Anda di halaman 1dari 4

Cerita Singkat Pengalaman Mengikuti Asistensi Mengajar di SMA Islam

Alma’arif Singosari Semester Ganjil Tahun 2023/2024

Halo readers! Perkenalkan nama saya Ihda Laksmi Ardillah, peserta didik
biasa memanggil saya bu Ihda ataupun bu Laks. Kali ini saya akan menceritakan
pengalaman luar biasa yang saya dapat saat melaksanakan program Asistensi
Mengajar di satuan pendidikan yang diadakan oleh kampus tercinta yaitu
Universitas Negeri Malang. Kita mulai dari pengertian Asistensi Mengajar, tahukah
readers apa itu program Asistensi Mengajar? Program Asistensi Mengajar atau
yang biasa dikenal dengan AM merupakan salah satu program pembelajaran yang
dilakukan oleh mahasiswa di satuan pendidikan formal dibawah bimbingan dosen
pembimbing dari pihak kampus dan guru pamong dari pihak sekolah.Program ini
dilaksanakan selama satu semester setara 20 SKS,termasuk kegiatan PLP dan KKN
yang telah dikonversi menjadi kegiatan Asistensi Mengajar. Program Asistensi
Mengajar dilakukan diluar kampus, tepatnya di satuan pendidikan mulai dari TK,
SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA, SMK/MAK maupun sekolah pendidikan sederajat
lainnya.
Nah, dalam kesempatan yang berbahagia di semester 7 ini, saya
berkesempatan untuk mengikuti kegiatan Asistensi Mengajar (AM) yang berlokasi
di SMA Islam Alma’arif Singosari. Namun sebelum memulai semua cerita yang
akan saya bagikan kepada kalian, mari kita berkenalan terlebih dahulu yuk!.
Perkenalkan nama saya Ihda Laksmi Ardillah. Saya mahasiswa Universitas Negeri
Malang Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam atau biasa dikenal
dengan FMIPA, program studi S1 Pendidikan Fisika dan saya adalah mahasiswa
Angkatan 2020 dapat dibilang mahasiswa akhir.
Pengalaman saya ini dimulai dari waktu observasi sekolah yang akan
dijadikan lokasi kegiatan Asistensi Mengajar (AM) selama kurang lebih 20 minggu
atau 1 semester perkuliahan. SMA Islam Alma’arif Singosari ini berlokasi di di
Desa Singosari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur,
Indonesia. Alamat lengkap dari SMA Islam Alma’arif Singosari adalah Jalan
Masjid No.28, Pangetan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur
65153. Sekolah ini merupakan sekolah swasta yang dikelola oleh sebuah Yayasan.
SMA Islam Alma’arif singosari memiliki 3 jurusan yaitu IPA, IPS, dan bahasa.
Dikarenakan saya adalah mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam (FMIPA), maka saya bertugas di jurusan IPA.
Dalam melakukan observasi, saya bisa mengetahui kembali situasi terkini
dunia pendidikan setelah saya lulus sekolah dan setelah pandemi virus corona
mereda. Awalnya saya sangat terkejut karena lingkungannya sedikit berbeda
dengan saat saya masih sekolah dulu. Hal ini mungkin disebabkan oleh pandemi
yang sudah berlangsung hampir dua tahun. Anak-anak tidak bisa bersekolah, dan
ketika mereka bersekolah, tingkat pendidikan mereka sudah dua tingkat lebih tinggi
dibandingkan sebelum pandemi berlangsung. Karena saya berencana menjadi guru
di masa depan, saya juga memikirkan bagaimana mengkondisikan dan mengajar
peserta didik yang memiliki kebiasaan dan latar belakang yang sangat berbeda. Hal
ini mulai terjawab ketika saya memasuki kegiatan AM yang berkaitan dengan
kegiatan akademik.
Kegiatan akademis saya dimulai dengan mendampingi seorang guru fisika
saat mengajar peserta didik di kelas. Di sini saya mendapatkan pembelajaran
bagaimana mengkondisikan siswa yang beragam untuk masa depan, khususnya di
sekolah swasta. Selain itu, sebagai seorang pendidik hendaknya dilakukan dengan
ikhlas dan legowo dalam membimbing peserta didik. Bukan hanya soal
pengetahuan, tapi juga tentang membimbing secara perlahan berbagai peserta didik
tersebut. Namun dari sisi kemanusiaan dan moralitas, kita juga perlu membimbing
anak didik kita ke arah yang lebih baik.Karena kenyataannya sekolah adalah tempat
yang memanusiakan manusia, atau menjadikannya lebih manusiawi dari
sebelumnya. Demikianlah pengalaman dan manfaat yang saya dapatkan ketika
mengikuti kelas pendidik SMA Islam Almaarif Singosari. Para guru sangat baik
dan bersedia membimbing saya selama periode ini.
Kemudian, saya juga mendapatkan pengalaman dalam hal penyusunan
pembelajaran dikelas, hal ini dituangkan dalam penyusunan konsep dan perangkat
pembelajaran mulai dari pembuatan Prota, Promes, Modul ajar, Materi ajar dan
Media Pembelajaran serta sampai pada tahap evaluasi seperti LKPD dan lainnya.
Pengalaman rill ini sangat berharga untuk saya sebagai calon guru, karena disini hal
hal yang kita susun akan diterapkan kepada siswa, berbeda dengan dikampus
dimana perangkat pembelajaran yang disusun hanya untuk penilaian semata. Dalam
penyusunannya kita perlu memerhatikan berbagai aspek agar siswa dapat menerima
dan pembelajaran dapat berlangsung efektif. Pengalaman akademik ini sangat saya
syukuri dan ingat sepanjang masa.
Selain kegiatan akademik ada juga kegiatan non-akademik yang saya lakukan
di SMA Islam Alma’arif Singosari juga sangat beragam, setelah melakukan
observasi saya dan rekan penulis mulai menyusun program kerja apa yang akan
penulis lakukan di bidang non-akademik, setelah berdiskusi bersama rekan penulis,
program kerja yang akan kami laksanakan antara lain penataan laboratorium fisika,
lomba dalam rangka Maulid Nabi SAW, seminar beasiswa, dan kegiatan P5. Dan
untuk kegiatan non-akademik selain program kerja yang telah disebutkan, juga
terdapat beberapa piket seperti piket KBM dan tata tertib, piket TU, piket BK, piket
UKS, dan piket perpustakaan. Untuk piket dilaksanakan setiap hari sesuai jadwal
yang telah disepakati antara saya dan rekan saya.
Kegiatan terakhir yang dilakukan adalah kegiatan publikasi, kegiatan ini
mengajarkan dan memberikan pengalaman baik mengenai bagaimana
caramembuat suatu redaksi berita, bagaimana membuat artikel dan essay yang baik,
serta bagaimana semua itu dituangkan dalam bentuk video yang akan
dipublikasikan. Berikut adalah link video https://bit.um.ac.id/O42gQ4snOp
.Setelah saya mengikuti program asistensi mengajar ini, saya sadar bahwa kegiatan
publikasi merupakan suatu hal yang penting guna menyebarkan nuansa positif
pendidikan serta membuat kegiatan kita dapat dijadikan inspirasi pihak lain diluar
sana. Selain itu, publikasi ini menambah wawasan saya tentang dimana saja dan hal
apa saja yang dapat kita publikasikan dari suatu kegiatan atau program.
Demikianlah cerita pengalaman saya dalam mengikuti kegiatan Asistensi
Mengajar yang diadakan oleh Universitas Negeri Malang yang bertempat di SMA
Islam Alma’arif Singosari. Dalam kesempatan yang berbahagia ini saya ingin
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pembaca, dosen
pembimbing, guru pamong, koordinator SMA Islam Alma’arif Singosari, teman
teman mahasiswa, dan siswa siswa SMA Islam Alma’arif Singosari yang telah
memberikan saya kesempatan, pengalaman, dan dukungannya sehingga saya dapat
melaksanakan dan mengikuti program ini dariawal hingga akhir. Semoga semua
kegiatan yang telah dilakukan dapat bermanfaat dan semoga kita semua dapat
dipertemukan kembali dimasa yang akan datangdengan tempat dan kondisi yang
lebih baik dari sekarang. Hingga penghujung essay pengalaman ini penulis ingin
meminta maaf apabila terdapat hal hal yang kurang berkenan di hati para pembaca
sekalian. Sekian dan Terimakasih. Salam hangat dari penulis (Ihda Laksmi
Ardillah).

Anda mungkin juga menyukai