TUGAS TUTORIAL 1

PENDIDIKAN SENI DI SD (PDGK4207)

Nama Mahasiswa : M.YENNY PUDJIASTUTI

NIM : 857169428

JAWABAN
1. 3 (tiga) bagain dari wawasan seni untuk mendukung kegiatan belajar pada pendidikan
seni di SD :
Hakikat yang dikatakan oleh para ahli mendasari pemahaman seni dalam kehidupan
manusia yang timbul dari perasaan dan bersifat indah, sehingga menggerakkan jiwa
perasaan manusia, dapat juga merefleksikan kenyataan dalam suatu karya yang
terbentuk dan isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman.
Fungsi dan kedudukannya, seni dapat juga diartikan sebagai hiburan,sarana
Pendidikan, media terapi, sarana komunikasi, yang berkembang secara terpisah
tanpa mengurangi makna dan tujuan penciptaannya, sehingga menimbulkan rasa
kebanggaan terhadap kekayaan budaya Nusantara.
Berkesenian merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan manusia, yang berkaitan
erat dengan kegiatan ritual manusia. Kesenian memiliki media yang beragam mulai
dari media audio / suara hingga visual. Saat ini seni dapat dibedakan menjadi tiga
kelompok yaitu seni pertunjukan, seni rupa, dan seni sastra.
Seni pertunjukan disajikan di depan penonton sehingga memerlukan ruang dan waktu,
dapat juga dikatakan sebagai seni “sesaat” artinya hasil karya seni pertunjukkan
disajikan dan dihayati oleh penonton pada saat yang bersamaan dan akan selesai
setelah pertunjukan berakhir.
Seni rupa dihadirkan di hadapan penonton untuk dihayati dan hanya memerlukan
ruang, dikatakan sebagai seni “awet” karena hasil karya dapat disajikan di hadapan
penonton dan di hayati sepanjang masa.
Terkait seni sastra, merupakan rangkaian dari perkembangan seni pertunjukan dan
seni rupa, hal ini dalam penggunaan komunikasi dan tehnologi di setiap kegiatannya.

2. Aspek-aspek yang yang membangun ritme :

a. Ketukan (beat), merupakan denyutan (pulsa) rata dan berulang yang membagi
music ke dalam unit waktu yang sama. Ketukan muncul antara tiap ¼ detik samapi
11/2 detik. Ketukan (beat) music diwujudkan / diperdengarkan dengan cara yang
berbeda-beda, kadang diketuk secara jelas-dengan bass drum seperti pada
maching band, kadang diketuk tidak begitu nyaring / nyata terdengar, misal pada
alunan melodi permainan biola.
b. Birama,, dalam menyanyikan suatu lagu, beberapa bit terasa lebih kuat tekanannya
dibanding lainnya. Tekanan secara teratur muncul setiap 2,3 atau 4 hitungan.
Dalam music,, pola pengulangan ketukan yang bertekanan kuat dimana satu atau
lebih kuat atau yang satu lebih ringan dari ketukan yang lainnya dalam
pengelompokan disebut birama.
c. Aksen dan Sinkop (syncope), sebuah nada yang bertekanan, pada umumnya
dimainkan lebih keras daripada nada-nada lainnya yaitu dengan mendapatkan
aksen yang dinamis.jika sebuah nada bertekanan muncuk di mana secara normal
sebenarnya aksen itu tidak diharapkan, maka efek tersebut dinamakan sinkop
(syncopation).
d. Tempo, kecepatan dalam lagu konsep dalam musik. Tempo cepat berhubungan
dengan perasaan energik, semangat dan kegembiraan. Tempo lambat membawa
pada suasana tenang dan hikmat.
3. Elemen-elemen komposisi tari yang mendukung penciptaan sebuah karya seni :
• Gerak
• Tema
• Desain atas
• Desain lantai
• Desain Kostum
• Tata rias
• Tata panggung
• Tata lampu
• Desain music
• Desain dramatic
• Desain kelompok
• Desain dinamika

4. Menurut Piaget, ada 4 faktor yang mempengaruhi kehidupan manusia ::

PERIODE USIA KARAKTERISTIK

• Mulai mampu menirukan sesuatu, mengingat
dan berpikir
Sensori • Mulai menyadari bahwa suatu benda tetap ada
0-2 tahun
motor meskipun disembunyikan
• Gerakan-gerakan mulai bertujuan, tidak hanya
refleks
• Mulai mampu berkomunikasi menggunakan
symbol-simbol (kata-kata, bilangan)
Pra
2-7 tahun • Mampu berpikir operasi satu arah
Operasional
• Masih sulit melihat pandangan orang lain
(egonya tinggi)

• Mampu memecahkan masalah-masalah konkret

Operasi secara logis
7-11 tahun
Konkret • Memahami aturan
• Memahami sesuatu yang dibalik (logika dibalik)

• Mampu memecahkan masalah-masalah abstrak

Operasi secara logis
11-15 tahun
Formal • Mulai tertarik masalah isu-isu social yang ada
disekitarnya

Karya seni anak masa prabagan (4-7 tahun)

Perkembangan visual sudah mulai terarah Ketika anak 4 tahun, dengan
mengambil objek-objek yang ada di lingkungan sekitarnya. Perkembangan
psikomotorik diantaranya koordinasi mata dan tangan dan juga kemampuan
kognitifnya menjadi lebih maju. Anak mulai menggambar bentuk-bentuk yang ada
disekitarnya. Terlebih pada usia 6-7 tahun anak mulai sangat peka dengan
lingkungan sekitarnya dengan keingintahuannya yang besar.
Adapun ciri karya seni anak yaitu :
a. Bentuk geometri yang dibuat jika dilepas dari keseluruhannya akan menjadi
gambar yang kabur
b. Objek gambar yang mereka gambar tidak saling berhubungan satu dengan
yang lainnya
c. Penempatan dan ukuran objek bersifat subjek.
Penafsiran terhadap ruang antara lain adalah belum adanya kesadaran akan
ruang sehingga objek yang mereka buat terkesan melayang di atas kertas, sering
kali mereka harus memutar kertas gambar karena keterbatasan fisiknya, bila
 mereka menggambar orang sering kali tidak proposional (misal kepala lebih besar
dari ukuran yang seharusnya).

5. Instrument musik yang menggunakan teknologi pukul :

Seseorang secara tidak sengaja membenturkan benda ke benda yang lain,
terjadilah suara buatan. Suara ini muncul karena banturan yang kemudian
membelah suara menjadi nada. Peristiwa ini dimanfaatkan oleh seniman musik
untuk untuk menciptakan bunyi dengan model benturan benda.
Contoh tehnologi pukul :
Drum, gendang, rebana, tifa, calung, kulintang, bedug, dan sebagainya.

**yn**