Anda di halaman 1dari 11

PANDUAN MANGHARGAI BUDAYA DAN NILAI-NILAI

KEPERCAYAAN PASIEN DI RSI BANJARNEGERA

RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA


JL. Raya Bawang KM. 08 Banjarnegara

2022
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
Jl. Raya Bawang Km. 8 Banjarnegara
Telp. Pely. (0286) 597034, IGD (0286) 5988848, Fax. (0286) 597015
Website. rsibanjarnegara.com, Email : rsi_banjarnegara@yahoo.co.id

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA


NOMOR : 1949.B / Per / RSIB / VI / 2022
TENTANG
PANDUAN MANGHARGAI NILAI-NILAI KEPERCAYAAN PASIEN
RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
Bismillahirrohmanirrohim
Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan di Rumah sakit diperlukan adanya
buku panduan persetujuan tindakan medis (informed concent) di Rumah Sakit Islam
Banjarnegara;
b. bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada huruf a, diatas perlu ditetapkanPanduan
menghargai nilai-nilai keprcayaan Rumah Sakit Islam Banjarnegara dengan
Peraturan Direktur Rumah Sakit Islam Banjanegara.
Mengingat : 1. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 Tentang Praktik
Kedokteran
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 340/MENKES/PER/III/2010 Tentang
Klasifikasi Rumah Sakit
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 147/MENKES/PER/I/2010 Tentang Perijinan
Rumah Sakit
5. Surat Keputusan Yayasan Rumah Sakit Islam Banjarnegara Nomor :
002/SK/YRSIB/I/2019, tanggal pengangkatan dr Agus Ujianto Msi. Med. SpB
sebagai Direktur Rumah Sakit Islam Banjarnegara.
6. Surat Keputusan Disnaker DMPTSP Nomor :445/01/tahun 2001tentang Perpanjangan
ijin operasional Rumah Sakit Islam Banjarnegara..
7. Peraturan Direktur Rumah sakit Islam Banjarnegara no 1118/Per/RSIB/IV/2022
Tentang Hak dan kewajiban Pasien & Keluarga Rumah Sakit Islam Banjarnegara
MEMUTUSKAN
Memutuskan : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
TENTANG PANDUAN NILAI-NILAI KEPERCAYAAN PASIEN RUMAH
SAKIT ISLAM BANJARNEGARA

Kesatu : Mengesahkan Peraturan Direktur Rumah Sakit Islam Banjarnegara tentang Panduan
Identifikasi nilai – nilai dan kepercayaan dalam pelayanan kesehatan Rumah Sakit
Islam.Banjarnegara
Ketdua : Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya
Ditetapkan di : Banjarnegara
Pada tanggal : 30 Juni 2022 : Ju
Direktur,

dr. Agus Ujianto,Msi.Med.Sp.B


Tembusan :
1. Ka. Bidang Pelayanan
2. Unit terkait
ii
DAFTAR ISI

HALAMAN COVER ................................................................................................... i

SK DIREKTUR RSI BANJARNEGARA .................................................................. ii

DAFTAR ISI .............................................................................................................. iii

BAB I DEFINISI ......................................................................................................... 1

BAB II RUANG LINGKUP........................................................................................ 2

BAB III TATA LAKSANA......................................................................................... 3

BAB IV DOKUMENTASI .......................................................................................... 5

iii
BAB I
DEFINISI

A. DEFINISI
Nilai-nilai adalah suatu keyakinan seseorang tentang penghargaan terhadap suatu standar
atau pegangan yang mengarah pada sikap atau perilaku seseorang dan menerima dengan senang
atas pelayanan yang telah diberikan. Setiap pasien adalah unik, dengan kebutuhan, kekuatan,
nilai-nilai dan kepercayaan masing-masing.
Kepercayaan adalah suatu sikap yang ditunjukan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu
dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran. Rumah Sakit membangun
kepercayaan dan komunikasi terbuka dengan pasien untuk memahami dan melindungi nilai
budaya, psikososial serta nilai spiritual setiap pasien. Hasil pelayanan pasien akan bertambah
baik bila pasien dan keluarga yang tepat atau mereka yang berhak mengambil keputusan
diikutsertakan dalam keputusan pelayanan dan proses yang sesuai harapan budaya.
Mengidentifikasi dan menghormati nilai - nilai kepercayaan adalah melindungi dan
meningkatkan suatu keyakinan dan kepercayaan yang menjadi dasar bagi seseorang atau
kelompok orang untuk memilih tindakan atau memilih sesuatu yang bermakna untuk
kehidupannya.
Untuk meningkatkan hak pasien di rumah sakit, harus dimulai dengan mendefinisikan
hak tersebut, kemudian mendidik pasien dan staf tentang hak tersebut. Pasien diberitahu hak
mereka dan bagaimana harus bersikap. Staf dididik untuk mengerti dan menghormati
kepercayaan dan nilai-nilai pasien dan memberikan pelayanan dengan penuh perhatian dan
hormat guna menjaga martabat pasien.

B. TUJUAN
1) Agar petugas rumah sakit mampu mengidentifikasi nilai-nilai dan kepercayaan yang dianut
oleh pasien.
2) Agar petugas rumah sakit memahami peran mereka dalam melindungi hak pasien dan
keluarga dalam hal beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
3) Agar petugas rumah sakit mengenali keragaman kultural yang ada.

1
BAB II

RUANG LINGKUP

1. Rumah sakit memfasilitasi pasien melakukan ibadah / aktivitas ritual keagamaan, maupun
nilai-nilai kepercayaan / budaya yang berkaitan dalam kehidupan sehari-hari selama dirawat
di Rumah Sakit Islam Banjarnegara.
2. Terdapat proses untuk mengidentifikasi dan menghormati nilai-nilai dan keyakinan pasien
dan bilamana diperlukan juga dari keluarga pasien.
3. Petugas menjalankan proses dan memberikan perawatan yang menghormati nilai-nilai dan
keyakinan pasien.
4. Kekuatan dan kekurangan dalam pengetahuan dan keterampilan diidentifikasi dan digunakan
untuk merencanakan penyuluhan.
5. Panduan ini berlaku bagi seluruh pasien dan keluarga yang dirawat di RSI Banjarnegara.

6. Panduan ini dilaksanakan oleh seluruh petugas yang melakukan identifikasi nilai-nilai dan
kepercayaan pasien di RSI Banjarnegara.

2
BAB IV

TATA LAKSANA

Ada banyak variabel pasien yang menentukan apakah pasien dan keluarga pasien bersedia dan
mampu untuk belajar. Dengan demikian untuk merencanakan pelayanan di rumah sakit harus
menilai beberapa unsur, diantaranya :
1. kepercayaan dan nilai-nilai yang dianut pasien dan keluarganya
2. kecakapan baca tulis, tingkat pendidikan dan bahasa mereka
3. hambatan emosional dan motivasi
4. keterbatasan fisik dan kognitif
5. kemauan pasien untuk menerima informasi.

Hal-hal yang harus diperhatikan petugas saat melakukan identifikasi nilai-nilai dan kepercayaan
pasien :

1. Petugas memberikan empati dan menghormati kepercayaan pasien dan keluarga dengan sikap
yang yang ramah dan peduli.
2. Petugas bersedia memperhatikan kesejahteraan pasien dengan murah hati
3. Petugas tidak membeda-bedakan pasien.
4. Petugas memberikan pelayanan pada pasien dengan sikap asertif, jujur, dan menghargai hak
pasien.
5. Petugas menghargai pendapat pasien sesuai yang pasien rasakan
6. Petugas menjunjung tinggi moral, integritas dan keadilan masing-masing individu
7. Petugas menerima kenyataan dan realitas atas kekurangan selama memberikan pelayanan.
8. Petugas melaksanakan kepercayaan pasien dan keluarga selama tidak bertentangan dengan
kepentingan asuhan pelayanan.

Langkah-langkah tata laksana identifikasi nilai-nilai dan kepercayaan pasien dan keluarga sebagai
berikut :

1. formulir pendaftaran pasien terisi dan dilengkapi, baik pada pasien rawat inap maupun pasien
rawat jalan .
2. Lakukan asesmen nilai-nilai dan kepercayaan pasien dengan menggali informasi dari pasien
dan keluarga

3
3. Jika pasien memiliki kepercayaan, tulis pada lembar keluar masuk pasien dan jika pasien rawat
inap ditulis dilembar assesemen awal keperawatan.
4. Hormati kepercayaan pasien terhadap suatu hal sesuai dengan aturan Rumah Sakit :
a. Menolak dilakukan tindakan operasi pada hari tertentu
b. Menolak pemberian tranfusi
c. Menolak pulang hari tertentu karena kepercayaan
d. Menolak dilayani oleh petugas laki-laki pada pasien perempuan
e. Menolak diberikan imunisasi pada anaknya
f. Tidak memakan suatu jenis makanan tertentu, misal daging sapi, ikan tidak bersisik, dll
g. Dan lain-lain.
5. Tunjukkan sikap empati pada perasaan pasien oleh petugas rumah sakit.

4
BAB V
DOKUMENTASI

Pelaksanaan identifikasi nilai-nilai dan kepercayaan pasien dalam rekam medik, baik rawat jalan
maupun rawat inap terdapat pada :
1. Formulir pendaftaran pasien RSI Banjarnegara.
2. Formulir keluar masuk .
3. Asesmen awal keperawatan rawat inap.

5
MENGIDENTIFIKASI NILAI-NILAI DAN KEPERCAYAAN
PASIEN DI RSI BANJARNEGARA
Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman
A/01/0/1097 1/2
Rumah Sakit
Islam
Banjarnegara
Tanggal Terbit : Ditetapkan
Direktur,
Standar Proedur
Operasional 04 Juli 2022
dr.Agus Ujianto.Msi,Med,SpB.
Pengertian Nilai adalah suatu keyakinan dan kepercayaan yang menjadi dasar bagi
seseorang atau kelompok orang untuk memilih tindakannya, atau
menilai suatu yang bermakna dalam kehidupannya

Tujuan 1. Agar petugas Rumah Sakit mampu mengidentifikasi nilai - nilai dan
kepercayaan yang dianut oleh pasien.
2. Agar petugas Rumah Sakit memahami peran mereka dalam
melindungi hak pasien dan keluarga dalam hal beribadah sesuai
dengan agama dan kepercayaannya.
3. Agar petugas Rumah Sakit mengenali keragaman kultur yang ada
Kebijakan Keputusan Direktur Rumah Sakit Islam Banjarnegara
No.1118/SK/RSIB/IV/2022 Tentang Kebijakan Hak Pasien dan
Keluarga

Prosedur 1. Mengucapkan salam


2. Petugas memperkenalkan diri dan menjelaskan serta Perannya.
3. Mengecek identifikasi pasien dan pastikan data pasien tersebut
benar.
4. Saat pasien dinyatakan rawat inap oleh DPJP, pasien ditanya nilai-
nilai kepercayaan dan kebudayaan yang dianut pasien dilembar
keluar masuk.
5. Setelah pasien tiba diruang rawat inap, perawat melakukan
asesmen awal keperawatan tentang nilai-nilai kepercayaan dan
kebudayaan pasien

6
MENGIDENTIFIKASI NILAI-NILAI DAN KEPERCAYAAN
PASIEN DI RSI BANJARNEGARA
Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman
A/01/0/1097 2/2
Rumah Sakit
Islam
Banjarnegara
Tanggal Terbit : Ditetapkan
Direktur,
Standar Proedur
Operasional 04 Juli 2022

dr.Agus Ujianto.Msi,Med,SpB.
6. Jika ada kebutuhan tentang nilai-nilai dan kebudayaan yang dianut
pasien, perawat akan menindaklanjuti untuk dikoordinasikan
dengan bidang terkait.
7. Petugas menghormati kepercayaan pasien terhadap suatu hal
sesuai dengan aturan Rumah Sakit, misalnya :
8. Petugas meyakinkan kepada pasien bahwa petugas Rumah Sakit
akan bersedia membantu pasien jika mengalami kesulitan dalam
melaksanakan kepercayaan selama masa perawatan.
9. Petugas Rumah Sakit harus menunjukan sikap empati terhadap
perasaan pasien.

Unit Terkait 1. Rekam Medik


2. Instalasi Rawat Inap
3. ICU
4. Instalasi Gawat Darurat
5. Instalasi Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai