Anda di halaman 1dari 18

SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

Sekolah : SMP Negeri 1 Membalong


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : VIII / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Pencernaan Manusia
Sub Materi : Nutrisi

A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan pengamatan terhadap gambar 1 paket makanan , peserta didik
dapat mengidentifikasi 3 jenis bahan makanan serta kandungan bahan makanan
dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
2. Setelah mengamati video nutrisi dan gambar piramida gizi seimbang peserta didik
dapat menjelaskan fungsi dari 3 bahan makanan dengan benar.
3. Setelah melakukan uji nutrisi karbohidrat dan lemak, peserta didik dapat
menganalisis bahan makanan yang mengandung karbohidrat dan lemak dengan
benar.
4. Setelah melakukan uji nutrisi karbohidrat dan lemak, peserta didik dapat
menyimpulkan bahan makanan yang mengandung karbohidrat dan lemak dengan
tepat.
5. Sebelum melakukan uji nutrisi, peserta didik dapat mempersiapkan bahan
pengamatan terlebih dahulu dengan benar.
6. Melalui kegiatan percobaan uji nutrisi dan diskusi kelompok, peserta didik dapat
mengamati bahan makanan yang mengandung karbohidrat dan lemak dengan
benar.
7. Setelah melakukan uji nutrisi karbohidrat dan lemak, peserta didik dapat
menyajikan hasil pengamatan tentang uji kandungan nutrisi pada makanan dengan
benar.
8. Setelah melakukan kegiatan percobaan uji nutrisi, peserta didik dapat membuat
laporan hasil diskusi tentang uji kandungan nutrisi pada makanan dengan benar.

SISTEM PENCERNAAN MAKANAN


Makhluk hidup seluruhnya membutuhkan makanan untuk bertahan hidup, tak
terkecuali manusia. Makanan sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup karena dari
situlah diperoleh energi. Energi tersebut digunakan untuk melakukan berbagai
aktivitas sehari- hari. Oleh karena itu, makanan yang kita makan haruslah makanan
yang mengandung zat gizi yang cukup atau sesuai dengan kebutuhan energi kita.
Apakah kamu sudah tahu apa saja makanan yang kita perlukan? Seringkali kita tidak
memperhatikan kandungan makanan yang kita makan, padahal kandungan tersebut
sangat penting bagi tubuh. Bagaimana proses pencernaan yang ada dalam tubuh kita?
Mari kita ikuti pembahasan berikut untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan-
pertanyaan tersebut.
 Makanan dan fungsinya bagi manusia
Makanan merupakan sumber utama bagi makhluk hidup, tanpa makanan yang
masuk ke dalam tubuh, manusia dapat mati karena tidak punya energi untuk
Bertahan hidup. Cobakita pikirkan apa yang terjadi jika kita tidak makan sehari saja?
Tentu tubuhmu akan lemas dan tidak berenergi. Begitu penting peran kandungan,
leh karena itu kamu harus tahu apa saja jenis makanan dan kandungan gizi
didalamnya. Kemudian bagaimana makanan-makanan tersebut dicerna dalam
tubuhnmu serta apa saja makanan yang baik untuk tubuhmu.
A. Nutrisi
1. Kebutuhan Energi
Hampir setiap hari kamu harus beraktivitas di sekolah, mengerjakan tugas,
melakukan kegaiatan ekstrakurikuler di sekolah. Tentu semuanya membutuhkan
banyak energi untuk menunjang semua kegiatanmu itu. Pada masa-masa pertumbuhn
ini kalian membutuhkan asupan nutrisi yang cukup untuk menunjang
pertumbuhanmu. Ketika kamu lapar, makanan apakah yang kamu pilih? Makanan
yang sesuai dengan seleramu atau memilih makanan berdasartkan nilai gizinya.
2. Jenis Nutrisi
Apakah kamu sudah makan hari ini? Apa sajakah yang kamu makan? Makanan
yang kita makan setiap hari sangat beragam, misalnya nasi, mie, singkong, tahu,
tempe, ikan, daging, telur, sayuran, dan buah-buahan. Meskipun wujud makanan
yang kamu konsumsi berbeda-beda, namun pada dasarnya makanan yang kita
konsumsi mengandung satu atau lebih zat-zat makanan yang berbeda. Zat-zat yang
terkandung dalam makanan dapat berupa karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan
mineral. Karbohidrat, lemak, dan protein sering juga dikelompokkan sebagai
makanan sumber energi. Adapun vitamin dan mineral sebagai kelompok makanan
nonenergi.
Ada banyak faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
manusia, di antaranya makanan. Mellui makanan, manusia dapat memperoleh nutrisi
yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Nutrisi tersebut
berupa Karbohidrat, Protein, lemak, vitamin dan mineral.
 Karbohidrat
Sumber karbohidrat antara lain; beras, jagung, beras gandum, kentang, ubi-
ubian, buah-buahan, dan madu. Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai sumber
energi. Tubuh manusia menyimpan karbohidrat di organ hati dan otot. merupakan
senyawa kompleks yang tersusun dari unsur C, H, dan O sebagai bahan pembentuk
gula sederhana dan gula yang kompleks.

 Protein
Protein antara lain diperoleh dari daging hewan, susu, ikan, telur, dan
keju. Sedangkan protein dari tumbuhan diperoleh dari biji-bijian. Fungsi utama
protein adalah sebagai komponen struktural dan fungsional.

 Lemak
Lemak merupakan sumber energi yang menghasilkan kalori paling besar
bagi tubuh. Sumber lemak hewani adalah lemak daging, mentega, susu, ikan basah,
telur, minyak ikan, sedangkan sumber lemak nabati adalah; kelapa, kemiri, kacang-
kacangan, alpukat, dan lain-lain. Lemak berfungsi sebagai sumber dan cadangan
energi.
 Garam mineral
Garam mineral dibutuhkan secara sendiri-sendiri maupun kelompok.
masing-masing mempunyai peranan tertentu di dalam tubuh. Beberapa contoh
penyakit kekurangan mineralantara lain:
- Kekurangan Ca (kalsium): darah sukar membeku, kejang otot gangguan
penulangan.
- Kekurangan I (iodium): menderita gondok.

 Vitamin

Vitamin merupakan molekul organik yang diperlukan makanan dalam


jumlah yang sangat kecil. Akan tetapi, defisiensi vitamin dapat menyebabkan
permasalahan berat. Terdapat dua kelompok vitamin, vitamin yang larut dalam air
dan vitamin yang larut dalam lemak .Vitamin yang larut dalam air meliputi vitamin
B kompleks dan vitamin C. Vitamin yang larut dalam lemak adalah A, D, E, dan K.
Adapun fungsi dari vitamin-vitamin tersebut adalah :
1. Vitamin B kompleks berfungsi sebagai koenzim dalam proses metabolik
penting.
2. Vitamin C diperlukan untuk sintesis jaringan ikat.
3. Vitamin A digabungkan dengan pigmen penglihatan pada mata.
4. Vitamin D membantu penyerapan kalsium dan pembentukan tulang
5. Vitamin E bersama-sama vitamin C melindungi fosfolipid dalam membran dari
oksidasi.
6. Vitamin K diperlukan untuk penggumpalan darah.
 Air
Apakah kamu pernah olahraga pada siang hari yang panas? Apa yang
kamu rasakan? Kamu mungkin merasa haus, selanjutnya kamu akan mencari air
minum. Air penting bagi tubuhmu untuk menjaga kelangsungan hidup. Kamu tentu
lebih dapat menahan lapar daripada menahan haus. Mengapa demikian? Karena sel-
sel tubuhmu membutuhkan air untuk beraktivitas. Di samping itu, nutrisi yang
masuk ke tubuh kamu tidak dapat digunakan oleh sel-sel tubuh bila tidak terlarut
dalam air. Sekitar 60-80% sel tubuh makhluk hidup terdiri atas air. Tubuh dapat
kehilangan air ketika bernapas, berkeringat, buang air besar maupun air kecil.
Kehilangan air tersebut harus segera diganti dengan minum air sebanyak 2 liter
atau 8 gelas sehari. Namun, minum air bukan satu-satunya cara untuk memasok sel-
sel dengan air, karena tanpa kita sadari makanan yang kita makan mengandung
banyak air. Contoh apel mengandung 80% air dan daging mengandung 66% air.

B. Uji Kandungan Makanan


Jembatan Keledai Pengujian Makanan
Cara mudah menghafal Uji makanan. Untuk mengetahui kandungan zat nutrient
yang terdapat dalam bahan makanan digunakan indicator uji makan an yang biasa
dikenal dengan istilah reagen. Beberapa reagen yang banyak digunakan untuk
mendeterminasikandungan nutrient dalam makanan adalah:
Gue Benci ---- > Glukosa - Bennedict Karena Lu -----> Karbohidrat --Lugol
Protes Bicara ----> Protein – Bennedict.
Amilum-> larutan lugol –> warna biru tua sampai hitam (gelap). Glukosa->
larutan benedict(fehling Adan B)-> warna merah bata.
Protein-> larutan biuret-> waarna hijau sampai ungu Lemak -> kertas minyak->
kertas jadi transparan.
C. Latihan dan Kunci Jawaban/Rubrik
1. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1. Bahan makanan yang dikonsumsi setiap hari harus mengandung sejumlah besar
bahan ....
A. vitamin dan air
B. air dan mineral
C. protein dan mineral
D. karbohidrat dan protein

2. Ketika melakukan uji makanan dengan Biuret, tampak muncul warna ungu pada
bahan makanan. Hal ini menunjukkan ....
A. makanan mengandung lemak
B. makanan mengandung protein
C. makanan mengandung cukup air
D. makanan tidak mengandung karbohidrat

3. Ketika Siti membeli makanan di warung, penjualnya membungkus dengan


menggunakan kertas, ternyata pada kertas tampak noda yang membuat kertas jadi
terlihat transparan. Hal ini dapat terjadi karena ....
A. karbohidrat dari makanan bereaksi dengan kertas
B. lemak dalam makanan tersebut mengubah sifat kertas
C. kertas tidak cocok untuk pembungkus makanan berprotein tinggi
D. makanan tersebut sudah kedaluwarsa karena mengubah sifat kertas
4. Seseorang yang hanya mengonsumsi nasi saja dalam menu makanannya menjadi
tidak sehat, karena ....
A. dalam jumlah banyak, nasi akan merusak sistem pencernaan
B. nasi tidak mengandung cukup protein dan lemak untuk tubuh
C. nasi termasuk bahan yang tidak dapat dicerna dengan sempurna
D. nasi tidak mengandung cukup karbohidrat untuk aktivitas normal tubuh

5. Pada saat masa pertumbuhan sebaiknya seorang anak mendapat asupan bahan
makanan yang banyak mengandung ....
A. lemak
B. protein
C. mineral
D. karbohidrat

6. Makanan yang seimbang adalah makanan yang mengandung …..


A. Vitamin, minerat, glukosa, lemak, air, dan makanan kasar.
B. Vitamin, mineral, karbohidrat, makanan tanpa lemak, protein, air
C. Karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, serat nabati dan air
D. Karbohidrat, lemak, protein, protein dan serat nabati

7. Bahan makanan yang sejak dimulut telah dicernakan sacara kimia adalah ....
A. Protein
B. Vitamin
C. Karbohidrat
D. Lemak

8. Hubungan yang benar antara nama, sumber, dan fungsi vitamin berikut adalah….

Nama Vitamin Sumber Fungsi


A Vitamin B12 Telur, susu, Metabolisme sel dan
pertumbuhan jarigan
B Vitamin E Kecambah, susu Memelihara kesehatan
mata
C Vitamin A Sayuran / buah Pertumbuhan tulang dan gigi
berwarna kuning dan
merah
D Vitamin K Hati, daging Membentuk eritrosit

 Kunci Jawaban
Nomor Kunci Jawaban
soal
1. D
2. B
3. B
4. B
5. B
6. D
7. C
8. A

 Pedoman penskoran
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒 ℎ𝑎𝑛
Nilai = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 x 100 %

Konversi tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali


80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang
DAFTAR PUSTAKA

Sulaeman, Asep Agus, dkk. 2019. Paket Unit Pembelajaran Program Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Melalui Peningkatan Kompetensi
Pembelajaran (PKP) Berbasis Zonasi Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA) Sekolah Menengah Pertama (SMP)Struktur Dan Fungsi Makhluk Hidup.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Zubaidah, Siti,dkk. 2017. Ilmu Pengatahuan Alam Untuk SMP/MTs Kelas VIII Semester
1 (Edisi Revisi). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

https://repositori.kemdikbud.go.id/21910/1/XI_Biologi_KD-3.7_Final.pdf
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

Sekolah : SMP Negeri 1 Membalong


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : VIII / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Pencernaan Manusia
Sub Materi : Struktur dan fungsi sistem pencernaan

A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah melakukan kegiatan pengamatan pada gambar di power point mengenai
organ tubuh manusia, peserta didik dapat membedakan organ-organ sistem
pencernaan manusia dengan benar.
2. Setelah menyimak tayangan video mengenai proses pencernaan pada manusia,
peserta didik dapat menganalisis keterkaitan struktur organ pencernaan dengan
fungsinya dengan tepat.
3. Melalui kegiatan diskusi mengenai proses pencernaan dalam tubuh manusia,
peserta didik dapat menganalisis proses pencernaan dalam organ-organ tubuh
manusia dengan benar.
4. Setelah melakukan percobaan model penyerapan di usus halus dan berdiskusi,
peserta didik dapat menganalisis proses penyerapan yang terjadi di usus halus
berdasarkan analogi penyerapan bahan kain dengan benar.
5. Melalui kegiatan diskusi mengenai proses pencernaan dalam tubuh manusia,
peserta didik dapat menyimpulkan proses pencernaan dalam organ-organ tubuh
manusia dengan benar.
6. Setelah melakukan percobaan model penyerapan di usus halus dan berdiskusi,
peserta didik dapat menyimpulkan proses penyerapan yang terjadi di usus halus
berdasarkan analogi penyerapan bahan kain dengan benar.
7. Sebelum melakukan percobaan model penyerapan di usus halus, peserta didik dapat
mempersiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk membuat model penyerapan
di usus halus dengan benar.
8. Melalui kegiatan percobaan, peserta didik dapat mengamati proses penyerapan yang
terjadidi usus halus berdasarkan analogi penyerapan bahan kain dengan benar.
9. Setelah melakukan percobaan, peserta didik dapat menyajikan hasil pengamatan
tentang model penyerapan di usus halus dengan benar.
10. Setelah melakukan kegiatan percobaan, peserta didik dapat membuat laporan hasil
diskusi tentang model penyerapan yang terjadi di usus halus.
Struktur dan Fungsi Sistem Pencernaan Manusia

Masih ingatkah kamu bahwa makanan diperlukan oleh tubuh untuk memasok energi?
Makanan di proses dalam tubuh melaui 4 tahap, yaitu:
Ingesti : proses memasukkan makanan ke dalam mulut.
Digesti : proses pencernaan.
Absorpsi : proses penyerapan.
Defekasi : proses pengeluaran.
Pencernaan merupakan proses memecah makanan menjadi molekul kecil
sehingga dapat diserap oleh tubuh melalui pembuluh darAgar nutrisi makanan dapat diserap
tubuh, maka dibutuhkan organ-organ pencernaan untuk membantu penyerapan nutrisi secara
maksimal.

Gambar 2. Organ Penyusun Sistem Pencernaan Manusia


Sumber: Reece et al. 2012

Organ Pencernaan
1. Mulut
Di dalam mulut terdapat gigi, lidah, dan kelenjar air liur (saliva). Air liur mengandung
mengandung senyawa yang berfungsi sebagai anti bakteri dan enzim amilase (enzim ptialin).
Semua bagian yang ada di dalam mulut membantu dalam proses pencernaan mekanik dan
pencernaan kimiawi.
 Pencernaan mekanik adalah pencernaan yang terjadi ketika makanan dikunyah,
dicampur, dan diremas dibantu oleh gigi.
 Percernaan kimiawi adalah pencernaan yang terjadi karena reaksi kimia yang
menguraikan molekul besar makanan menjadi molekul yang kebih kecil dibantu oleh
enzim pencernaan, seperti enzim amilase atau enzim ptialin.
Gambar 3. Rongga Mulut
Sumber: Reece et al. 2012

2. Kerongkongan (Esofagus)
Setelah melalui rongga mulut, makanan yang berbentuk bolus akan masuk ke dalam tekak
(faring). Faring adalah saluran yang memanjang dari bagian belakang rongga mulut sampai
ke permukaaan kerongkongan (esofagus). Pada pangkal faring terdapat katup pernapasan
yang disebut epiglotis. Epiglotis berfungsi untuk menutup ujung saluran pernapasan (laring)
agar makanan tidak masuk ke saluran pernapasan. Setelah melalui faring, bolus menuju ke
kerongkongan (esophagus). Otot kerongkongan berkontraksi sehingga menimbulkan
gerakan meremas yang mendorong bolus ke dalam lambung. Gerakan otot kerongkongan
ini disebut gerak peristaltik.

Gambar 4. Esofagus dan Gerak Peristaltik


Sumber. Reece et al. 2012

3. Lambung
Setelah dari esofagus makanan masuk ke lambung. Di dalam lambung terjadi
pencernaan mekanis dan pencernaan kimiawi.
 Pencernaan mekanis adalah pencernaan yang terjadi dimana otot lambung
berkontraksi mengaduk-aduk bolus.
 Pencernaan kimiawi adalah pencernaan yang terjadi karena bolus tercampur
dengan getah lambung. Getah lambung mengandung asam klorida (HCl), enzim
pepsin, dan enzim renin.
Gambar 5. Struktur Lambung
Sumber: https://bit.ly/39p91gl

HCl berfungsi untuk menjadikan ruangan dalam lambung bersifat asam (pH 1-3)
sehingga dapat membunuh kuman yang masuk bersama makanan. Enzim pepsin akan
menghidrolisis (memecah) protein menjadi pepton (campuran dari polipeptida dan asam
amino). Enzim renin akan mengendapkan protein kasein yang terdapat dalam susu. Setelah
melalui proses pencernaan selama 2-4 jam di dalam lambung, bolus menjadi bahan kekuningan
yang disebut kimus (bubur usus). Kimus akan masuk sedikit demi sedikit ke dalam usus 12
jari. Pengaturan ini dibantu oleh adanya sfingter, yaitu otot-otot yang tersusun melingkar
antara lambung dan usus 12 jari.

4. Usus Halus
Usus halus terdiri dari tiga bagian, yaitu
Usus 12 jari (duodenum), memiliki panjang 0,25 meter.
Usus tengah (jejunum), memiliki panjang sekita 7 meter.
Usus penyerapan (ileum), memiliki panjang sekitar 1 meter.

Gambar 6. Struktur Usus Halus


Sumber: Longenbaker, 2010.

Di dalam usus halus hanya terjadi pencernaan kimiawi, karena di dalam duodenum
terdapat saluran yang terhubung dengan kantung empedu dan pankreas. Getah pankreas
mengandung enzim lipase, amilase, dan tripsin. Enzim lipase akan mencerna lemak menjadi
asam lemak dangliserol. Enzim amilase akan mencerna amilum menjadi maltosa.
Enzim tripsin mencerna protein menjadi polipeptida. Getah empedu yang dihasilkan hati akan
mengemulsikan lemakyakni membuat lemak agar larut dalam air.
Pencernaan makanan dilanjutkan di jejunum. Pada bagian ini terjadi pencernaan
terakhir sebelum zat-zat makanan diserap. Zat-zat makanan setelah melalui jejunum menjadi
bentuk yang siap diserap.
Penyerapan zat-zat makanan yang terjadi di ileum. Glukosa, vitamin yang larut dalam
air, asam amino, dan mineral telah diserap oleh vili usus halus akan dibawa oleh darah menuju
hati dan diedarkan ke seluruh tubuh. Glukosa dalam hati selanjutnya disimpan dalam
bentuk glikogen. Asam lemak, gliserol, dan vitamin yang larut dalam lemak setelah diserap
oleh vili usus halus akan dibawa oleh pembuluh getah bening menuju hati, kemudian disimpan
dalam jaringan lemak. Struktur usus manusia memiliki lipatan-lipatan, baik bagian luar
maupun bagian dalam, berfungsi untuk memperluas bidangpenyerapan.
Usus Besar (Kolon)
Usus besar memiliki panjang ± 1 meter dan terdiri atas:
Kolon asendens (naik)
Kolon transversum (mendatar)
Kolon desendens (turun)
Diantara usus halus dan usus besar terdapat usus buntu (sekum). Pada ujung sekum terdapat
tonjolan kecil yang disebut umbai cacing (apendiks) yang berisi massa sel darah putih yang
berperan dalam imunitas.

Gambar 7. Struktur Usus Besar


Sumber: Tortora, 2008.
Bahan makanan yang sampai pada usus besar dapat dikatakan sebagai zat-zat sisa. Zat-
zat sisa berada dalam usus besar selama 1 – 4 hari. Zat sisa tersebut terdiri atas sejumlah besar
air dan bahan makanan yan tidak dapat tercerna, misalnya selulosa. Usus besar berfungsi
mengatur kadar air pada sisa mkanan. Bila kadar air pada sisa mkanan terlalu banyak, maka
dinding usus besar akan menyerap kelebihan air tersebut. Sebaliknya bila sisa makanan
kekurangan airmaka dinding usus besar akan mengeluarkan air dan mengirimnya ke sisa
makanan. Di dalam usus besar terdapat banyak sekali bakteri Escherichia coli yang membantu
membusukan sisa-sisa makanan tersebut. Bakteri Escherichia coli mampu membentuk vitamin
K dan B12. Sisa makanan yang tidak terpakai oleh tubuh beserta gas-gas yang berbau disebut
tinja (feses) dan dikeluarkan melalui anus.
A. Latihan dan Kunci Jawaban/Rubrik
1. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1. Urutan saluran percernaan manusia yang benar adalah ….
a. Mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar.
b. Mulut, kerongkongan, lambung, usus besar, usus halus
c. Mulut, kerongkongan, usus besar, usus besar, lambung
d. Mulut, lambung, kerongkongan, usus halus dan usus besar

2. Gerak yang dilakukan kerongkongan sehingga makanan masuk ke dalam lambung


disebut gerak ….
a. Brown
b. Melebar
c. Peristaltik
d. Mengecil

3. Perhatikan gambar berikut

1
2
3
4

Enzim yang berfungsi mengubah pepton menjadi asam amino dihasilkan oleh
organ yang ditunjukkan nomor ... .
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4

4. Proses perubahan makanan dari ukuran besar menjadi ukuran kecil dengan
bantuan gigi disebut pencernaan makanan secara ….
a. Kimiawi
b. Peristaltik
c. Intrasel
d. Mekanik

5. Perhatikan gambar sistem pencernaan berikut!


Proses pencernaan yang terjadi pada organ X adalah …
a. Pencernaan lemak dan karbohidrat
b. penyerapan vitamin dan mineral
c. perubahan asam lemak menjadi gliserol
d. pembusukan sisa-sisa makanan

6. Organ pencernaan yang bersifat sangat asam, bertugas untuk membunuh bakteri
dan mencerna protein adalah ....
a. Mulut
b. Lambung
c. Usus halus
d. Usus besar

7. Pencernaan pada tubuh manusia meliputi pencernaan ....


a. Biologis dan kimiawi
b. Mekanis dan kimiawi
c. Mekanis dan biologis
d. Kimiawi dan enzimatis

8. Lambung menghasilkan asam lambung yang berfungsi untuk ….


a. Membantu mencerna makanan menjadi partikel yang lebih kecil
b. Membantu pergerakan makanan melalui lambung
c. Membunuh bakteri dalam makanan
d. Memecah makanan secara kimiawi

9. Di dalam faring, terdapat katup yang membatasi antara saluran pencernaan dan
saluran pernapasan. Katup tersebut adalah ....
a. Epitel
b. Laring
c. Bronkus
d. Epiglotis

10. Sistem pencernaan yang melakukan gerak peristaltik pertama adalah ...
a. Usus
b. Mulut
c. Lambung
d. Kerongkongan
 Kunci Jawaban
Nomor Kunci Jawaban
soal
1. A
2. C
3. C
4. D
5. D
6. B
7. B
8. C
9. D
10. D

 Pedoman penskoran
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒 ℎ𝑎𝑛
Nilai = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 x 100 %

Konversi tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali


80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang
DAFTAR PUSTAKA

Sulaeman, Asep Agus, dkk. 2019. Paket Unit Pembelajaran Program Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Melalui Peningkatan Kompetensi
Pembelajaran (PKP) Berbasis Zonasi Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA) Sekolah Menengah Pertama (SMP)Struktur Dan Fungsi Makhluk Hidup.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Zubaidah, Siti,dkk. 2017. Ilmu Pengatahuan Alam Untuk SMP/MTs Kelas VIII Semester
1 (Edisi Revisi). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Anda mungkin juga menyukai