Anda di halaman 1dari 21

LEMBAR KERJA SISWA

MATERI POKOK : PROSES, HASIL DAN PENERAPAN PEWARISAN SIFAT


STANDAR KOMPETENSI : 2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup
KOMPETENSI DASAR : 2.3 Mendeskripsikan proses pewarisan dan hasil pewarisan
sifat dan penerapannya.
KELAS / SEMESTER : IX / 2
WAKTU : …………… Jam pelajaran.
:

RINGKASAN MATERI

Dalam salah satu percobaannya Mendel menyilangkan tumbuhan kapri berbiji halus
dengan kapri berbiji kisut. Biji-biji hasil persilangan itu ditanam dan menghasilkan banyak
tumbuhan yang semuanya berbiji halus. Kemudian biji-biji halus ditanam dan hasilnya
disilangkan lagi sesamanya. Hasil persilangan kedua ditanam lagi ternyata menghasilkan 5.474
tumbuhan berbiji halus dan 1.850 tumbuhan berbiji kisut. Jika dibandingkan, tumbuhan biji halus
: tumbuhan biji kisut adalah 5.474 : 1.850 atau rata-rata = 3 : 1. Kemudian persilangan tersebut
dianalisis sebagai berikut :

1. Tumbuhan pertama yang disilangkan disebut Induk/Parental (P)


2. Induk biji halus disilangkan dengan induk biji kisut menghasilkan keturunan pertama,
disebut Filial I (F1) semua biji yang dihasilkan yaitu biji halus.
3. Persilangan antara sesama F1 menghasilkan keturunan kedua (F2) menghasilkan
tumbuhan biji halus dan tumbuhan biji kisut dengan perbandingan halus : kisut = 3 : 1

Oleh karena keturunan pertama merupakan tumbuhan biji halus maka sifat halus dominan
sedangkan sifat kisut resesif. Pada peristiwa pembentukan gamet, gen yang merupakan
pasangannya memisah secara bebas. Setiap sel gamet akan memperoleh satu gen dari pasangan
tersebut. Pada saat pembuahan, gen dari gamet jantan akan berpasangan dengan gen dari gamet
betina. Peristiwa pembentukan gamet tersebut disebut sebagai Hukum Mendel I atau Prinsip
Segregasi Bebas (Hukum Pemisahan Gen Secara Bebas).

Tabel hasil persilangan Kapri menurut Mendel :

Sifat Induk (P) F1 Banyaknya tumbuhan F2


Halus >< kisut Halus semua 5.474 halus : 1.850 kisut
Kuning >< hijau Kuning semua 6.022 kuning : 2.001 hijau
Merah >< putih Merah semua 705 merah : 224 putih
Tinggi >< pendek Tinggi semua 787 tinggi : 277 pendek

Setelah Mendel melakukan percobaan berulang-ulang, maka disusunlah kesimpulan :


1. Setiap sifat pada organisme dikendalikan oleh satu pasang faktor keturunan, yaitu dari
induk jantan dan induk betina.
2. Setiap pasangan faktor keturunan menunjukkan bentuk alternatif sesamanya. Kedua
bentuk alternatif ini disebut alel.
3. Jika pasangan faktor itu terdapat bersama-sama dalam satu tanaman, faktor dominan akan
menutup faktor resesif.
4. Pada waktu pembentukan gamet, pasangan faktor atau tiap-tiap alel akan memisah secara
bebas (Hukum Mendel I)
5. Individu galur murni mempunyai pasangan sifat (alel) yang sama, yaitu dominan saja
atau resesif saja.

Mendel juga menyilangkan kapri berbiji halus berwarna kuning dengan kapri berbiji kisut
berwarna hijau. Keturunan pertama semua tumbuhan menghasilkan biji halus berwarna kuning.
Jadi dapat disimpulkan sifat halus dominan terhadap kisut dan kuning dominan terhadap hijau.
Hasil persilangan antar keturunan pertama menghasilkan F2 sebagai berikut :
315 tumbuhan menghasilkan biji halus kuning
101 tumbuhan menghasilkan biji kisut kuning
108 tumbuhan menghasilkan biji halus hijau
32 tumbuhan menghasilkan biji kisut hijau
Jika diperhatikan angka-angka tersebut menunjukkan perbandingan yaitu halus kuning : kisut
kuning : halus hijau : kisut hijau = 9 : 3 : 3 : 1.
Dari persilangan itu Mendel menyimpulkan bahwa penurunan sifat bentuk biji tidak
tergantung dari penurunan sifat warna biji. Penggabungan gen terjadi secara acak dan bebas.
Gen-gen dapat berpasangan membentuk kombinasi yang beragam. Hal ini merupakan Hukum
Mendel II atau Hukum Pengelompokan Gen secara Bebas, yaitu : “ Jika dua individu berbeda
satu dengan yang lain dalam dua pasang sifat atau lebih, maka diturunkannya sifat yang
sepasang tak tergantung dari pasangan sifat yang lain “.

Jumlah dan macam kemungkinan genotip dan fenotip pada F2 sebagai berikut :

Jumlah Jumlah macam Jumlah macam Jumlah macam


sifat beda gamet genotip F2 fenotip F2
1 21 31 21
2 22 32 22
3 23 33 23
n 2n 3n 2n

Hasil persilangan pada percobaan Mendel terjadi pada kehidupan sehari-hari, seperti
munculnya sifat dominan dan resesif pada keluarga, munculnya sifat intermediet, sifat-sifat yang
diwariskan pada persilangan monohibrid dan dihibrid. Pada manusia misalnya, sifat dominan
akan selalu tampak pada keturunan berikutnya sebaliknya sifat resesif dapat tampak atau tidak
tampak pada keturunan berikutnya. Jadi jika ada sifat muncul pada generasi berikutnya belum
tentu sifat itu dominan.
Beberapa contoh gen dominan adalah :
- polidaktili
- rambut ikal
- lesung pipi
- lekuk di dagu
- tumbuhnya rambut tebal di dada dan lengan
- kemampuan membengkokkan ibu jari
- bentuk runcing dari area tumbuhnya rambut di dahi (widow’s peak)
- kemampuan menggulung ujung lidah

Beberapa contoh gen resesif adalah :


- albino
- mata biru
- daun telinga tumbuh menempel
- rambut lurus

Pada saat ini persilangan dilakukan untuk memperoleh bibit unggul. Di bidang pertanian
dan peternakan, antara lain bibit unggul pada ayam, domba, sapi, ikan, padi, jagung, kedelai,
tebu, pepaya, dan tomat. Melalui perrsilangan manusia menyatukan sifat-sifat ungghul yang ada
di alam dengan jenis-jenis yang dibudidayakan. Di bidang kesehatan, genetika dikembangkan
untuk mendiagnosis penyakit, mencegah timbulnya penyakit menurun, dan mengobati penyakit.
Genetika molekuler sudah berkembang, para pakar melakukan rekayasa genetika, yaitu
mengubah gen makhluk hidup dengan melakukan rekombinasi DNA. Rekombinasi adalah
menyambung DNA dari satu individu ke individu lainnya yang sejenis atau berbeda jenis.
Contoh apliasi rekombinasi DNA ialah pada produksi insulin.
Di alam tersedia sifat unggul dari tumbuhan liar, misalnya mampu menambat nitrogen
dari udara dan menghasilkan insektisida sehingga tahan terhadap serangan serangga. Jika gen itu
bisa diambil dan dimasukkan ke dalam tanaman budi daya, akan muncul tanaman budi daya
yang dapat memupuk dirinya sendiri dan tahan serangan serangga. Dengan demikian petani akan
untung dan lingkungan tidak tercemar.
KEGIATAN 1

PERSILANGAN DENGAN SATU SIFAT BEDA DOMINANSI PENUH

A. TUJUAN : Memahami persilangan dengan satu sifat beda dominansi penuh.

B. ALAT DAN BAHAN :

1. Buku Biologi kelas IX tentang pewarisan sifat.

C. URUTAN KEGIATAN :
1. Pahamilah ringkasan materi/rangkuman materi pada LKS Biologi kelas IX dan
buku Biologi kelas IX atau buku yang relevan tentang Pewarisan sifat.
2. Diskusikan bersama kelompokmu diagram persilangan di bawah ini !

D. LENGKAPILAH !

DIAGRAM PERSILANGAN

P : Tanaman kapri batang tinggi >< Tanaman kapri batang pendek

Genotip : TT >< tt

Gamet : T dan …… t dan ……


(sel kelamin)

F1 : Tanaman kapri batang tinggi


(Keturunan I)
Genotip : ………………………………..

Selanjutnya menyilangkan sesama F1 untuk menghasilkan F2

F1 >< F1 : …………………………………. >< Tanaman kapri batang


tinggi

Genotip : Tt >< ………

Gamet : …….. dan …….. ………. dan ………


Kemungkinan kombinasi keturunan kedua (F2) :

Sel Kelamin T t

…..
…..
T (…………………)
(Batang tinggi)

…..
…..
t (…………………)
(…………………)

E. PERTANYAAN :

Dari persilangan di atas :

1. Sifat fenotip manakah yang dominan pada kedua induk pertama?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

2. Tuliskan macam genotip pada F1 !

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

3. Tuliskan macam fenotip pada F1 !

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

4. Bagaimana pengaruh gen T terhadap gen t jika kedua gen tersebut berpasangan ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
5. Persilangan dominansi penuh adalah :

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Dari persilangan F1 >< F1 di atas :

6. Tuliskan macam genotip pada F2 !

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

7. Tuliskan macam fenotip pada F2 !

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

8. Bagaimana perbandingan genotip pada F2?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

9. Bagaimana perbandingan fenotip pada F2 ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

10. Manakah individu yang homozigot dan yang heterozigot ?

Jawab :
Individu homozigot : ………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Individu heterozigot : ………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
KEGIATAN 2

PERSILANGAN DENGAN SATU SIFAT BEDA DOMINANSI TIDAK


PENUH
(INTERMEDIAT)

A. TUJUAN : Memahami persilangan dengan satu sifat beda dominansi tidak penuh.

B. ALAT DAN BAHAN :

1. Buku Biologi kelas IX tentang pewarisan sifat.

C. URUTAN KEGIATAN :

1. Pahamilah ringkasan materi/rangkuman materi pada LKS Biologi kelas IX dan buku Biologi
kelas IX atau buku yang relevan tentang Pewarisan sifat.
2. Diskusikan bersama kelompokmu diagram persilangan di bawah ini !

D. LENGKAPILAH !

DIAGRAM PERSILANGAN

P : Bunga Pukul Empat warna merah >< Bunga Pukul Empat warna putih

Genotip : …………. >< mm

Gamet : ……. dan …… …….. dan ……


(sel kelamin)

F1 : Bunga Pukul Empat warna merah muda


(Keturunan I)
Genotip : ………………………………..

Selanjutnya menyilangkan sesama F1 untuk menghasilkan F2

F1 >< F1 : …………………………………. >< Bunga Pukul Empat warna


merah muda

Genotip : …………… >< ……………..


Gamet : …….. dan …….. ………. dan ………

Kemungkinan kombinasi keturunan kedua (F2) :

Sel Kelamin M m

…..
…..
M (…………………..)
(Merah muda)
….. …..
M (…………………..) (…………………..)

E. PERTANYAAN :

Dari persilangan di atas :


1. Sifat fenotip manakah yang dominan pada kedua induk pertama?
Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
2. Tuliskan macam genotip pada F1 !
Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
3. Tuliskan macam fenotip pada F1 !
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
4. Bagaimana pengaruh gen M terhadap gen m jika kedua gen tersebut berpasangan ?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
5. Persilangan dominansi tidak penuh adalah :
Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

Dari persilangan F1 >< F1 di atas :

6. Tuliskan macam genotip pada F2 !


Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
7. Tuliskan macam fenotip pada F2 !
Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
8. Bagaimana perbandingan genotip pada F2?
Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
9. Bagaimana perbandingan fenotip pada F2 ?
Jawab :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
10. Manakah individu yang homozigot dan yang heterozigot ?
Jawab :
Individu homozigot : ……………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Individu heterozigot : ……………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
KEGIATAN 3

PERSILANGAN DENGAN DUA SIFAT BEDA


(DIHIBRID)

A. TUJUAN : Memahami persilangan dengan dua sifat beda.

B. ALAT DAN BAHAN :

1. Buku Biologi kelas IX tentang pewarisan sifat.

C. URUTAN KEGIATAN :

1. Pahamilah ringkasan materi/rangkuman materi pada LKS Biologi kelas IX dan buku
Biologi kelas IX atau buku yang relevan tentang Pewarisan sifat.
2. Diskusikan bersama kelompokmu diagram persilangan di bawah ini !

D. LENGKAPILAH !

DIAGRAM PERSILANGAN

P : Tanaman kapri biji halus, warna kuning>< Tanaman kapri biji kisut, warna hijau

Genotip : HHKK >< hhkk

Gamet : HK hk
(sel kelamin)

F1 : Tanaman kapri biji halus, warna kuning


(Keturunan I)
Genotip : ………………………………..

Selanjutnya menyilangkan sesama F1 untuk menghasilkan F2

F1 >< F1 :…………………………………. ><Tanaman kapri biji halus, warna


kuning

Genotip : ……………….. >< ……………………


Gamet : …….. , ………. ,
…….. , ………. ,
…….. , ………. ,
…….. ……….

Kemungkinan kombinasi keturunan kedua (F2) :

Sel
HK hK Hk hk
Kelamin
….. 1
….. 2 ….. 3 ….. 4
HK (…………………)
(…………………) (……………) (……………)

….. 6 ….. 7 ….. 8


….. 5
hK (…………………) (……………) (……………)
(…………………)

….. 9
….. 10 ….. 11 ….. 12
Hk (…………………)
(…………………) (……………) (……………)

….. 14 ….. 15 ….. 16


….. 13
hk (…………………) (……………) (……………)
(…………………)

E. PERTANYAAN :

Dari persilangan di atas, tuliskan genotip individu :

1. F2 yang berfenotip halus, kuning ! Berapakah jumlahnya ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

2. F2 yang berfenotip halus, hijau ! Berapakah jumlahnya ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

3. F2 yang berfenotip kisut, kuning ! Berapakah jumlahnya ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

4. F2 yang berfenotip kisut, hijau ! Berapakah jumlahnya ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

5. Ada berapa macam fenotip yang terbentuk pada keturunan kedua (F2) ? Sebutkan !

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

6. Bagaimanakah perbandingan fenotip pada F2 ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

7. Bagaimanakah perbandingan genotip pada F2 ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

8. Nomor berapakah yang bergenotip homozigot ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

9. Nomor berapakah yang bergenotip heterozigot ?

Jawab :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

10. Nomor berapakah yang merupakan individu homozigot dominan dan individu homozigot
resesif ?

Jawab :
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
KEGIATAN 4

SIFAT YANG SELALU MUNCUL PADA KELUARGA


(SIFAT DOMINAN DAN RESESIF)

Hasil persilangan pada percobaan Mendel terjadi pada kehidupan sehari-hari, seperti munculnya
sifat dominan dan resesif pada keluarga, munculnya sifat intermediat, dan sifat-sifat yang
diwariskan pada persilangan monohibrid dan dihibrid.

A. TUJUAN : Mendata sifat-sifat yang selalu muncul pada keluarga

B. ALAT DAN BAHAN :

1. Kertas
2. Pensil

C. URUTAN KEGIATAN :

1. Perhatikan sifat-sifat fisik pada seluruh keluarga kalian, mulai dari kakek, nenek, ayah,
ibu, kakak, dan adik kalian !
2. Perhatikan sifat apa yang senantiasa muncul pada mereka dan sifat apa yang tidak
muncul !
3. Tulislah pada tabel sifat di bawah dengan memberi tanda cek (√) pada kolom yang sesuai
!

D. TABEL HASIL PENGAMATAN :

Kam
Anggota Kakek Nenek Ayah Ibu Kakak Adik
u
keluarga
Sifat-sifat

Dapat
menggulug
Lidah
Tidak dapat
menggulung
Cuping
melekat
Telinga
Cuping tidak
melekat
Pigmen Normal
kulit Albino
Tidak kidal
Kidal/tidak
Kidal
Lebat
Alis
Tidak lebat
Mancung
Hidung Tidak
mancung
Sipit
Mata
Tidak sipit
Botak
Kepala
Tidak botak
Lurus
Rambut
Tidak lurus
Lesung pipi
Pipi Tidak lesung
pipi

E. PERTANYAAN :

1. Dari data sifat yang telah kamu peroleh, sifat apa sajakah yang selalu mucul pada
keluargamu ?
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Sifat manakah yang dominan dan sifat manakah yang resesif pada anggota keluargamu?
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
3. Mengapa tidak semua sifat orang tua muncul atau diturunkan pada anaknya ?
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
4. Sifat-sifat tersebut diturunkan dari orang tua ke anaknya melalui :
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
5. Menurut pendapatmu, apakah rambut yang dikeriting di salon akan diturunkan orang tua
kepada
anaknya ? Mengapa ?
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
6. Buatlah kesimpulannya !
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

F. TUGAS :

Kerjakan soal-soal persilangan di bawah ini !


1. Pria berdagu belah menikah dengan wanita tidak berdagu belah. Bila sifat berdagu belah
dominan terhadap sifat tidak berdagu belah, tentukan kemungkinan penurunan sifat genotip dan
fenotip pada keturunan F1 dan F2 !

Jawab :
P : ………………………………………… >< ………………………………………….

Genotip : ………………. >< …………………………..

Gamet : …………………………………………………………………………………………

F1 : …………………………………………………………………………………………

Fenotip: …………………………………………………………………………………………
Sifat pada F1 :
Sifat fenotip : ………………….
Perbandingan fenotip : ………………….
Sifat genotip : ………………….
Perbandingan genotip : ………………….

F2 : F1 >< F2
F2 : ……………………………………. >< ……………………………………..

Genotip: ……………………………………. >< …………………………………

Gamet : ………………………………………………………

F2 : ………………………………………………………

Fenotip : ………………………………………………………

Sifat pada F2 :
Sifat fenotip : ………………………………………………
Perbandingan fenotip : ………………………………………………
Sifat genotip : ………………………………………………
Perbandingan genotip : ………………………………………………

2. Bunga pukul empat berwarna kuning disilangkan dengan bunga pukul empat berwarna putih,
diperoleh F1 bunga pukul empat berwarna kunig muda.
Tentukan :
a. Sifat fenotip yang dominan !
b. Buatlah persilangannya sampai F2 !
c. Bagaimanakah perbandingan genotip dan fenotip pada F2 ?

Jawab :
Diagram persilangan :

P : ………………………………………… >< ………………………………………….

Genotip : ………………. >< …………………………..

Gamet : …………………………………………………………………………………………

F1 : …………………………………………………………………………………………

Fenotip: ……………………………………………………………………………………

Sifat pada F1 :
Sifat fenotip : ………………….
Perbandingan fenotip : ………………….
Sifat genotip : ………………….
Perbandingan genotip: ………………….

F2 : F1 >< F2
F2 : ……………………………………. >< ……………………………………..

Genotip: ……………………………………. >< …………………………………

Gamet : ………………………………………………………

F2 : ………………………………………………………

Fenotip : ………………………………………………………

Sifat pada F2 :
Sifat fenotip : ………………………………………………
Perbandingan fenotip : ………………………………………………
Sifat genotip : ………………………………………………
Perbandingan genotip : ………………………………………………

3. Marmut jantan berambut hitam berekor panjang dikawinkan dengan Marmut betina berambut
coklat berekor pendek. Tentukan kemungkinan penurunan sifat sampai pada keturunan kedua
F2 !

Jawab :
Diagram persilangan :

P : ………………………………………… >< ………………………………………….

Genotip : ………………. >< …………………………..

Gamet : …………………………………………………………………………………………

F1 : …………………………………………………………………………………………

Fenotip: …………………………………………………………………………………………

Sifat pada F1 :
Sifat fenotip : ………………….
Perbandingan fenotip : ………………….
Sifat genotip : ………………….
Perbandingan genotip : ………………….

F2 : F1 >< F2
F2 : ……………………………………. >< ……………………………………..

Genotip: ……………………………………. >< …………………………………

Gamet : ………………………………………………………

Diagram papan catur :

Sel
Kelamin
….. 1
….. 2 ….. 3 ….. 4
(…………………)
(………………) (………………) (……………)

….. 6 ….. 7 ….. 8


….. 5
(………………) (………………) (……………)
(…………………)

….. 9
….. 10 ….. 11 ….. 12
(…………………)
(………………) (………………) (……………)

….. 14 ….. 15 ….. 16


….. 13
(………………) (………………) (……………)
(…………………)

Sifat pada F2 :
Sifat fenotip : ………………………………………………
Perbandingan fenotip : ………………………………………………
Sifat genotip : ………………………………………………
Perbandingan genotip : ………………………………………………

LATIHAN SOAL
PENERAPAN PEWARISAN SIFAT

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR !


1. Jumlah macam gamet individu dengan genotip AaBb adalah ….
a. 2
b. 4
c. 6
d. 8
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Bunga warna coklat dominan disilangkan dengan bunga warna putih (genotip rr) menghasilkan
F1. Bila F1 disilangkan sesamanya maka perbandingan genotip F2 nya adalah ….
a. RR : Rr : rr = 1 : 2 : 1
b. Rr : RR : rr = 1 : 2 : 2
c. RR : rr = 3 : 1
d. Rr : rr = 1 : 3
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
3. Dari hasil persilangan diperoleh keturunan 18 mangga manis besar : 7 manis kecil : 6 asam besar
: 2 asam kecil. Persilangan tersebut diperoleh dari induk ….
a. MMBB >< mmbb
b. MmBb >< mmbb
c. MmBb >< MmBb
d. MMbb >< mmBB
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
4. Tikus hitam (HH) disilangkan dengan tikus putih (hh) menghasilkan keturunan F1 abu-abu (Hh).
Jika pada F2 dihasilkan 100 anak, berapa yang berwarna abu-abu ?
a. 25
b. 50
c. 75
d. 100
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
5. Penyilangan jeruk manis dengan jeruk manis menghasilkan 301 jeruk manis dan 99 jeruk asam.
Kedua induk yang mugkin adalah ….
a. Mm >< MM
b. Mm >< mm
c. MM >< mm
d. Mm >< Mm
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
6. Ercis biji bulat disilangkan dengan ercis biji kisut. Maka perbandingan sifat fenotipnya yang
muncul adalah ….
a. 50 % bulat : 50 % kisut
b. 75 % bulat : 25 % kisut
c. 100 % kisut
d. 100 % bulat
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
7. Kelinci hitam dengan genotip Hh dikawinkan dengan kelinci putih bergenotip hh, maka F1 pada
perkawinan tersebut adalah …
a. Hitam : putih = 1 : 1
b. Hitam : putih = 3 : 1
c. putih : hitam = 3 : 1
d. 100 % hitam
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
8. Bila sapi gemuk bergenotip GG dikawinkan dengan sapi kurus bergenotip gg, keturunannya
adalah ….
a. Gemuk, bergenotip Gg
b. Kurus. Bergenotip Gg
c. Gemuk, bergenotip GG
d. Kurus bergenotip gg
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
9. Persilangan sesama F1 menghasilkan F2 dengan perbandingan genotip MM : Mm : mm = 1 :
2 : 1. Gen M dominan terhadap gen m. Peluang mendapatkan individu homozigot resesif adalah
….
a. 25 %
b. 50 %
c. 75 %
d. 100 %
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
10. Jeruk manis dengan kulit buah keriput (MMhh) disilangkan dengan jeruk asam berkulit buah
halus (mmHH). Genotip keturunan F1 adalah ….
a. MMHH
b. MmHH
c. MmHh
d. mmhh
Alasan : …………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

Anda mungkin juga menyukai