id/view_artikel/2214/masalah-gizi-pada-remaja
Remaja yang sehat merupakan investasi masa depan bangsa. Generasi muda memiliki
Kesehatan dan status gizi para remaja harus dipersiapkan sejak dini.
Fase remaja merupakan fase dimana pertumbuhan fisik berjalan sangat pesat dan
perkembangan hormonal yang makin matang, sehingga pemenuhan zat-zat gizi menjadi hal
yang sangat mutlak. Kekurangan zat gizi pada saat remaja akan berdampak hingga dewasa.
Merujuk pada Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 25 Tahun 2014, remaja didefinisikan
sebagai penduduk berusia pada rentang 10 hingga 18 tahun, dimana usia tersebut merupakan
momen penting bagi perkembangan fisik, kemampuan berpikir, moral, dan kreativitas pada
manusia sehingga, perhatian khusus perlu diberikan pada seseorang ketika menginjak usia
remaja.
1. Anemia,
Berdasarkan data Riskesdas 2018, prevalensi anemia pada remaja sebesar 32 %, artinya 3-4
dari 10 remaja menderita anemia. Hal tersebut dipengaruhi oleh kebiasaan asupan gizi yang
tidak optimal, pemilihan makanan yang kurang tepat dan kurangnya aktifitas fisik. Anemia
ditandai dengan tanda-tanda lemah, letih, lesu, lelah, tidak bergairah dan kemampuan
konsentrasi menurun.
2 . Gizi kurang akibat mengejar body goal dengan diet yang tidak tepat.
Pada masa remaja perubahan fisik yang signifikan terjadi. Hal ini menyebabkan persepsi
mengenai tubuhnya pun akan dinamis seiring dengan pengalaman fisik, dan lingkungan yang
ia rasakan. Hal ini memicu para remaja untuk memodifikasi makanan maupun waktu makan
yang tidak tepat, seperti menunda-nunda makan karena badan yang sudah terlihat gemuk,
atau mengkonsumsi makanan secara berlebih dan tidak seimbang untuk mendapatkan bentuk
3. Obesitas
Remaja cenderung memiliki rasa ingin mencoba, gempuran makanan kekinian yang tinggi
akan gula dan garam dengan penampilan yang menarik membuat para remaja lebih memilih
tinggi gula garam dapat memicu obesitas, dan obesitas ini dapat memicu penyakit-penyakit
Makanan yang dibutuhkan remaja untuk mencapai kesehatan dan perkembangan maksimal
hendaknya mengikuti panduan isi piringku dan jangan lupa untuk melakukan aktivitas fisik,
Referensi:
Antara SUMUT (14 April 2022). Kemenkes Ajak Remaja Terapkan Pola Makan Gizi
Seimbang. https://sumut.antaranews.com/berita/472809/kemenkes-ajak-remaja-terapkan-
tahu-nih-begini-lho-cara-penuhi-asupan-gizi-dengan-jadwal-yang-tepat-melalui-isi-piringku [
https://www.kompasiana.com/fifiaelzhr9812/639074c74addee77132b2542/masalah-gizi-
school/lesson-1