CERITA INSPIRATIF

The experience of Asistensi Mengajar

At MTsN 1 Majene

Kampus merdeka sedang mengadakan program AM atau Asistensi Mengajar.

Asistensi mengajar di satuan pendidikan adalah bentuk kegiatan pembelajaran yang
dilakukan mahasiswa secara kolaboratif di bawah bimbingan guru dan dosen
pembimbing di satuan pendidikan formal. Aktivitas mengajar di satuan pendidikan ini
dilaksanakan selama 1-2 semester (setara 20-40 SKS). Sekolah tempat praktik
mengajar dapat berada di daerah asal mahasiswa atau di daerah tertinggal, terdepan
dan terluar (3T). Program ini merupakan program baru dan juga salah satu program
yang sangat ditunggu - tunggu oleh mahasiswa semester 7 dengan mengikuti program
ini akan memenuhi tugas mahasiswa untuk dapat menyelesaikan tugas di semester
tujuh. Mahasiswa angkatan 2019 ini mengikuti program Asistensi Mengajar angkatan
yang Ke dua meskipun pada angkatan pertama banyak kekurangan tapi pada angkatan
kedua ini sudah banyak peningkatan seperti di adakan pembekalan terlebih dahulu,
pengantaran kelokasi sekolah mitra oleh pihak kampus yaitu dosen pembimbing
lapangan serta kunjungan DPL, selama peserta Asistensi Mengajar berada di lokasi
AM.

Adapun jumlah peserta Asistensi Mengajar yaitu 10 orang dan dari beberapa
prodi yang berbeda yaitu empat orang dari prodi pendidikan bahasa Inggris, empat
orang dari prodi pendidikan biologi dan dua orang dari prodi pendidikan matematika.
Tujuan diadakan program ini adalah Memberikan kesempatan kepada mahasiswa
yang memiliki minat dalam bidang pendidikan untuk turut serta membelajarkan dan
memperdalam ilmunya dengan cara menjadi pendamping guru di sekolah mitra,
Membantu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan serta relevansi pendidikan
dasar dan menengah dengan pendidikan tinggi sesuai perkembangan Ipteks.Selain
untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman berharga, mahasiswa juga dapat
mengkonversi SKS setara 12 SKS dengan mata kuliah di prodi atau memperoleh
SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah) .
 Awal bertemu dengan tim Asistensi Mengajar kami semua merasa canggung karena
baru pertama kali tatap muka, dan seiring berjalannya waktu kami sudah seperti
saudara sendiri menjalani suka duka selama dilokasi sekolah mitra.Dengan adanya
program kampus merdeka ini saya bisa terjun kesekolah langsung dengan kegiatan
AM (Asistensi Mengajar) disekolah mitra MTsN 1 MAJENE. Ada banyak
pengalaman yang bisa saya ambil selama di sekolah mitra MTsN 1 MAJENE, yaitu
pengalaman mengajar disekolah . Mengajar disekolah madrasah ini sangatlah
menyenangkan dan menarik mengapa demikian karena siswa siswinya sangat
menyambut kedatangan kami di sekolahnya dan juga para guru disekolah mitra sangat
welcome menyambut kedatangan kami. Yang sangat saya kagumi dari madrasah ini
adalah salah satu sekolah agama yang sangat disiplin baik itu berlaku untuk guru dan
juga peserta didik. Dengan begitu akan mendorong diri untuk hidup disiplin pula.

Madrasah ini juga memiliki banyak keunikan dibanding dari madrasah lain seperti
tata tertib yang harus di patuhi dan pengalaman saya sebelum masuk ke sekolah guru
di wajibkan absen terlebih dahulu uniknya cara absensi harus menggunakan kamera
dengan aplikasi terkhusus absensi untuk guru kemudian di kirim di group madrasah,
selain absensi jam datang melalui kamera ada juga absensi yang dilakukan secara
manual yaitu dengan tanda tangan di absensi dan ada juga absensi jam pulang dan
juga menggunakan kamera dengan aplikasi khusus absensi guru dengan begini akan
mendorong diri untuk selalu tepat waktu untuk kesekolah karena harus datang
sebelum jam 7 pagi, ini juga bisa melatih saya sebagai calon tenaga pendidik untuk
bisa menghargai waktu karena perilaku disiplin tepat waktu itu sama dengan perilaku
menepati janji atau amanah jadi saya terinspirasi kelak menjadi pelopor perilaku
disiplin tepat waktu di tempat kerja atau dimanapun untuk masa depan.

Selain itu ada beberapa aktivitas yang sangat mulia yang dilakukan oleh seluruh
siswa siswi madrasah yaitu kegiatan sholat Dhuha dan Dzuhur berjamaah dimesjid,
kami peserta Asistensi Mengajar juga ikut berbaur dengan siswa siswi menjalan
ibadah sholat dimesjid dan juga membantu siswa siswi untuk mengawasi menjaga
keamanan sekitar, aktivitas ini menjadi rutinitas setiap hari dimadrasah kegiatan ini
juga sangat jarang ditemukan disekolah lain dan dapat menjadi contoh bagi saya
pribadi untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT., Bukan hanya kegiatan
sholat ada juga kegiatan yang diberi nama Tahfiz Qur'an setiap hari Rabu sore Tahfiz
Qur'an adalah suatu kegiatan yang diikuti oleh siswa siswi madrasah yaitu
kegiatanengaji bersama yang dipimpin oleh pak ustadz pada kegiatan ini penulis juga
ikut serta dalam mengaji bersama.

Aktivitas lain yang ada dimadrasah adalah madrasah sehat, madrasah sehat ini
sangat menarik mengapa demikian karena setiap siswa harus di pantau untuk selalu
menjaga kebersihan lingkungan sekolah mulai dari sampah, lantai, jendela, dan sisi
ruangan kelas harus bersih tanpa debu dan kondisi tempat sampah harus dalam
keadaan kosong tidak boleh sampah dibiarkan penuh kemudian diadakan kerja bakti
di halaman sekolah. dan madrasah ini mengadakan perlombaan kelas bersih setiap
Minggu kelas akan diperiksa oleh team penilai untuk menilai kebersihan sekitar
ruangan. Siswa sangat antusias untuk selalu menjaga kebersihan kelas mereka
masing-masing dengan diadakan kegiatan akan mendorong diri siswa maupun saya
pribadi dan untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan madrasah agar tetap terlihat
bersih karena dengan "Lingkungan bersih dan asri adalah hasil dari kerja keras orang-
orang yang menjaga kelestarian alam dan kebersihan lingkungan sekitar dan jika
lingkungan bersih, masyarakat akan sehat, dan bisa melakukan aktivitas sehari-hari
tanpa adanya ancaman penyakit".

Adpun guru yang menginspirasi saya yaitu ibu Nur jannah beliau adalah guru
paling senior disekolah madrasah karena beliau sudah mengabdi di madrasah sejak
tahun 1996, dengan sukarela mengabdi selama 7 tahun sukarela tanpa dibayar itu
semua demi kepuasan beliau untuk selalu ingi berbaur dengan orang banyak dengan
mengajarkan banyak hal kepada siwa pada saat itu. Ini sangan menginspirasi saya
untuk bisa menjadi tenaga pendidik yang benar benar bersungguh sungguh dalam
menjalankan amanah menjadi seorang pendidik. Dan akan menjadi contoh yang baik
untuk kami