Anda di halaman 1dari 3

1.

Pendekatan pembelajaran adalah suatu rangkaian tindakan pembelajaran yang dilandasi


oleh prinsip dasar tertentu (filosofi, psikologis, didaktis dan ekologis) yang mewadahi,
menginspirasi, menguatkan dan melatari metode pembelajaran tertentu.
Strategi pembelajaran adalah suatu kondisi yang diciptakan oleh guru dengan sengaja agar
peserta didik difasilitasi dalam mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Metode pembelajaran adalah suatu cara atau upaya yang dilakukan oleh para pendidik
agar proses belajar mengajar pada siswa tercapai sesuai dengan tujuan.
Teknik pembelajaran adalah siasat yang dilakukan oleh guru dalam pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar untuk memperoleh hasil yang optimal.
2. Menggunakan strategi heuristik
Dengan menggunakan strategi pembelajaran ini yang mencari dan mengolah materi ialah
siswa guru berperan sebagai fasilitator dan pembimbing kegiatan belajar siswa.
3.

Pembelajaran Kolaboratif Pembelajaran kooperatif


Pembelajaran kolaboratif menekankan Pembelajaran kooperatif berfokus pada
partisipasi aktif dan interaksi siswa dalam kegiatan kelompok terstruktur di mana
kelompok, dengan fokus pada tujuan siswa bekerja sama untuk mencapai tujuan
bersama dan pemecahan masalah bersama. bersama, sering kali melibatkan pembagian
tugas dan akuntabilitas individu.
Pembelajaran kolaboratif menekankan Pembelajaran kooperatif menekankan
pengembangan keterampilan sosial, seperti pengembangan keterampilan interpersonal,
komunikasi, kerja tim, dan resolusi konflik, seperti komunikasi, kerjasama, dan
ketika siswa bekerja sama untuk kepemimpinan, ketika siswa bekerja sama
membangun pengetahuan dan memecahkan untuk menyelesaikan tugas atau proyek.
masalah.
Dalam pembelajaran kolaboratif, siswa Dalam pembelajaran kooperatif, siswa
terlibat dalam diskusi, bertukar pikiran, dan bekerja sama secara terstruktur, dengan
pengambilan keputusan bersama, yang peran dan tanggung jawab yang ditentukan,
memungkinkan adanya berbagai perspektif untuk menyelesaikan tugas atau mencapai
dan kontribusi yang beragam. hasil belajar tertentu.
4. Model pembelajaran inkuiri sosial merupakan model pembelajaran yang
mengikutsertakan secara aktif peserta didik untuk mencari atau menyelidiki suatu benda
atau suatu masalah secara kritis, masuk akal, sistematis dan analitis melalui berbagai
macam sumber, sehingga mereka dapat menemukan sendiri penyelesaian dari suatu
pembelajaran.
model pembelajaran inkuiri merupakan model pembelajaran yang berbasis aktivitas,
sehingga dapat mengaktifkan proses belajar siswa. Melalui model pembelajaran inkuiri
akan membantu mengembangkan keterampilan berfikir secara kritis dan kreatif, sekaligus
melatih keterampilan berkolaborasi secara terbuka bagi peserta didik.

5.

a. Kegiatan pra pembelajaran adalah kegiatan pendahuluan pembelajaran yang diarahkan


untuk menyiapkan siswa mengikuti pelajaran. Upaya yang dapat dilakukan guru pada
tahap prapembelajaran di antaranya adalah Menciptakan sikap dan suasana kelas yang
menarik, Memeriksa kehadiran siswa, Menciptakan kesiapan belajar siswa.
b. Kegiatan awal pembelajaran dilaksanakan untuk menyiapkan mental siswa dalam
memasuki kegiatan inti pembelajaran. Selain itu kegiatan awal dilaksanakan untuk
membangkitkan motivasi dan perhatian siswa dalam mengikuti pembelajaran. Kegiatan-
kegiatan yang dapat dilakukan guru dalam tahap kegiatan awal pembelajaran.
Diantaranya Menimbulkan motivasi dan perhatian siswa, Memberi Acuan,
Memberitahukan tujuan(kemampuan) yang diharapkan atau garis besar materi yang akan
dipelajari.
c. Kegiatan inti dalam pembelajaran merupakan kegiatan yang utama dalam proses
pembelajaran atau dalam proses penguasaan pengalaman belajar (learning experience)
siswa. Kegiatan inti dalam pembelajaran adalah suatu proses pembentukan pengalaman
dan kemampuan siswa secara terprogram yang dilaksanakan dalam durasi waktu
tertentu. Proses kegiatan inti dalam pembelajaran akan menggambarkan penggunaaan
strategi dan pendekatan belajar yang digunakan guru dalam proses pembelajaran, karena
pada hakekatnya kegiatan inti pembelajaran merupakan implementasi strategi dan
pendekatan belajar.
d. Kegiatan akhir pembelajaran tidak hanya diartikan sebagai kegiatan untuk menutup
pelajaran, akan tetapi yang lebih penting adalah untuk mengetahu penguasaan siswa
terhadap kompetensi yang diterapkan. Dengan melakukan kegiatan akhir pembelajaran,
guru akan mengetahui kompetensi yang sudah dan yang belum dikuasai oleh siswa.
Kegiatan yang bisa dilakukan guru adalah memberikan tes, baik lisan maupun tertulis.
Selain itu guru melakukan kegiatan akhir pembelajaran agar siswa memperoleh
gambaran yang utuh tentang pokok-pokok materi yang sudah dipelajarinya.

Anda mungkin juga menyukai