respon tubuh terhadap air atau di sebut “lowtech”,dimana terapi ini menggunakan
air sebagai objek utama dalam mengobati atau mengurangi kondisi yang
menyakitkan.Meredam kaki pada air hangat merupakan salah satui jenis terapi
alamiah yang bertujuan untuk memningkatkan sirkulasi darah,mengurangi
edema,meningkatkan relaksasi otot,menyehatkan jantung,mengendorkan otot-
otot,menghilangkan stress,nyeri otot,meringankan rasa sakit,meningkatkan
premebilitas kapiler,memberikan kehangatan pada tubuh sehingga bermanfaat
untuk terapi penurunan tekanan darah pada hipertensi (potter, 2006)
Terapi Musik adalah terapi untuk membantu klien dimana prosesnya
mengutamakan kenyamanan dari alunan musik serta seluruh aktifitas musik
(Djohan 2006).
V. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
VI. Media
VIII. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a. Sasaran hadir di tempat penyu luhan hadir sesuai jadwal
b. Acara penyuluhan di laksanakan di RSUD Tasikmalaya
c. Pengorganisasian terlebih dahulu sebelum di mulai
2. Evaluasi Proses
a. Sasaran Mengikuti kegiatan dengan cukup antusias
b. Tidak ada sasaran yang meninggalkan tempat penyuluhan selama
penyuluhan berlangsung
c. Beberapa sasaran mengajukan pertanyaan dan mampu
menjelaskan/menyimpulkan materi penyuluhan
3. Rencana Evaluasi
a. Proses Penyuluhan8
b. Diharuskan saat penyuluhan dapat berlangsung dengan baik tanpa
gangguan apapun dan memahami tentang penyuluhan tersebut
c. Dalam proses pewnyuluhan peserta dapat berinteraksi dengan penyuluhan
satu sama lain dan di harapkan bisa menyimak dan mendengarkian dengan
baik
A. Materi
A. Latar Belakang
Redam Kaki pada air hangat merupakan metode yang bergantung pada
respon tubuh terhadap air atau di sebut “lowtech”,dimana terapi ini
menggunakan air sebagai objek utama dalam mengobati atau mengurangi
kondisi yang menyakitkan.Meredam kaki pada air hangat merupakan salah
satui jenis terapi alamiah yang bertujuan untuk memningkatkan sirkulasi
darah,mengurangi edema,meningkatkan relaksasi otot,menyehatkan
jantung,mengendorkan otot-otot,menghilangkan stress, nyeri otot,
meringankan rasa sakit,meningkatkan premebilitas kapiler,memberikan
kehangatan pada tubuh sehingga bermanfaat untuk terapi penurunan tekanan
darah pada hipertensi (potter, 2006).
B. Cara Kerjanya
Kerja dari terapi atau hidroterapi ini dengan penggunaan air hangat
yang bersuhu kurang lebih 39-42 derajat Celsius.Pada suhu tersebut akan
terjadi perpindahan panas dari air hangat ke tubuh (perpindahan secara
Konveksi) yang mengakibatkan pembuluh darah melebar sehingga dapat
menurunkan keteganghan dan kekakuan otot (potter,2006).penurunan
ketegangan dan kekakuan otot mempengaruhi tekanan ateri baroreseptor pada
sinus kontrikus dan akrus aorta.Kondisi ini menyebabkan Vasodilatasi vena
dan kontraktilisasi jantung menurun serta berbanding lurus dengan penurunan
tekanan darah (Gyuton,2007).Sejalan dengan Umah (2012),rendam kaki air
hangat akan menghasilkan kalor yang bersifat melebarkan pembulu darah,yang
akan merangsang saraf yang berada di kaki untuk mengaktifkan sistem saraf
parasimpatis dan menyebabkan penurunan tekanan darah.
C. Terapi Musik
Terapi Musik adalah terapi untuk membantu klien dimana prosesnya
mengutamakan kenyamanan dari alunan musik serta seluruh aktifitas musik
(Djohan 2006). Mendengarkan musik bisa menjadi salah satu cara untuk
menghilangkan stres yang dirasakan ibu hamil. Alunan musik yang merdu
membantu ibu lebih rileks, sehingga tubuh ibu menghasilkan hormon serotonin
dan endorfin, yaitu hormon yang membuat perasaan bahagia. Hormon ini pun
kemudian akan ditransfer ke bayi melalui plasenta. Jadi, mendengarkan musik
membuat ibu hamil merasa tenang, dan bayi pun ikut senang.
Musik dapat membuat ibu merasa rileks, ia juga dipercaya bisa
memberikan perasaan yang sama ketika diperdengarkan kepada bayi yang baru
lahir. Respon yang mungkin akan dilakukan si bayi adalah berhenti menangis,
membuka mata mereka, bahkan sedikit melakukan gerakan.
Irama musik yang lambat mengurangi pelemasan katekolamon yang
berfungsi dalam pelepasan stres released hormone.Akibat rangsangan musik
tersebut,kadar katekolamoin tersebut dalam darah menjadi rendah dan
mempengaruhi pednurunan denyut jantung serta tekanan darah.selain
itu,musik klasik masuk dalam jenis musik alkaline,dimana jenis musik ini
memiliki sifat relaksasi,sehingga akan meranhgsangh pembentukan hormone
endorphine dan serotonin (hormone kebahagiaan) serta menghambat sekresi
hormone stres seperti ACTH. keterkaitan ketiga hormon tersebut
mempengaruhi tekanan darah dan membuat kondisi tubuh menjadi lebih rileks
sehingga penurunan tekanan darah (Djohan 2006).
Masi,G. N., & Rottie, J. V. (2017). Pengaruh redam kaki Dengan ir Hangat
Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Dengan
Hipertensi Di Puskesmas Bahu Manado. Jurnal Keperawatan,5 (1)
Ambasari,E.M., Ermiati, E., & Hidayati, N. O. (2020). Pengaruh Redam
Kaki Air Hangat dan Musik Kelasik Terhadap Tekanan Darah ibu
hamil dengan Hipertensi. Journal of Nursing, 3 (3).