Anda di halaman 1dari 10

RS __________________________________ RM........ /ASKEP......

/2015
Tanggal : 13/11/2023 Pukul : 21.15 WIB
A. Data Umum
Nama:
DOKUMEN ASUHAN KEPERAWATAN
Tgl.Lahir :10-12-1965 L/P : L
GAWAT DARURAT TERINTEGRASI
No. RM :31.41.54

Penderita/ Rujukan

( ) Datang sendiri, diantar oleh :……………………………………………….

( ) Dikirim dari RS Betang pambelum Dengan pengantar dari paramedis / bidan/ perawat/ dokter

( ) Dikirim oleh polisi :………………………………………………………… Dengan/ tidak disertai permintaan visum Et Repertum

B. Kesehatan Umum Riwayat Alergi : Riwayat Alergi: ( ) tidak


Keluhan saat MRS / mekanisme kejadian :
Pada tanggal 13 November 2013 pasien dirujuk dari RS betang pambelum ke RSUD dr. DORIS SYLVANUS ( ) Ya: jenis alergi:
palangka raya pada pukul 17.33 WIB dengan keluhan nyeri dada dan sendi terasa ngilu ______________________

( ) Obat, jelaskan
_______________________
Riwayat Penyakit / Pengobatan : ( ) Makanan, jelaskan
____________________
( ) lain-lain, jelaskan
_____________________

C. Data Khusus
Prioritas Triage:  Biru  Merah  Kuning  Hijau  Putih  Hitam

(Prioritas 1)PERNAPASAN
JALAN NAPAS (Prioritas 2) (Prioritas 3)
SIRKULASI (Prioritas 4) (Prioritas
KETIDAK 5)
MAMPUAN (Prioritas 0)
KETERPAPARAN

(AIRWAY)
□ Bebas (BREATHING)
 Spontan (CIRCULATION)
Nadi :  Kuat □ Lemah Respon(DISABILITY)
: (EXPOSURE)
Jejas :  Tidak
D. PRIMARY
SURVEY

□ Gargling □ Tachipneu  Teratur □ Tidak teratur Sadar □ Nyeri □ Verbal □ Ya:

□ Stridor □ Dispneu CRT : □ < 2’  > 2’ □ Tidak merespon Lokasi:


……………………….
□ Wheezing □ Apneu Warna kulit: Normal □ Pucat Pupil : ……..………………………
……………………………
 Ronchi □ Ventilasi mekanik □ Kuning □ Isokor  Anisokor ……..

TD : 122
□ Terintubasi / 64 mmHgventilator
□ Memakai N : 54 : x/menit
Perdarahan □ Tidak ada R : Point
□ Pin 23 x/menit
□ Medriasis Temp : pada
Lengkapi 36 lampiran
°C
lembar anatomi tubuh.
STATUS TERKINI Keadaan Umum: STATUS LOCALIS
□ SpO2: …………..% □ Terkontrol □ Tidak terkontrol Reflek : ____/____
- Kepala : Bersih, tidak ada benjolan Dan konjungtiva anemis
- Leher Turgor kulit
: Leher tidak terdapat pembesaran : □ Baik
kelenjar tiroid□tidak
Buruk GCS : E___V___M___
ada pembengkakan
E. SECONDARY SURVEY

tidak ada jaringan parut.

- Thorax : Tidak dikaji PEMERIKSAAN PENUNJANG


- Cor : Tidak dikaji Hasil Rontgen :

- Abdomen : Tidak ada benjolan Hasil Laboratorium :

- Extremitas : 5 5 - piting edema (+) 2


Hasil EKG :
5 5 - tidak ada kelemahan

- Lainnnya :
Hasil CT Scan :

Konsultasi Spesialis : dr. Regy. Sp.PD

Dt
DIAGNOSA MEDIS :
Dr NRS
WBS
Acute Coroner Syndrome (ACS)

Resep Obat/ tindakan medis :


Inf. Nacl 0,9% 14 tpm 0 : Tidak Nyeri 5-6 : Nyeri Sedang
Inj.Randitidin 1x 50mg 1-4 : Nyeri Ringan 7-10 : Nyeri Berat
Inj. Ketorolac 1x30mg Nyeri : ( ) Tidak ( ) Ya, Skala : 5 NRS/WBS
_____________
Lokasi nyeri : nyeri pada dada
nnnn_________________________________________
Frekuensi Nyeri : ( ) Jarang ( ) Hilang timbul
( ) Terus-menerus
Lama nyeri : 1-2 menit
n__________________________________________
Menjalar : ( ) Tidak ( ) Ya, ke :
_________________________

PENILAIAN RESIKO JATUH


Skor Resiko Jatuh □(Skala Humpty Dumpty) : Skor 9 (resiko jatuh rendah)
□(Skala morse) □ (Skala Sydney) : _______________________________________

KONDISI PSIKOLOGI
Masalah perkawinan :  tidak ada □ ada : Cerai / istri baru / simpanan / lain-lain : ........................................................................
Mengalami kekerasan fisik :  tidak ada □ ada Mencederai diri / orang lain : □ pernah  tidak pernah
Trauma dalam kehidupan :  tidak ada □ ada Jelaskan : .......................................................................................................................
Gangguan tidur :  tidak ada □ ada
Konsultasi dengan :  tidak ada □ ada
psikologi/psikiater
SOSIAL, EKONOMI DAN SPIRITUAL

Status Pernikahan □ Single  Menikah □ Bercerai □ Janda / Duda

Anak □ Tidak ada  Ada, jumlah anak : 2

Pendidikan terakhir □ SD □ SMP  SMA □ Akademi □ Sarjana □ Lainnya

Warga negara  WNI □ WNA

Pekerjaan □ PNS  Swasta □ TNI / Polri □ Tidak Bekerja

Pembiayaan kesehatan □ Biaya sendiri  Asuransi □ Perusahaan

Tinggal bersama  Suami / Istri □ Anak □ Orang tua □ Sendiri □ Lainnya

Nama : Ny. S No. Telepon : .........................................................

Kebiasaan □ Merokok □ Alkohol □ Lainnya : ............. Jenis dan jumlah per hari : ...................................
Agama □ Hindu  Islam □ Budha □ Kristen □ Katolik □ Kong Hu Cu □ Lain-
lain
Perlu Rohaniwan □ Ya □ Tidak, Jelaskan

KEBUTUHAN KOMUNIKASI DAN EDUKASI

1. Kurang pengetahuan tentang : Tidak


2. Kemampuan berkomunikasi :  Normal □Serangan awal gangguan bicara, kapan: ………………...

ASSESSMEN FUNGSIONAL (Bartel Indeks)

No FUNGSI KETERANGAN SKOR No FUNGSI KETERANGAN SKO


R
1 Mengontrol BAB Inkontinen/tidak teratur 0 6 Berpindah tempat Tidak mampu 0

(perlu enema) inkontinen


Kadang-kadang 1 dari tidur ke duduk Perlu banyak bantuan untuk 1

(1 x seminggu)
Kontinen teratur 2 bisa duduk
Bantuan (2 orang)
minimal 1 orang 2
2 Mengontrol BAK Inkontinen atau pakai kateter 0 Mandiri 3

dan tak terkontrol


Kadang-kadang inkontinen 1 7 Mobilisasi / berjalan Tidak mampu 0

(max 1 x 24 jam)
Mandiri 2 Bisa berjalan dengan kursi roda 1
3 Membersihkan diri Butuh pertolongan orang lain 0 Berjalan dengan bantuan satu 2
Mandiri 1 Mandiri 3
(lap muka, sisir

4 Penggunaan
rambut, sikattoilet,
gigi) Tergantung pertolongan 0 8 Berpakaian Tergantung orang lain 0

pergi ke dalam dari orang pertolongan


Perlu lain pada 1 (Memakai baju) Sebagian dibantu 1

WC (melepas, beberapa aktivitas terapi, (mis : mengancing baju)

memakai celana, dapat mengerjakan sendiri

menyeka, menyiram) Mandiri


beberapa aktivitas yang lain 2 Mandiri 2
5 Makan Tidak mampu 0 9 Naik turun tangga Tidak mampu 0
Perlu seseorang menolong 1 Butuh pertolongan 1

memotong
Mandiri makanan 2 Mandiri 2

10 Mandi Tergantung orang lain 0


Mandiri 1
SKOR TOTAL : ( ) Mandiri (20), ( ) Ketergantungan ringan (12-19), ( ) Ketergantungan sedang (9-11), ( ) Ketergantungan berat (5-8),
( ) Ketergantungan total (0-4)
PENAPISAN KULIT (SKALA NORTON)

Kondisi fisik Kondisi mental Aktifitas Mobilisasi Gangguan perkemihan

Bagus 4 Sadar 4 Mobilisasi baik 4 Bebas 4 Tidak ada gangguan 4

Kurang 3 Apatis 3 Berpindah dengan bantuan 3 Ada keterbatasan 3 Hilang timbul 3

Jelek 2 Bingung 2 Menggunakan kursi roda 2 Sangat terbatas 2 Frekuensi urin 2

Sangat jelek 1 Stupor 1 Menggunakan brancard 1 Tidak bisa bergerak 1 Beser 1

Nilai : ( ) Resiko sangat tinggi (< 10) ( ) Resiko tinggi (10-14) ( ) Resiko sedang (15-18) () Resiko rendah (>18)

SKRINING NUTRISI dengan MST (Malnutrisi Screening Tools)

Berat Badan (BB) sekarang : 84 kg 2. Apakah nafsu makan Anda berkurang?


IMT : ______  Tidak 0
BB Biasanya : ______ kg □ Ya 1
Tinggi Badan (TB) : 162 cm
1. Apakah Berat Badan (BB) Anda menurun
Total Skor 1
akhir-akhir ini tanpa direncanakan?
□ Tidak 0 Nilai MST : □ Resiko Rendah (MST = 0-1)
□ Ya, bila ya berapa penurunan berat badan Anda? □ Resiko Sedang (MST = 2-3)
□ 1 – 5 kg 1 □ Resiko Tinggi (MST = 4-5)
□ 6 – 10 kg 2 Catatan :
□ 11 – 15 kg 3 * Bila pasien beresiko tinggi (MST 4-5) dengan penyakit DM, batu ginjal,
□ > 15 kg 4 batu ginjal/jantung, kanker, stroke, hati, HIV, TB, gangguan saluran
□ Tidak yakin 2 cerna, geriatric dan pediatric dirujuk ke ahli gizi

F. DIAGNOSA KEPERAWATAN GAWAT DARURAT G. RENCANA KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

1. Keefektifan bersihan jalan napas b.d. obstruksi trakeobronkial, adanya □ Lakukan manuver jaw trust, head thilt dan chin lift.
benda asing pada jalan napas, sekret tertahan di saluran napas. □ Keluarkan benda asing, lakukan suction, needle cricothyroidectomy.
2. Resiko aspirasi b.d. trauma wajah, mulut atau leher, penurunan tingkat □ Pasang OPA, NPA, ETT, stabilisasi cervical (collar brace).
kesadaran, peningkatan tekanan intragastrik. □ Berikan bantuan napas buatan, ventilasi mekanik, ventilasi dengan
3. Ketidakefektifan pola napas b.d. nyeri, cedera pada spinal, kelelahan ventilator.
otot pernapasan, kerusakan otot rangka. □ Berikan O2 sesuai kebutuhan melalui nasal canula, masker.
4. Gangguan pertukaran gas b.d. perubahan kapasitas darah membawa □ Monitor SaO2.
oksigen,ketidakseimbangan membran pertukaran kapiler dan alveolus.  Monitor tanda-tanda vital secara periodik.
5. Penurunan curah jantung b.d. perubahan kekuatan jantung dalam □ Monitor tingkat kesadaran secara periodik.
melawan kontraksi otot jantung, menurunnya keluaran jantung, □ Monitor EKG.
penurunan isi sekuncup yang disebabkan oleh masalah elektrofisiologis. □ Pasang infus, sampel darah, cek AGD.
6. Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan (cerebral, cardiopulmonar, renal, □ Hentikan perdarahan, KIE banyak minum.
gastrointestinal, periferal) b.d. penurunan pertukaran sel, hipovolemia, □ Berikan posisi semiflower.
penurunan aliran darah arteri. □ Berikan posisi head up 30º
7. Kekurangan / resiko kekurangan volume cairan b.d. kehilangan volume □ Pasang dower cateter untuk monitor cairan keluar.
cairan aktif, kerusakan mekanisme regulasi. □ Berikan cairan intravena, cairan koloid, darah atau produk darah,
8. Kelebihan volume cairan b.d. mekanisme regulasi yang terganggu. ekspander plasma.
9. Diare b.d. penyalahgunaan laxatif, proses infeksi, malabsorpsi. □ Kaji turgor kulit dan membran mukosa mulut.
10. Retensi urin b.d. obstruksi traktus urinarius, gangguan neurovaskular, □ Awasi tetesan cairan, berikan cairan sesuai kebutuhan.
trauma, hipertofi blader prostat. □ Pasang NGT
11. Nyeri akut, kronis b.d. spasme otot dan jaringan, trauma jaringan, □ Kumbah Lambung
ketidakmampuan fisik kronik.  Atasi nyeri, delegatif pemberian analgetika, teknik distraksi, relaksasi.
12. Hipertermia b.d. dehidrasi, peningkatan kecepatan metabolisme, □ Lakukan perawatan luka dengan teknik septik aseptik.
trauma, proses perjalanan penyakit. □ Berikan kompres hangat.
13. Kerusakan mobilitas fisik b.d. kerusakan muskuloskletal dan □ Berikan posisi semiflower bila tidak ada kontraindikasi.
neuromuskular, kehilangan integritas struktur tulang, penurunan □ Delegatif pemberian antipiretik.
kekuatan dan ketahanan tubuh. □ Monitor intake dan output cairan.
14. Pk Anemia. □ Pasang spalk, lakukan imobilisasi.
15. Konstipasi b.d. diet, asupan cairan, tingkat aktivitas, kebiasaan defekasi. □ Kaji tanda-tanda kompartemen pada daerah distal dari fraktur.
16. Resiko jatuh b.d. penyakit, gangguan keseimbangan, penurunan status □ Pastikan pengaman terpasang dan rem tempat tidur terkunci dengan baik.
mental, penggunaan obat, penggunaan alkohol. □ Pasang gelang kuning pada pasien sebagai penanda pasien perlu
17. Resiko mencederai diri dan orang lain berhubungan dengan agresif. pengawasan.
18. Gaduh gelisah b.d. penyakitnya. □ Lakukan pengikatan pasien, kolaborasi obat penenang.
................................................................................................................... □ ...................................................................................................................
................................................................................................................... □ ...................................................................................................................
................................................................................................................... □ ...................................................................................................................
................................................................................................................... □ ...................................................................................................................

NAMA
TENAGA KESEHATAN
TERANG/
TANGGAL PUKUL H. IMPLEMENTASI TENAGA KESEHATAN (PERAWAT, DOKTER,
TANDA
AHLI GIZI DLL)
TANGAN
TENAGA KESEHATAN
NAMATERANG/
I. EVALUASI TENAGA KESEHATAN
TANGGAL PUKUL
(S.O.A.P) (PERAWAT, DOKTER,
TANDATANGAN
AHLI GIZI DLL)

J. INFORMASI PEMINDAHAN RUANGAN / PEMULANGAN PASIEN

INFORMASI √ KETERANGAN

MRS Di Ruang :

□ Foto Rontgen : .............................................. □Laboratorium : ........ lembar □EKG : ........ lembar

□ Obat-obatan :

Dipulangkan □ KIE □ Obat pulang □ Foto Rontgen □ Laboratorium □ Kontrol Poliklinik

Pulang Paksa □ KIE □ Tanda tangan pernyataan pulang paksa

Meninggal Dinyatakan meninggal pk. _____._____ WIB□ Surat keterangan meninggal

Minggat Dinyatakan minggat pk. _____._____ WIB □ Lapor Satpam □ Lapor MOD

□ Lapor Supervisi □ Lapor Humas


Palangka Raya, ……………Pukul:...........WIB

Nama dan Tanda Tangan Dokter Jaga Nama dan Tanda Tangan Perawat Pengkaji

( ..................................................................... ) ( ..................................................................... )

OBSERVASI KOMPREHENSIF

Tanggal

Jam

Nadi

Tensi Suhu 40

200 39

150 38

100 37
50 36

Respirasi

Skala nyeri (0-10)

V
GCS
M

To
tal

R. Pupil Ka
/ki

Nama / Tanda tangan

OBSERVASI CAIRAN

MASUK KELUAR

Tanggal Jam Jenis Cairan No. Botol IV Oral/NGT Drain NGT Urine BAB

Anda mungkin juga menyukai