Oleh :
X6
SMAN 1 CIGOMBONG
Jl. Mayjen H.R Edi Sukma No. 297 Tlp. (0251) 8221241
Kec. Cigombong Kab. Bogor 16740
2023
i
KATA PENGANTAR
Puja dan puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul “Hidrosfer” tepat pada
waktunya. Maksud dan tujuan dari penulisan makalah ini tidak lain untuk memenuhi salah
satu dari kewajiban mata pelajaran geografi serta merupakan bentuk langsung tanggung
jawab penulis pada tugas yang diberikan.
Pada kesempatan ini, penulis juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak
Erwin Kurniawan selaku guru mata pelajaran geografi serta semua pihak yang telah
membantu penyelesaian makalah ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Penulis
menyadari bahwa manusia tidak luput dari kesalahan dan kekurangan, serta kesempurnaan
hanya milik Tuhan Yang Maha Esa sehingga dalam penulisan dan penyusunannya masih jauh
dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat penulis harapkan dalam upaya
evaluasi diri. Akhirnya penulis hanya bisa berharap, semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi para pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
ii
COVER.......................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1
C. Tujuan Penelitian............................................................................................................2
D. Metode Penelitian............................................................................................................2
BAB 2 PEMBAHASAN............................................................................................................3
A. Rumusan Masalah...........................................................................................................3
BAB III PENUTUP....................................................................................................................5
A. Kesimpulan.....................................................................................................................5
B. Saran................................................................................................................................5
LAMPIRAN...............................................................................................................................6
A. Macam - Macam Hidrosfer.............................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................ 8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Metode Penelitian
1
Metode penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data adalah dengan
menggunakan metode analisis konten dengan menganalisis dokumen-dokumen atau
melalui web resmi yang terkait dengan materi Hidrosfer.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Rumusan Masalah
Dalam proses pembentukan hidrosfer atau yang lebih dikenal dengan siklus
hidrologi ini menjelaskan mengenai air yang ada dipermukaan bumi mengalami
proses peredaran atau daur ulang yang terjadi secara berurutan dan terus menerus.
Siklus hidrologi disebabkan karena terjadinya pemanasan oleh sinar matahari
yang membuat air di seluruh permukaan bumi mengalami penguapan. Saat uap air
mencapai ketinggian tertentu, temperatur uap air akan semakin mengalami
penurunan dan mengalami kondensasi. Setelah mengalami proses kondensasi
maka uap air akan menjadi titik-titik air yang berada di atas permukaan dan saat
titik-titik air tersebut jatuh akan menjadi hujan.
Fenomena hidrosfer adalah kejadian alam yang terjadi di bumi yang berkaitan
dengan air yang dapat ditemui pada kehidupan sehari-hari. Contoh sederhananya
seperti pasang surut air laut, pergerakan air tanah, arus laut, dll. Fenomena
hidrosfer bisa menjadi fenomena alam yang luar biasa ataupun berubah menjadi
ancaman bagi manusia. Semuanya kembali kepada kebiasaan dan tabiat manusia
yang kadangkala mengorbankan keseimbangan alam demi kepuasannya sendiri.
2
1. Air Sungai yang Tidak Menyatu
2. Hujan Es
Hujan es terjadi karena proses presifitasi yang tidak normal. Uap air yang
membentuk awan tidak terurai sempurna, sehingga hujan turun berupa
butiran-butiran es. Di negara tropis, hujan es bisa terjadi karena perbedaan
suhu yang terlalu besar dan kelembaban yang tinggi. Biasanya durasi hujan es
sangat singkat dan tidak menimbulkan kerugian. Namun, hujan es bisa
berakibat buruk jika turun di lahan pertanian dan atap warga.
3
derajat celcius. Walaupun begitu danau ini masih terbuka untuk umum dan bisa
menjadi destinasi wisata menarik jika berkunjung ke Dominika.
Aliran sungai yang deras bisa berpotensi sebagai pembangkit listrik jika
dipasangi turbin. Derasnya aliran sungai akan membuat turbin berputar. Salah
satu tenaga listrik air berada di Sungai Asahan, Sumatera Utara.
Dalam kehidupan sehari-hari tentu air merupakan hal yang paling penting.
Air biasanya digunakan untuk minum, memasak, mandi, mencuci dan
sebagainya. Jika tidak ada air tentu manusia akan kesulitan dalam menjalani
hidup sehari-hari.
Ada beberapa daerah di Indonesia yang menjadikan air seperti air sungai
atau lautan sebagai sarana transportasi. Biasanya mereka menggunakan
perahu atau kapal untuk berpindah tempat dari daerah satu ke daerah yang
lainnya.
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan dalam makalah ini menjelaskan mengenai materi
Hidrosfer dimulai dari pengertiannya, jenis – jenis fenomenanya, dan
pemanfaatannya dalam kehidupan sehari – hari. Daan menjadi contoh nyata
betapa pentingnya Hidrosfer atau air sebagai komponen utama dalam
planet bumi peranannya dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan
signifikasi sumber daya air untuk kehidupan manusia.
B. Saran
Untuk dapat memahami lebih lanjut mengenai tema hidrosfer diharapkan
teman-teman dapat memulai dengan pengenalan terhadap hidrosfer. Mulai
dari memahami konsep hidrosfer mencakup air di berbagai bentuknya seperti
air permukaan, air tanah, dan es. Lalu fokuskan kepada siklus air, ekosistem
aquatik, kepentingan sumber daya air, pengelolaan sumber daya air hingga
tantangan masa depan seperti perubahan iklim yang lebih intens, degradasi
lingkungan, dan kebutuhan akan keberlanjutan.
5
LAMPIRAN
A. Macam - Macam Hidrosfer
Gambar Fenomena Penyebab
Air Sungai yang tidak menyatu Fenomena ini terjadi karena perbedaan
kepadatan, kecepatan, dan suhu air kedua
sungai.
Hujan Es
Fenomena ini terjadi karena kondisi alam yaitu
kelembaban tinggi, massa udara yang tidak
stabil serta suhu permukaan bumi yang
mendukung.
6
Danau dengan 3 warna yang berbeda
Fenomena perubahan warna ini terjadi karena
pengaruh cahaya matahari dan kandungan
mineral, bebatuan, dan lumut yang mengendap
di dalamnya.
7
DAFTAR PUSTAKA
Daring:https://m.brilio.net/creator/7-fenomena-hidrofer-yang-luar-biasa-062211.html.
Darwis, Rafi.2022. Hidrosfer: Pengertian, Fungsi, Komponen dan Dampak Bagi Manusia.
Daring:https://www.harianhaluan.com/pendidikan/amp/pr103481089/hidro
sfer-pengertian-fungsi-komponen-dan-dampak-bagi-manusia.