Anda di halaman 1dari 7

klllHUKUM ADMINISTRASI NEGARA

SOAL

1.Jelaskan pengertian hukum internasional

2.Jelaskan secara singkat sejarah perkembangan hukum internasional menurut kelompok anda
masing2.

3.sebutkan dan jelaskan subjek subjek hukum internasional

4.sebutkan dan jelaskan sumber sumber hukum internasional


Jawaban.
1.hukum internasional adalah hukum yang mengatur aktivitas entitas berskala
internasional.Pada awalnya,hukum intwernasional diartikan sebagai prilaku
dan hubungan antar negara.Namun, dalam perkembangan pola hubungan
internasional semakin kompleks pengertiannya.Hukum interasinal juga
mengurusi struktur dan perilaku organisasi internasional dan pada batas
tertentu,perusahaan multinasional dan individu yang di sebut hukum
internasional ini mengatur hubungan antar negara memberikan hak dan
kewajiban kepada mereka dan juga memuat ketentuan untuk situasi konflik
dan perang.ia juga dikenal sebagai hukum internasional publik dan juga
berlaku untuk organisasi internasional.
2.Terdapat hubungan yang erat antara hukum internasioal dengan masyarakat
internasional.Menurut mochtar kusumaatmaja bahwa untuk menyakini adanya
hukum internasional maka harus pula ada masyarakat internasional sebagai
landasan sosiologis.Pada bagian lain dikekemukakan juga bahwa hukum
internasional dalam arti luas,termaksud hukum bangsa-bangsa,maka sejarah
hukum internasional itu telah berusia tua.Akan tetapi bila hukum internasional
diartikan sebagai perangkat hukum yang mengatur hubungan antar
negara,maka sejarah hukum internasioal itu baru berusia ratusan tahun
Pendapat serupa juga dikemukakan oleh J.G strake bahwa pengungkapannya
sejarah sistem hukum internasional harus dimulai dari masa paling awal.karena
justru pada periode kuno kaidah-kaidah yang mengatur hubungan antar
masyarakat internasional berupa adat istiadat.Traktat kekebalan duta besar
peraturan perang ditemukan sebelu lahirnya agama ketisten diindia dan mesir
kuno.Di cina kuno ditemukan aturan penyelesaian melalui arbitras dan
mediasi.Demikian juga diyunani kuno dan romawi kuno.Sedangkan sistem
hukum internasional merupakan suatu produk dari empat ratus tahun terakhir
ini.Pada mulanya berupa adat istiadat dan praktek-praktek negaraan praktek
praktek negara eropa modern dalam hubungan dan komunikasi antar mereka
dan adanya bukti-bukti pengaruh dari para ahli hukum pada abad ke
enambelas, tujuhbelas dan delapan belas.Lagi pula hukum internasional masi
diwarnai oleh konsep-konsep kedaulatan teritorial,konsep kesamaan penuh
dan kemerdekaan negara-negara yang meskipun memperoleh kekuatan dari
teori-teori politik yang mendasari sistem ketatanegaraan eropa modernjuga
dianut oleh negara-negara non eropa yang baru muncul. (starke,J.G; 2001:8)
Dengan demikian sejarah hukum internasional sama tuanya dengan adanya
masyarakat internasional yang berbeda dengan masyarakat internasional
dalam srti modern
Dengan menggunakan kedua pendekatan di atas, sejarah perkembangan
hukum internasional dalam pembahasan ini akan di mulai pada masa
klasik,yaitu masa india muno.mesir kuno,ciona muno, yunani kuno,romawi
kuno;kemudian pada masa abad pertengahan yaitu abad 15 dan 16;masa
hukum internasional modern,yaitu pada abad 17,abad 18, abad ke 20 dsn
hingga dewasa ini.
3.a.Negara:Negara merupakan subjek hukum internasional paham menurut konvensi montelidio
1949. Kualitas suatu negara sebagai subjek hukum internasional adalah mempunyai penduduk yang
tetap.Wilayah tertentu pemerintah yang sah atau berdaulat,dsn negara tersebut mempunyai
kemampuan mengadakan hubungan negara lakin

B.organisasi internasional:-organisasi internasional yang memiliki keanggotaan secara global dengan


tujuan yang bersifat umum.Misalnya perserikatan bangsa-bangsa.

-organisasi internasional yang memiliki keanggotaan global dengan maksud dan tujuan yang bersifat
spesifik.Contohnya word bank atau bank dunia,internasional monetary fund (IMF) dan world health
organization (WHO) dan lain-lain

-organisasi internasional dengan keanggotaan regional dengan maksud dan tujuan global.Contohnya
ASEAN (ASSOCIATION OF SOUTHEAST ASIAN NATIONS) Eurepean union,dan lain-lain.

C.Palang merah internasional:palang merah internasional hang berkedudukan di jendwa mempunyai


tempat tersendiri dalam sejarah hukum internasional.Palang merah internasional (PMI) Sebagai
subjek hukum internasional memiliki ruang lingkup terbatas.Namun,kedudukan PMI diperkuat
dengan adanya perjanjian convensi internasional.

D.Trakhta suci Vatikan:mengutip dari artikel vatikan sebagai subjek hukum internasional karena
diakui oleh negara-negara didunia dan menjadi pihak pada perjanjian-perjanjian internasional.

E.Pemberontakan:menurut hukum perang,kelompok p


emberontakan dapat menjadi subjek hukum internasional jika telah terorganisasi,menaati hukum
perang,memiliki wilayah yang dikuasai,memiliki kemampuan untuk mengadsksn hubungan dengan
negara lain,dapat menentukan nasibnya sendiri,menguasai sumber daya alam wilayah yang di
kuasainya,dan memilih sistem ekonomi,politik,dan sosial sendiri

F.Individu:Manusia sebagai individu untuk mengajarkan perkara secara internasional memahkama


arbitrare internasional.

g.organisasi non pemerintah (non government) organization

Organisasi non pemerintah memiliki peranan penting dalam menetapkan agenda internasiional
dalam mempengaruhi pebuatan peraturan peraturan internasuional dan berkontribusi dalam
penerapan norma-norma internasional clntoh sebagaian kecil dari organisasi non pemerintah
lefod,oxfom,save the children,word vision,amnesty internasional,human right watch green
peace,dsn red cross.

Kemunculan NGO5 diarena internasional telah berkembang dengan pesat sejak awal abad ke 20
terutama segelah PBB bahwa individu dapat berinteraksi dengan PBB tidak hanya melalui organisasi
pemerintah tetapi juga organisasi non pemerintah.Berdasarkan piagam PBB pasal 71 yang
menetapkan bahwa dewan ekonomi dan sosial dapat memberikan konsultatif atau saran
pertimbangan kepada NGO5 yang memiliki pengaruh besar dalam sistem hukum internasional NGO
berpartisipasi di tingkat internasional baik secara informal maupun berdasarkan ketentuan yang
berbeda terdapatbdalsm sejarah instrumen yang bervariasi dalam relevansi hukumnya seiring
dengan meningkatnya peran NGO maka tuntutan untuk menjadikan NGO sebagai subjek hukum
internasional seperti halnya organisasi publik internasional semakin besar.

h.perusahan multinasional (multinasional corporations)

Menurut nancy L. Mensch,multinasional corporations atau MNCS dapat didefinisikan sebagai entitas
yang melakukan kegiatan usaha dibeberapa negara melalui cabang-cabang dan anak perusahaannya
disebuah dunia (terutama di negara-negara berkembang) dimana kantor pusatnya terletak dinegara-
negara maju keberadaan dan kebijakan-kebijakan MNC5 dapat bergerak dibidang usaha yang
menyangkut urusan publik seperti transportasi listrik hingga eksploitasi sumber daya alam MNC5
juga mampu membuat pemerintah negara host melanggarkan hukum nasion dan membuat
kebijakan yang membuat MNC5 lebih leluasa menjalankan usahanya meskipun hal tersebut dapat
menciptakan ruang bagi MNC5 untuk melakukan pelanggaran.Atas dasar hukum para pakar hukum
internasional mulai mempertimbangkan signifikasi MNC5 sebagai salah satu subjek hukum
internasional sebagai seluruh kegiatan MNC5 Akan di ikat oleh hukum dan melalui hukum
internasional pula MNC dapat ditindak atas pelanggaran yang dilakukannya dinegara hostnya.

4.a.perjanjian internasional:perjanjian internasional dapat dianggap sebagai sumber hukum


internasional terpenting untuk dapat disebut sebagai perjanjian internasional menjadi anggota
masyarakat internasional

Anda mungkin juga menyukai