Anda di halaman 1dari 2

NAMA : PUSPA POLA SAFITRI

NIM : 201510017
KELAS : 5A KESEHATAN MASYARAKAT
MAKUL : MANAJEMEN BENCANA

SOAL : Upaya-upaya Pengendalian Vektor dan Penyediaan Air Bersih Saat


Bencana

a. Upaya-upaya Pengendalian Vektor Saat Bencana


Pengendalian vektor merupakan kegiatan atau tindakan yang ditujukan
untuk menurunkan populasi vektor serendah mungkin, sehingga keberadaannya
tidak lagi berisiko untuk terjadinya penularan penyakit di suatu wilayah.
Semua usaha yang dilakukan untuk menurunkan / menekan populasi vektor
dengan maksud mencegah penyakit yang ditularkan vektor atau gangguan yang
disebabkan oleh vektor.
Pengendalian vektor dapat dilakukan dengan pengelolaan lingkungan secara
fisik atau mekanis, penggunaan agen biotik, kimiawi, baik
terhadap vektor maupun tempat perkembangbiakannya dan/atau perubahan
perilaku masyarakat serta dapat mempertahankan dan mengembangkan kearifan
lokal sebagai alternatif.
Jenis vektor yang perlu mendapatkan perhatian di lokasi penampungan korban
bencana adalah lalat, tikus serta nyamuk.
Upaya yang dilakukan berupa:
• Pembuangan sampah/sisa makanan dengan baik
• Menggunakan repellent
• Menggunakan insektisida
• Tetap menjaga kebersihan individu selama berada di lokasi pengungsi
• Penyediaan sarana pembuangan air limbah (SPAL) dan pembuangan
sampah yang baik
• Kebiasaan penanganan makanan secara higienis
b. Upaya-upaya Penyediaan Air Bersih Saat Bencana
Penyediaan Air Bersih untuk masyarakat mempunyai peranan yang
sangat penting dalam meningkatkan kesehatan lingkungan atau masyarakat, yakni
mempunyai peranan dalam menurunkan angka penderita penyakit, khususnya
yang berhubungan dengan air, dan berperan dalam meningkatkan standar atau
taraf/kualitas hidup masyarakat.

Rangkaian sistem pemanenan air hujan dapat menggunakan sistem rumah tangga
sehingga peralatan yang digunakan cukup sederhana diantaranya adalah dengan
memanfaatkan potensi yang ada di masyarakat seperti atap rumah warga. Udara hujan yang
mengenai atap rumah kemudian ditangkap oleh talang dan air hujan pada bak tandon
dengan memanfatkan gravitasi. Komponen tersebut terdiri dari : sebuah.
Atap rumah : Unit penangkap air hujan b.
Talang Air : Unit proses yang menangkap udara dari atap rumah untuk kemudian
melalui pipa c.
Saring :Unit yang berfungsi menyaring air hujan, unit initerbuat dari pipa
penyaring d.
Sambungan pipa: bahan ini terbuat dari pipa PVC yang menghubungkan talang
kewadah atau tandon.e.
Tandon penampung : sebagai wadah tampungan air , wadah ini dapat terbuat daridrum
atau tong bekas.f.
Sumur resapan : tanah yang digali menyerupai pembuatan sumur kemudian
diisidengan batu kecil, memiliki manfaat sebagai tempat untuk menampung luapan air
daritandon yang berlebih untuk dimasukkan kedalam tanah agar tanah terisioleh
air hujan.

Anda mungkin juga menyukai