Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rifqi Zulfikar Firdaus

Kelas : Pjkr Rombel 8

T.4 Elaborasi Pemahaman


1. Bagaimana menumbuhkan karakter disiplin positif bagi peserta didik tanpa
menggunakan pujian dan hukuman?
Jawab : Pertama, penting untuk membantu siswa memahami mengapa disiplin dan
perilaku yang baik penting. Diskusikan dengan mereka mengenai dampak positif dari
perilaku yang baik, seperti menciptakan lingkungan kelas yang kondusif untuk belajar
dan menjaga hubungan yang baik dengan teman sebaya. Kedua, menceritakan kisah-
kisah inspiratif tentang tokoh-tokoh atau individu yang memiliki disiplin tinggi dan
mengatasi rintangan dalam hidup mereka. Ini bisa menginspirasi siswa untuk mengejar
perilaku yang baik. Ketiga, ajak siswa untuk berpartisipasi dalam pembentukan aturan
kelas dan norma perilaku. Dengan melibatkan mereka dalam proses ini, mereka merasa
memiliki tanggung jawab dalam menciptakan lingkungan kelas yang disiplin. Dan
keempat, implementasikan program pendidikan karakter di sekolah yang menekankan
nilai-nilai seperti integritas, kejujuran, kerja keras, dan tanggung jawab. Program
semacam ini membantu siswa memahami pentingnya karakter positif.

2. Seberapa besar pengaruh disiplin positif terhadap terciptanya lingkungan belajar yang
aman dan nyaman bagi peserta didik? Jelaskan
Jawab : Menurut saya, pengaruh disiplin positif terhadap terciptanya lingkungan belajar
yang aman dan nyaman bagi peserta didik sangat besar. Disiplin positif menciptakan
fondasi yang kuat untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung dan
kondusif. Disiplin positif juga berperan dalam membentuk karakter siswa. Melalui
pengajaran nilai-nilai seperti integritas, kejujuran, kerja keras, dan empati, siswa belajar
untuk menjadi individu yang lebih baik dan lebih sadar akan dampak perilaku mereka.
Ketika disiplin positif digunakan sebagai landasan bagi lingkungan belajar, ini
menciptakan atmosfer yang mendukung pertumbuhan akademik dan sosial siswa. Siswa
merasa nyaman, aman, dan diberdayakan untuk menjadi yang terbaik. Ini membantu

menciptakan ruang kelas yang efektif dan nyaman untuk belajar, di mana siswa dapat
mencapai potensi penuh mereka.
3. Bagaimana membangun lingkungan belajar yang aman dan nyaman dengan melibatkan
guru, keluarga, dan masyarakat dalam menumbuhkan karakter disiplin positif bagi
peserta didik?
Jawab : Membangun lingkungan belajar yang aman dan nyaman dengan melibatkan
guru, keluarga, dan masyarakat dalam menumbuhkan karakter disiplin positif bagi
peserta didik adalah suatu upaya kolaboratif yang dapat memberikan banyak manfaat.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mencapai tujuan ini:
 Kolaborasi antara Guru, Keluarga, dan Masyarakat: Mengadakan pertemuan
atau forum yang melibatkan guru, anggota keluarga, dan anggota masyarakat
untuk membahas bagaimana mereka dapat bekerja sama dalam mendukung
pendidikan dan karakter disiplin positif.
 Pelatihan Guru: Memberikan pelatihan kepada guru tentang disiplin positif dan
strategi pengelolaan kelas yang mendukung keamanan dan kenyamanan siswa.
Ini mencakup teknik komunikasi efektif, resolusi konflik, dan penggunaan
penguatan positif.
 Melibatkan Keluarga dalam Pendidikan: Guru dapat melibatkan keluarga dalam
pendidikan dengan cara mengadakan pertemuan orang tua-guru, mengirim
laporan kemajuan siswa secara teratur, dan memberikan informasi tentang
perkembangan akademik dan perilaku anak.
 Keterlibatan Orang Tua dalam Sekolah: Mendorong orang tua untuk terlibat
secara aktif dalam kegiatan sekolah, seperti menjadi anggota dewan penasihat
sekolah, menjadi sukarelawan, atau mendukung acara sekolah.
 Kolaborasi dengan Komunitas: Membangun kemitraan dengan organisasi dan
individu di komunitas yang dapat mendukung pendidikan, seperti lembaga
amal, perusahaan, atau lembaga lokal. Mereka dapat memberikan sumber daya,
mentor, atau kesempatan magang bagi siswa.
 Pembinaan Sosial dan Emosional: Mengintegrasikan program pembinaa sosial
dan emosional ke dalam kurikulum yang mendukung perkembangan karakter
dan disiplin positif. Ini dapat mencakup pengajaran keterampilan seperti empati,
pengelolaan konflik, dan tanggung jawab sosial.
 Penghargaan dan Pengakuan Positif: Mendorong penggunaan penghargaan dan
pengakuan positif dalam menghargai prestasi siswa dan perilaku positif. Hal ini
dapat menciptakan lingkungan yang positif dan memotivasi siswa untuk
bertindak dengan baik.
 Resolusi Konflik yang Positif: Guru, keluarga, dan masyarakat dapat bekerja
sama untuk mengajarkan siswa cara mengatasi konflik dengan cara yang positif
dan membangun. Ini menciptakan lingkungan yang aman di mana siswa tahu
bahwa masalah akan diatasi secara konstruktif.

Anda mungkin juga menyukai