Mekanika Klasik

Trixie Putri 195100107111001

Muhammad Alif Priyo Wibisono 195100107111005
Rizandy Yuliandra Tistyo Laksono 195100107111012
Wafii Sami’Nuuran S 195100107111023
Zahratul Hasanah Wijayanti 195100107111025
Fenti rochmatul lailiah 195100107111027
Salsabiila Mareta Putri 195100107111033
Hukum Gravitasi
Newton “SETIAP BENDA DI ALAM SEMESTA MENARIK BENDA
LAIN DENGAN GAYA YANG BESARNYA BERBANDING
LURUS DENGAN HASIL KALI MASSANYA DAN
BERBANDING TERBALIK DENGAN KUADRAT JARAK
ANTAR KEDUANYA.”
F = gaya tarik gravitasi (N)
m1, m2 = massa masing-masing benda (kg)
r = jarak antara kedua benda (m)
G = konstanta gravitasi umum (6,673 x 10–11Nm2/kg2)
HAL PENTING YANG PERLU DIPERHATIKAN:

Benda dianggap partikel atau

berbentuk bola
Garis kerja gaya terletak antara garis
hubung yang menghubungkan pusat
benda 1 dan pusat benda ke-2
F12, gaya gravitasi pada benda 1 yang
dikerjakan oleh benda 2(disebut F aksi), F2,1,
adalah gaya gravitasi yang dilakukan pada
benda 2 oleh benda 1(disebut F reaksi)
 Latihan Soal
Berapa besar gaya gravitasi antara seorang siswa
bermassa 40 kg dengan seorang siswi bermassa 30 kg
yang berjarak 2 meter ? konstanta gravitasi umum = 6,67 x
10-11 N m2 / kg2
Diketahui:
m1 = 40 kg
m2 = 30 kg
r=2m
G = 6,67 x 10-11 N m2 / kg2
Ditanya : Gaya gravitasi (F) ?
Jawab:
MEDAN GRAVITASI
Medan Gravitasi adalah ruangan di sekitar benda bermassa yang
masih memiliki nilai percepatan gravitasi. Akibatnya, benda lain
yang berada di dalam ruangan ini masih memiliki gaya gravitasi.
Perbandingan Percepatan Gravitasi Dua Buah Planet

Apabila terdapat planet mA dan mB serta memiliki RA jari-jari

dan RB, perbandingan antara percepatan gravitasi planet A dan B
sebagai berikut :
 Latihan soal
Perbandingan kuat medan gravitasi bumi untuk dua benda, yang
satu dipermukaan bumi dan satu lagi di ketinggian yang berjarak
½ R dari permukaan bumi (R = jari-jari bumi) adalah…
 Kuat Medan Gravitasi Pada Suatu Planet

1. Kuat medan gravitasi pada permukaan

Apabila suatu planet dengan massa M dan jari-jari R, kuat medan gravitasi pada permukaan planet
sebagai berikut :

2. Kuat gravitasi medan gravitasi pada ketinggian h di atas planet

Apabila suatu benda berada pada ketinggian h di atas permukaan planet, jarak benda terhadap pusat
bumi sebesar R+h. Dengan demikian, kuat medan gravitasi pada ketinggian h di atas permukaan
planet sebagai berikut :
Resultan Percepatan Gravitasi Yang Dialami Suatu Benda

Seperti halnya gaya gravitasi yang dialami suatu benda,

percepatan gravitasi juga merupakan besaran vektor.
Penjumlahan percepatan gravitasi yang dialami suatu benda
adalah penjumlahan secara vektor dari tiap-tiap percepatan
gravitasi tersebut :
 Energi Potensial Gravitasi
Energi yang dimiliki benda karena
pengaruh posisinya dalam medan
gravitasi.
Gravitasi dapat memindahkan benda
antara dua titik tetapi usaha yang
dilakukannya tidak dipengaruhi oleh
jalan yang dilalui sehingga gaya ini
disebut gaya konservatif.
Energi potensial benda yang berada
di medan gravitasi dituliskan
dengan rumus:
Ep=mgh.
Persamaan ini hanya berlaku untuk
benda bermassa m yang jauh lebih
kecil dari massa Bumi dan benda
dekat dengan Bumi.
Besar gaya gravitasi :
F(r)=GMm
r²

sehingga persamaan dapat nyatakan sebagai berikut:

Jika posisi benda m dan M
awalnya sangat jauh r𝑖 = ∞
maka U𝑖 = 0, maka potensial
energi kedua benda saat
jaraknya r dapat diperoleh.
Perhitungan Energi dalam Gerak
Planet dan Satelit
Jika objek bermassa m mengitari objek bermassa M dengan kecepatan v dan dengan
mengasumsikan objek yang lebih besar (M) tidak bergerak maka energi total sistem
merupakan penjumlahan energi potensial dan energi kinetiknya.
Jika besar E bernilai konstan, maka berlaku hukum kekekalan energi mekanik.

nilia dari E dapat bernilai negatif, nol atau positif, tergantung pada besar v. Untuk
sistem yang terisolasi besar E haruslah kurang dari nol, karena kita telah sepakat
bahwa U=0 saat r=∞.
 Orbit Berbentuk Melingkar

besar total energi mekanik adalah negatif untuk lintasan berupa

lingkaran. Perhatikan bahwa energi kinetik itu positif dan sama dengan
setengah nilai absolut potensial energi.
 Lintasan Elips
energi totalnya juga bernilai negatif, dengan mensubstitusi r dengan 𝑎
yaitu semi-mayor aksisnya.
Kesetimbangan Benda Tegar
Kedaan dimana momentum sebuah benda tegar bernilai nol.
Dalam perihal benda tegar terdapat beberapa persamaan. Persamaan tersebut adalah sebagai
berikut.

1. Momen gaya (Torsi)

τ : torsi atau momen gaya (Nm)

F : gaya yang bekerja pada suatu benda (N)
d : jarak (yang tegak lurus) dengan gaya ke suatu poros (m)
2. Penguraian Gaya
penguraian gaya-gaya berdasatrkan sumbunya yaitu sumbu x dan sumbu y.

θ adalah sudut yang terbentuk diantara gaya F dan sumbu x.

3. Gerak Translasi dan Rotasi

a. Syarat kesetimbangan translasi b. Syarat kesetimbangan rotasi
4. Gaya Gesek

F = gaya gesek yang terjadi pada suatu benda (N)

μ = koefesien gesek
N = gaya normal (N)

5. Gaya Berat

W = berat suatu benda (N)

m = massa suatu benda (kg)
g = percepatan gravitasi (
Contoh soal
Perhatikan gambar berikut ini!

Berdasarkan gambar tersebut, Andi memanjat tali. Kemudian andi berhenti pada suatu
posisi (lihat pada gambar di atas).
Tentukan besar tengangan-tegangan tali jika Andi memiliki massa 50 kg.
Pembahasan
Diketahui: Jawaban :
Berdasarkan gambar tersebut dapat dilakukan penguraian
gaya-gaya. Penguraian gaya-gaya tersebut adalah sebagai berikut:
Syarat setimbang ⅀Fx = 0, ⅀Fy = 0 Kedua persamaan tersebut disubtitusikan

Jadi tegangan tali

T adalah 300 N
1
dan tegangan tali

T adalah 400 N.
2
 jJenis Kesetimbangan

Kesetimbangan Dinamis

● Kesetimbangan Translasi
Terjadi apabila benda bergerak dengan percepatan nol ( a = 0 )
● Kesetimbangan Rotasi
Terjadi apabila benda bergerak dengan kecepatan sudut tetap atau percepatan
sudut nol (𝛼=0 )
Kesetimbangan Statis

1. Kesetimbangan Stabil 2. Kestimbangan Labil

Kesetimbangan yang terjadi pada benda kesetimbangan yang terjadi pada benda
yang apabila dipengaruhi gaya akan yang apabila dipengaruhi gaya tidak
kembali ke posisi sama, begitu gaya yang kembali ke posisi semula.
di hilangkan.
3. Kestimbangan Netral
Kesetimbangan yang terjadi pada benda yang
apabila dipengaruhi gaya akan mengalami
perubahan posisi, tetapi tidak mengalami
perubahan titik berat.