Anda di halaman 1dari 1

Nama : Aliyatur Rofi’ah

Kelas : XII – ULP

Absen : 05

Teks Cerita Narasi

Siang itu langit sangatlah terik, tetapi Maman tetap mendorong


gerobaknya. Dia menyusuri setiap lorong-lorong pasar, dengan harap ada yang
membeli kue buatan ibunya. Hari itu Asep sangat membutuhkan uang untuk biaya
pengobatan ayahnya.

Siang menuju petang, belum ada seorangpun yang membeli kue di


gerobak Asep. Asep hampir putus asa, sampai-sampai muncul pikiran licik masuk
ke otaknya. Namun, Asep teringat kata-kata ibunya untuk selalu berbuat baik dan
berdoa agar mendapat keberkahan dari Tuhan. Akhirnya Asep menepis pikiran
licik dan jahat itu, dan melanjutkan perjalanan.

Ketika di jalan, Asep melihat ada seorang pria yang sedang mengikuti
seorang wanita di depanya. “Pasti orang itu mau mencuri!” dalam hati Asep.
Benar saja, tak lama pria itu mengambil tas si wanita, dan wanita itu pun menjerit,
dengan cepat Asep langsung mengejar dan menendang pencuri itu hingga terjatuh.
Tas itu pun ikut terjatuh bersama si pencuri, kemudian Asep langsung
mengambilkan tas dan memberikannya kepada wanita itu.

Anda mungkin juga menyukai