Anda di halaman 1dari 23

REVIEW JURNAL

Tugas Mata Kuliah : RISET KUANTITATIF DAN KUALITATIF


Dosen : Bpk. Amar Akbar, S.Kep.Ns.M.Kes.Ph.D

Oleh :
RAHMAWATI SRI UTAMI
NIM. 202306005

PROGRAM STUDI MAGISTER KEPERAWATAN


UNIVERSITAS BINA SEHAT PPNI
MOJOKERTO
2023
1. FENOMENA :
Didalam sebuah organisasi dibutuhkan seorang pemimpin yang bisa memanage
anggota organisasinya sehingga tercipta organisasi yang baik dan terorganisir. Seorang
pemimpin didalam memanage organisasinya membutuhkan sebuah talent/ kemampuan
dalam bidang manajerial. Salah satunya adalah unit di sebuah rumah sakit. Dimana
seorang kepala ruangan di salah satu unit harus mempunyai jiwa pemimpin serta
mempunyai model/gaya kepemimpinan dalam bidang keperawatan.
Disalah satu sisi seorang pemimpin terkadang belum bisa dalam memimpin
anggota unitnya sehingga unit tersebut belum terorganisir dengan baik, yang bisa
mengakibatkan anggota unit yaitu perawat merasa kurang nyaman dan merasa tidak
puas dalam bekerja sehingga bisa mempengaruhi penilaian kinerja perawat.
Sedangkan untuk penilaian kinerja perawat banyak faktor – faktor yang
mempengaruhi diantaranya gaya kepemimpinan, motivasi kerja, kepuasan kerja, beban
kerja, serta lingkungan.

2. CONCEPT OF INTEREST
Berdasarkan fenomena tersebut diatas maka concept of interest yang akan
diambil adalah tentang Penilaian Kinerja Perawat dengan Variabel X nya adalah model
gaya kepemimpinan kepala ruangan dan kepuasan kerja perawat, sedangkan untuk
Variabel Y nya adalah penilaian kinerja perawat.

3. JUDUL DAN POPULASI


Dari fenomena dan concept of interest diatas , maka akan diambil sebuah judul :
Riset Kuantitatif :
“Pengaruh Model Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan Dan Kepuasan
Kerja Perawat Terhadap Penilaian Kinerja Perawat di Unit Rawat Inap
RS Mitra Sehat Medika Pandaan Pasuruan”

Untuk Populasi adalah semua perawat Unit Rawat Inap RS RS Mitra Sehat Medika
Pandaan Pasuruan.
4. TELAAH/ REVIEW JURNAL
a) Penelitian Kualitatif
No. Penulis Judul Penulisan Metode Penulisan Variabel X dan Jumlah & Kriteria Intervensi Hasil
(Tahun) Variabel Y Sampel
1. Chandra Hadi Analisis Gaya Jenis penelitian Variabel X : Gaya Subjek penelitian Tidak ada Hasil penelitian ditinjau dari aspek
Prasetiya (2014) Kepemimpinan Kepala adalah kualitatif Kepemimpinan adalah Kepala Ruang intervensi fungsi Interpersonal menunjukkan
Ruang dan yang disajikan dan Motivasi dan Perawat bahwa dalam Kepala Ruang sudah
Hubungannya dengan secara deskriptif Perawat pelaksana. Data menjalankan fungsi secara baik
Kepuasan Kerja eksploratif melalui Variabel Y : dikumpulkan dengan dalam kapasitas sebagai panutan,
Perawat di RSUD wawancara Kepuasan Kerja teknik wawancara penilai kinerja perawat, pemberi
Kelet Kabupaten mendalam dan FGD. Perawat mendalam. hukuman dan penghargaan. Sebagai
Jepara Provinsi Jawa Pengolahan dan penyampai aspirasi Kepala Ruang
Tengah analisis data belum memberikan feed back
menggunakan kepada perawat tentang berbagai
analisis isi. informasi yang sudah atau belum
. disampaikan. Fungsi informasional
sudah dijalankan dengan baik
meliputi aktifitasnya penilai kinerja
perawat, memberi teguran,
menyampaikan informasi,
mengetahui harapan bawahan,
menyelesaikan konflik, sikap saat
menerima komplain. Kepala Ruang
sudah menjalankan fungsi decisional
dengan baik namun yang perlu
ditingkatkan yaitu saat penentuan
perawat yang akan didelegasikan,
pembagian kerja, pembuat stuktur
organisasi ruangan yang masih
menggunakan standar senioritas dan
status kepegawaian sebagai PNS
yang nantinya akan berpengaruh
pada kepuasan kerja perawat.
2. Yoda triadi, raja Analisis persepsi Penelitian ini Variabel bebasnya Teknik sampling Tidak ada
Persepsi perawat pelaksana tentang
fitrina lestari, bayu perawat pelaksana merupakan (variabel x) terdiri yang digunakan intervensi
kepemimpinan yaitu seseorang yang
saputra (2021) tentang gaya penelitian kualitatif dari gaya adalah purposive bisa memimpin
kepemimpinan kepala dengan kepemimpinan sampling. dan mengayomi serta mengarahkan
ruangan terhadap desain deskriptif sedangkan variabel Metode anggotanya. Tidak hanya sekedar
kinerja kualitatif. terikat (variabel y) pengumpulan data memimpin tetapi
perawat yaitu kinerja yang digunakan pemimpin itu rela berkorban waktu,
perawat. adalah wawancara tenaga dan pikiran serta saling
mendalam. Data bekerja sama untuk
dianalisa dengan mencapai tujuan bersama. Gaya
menggunakan teknik kepemimpinan yang di terapkan
collaizi. kepala ruangan di 4 ruang
rawat inap rumah sakit petala bumi
adalah demokrasi. Pemimpin yang
melibatkan
anggotanya dalam berdiskusi dan
memberikan kesempatan kepada
anggota untuk
mengemukakan pendapat. Supervisi
kepala ruangan salah satunya adalah
memberikan
pengarahan dan bimbingan kepada
anggota. Pada penelitian ini perawat
pelasana
mempersepsikan bahwa gaya
kepemimpinan kepala ruangan akan
berpengaruh terhadap
kinerja perawat. Dengan gaya
kepemimpinan yang baik akan
membuat anggota merasa
nyaman di dalam ruangan dan
meningkatkan semangat anggota
sehingga kerja pun lebih
efisien
3. Afrinaldi Yusdi Analisis Penelitian ini adalah Variabel X adalah Penelitian diadakan Tidak ada Hasil penelitian ini didapatkan ada
(2018) Hubungan penelitian dengan Gaya pada intervensi hubungan gaya kepemimpinan dan
Gaya metode metode Kepemimpinan, bulan September motivasi dengan kinerja perawat di
Kepemimpina penelitian dan Motivasi sampai dengan ruangan rawat inap RSUD Solok
n Dan kombinasi (mixed Kerja, sedang Desember 2018 di Selatan.
Motivasi methods) merupakan untuk RSUD Solok Kesimpulan penelitian ini adalah
Kerja Dengan suatu metode Variabel terikat Selatan. gaya kepemimpinan dan motivasi
Kinerja penelitian kuantitatif (dependent)/ Y Pengumpulam data kerja
Perawat Di dengan adalah Kinerja kuantitatif dengan berhubungan dengan kinerja
Ruangan metode kualitatif Perawat pembagian kuesioner perawat.
Rawat Inap yang digunakan kepada 102
RSUD Solok secara bersama-sama responden. Informan
Selatan dalam penelitian
kualitatif 15 orang.
Pengumpulan data
kualitatif wawancara
mendalam (in-depth
interview), telaah
dokumentasi dan
obsevasi dan
selanjutnya dianalisis
dengan melakukan
triangulasi.

4. Eka fatmawati, Gambaran Penelitian ini Variabel terikat Populasinya adalah Tidak ada Hasil penelitian ini menyatakan
noer bahry noor, faktor kinerja menggunakan desain (dependent)/ y seluruh perawat intervensi bahwa
m. Alimin maidin perawat dalam penelitian deskriptif adalah kinerja pelaksana di pengetahuan cukup dengan
(2014) mendokument perawat rsud syekh yusuf persentase sebesar 54.4%, motivasi
asikan gowa dan lembar perawat, peranan pemimpin, peranan
askep di rsud dokumentasi asuhan rekan dan fasilitas
syekh yusuf keperawatan pada pendokumentasian asuhan
gowa berkas rekam medik. keperawatan masuk kedalam
Teknik sampling kategori tinggi yaitu dengan
dalam penelitian ini persentase 97.5%, 77.2%, 98.7%
adalah dengan dan 84.8%. Secara keseluruhan
purposive sampling pendokumentasian memiliki nilai
dengan jumlah ratarata 54.8 yang berarti
sampel sebanyak beradapada kategori kelengkapan
79 orang perawat 51%-75% dengan nilai standar
dan 120 dokumentasi deviasi 10.12.
asuhan keperawatan Kesimpulan penelitian ini
menyatakan tingkat pengetahuan
perawat mengenai dokumentasi
asuhan
keperawatan masuk dalam kategori
cukup, motivasi, dukungan
pemimpin, dukungan rekan dan
fasilitas
tergolong tinggi dan untuk
kelengkapan pendokumentasian
asuhan keperawatan masuk kedalam
kategori
kelengkapan 51%-75%
5. Aris citra wisuda, Kinerja Metode dalam Variabel terikat Penelitin ini Tidak ada Hasil penelitian ini
dwi octhaviana perawat penelitian ini (dependent)/ y dilaksanakan pada intervensi diketahui distribusi frekuensi kinerja
putri (2019) pelaksana menggunakan desain adalah kinerja tanggal 24 juni perawat bahwa lebih dari setengah
dalam deskriptif. perawat sampai dengan 6 juli memiliki asuhan keperawatan
pendokumenta tahun 2019. yang kurang baik yaitu sebanyak
sian asuhan Penelitian ini 75,0%.
keperawatan dilaksanakan di
di instalasi rumah sakit
rawat inap bhayangkara
palembang.
Pengambilan sempel
menggunakan total
sampling dengan
jumlah responden
40 perawat. Analisa
data yang digunakan
adalah analisa
univariat.
6. Abstrak Prasetyo Gambaran Jenis penelitian ini Variabel terikat Penentuan sampel Tidak ada Dari hasil penelitian, secara
Abdi Utama Biki. Kinerja adalah penelitian (dependent)/ y penelitian ini intervensi keseluruhan peneliti menemukan
2015. Perawat survei dengan adalah kinerja menggunakan bahwa kinerja perawat di Ruang
Dalam pendekatan perawat metode Exhaustive Interna sebagian besar responden
Memberikan deskriptif. Sampling sehingga telah melaksanakan proses
Asuhan Pendekatan ini sampel adalah pengkajian baik yaitu 22 orang
Keperawatan dimaksudkan untuk seluruh perawat yang (52,4%), demikian juga dengan
di Ruang menggambarkan bertugas di ruang proses diagnosis sebanyak 23 orang
Interna di kinerja perawat Interna RSUD Prof. (54,8%), dengan proses perencanaan
RSUD Prof. dalam memberikan Dr. H. Aloei Saboe yang berkategori cukup sebanyak 25
Dr. H. Aloei asuhan keperawatan Kota Gorontalo orang (59,5%). Pada tahapan proses
Saboe Kota tahun 2015. implementasi sebagian besar
Gorontalo. perawat telah melaksanakannya
dengan baik yaitu 21 orang (50%).
Namun masih berkategori cukup
pada proses evaluasi yaitu sebanyak
22 orang (52,4%). Saran, kegiatan
supervisi sangat perlu ditingkatkan
untuk menjaga dan meningkatkan
kinerja perawat. Kata kunci :
Kinerja, Perawat, Asuhan
Keperawatan
7. Calita Elytisia Faktor-Faktor Metode yang Variabel terikat Mengambil dari Tidak ada Metode yang digunakan dalam
Monica Ginting Yang digunakan dalam (dependent)/ y beberapa sumber intervensi kajian ini adalah
Berhubungan kajian ini adalah adalah kinerja seperti buku membaca,memahami dan
Dengan membaca,memahami perawat referensi jurnal,buku menganalisis
Kinerja dan menganalisis teks,dan e-book yang beberapa sumber seperti buku
Perawat berkaitan dengan referensi jurnal,buku teks,dan e-
Dalam faktor-faktor yang book yang berkaitan dengan
Penerapan berhubungan dengan faktor-faktor yang berhubungan
Proses kinerja perawat dengan kinerja perawat dalam
Keperawatan dalam penerapan penerapan proses
Calita Elytisia proses keperawatan.
Monica keperawatan. Sebelum menerapkan metode
Ginting Sebelum tersebut,terlebih dahulu dilakukan
menerapkan metode pengumpulan data dan
tersebut,terlebih membandingkan beberapa sumber
dahulu dilakukan sesuai dengan topik.Kriteria dalam
pengumpulan data penelusuran beberapa
dan sumber ialah dengan tahun paling
membandingkan tua 2012.Pada kajian ini juga akan
beberapa sumber ditambahkan referensi
sesuai dengan kunci yang telah
topik.Kriteria dalam ditentukan.Referensi kunci tersebut
penelusuran akan diletakkan pada bagian daftar
beberapa pustaka.
sumber ialah dengan Hasil
tahun paling tua Berdasarkan pengumpulan data dan
2012.Pada kajian ini perbandingan beberapa sumber
juga akan didapatkan bahwa kinerja
ditambahkan perawat yang baik merupakan
referensi jembatan dalam menjawab jaminan
kunci yang telah kualitas pelayanan
ditentukan.Referensi kesehatan yang diberikan terhadap
kunci tersebut akan pasien baik yang sakit maupun
diletakkan pada sehat.Kunci utama dalam
bagian daftar peningkatan kualitas pelayanan
pustaka. kesehatan adalah perawat yang
mempunyai kinerja
tinggi.Perawat sebagai suatu profesi
harus dapat mempertahankan dan
meningkatkan mutu
asuhan keperawatan dengan
standar.Standar merupakan level
kinerja yang diinginkan dan
dapat dicapai dimana kerja aktual
dapat dibanding
b) Penelitian Kuantitatif

No. Penulis Judul Penulisan Metode Penulisan Variabel X dan Jumlah & Kriteria Intervensi Hasil
(Tahun) Variabel Y Sampel
1. Ermi Girsang, Analisis Pengaruh Jenis Penelitian Variabel X : Gaya Sampel Dalam Tidak ada Berdasarkan hasil penelitian dan
Marlinang I Gaya Kepemimpinan Yang Digunakan Kepemimpinan Penelitian Ini Adalah intervensi penjabaran pembahasan di atas maka
Silalahi, Emori Dan Motivasi Perawat Yaitu Jenis dan Motivasi Perawat Pelaksana berikut adalah
Christina Terhadap Kinerja Penelitian Perawat Di RSU yang kesimpulan dalam penelitian ini:
Simarmata (2023) Perawat Di RS Kuantitatif Dengan Variabel Y : Berjumlah 88 Orang 1. Gaya kepemimpinan di RSU
Pendekatan Cross Kinerja Perawat Perawat. mayoritas perawat yang mengatakan
Sectional. baik sebanyak 73 perawat dan
yang tidak baik sebanyak 15
perawat.
2. Perawat dengan motivasi baik
sebanyak 69 perawat dan tidak baik
sebanyak 19 perawat.
3. Ada pengaruh gaya kepemimpinan
terhadap kinerja perawat di RSU
Medan.
4. Ada pengaruh motivasi terhadap
kinerja perawat di RSU.
5. Ada pengaruh usia terhadap
kinerja perawat di.
6. Ada pengaruh jenis kelamin
terhadap kinerja perawat di RSU.
7. Ada pengaruh pendidikan terakhir
terhadap kinerja perawat di RSU.
8. Ada pengaruh masa kerja terhadap
kinerja perawat di RSU.
9. Tidak ada pengaruh status
pernikahan terhadap kinerja perawat
di RSU.
10. Ada pengaruh gaya
kepemimpinan, motivasi, usia, jenis
kelamin, pendidikan terakhir dan
masa
kerja terhadap kinerja perawat
perawat di RSU.
11. Variabel yang paling berpengaruh
terhadap kinerja perawat di RSU
adalah variabel jenis
kelamin.
2. Qurratul Aini Pengaruh Gaya Jenis penelitian Variabel bebasnya Sampel dalam Tidak ada Hasil penelitian menunjukkan bahwa
SKG, Herianto Kepemimpinan Dan kuantitatif (Variabel X) terdiri penelitian ini adalah intervensi Nilai signifikansi
Sosilo (2014) Kepuasan Kerja dengan rancangan dari gaya perawat yang tercatat gaya kepemimpinan sebesar 0,022
Terhadap Kinerja cross sectional. kepemimpinan dan sebagai Pegawai (Sig.< 0,05) dan kepuasan kerja
Perawat Di Ruang kepuasan kerja Negeri sebesar 0,132
Rawat Inap A sedangkan variabel Sipil (PNS) yang (Sig.> 0,05). Hasil uji F 15,779
Rsup Dr. Soeradji terikat (Variabel Y) berjumlah 75 orang dengan taraf signifikan sebesar 0,000
Tirtonegoro Klaten yaitu kinerja. (Sig.< 0,05)
dan nilai koefisien Adjusted R2
sebesar 28,5%. Kesimpulannya
adalah 1) Gaya
kepemimpinan berpengaruh
signifikan terhadap kinerja perawat,
2) Variabel
kepuasan kerja tidak berpengaruh
terhadap kinerja perawat, dan 3)
gaya
kepemimpinan dan kepuasan kerja
secara simultan berpengaruh
terhadap kinerja
perawat yang bertugas di ruang
rawat inap A di RSUP Dr. Soeradji
Tirtonegoro
Klaten
3. Roy David Pengaruh Gaya Penelitian ini Variabel X adalah Stratified random Tidak ada Hasil penelitian yang didapatkan
Sarumpaet (2017) Kepemimpinan adalah penelitian Gaya sampling didapatkan intervensi berupa gaya kepemimpinan kepala
Kepala Ruang, deskriptif Kepemimpinan, 187 perawat dari ruang, budaya organisasi, komitmen
Budaya Organisasi kuantitatif Budaya Organisasi, sekitar 350 perawat organisasi, kepuasan kerja dan
Dan Komitmen dan Komitmen dengan kinerja perawat di RSAB berada
Organisasi Terhadap Organisasi pengelompokan pada katagori cukup baik menuju
Kinerja Perawat Serta Variabel terikat perawat baru, staff baik. Variabel Gaya Kepemimpinan,
Implikasinya Kepada (dependent)/ Y nurse dan head Budaya Organisasi, dan Komitmen
Kinerja Perawat Di adalah Kinerja nurse. Kuesioner, Organisasi secara simultan
Rumah Sakit Advent Perawat yang telah dibuat berpengaruh terhadap variabel terikat
Bandung dengan melakukan (dependent) Kepuasan Kerja.
operasional variabel Pengaruhnya adalah masing-masing
seperti dimensi, secara berurutan 0,478 , 0,255 dan
indikator dan ukuran 0,345. Sementara itu pengaruh dari
serta memilih skala kepuasan kerja perawat terhadap
secara interval, berisi kinerjanya adalah sebesar 0,827.
66 pertanyaan Berdasarkan temuan hasil penelitian
diberikan kepada didapatkan bahwa pengaruh positif
perawat. dan signifikan terbesar adalah
variabel Gaya Kepemimpinan. Selain
itu variabel lain yang memberikan
pengaruh positif dan signifikan yang
cukup besar adalah variabel
Komitmen Organisasi dan Budaya
Organisasi terhadap kepuasan kerja
perawat. Selain itu kepuasan kerja
perawat berpengaruh positif terhadap
kinerja perawat.
4. Shieva Nur Azizah Hubungan Gaya Desain penelitian Variabel bebasnya Besar sampel 64 Tidak ada Terdapat hubungan antara gaya
Ahmad Kepemimpinan yang digunakan (Variabel X) terdiri responden dengan intervensi kepemimpinan kepala ruangan
(2021) Kepala Ruangan adalah penelitian dari gaya teknik simple dengan kinerja perawat pelaksana
Dengan Kinerja analitik kuantitatif kepemimpinan dan random sampling, dengan p-value 0,000. Penelitian ini
Perawat Pelaksana dengan sedangkan variabel analisa data diharapkan kepala ruangan agar
Di Rumah Sakit menggunakan terikat (Variabel Y) menggunakan uji dapat melakukan evaluasi kinerja
Swasta rancangan cross yaitu kinerja non yang lebih detail dari sebelumnya
sectional perawat pelaksana parametrik Spearma guna memantau kinerja perawat
n Rank. untuk meminimalisir pekerjaan yang
tidak terselesaikan atau komplain
dari pasien.
5. Yolanda Tesania Pengaruh Gaya Teknik Analisis Variabel Bebasnya Jumlah Populasi Tidak Ada Hasil Penelitian Ini Menunjukkan
Giawa, Anitha Kepemimpinan, Yang Digunakan (Variabel X) Penelitian Ini Intervensi Bahwa Variabel Gaya
Paulina Karakteristik Pekerjaan Dalam Penelitian Terdiri Dari Gaya Sebanyak 82 Orang Kepemimpinan, Karakteristik
Tinambunan(2022) Dan Ini Adalah Regresi Kepemimpinan, Dan Jumlah Sampel Pekerjaan Dan Kepuasan Kerja
Kepuasan Kerja Linier Berganda, Karakteristik Melalui Sensus Secara Bersama-Sama (Simultan)
Terhadap Kinerja Analisis Deskriptif Pekerjaan, Sebanyak 82 Orang Berpengaruh Positif Dan Signifikan
Perawat Pada Rumah Dan Uji Hipotesis Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Perawat Rumah
Sakit Sedangkan Sakit Mitra Sejati Medan. Sedangkan
Mitra Sejati Medan Variabel Terikat Secara Parsial Menunjukkan Bahwa
(Variabel Y) Yaitu Gaya Kepemimpinan Berpengaruh
Kinerja Perawat Positif Dan Signifikan Terhadap
Kinerja Perawat Rumah Sakit Mitra
Sejati Medan Dengan Nilai
Koefisien Regresi Sebesar 0,232 Dan
Nilai Signifikansi Sebesar 0,001 <
0,05 (Lebih Kecil Dari Nilai
Toleransi Kesalahan). Karakteristik
Pekerjaan Berpengaruh Positif Dan
Signifikan Terhadap Kinerja Perawat
Rumah Sakit Mitra Sejati Medan
Dengan Nilai Koefisien Regresi
Sebesar 0,321 Dan Nilai Signifikansi
Sebesar 0,000 0,05 (Lebih Kecil Dari
Nilai Toleransi Kesalahan).
Kepuasan Kerja Berpengaruh Positif
Dan Signifikan Terhadap Kinerja
Perawat Rumah Sakit Mitra Sejati
Medan Dengan Nilai Koefisien
Regresi Sebesar 0,267 Dan Nilai
Signifikansi Sebesar 0,013 < 0,05
(Lebih Besar Dari Nilai Toleransi
Kesalahan).
6. Firnanda, Sherly Hubungan Gaya Desain penelitian Variabel bebasnya Teknik sampling Tidak ada Hasil uji spearman’s Rho
Eka ini adalah korelasi (Variabel X) terdiri yang digunakan intervensi menunjukkan hasil p value (0,000) <
Santoso, Windu Kepemimpinan Kepala analitik dari gaya adalah proportional (0,05) yang berarti terdapat
Basuki, Duwi Ruangan Dengan menggunakan kepemimpinan dan random sampling hubungan gaya kepemimpinan
(2023) Kinerja Perawat Di pendekatan cross- sedangkan variabel diperoleh sample kepala ruangan dan kinerja perawat
Ruang Rawat Inap Rsu sectional. terikat (Variabel Y) sebanyak 64 di ruang rawat inap RSU Anwar
Anwar Medika yaitu kinerja responden perawat. Medika, dengan korelasi (0,601)
perawat Teknik pengumpulan pada kategori kuat dan arah korelasi
data menggunakan positif
kuesioner
sustainability
leadership
questionnaire (SLQ)
dan kuesioner kinerja
perawat.
7. Murtiningsih Pengaruh gaya Penelitian ini Variabel bebasnya Sampel ini termasuk Tidak ada Hasil penelitian menunjukkan
(2015) kepemimpinan merupakan (variabel x) terdiri 111 responden. intervensi bahwa kepemimpinan
transformasional penelitian empiris dari gaya Pengujian hipotesis transformasional berpengaruh
Pada kinerja perawat kuantitatif dengan kepemimpinan menggunakan signifikan dan positif terhadap
Rumah Sakit Islam Siti rancangan transformasional analisis kinerja. Variabel kepemimpinan
Aisyah Madiun Cross dan sedangkan Regresi dengan transformasional memiliki pengaruh
Sectional variabel terikat pendekatan baron yang signifikan
(variabel y) yaitu dan kenny (1986) terhadap kinerja, variabel
kinerja perawat kepercayaan pemimpin dan variabel
kepuasan kerja memiliki
peran sebagai variabel mediasi.
8. Frengky Basna Analisis Gaya Penelitian ini Variabel bebasnya Populasi Tidak ada Berdasarkan hasil uji F diperoleh
(2016) Kepemimpinan, termasuk penelitian (variabel x) terdiri penelitian intervensi hasil uji F, dengan F hitung sebesar
Kepuasan Kerja, korelasi (Arikunto, dari gaya merupakan populasi 47,679 dengan
Komitmen Organisasi 2010:4 kepemimpinan, bertujuan signifikansi uji sebesar 0,000.
dan kepuasan kerja, dimana penulis Diketahui df1= 4 dan df2= 75
Kompetensi terhadap komitmen membatasi pada 5 sehingga diperoleh nilai F tabel
Kinerja Pegawai organisasi dan (lima) sebesar 5,68. Karena nilai
kompetensi SKPD dengan signifikansi uji lebih kecil 0,05
sedangkan variabel jumlah populasi (0,000 < 0,05) dan F hitung lebih
terikat (variabel y) sebanyak besar F tabel (45,238>5,68), maka
yaitu kinerja 292 yang meliputi : dapat disimpulkan bahwa variabel
pegawai 1) Sekretariat Daerah gaya kepemimpinan,
sebanyak 121 orang, kepuasan kerja, komitmen organisasi
2) BPKAD sebanyak dan kompetensi secara bersama-
29 orang, 3) sama berpengaruh
Inspektorat sebanyak dan dapat digunakan untuk
28 memprediksi Kinerja Pegawai
orang, 4) Dinas Negeri Sipil di Lingkungan
Pekerjaan Umum Pemerintah Daerah Kabupaten
sebanyak 59 orang Maybrat. Variabel Gaya
dan 5) BAPPEDA Kepemimpinan, Kepuasan Kerja,
sebanyak 55 orang. Komitmen Organisasi dan
Kelima SKPD ini Kompetensi serta Kinerja Pegawai
dianggap penulis berstatus reliabel. Ini terlihat
mampu mewakili dari koefisien alpha yang positif
opini bernilai lebih besar dari 0,6. Dengan
dari populasi demikian instrumen
Pegawai Negeri Sipil penelitian tersebut dapat digunakan
di untuk meneliti data-data sama pada
Lingkungan kondisi relatif sama,
Kabupaten Maybrat, dengan probabilitas hasil penelitian
karena yang dapat dipercaya.
jumlah mereka yang
dominan. Teknik
pengambilan sampel
menggunakan
purposive sample.
Sampel dalam
penelitian ini terdiri
dari 75 orang PNS
Kabupaten Maybrat.
Analisis data pada
penelitian ini
dilakukan dengan
menggunakan
analisis regresi
berganda.
9. Linna fitri Analisis pengaruh gaya Dengan Variabel bebasnya Sampel 93 karyawan Tidak ada Berdasarkan hasil analisis model,
murtiningsih kepemimpinan, budaya menggunakan (variabel x) terdiri melalui metode intervensi hubungan kasual empiris antara gaya
(2017) organisasi penelitian dari gaya analisis jalur. kepemimpinan, budaya organisasi,
dan self efficacy eksplanatori kepemimpinan, self efficacy dan kepuasan kerja
melalui kepuasan kerja budaya organisasi berpengaruh signifikan
terhadap kinerja dan self efficacy, terhadap kinerja pegawai pada dinas
karyawan dinas kepuasan kerja, koperasi dan usaha mikro surabaya.
koperasi dan usaha komitmen
mikro kota surabaya organisasi dan
linna fitri murtiningsih sedangkan variabel
terikat (variabel y)
yaitu kinerja
karyawan
10. Asep Rosihulhaq Pengaruh Gaya Desain penelitian Variabel bebasnya Sampel diambil dari Tidak ada Hasil analisa menunjukkan
(2013) Kepemimpinan, ini menggunakan (variabel x) terdiri perawat yang berada intervensi parameter gaya kepemimpinan
Supervisi, Dan crosssectional dari gaya di berpengaruh positif
Motivasi Kerja (potong melintang) kepemimpinan, puskesmas rawat terhadap kinerja perawat sebesar
Terhadap Kinerja dengan Supervisi dan inap se-kabupaten 0,355 dan ke motivasi sebesar 0,220.
Perawat Dalam confirmatory Motivasi Kerja Cianjur, sebanyak 75 Supervisi
Pendokumentasian research, serta sedangkan variabel orang ditambah berpengaruh positif terhadap kinerja
Asuhan Keperawatan pendekatan terikat (variabel y) kepala perawat sebesar 0,186 dan ke
Di Puskesmas Rawat kuantitatif yaitu kinerja puskesmas dan motivasi
Inap Kabupaten perawat koordinator perawat sebesar 0,459 serta motivasi
Cianjur yang memenuhi berpengaruh positif terhadap kinerja
kriteria inklusi dan perawat sebesar
eksklusi 0,252, semuanya signifikan pada
α=5%, dengan nilai t statistik >1,960
dan
melakukan resampling sampel
menjadi 140.
Disimpulkan variabel kinerja
perawat dipengaruhi oleh gaya
kepemimpinan,
supervisi dan motivasi kerja. Semua
variabel tersebut layak
dipertimbangkan
untuk dilakukan intervensi dengan
memperhatikan faktor motivasi kerja
sebagai
mediator untuk meningkatkan
kinerja perawat dalam
pendokumentasian asuhan
keperawatan
11. Ria Efkelin, Ressa Hubungan Jenis penelitian ini Variabel bebasnya Perawat di ruangan Tidak ada Hasil Penelitian ini terdapat
Andriyani Utami, Kepemimpinan dengan bersifat kuantitatif (variabel x) terdiri Anggrek dan Gladiol intervensi hubungan
Yurita Mailintina Kinerja Perawat di dan menggunakan dari RS Husada yang yang signifikan antara
(2022) Ruang Anggrek dan desain penelitian kepemimpinan, masih bekerja kepemimpinan dengan kinerja kerja
Gladiola Rumah Sakit deskriptif sedangkan variabel merupakan perawat (p value 0.001 < α 0.05)
Husada Jakarta crosssectional. terikat (variabel y) populasi yang dengan kepemimpinan baik
yaitu kinerja menjadi fokus akan mempengaruhi kinerja kerja
perawat penelitian ini. Dalam perawat.
penelitian ini,
metode total
sampling
digunakan untuk
teknik pengambilan
sampel.
12. Andhika lungguh Pengaruh gaya Metode penelitian Variabel bebasnya Populasi seluruh Tidak ada Hasil penelitian menunjukan bahwa
perceka (2018) kepemimpinan kepala ini menggunakan (variabel x) terdiri perawat rawat intervensi gaya kepemimpinan kepala ruangan
ruangan terhadap deskriptif korelasi dari inap sebanyak 296 mayoritas bergaya
kinerja perawat dengan pendekatan kepemimpinan, orang. Metode kepemimpinan demokratis sebanyak
pelaksana di ruang cross sectional. sedangkan variabel pengambilan sampel 42 orang (56.8%). Kinerja perawat
rawat inap terikat (variabel y) yaitu dengan pelaksana mayoritas
RSUD dr. Slamet garut yaitu kinerja menggunakan berkinerja kurang baik sebanyak 39
perawat propotional stratified orang (52.7%). Analisa bivariat
random sampling menggunakan chi square.
dengan diperoleh Hasil penelitian menunjukan (p value
sampel sebanyak 74 = 0.731). Kesimpulan : tidak ada
orang pengaruh antara gaya
kepemimpinan kepala ruangan
terhadap kinerja perawat pelaksana
di rumah sakit umum dr.
Slamet garut.

c) Penelitian Literatur Review

No. Penulis Judul Penulisan Metode Penulisan Variabel X dan Jumlah & Kriteria Intervens Hasil
(Tahun) Variabel Y Sampel i
1. Evi hikmawati (2022) Hubungan gaya Literature review Variabel bebasnya Pencarian database Tidak ada Hasil analisisnya didapatkan dari
kepemimpinan kepala (variabel x) terdiri menggunakan intervensi
kelima artikel rata-rata menyatakan
ruang dengan kinerja dari gaya pubmed, google adanya hubungan gaya
perawat pelaksana kepemimpinan dan scholar dan garuda kepemimpinan kepala ruang dengan
literature review sedangkan artikel tahun 2018 kinerja perawat. Hasil dari kelima
variabel terikat sampai 2022 yang artikel yang ditelaah secara
(variabel y) yaitu telah dilakukan keseluruhan menuliskan hasil p-
kinerja perawat proses seleksi value < 0,05 dapat disimpulkan
pelaksana menggunakan bahwa terdapat hubungan gaya
format peos dengan kepemimpinan transformasional
kriteria inklusi. kepala ruang dengan kinerja
perawat pelaksana.
2. Istiqomah Gaya Kepemimpinan Metode Penelitian Variabel Bebasnya Terdapat Sebelas Tidak Ada Kesimpulan :
, Tuti Afriani Kepala Yang Digunakan (Variabel X) Penelitian Intervensi Kemampuan
(2023) Ruangan Adalah Terdiri Dari Gaya Yang Diidentifikasi Gaya Kepemimpinan Seorang
Terhadap Kinerja Literature Review Kepemimpinan Sesuai Kriteria Kepala Ruangan Akan
Perawat Melalui Dan Sedangkan Inklusi Berbanding Lurus Dengan
Database Variabel Terikat Keberhasilan
Dan (Variabel Y) Yaitu Pelayanan Keperawatan
Website Kinerja Perawat
Elektronik Pelaksana
Yaitu
,
Scopus, Proquest,
Ebsco,
Google Scholar,
Dll

3. Pawestri, Resti Hubungan Gaya Metode Yang Variabel Bebasnya Penelitian Tidak Ada Hasil Menunjukkan Bahwa (1)
Cahyaningrum (2021 Kepemimpinan Digunakan Adalah (Variabel X) Dilakukan Dengan Intervensi Gaya Kepemimpinan Demokratis
Kepala Ruangan Dan Pendekatan Terdiri Dari Gaya Mencari Sumber Menghasilkan Kinerja Perawat
Disiplin Kerja Literature Review Kepemimpinan Pustaka Yang Yang Lebih Baik Dibandingkan
Terhadap Kinerja Dengan Teknik Dan Sedangkan Relevan Dengan Dengan Gaya Kepemimpinan
Perawat Di Rumah Survey Paper. Variabel Terikat Rentang Tahun Lainnya. (2) 9 Dari 11 Jurnal
Sakit (Variabel Y) Yaitu 2011-2021 Dan Menyatakan Bahwa Kepemimpinan
Kinerja Perawat Menggunakan Data Memiliki Hubungan Positif Yang
Pelaksana Base Indonesia One Signifikan Terhadap Kinerja. (3)
Search, Garuda Semua Jurnal Yang Membahas
Serta Google Kedisiplinan Menyatakan Bahwa
Scholar. Terdapat Disiplin Kerja Berhubungan Positif
11 Jurnal Yang Signifikan Terhadap Kinerja
Sesuai Dengan Perawat.
Kriteria Inklusi
4. Eka Ismi Nabilla Analisis Budaya Studi literature Variabel Bebasnya Penelusuran artikel Tidak ada Hasil penelitian adalah berbagai
(2021) Organisasi dan Gaya review yakni (Variabel X) penelitian ilmiah intervensi artikel yang didapat
Kepemimpinan peneliti mengulas, Terdiri Dari dari rentang tahun menyatakan budaya organisasi yang
Terhadap Kinerja merangkum, dan Budaya Organisasi 2015- dominan digunakan adalah Inovasi
Perawat di Rumah menuliskan dan Gaya 2021 dengan dan
Sakit pemikiran Kepemimpinan menggunakan pengambilan resiko, perhatian
beberapa pustaka Dan Sedangkan database internet terhadap detail, berorientasi pada
seperti artikel, Variabel Terikat yang sudah hasil, berorientasi
jurnal, buku, (Variabel Y) Yaitu terkoneksi dengan pada manusia, berorientasi tim,
dan undang- Kinerja Perawat website agresifitas dan stabilitas.Gaya
undang Pelaksana jurnal seperti kepemimpinan yang
Indonesia One dominan digunakan adalah
Search, Portal demokratis atau partisipatif,
Garuda dan intruksi, islami, dan
Google Schoolar transformasional. Berbagai artikel
terdapat 11 menjelaskan ada pengaruh budaya
jurnal yang sesuai organisasi dan
dengan kriteria gaya kepemimpinan terhadap
inklusi peneliti kinerja perawat di rumah sakit.
Serta diketahui tidak
ada gaya kepemimpinan yang
terbaik, artinya pemimpin yang baik
yakni yang
mampu mengadaptasikan gayanya
sesuai dengan situasi tertentu.
5. Junimiserya zalukhu Gaya kepemimpinan Desain penelitian Variabel bebasnya Kajian pustaka Tidak ada Hasil literature review dari 9
(2023) yang efektif dalam study literatur (variabel x) terdiri pada berbagai intervensi artikel penelitian, jenis gaya
meningkatkan kinerja dari gaya artikel dan jurnal kepemimpinan yang diterapkan
perawat untuk kepemimpinan ilmiah di yaitu gaya kepemimpinan
keselamatan pasien. sedangkan indonesia yang autokratis, partisiatif,
variabel terikat diperoleh database demokratis,non demokratis,
(variabel y) yaitu jurnal elektronik dictator/otoriter, laisez
kinerja perawat google schoolar. faire,bebas tindak dan
untuk keselamatan transformasional. Penelitian
pasien menunjukkan gaya ini
kepemimpinan yang efektif untuk
meningkatkan keselamatan pasien
adalah gaya kepemimpinan
transformasional. Kesimpulan gaya
kepemimpinan transformasional
secara positif meningkatkan
keselamatan pasien.
6. Rahmat runa (2020) Determinasi kepuasan Metode penulisan Variabel bebasnya Semua artikel Tidak ada Berdasarkan kajian teori dan review
kerja dan kinerja artikel ilmiah ini (variabel x) terdiri ilmiah yang di intervensi hasil riset dari jurnal yang relevan
karyawan motivasi, adalah dengan dari gaya citasi bersumber serta gambaran dari conceptual
gaya kepemimpinan Metode kualitatif kepemimpinan dan dari Mendeley dan maka motivasi dan gaya
(sebuah literatur Review dan studi literature motivasi Scholar Google kepemimpinan memiliki hubungan
manajemen sumber atau Library sedangkan dan pengaruh terhadap kepuasan
daya manusia) Research variabel terikat kerja dan kinerja karyawan baik
Rahmat runa (variabel y) yaitu secara langsung maupun tidak
kepuasan dan langsung.
kinerja karyawan
7. Ayu Pangestuti, Studi Systematic Penelitian Variabel bebasnya artikel/jurnal Tidak ada Hasil review literatur mulai dari
Rachmah Indawati, Literature Review menggunakan (variabel x) terdiri diakses dari intervensi tahun 2018 sampai 2020,
Diah Indriani, Hubungan Gaya systematic dari gaya pencarian internet keseluruhan jurnal berasal dari
Gerardin Ranind Kepemimpinan literature review. kepemimpinan dengan database dalam negeri. Penelitian yaitu gaya
Kirana (2023) Terhadap Kinerja sedangkan google scholar. kepemimpinan yang di review
Perawat Di Rumah variabel terikat Dari review adalah gaya kepemimpinan otoriter,
Sakit (variabel y) yaitu literatur ditemukan demokratis dan laissez faire.
kinerja perawat 5 jurnal yang ada Terdapat 3 jurnal menyebutkan
kaitanya dengan bahwa gaya kepemimpinan yang
gaya diterapkan kepala ruangan adalah
kepemimpinan, demokratis dan 1 jurnal
kinerja dan perawat menyebutkan gaya kepemimpinan
di rumah sakit yang diterapkan adalah otoriter.
Dari jurnal yang di review gaya
kepemimpinan kepala ruangan
mayoritas menerapkan gaya
kepemimpinan demokratis. Kinerja
perawat mayoritas adalah dalam
kategori baik. Terdapat hubungan
antara gaya kepemimpinan kepala
ruangan terhadap kinerja perawat di
rumah sakit. Dari penelitian ini
adalah gaya kepemimpinan yang
banyak berhubungan dengan kinerja
perawat yang baik adalah gaya
kepemimpinan demokratis.
d) Penelitian Jurnal Internasional

No. Penulis Judul Penulisan Metode Penulisan Variabel X dan Jumlah & Kriteria Intervens Hasil
(Tahun) Variabel Y Sampel i
1. Nita ariani, tukimin The effect of leadership Penelitian ini Variabel bebasnya 70 perawat Tidak ada Hasil: hasil penelitian menunjukkan
bin sansuwito, rames styles on nurse merupakan (variabel x) terdiri (manajer dan staf) intervensi bahwa gaya kepemimpinan
prasath, milya novera, performances and penelitian korelasi dari gaya di rsud dumai. berkorelasi secara signifikan dengan
desi sarli, sandeep job satisfaction among kepemimpinan dan Pengambilan kepuasan kerja dan kinerja perawat.
poddar (2022) nurses in dumai public sedangkan sampel purposif Kepuasan kerja dan kinerja perawat.
hospital: variabel terikat digunakan untuk Kesimpulan: laporan tersebut
technological innovation (variabel y) yaitu Untuk memilih menyarankan bahwa kepala perawat
as mediator kinerja perawat data. Data dan staf perawat harus dilatih
dan kepuasan dikumpulkan Dalam gaya kepemimpinan tingkat
perawat. dengan lanjut dan aplikasi kinerja
menggunakan tiga
kuesioner;
kuesioner
kepemimpinan,
kinerja perawat,
dan
Skala kepuasan
kerja generik
2. Sutikno M. ofar The Impact of Metode Penelitian Variabel Bebasnya Target populasi Tidak Ada Hasil penelitian menunjukkan
(2021) Leadership Style on Yang Digunakan (Variabel X) dari penelitian ini Intervensi bahwa kedua gaya kepemimpinan,
Performance of Nurses Adalah Terdiri Dari Gaya adalah perawat di kepemimpinan Transformasional
Kuantitatif korelasi Kepemimpinan Temar medical dan kepemimpinan Transaksional
Dan Sedangkan Center di Erbil, memiliki dampak positif dan
Variabel Terikat Kurdistan signifikan terhadap kinerja perawat.
(Variabel Y) Yaitu Ukuran sampel Namun, hasil penelitian
Kinerja Perawat adalah 50 Perawat. menunjukkan gaya kepemimpinan
Transformasional lebih penting
dibandingkan dengan
Kepemimpinan transaksional
terhadap kinerja perawat

3. Mohammed Qtait Systematic Review of Strategi pencarian Variabel Bebasnya Tiga basis data Tidak Ada Terdapat bukti bahwa gaya
(2023) Head Nurse Leadership studi sistematis (Variabel X) internet yang Intervensi kepemimpinan para manajer
Style and Nurse interdisipliner Terdiri Dari Gaya berbeda berdampak pada produktivitas
Performance (literature review) Kepemimpinan Scopus, PubMed, perawat..
Dan Sedangkan dan google scholar.
Variabel Terikat Dari 10.712 judul
(Variabel Y) Yaitu awal, 12 penelitian
Kinerja Perawat dipilih untuk
Pelaksana dilakukan evaluasi
kualitas.
4. Sultan Joko Prasetyo The Impact of Jenis penelitian ini Variabel Bebasnya Populasi dalam Tidak ada Dari hasil pengujian hipotesis telah
(2023) Leadership Style and adalah penelitian (Variabel X) penelitian ini intervensi Terbukti bahwa gaya kepemimpinan
Work Motivation on kuantitatif Terdiri Gaya adalah seluruh dan motivasi memiliki pengaruh
Nurse Performance Kepemimpinan perawat di Rumah yang signifikan terhadap
Dan Motivasi Sakit Umum Kinerja perawat di Rumah Sakit
Kerja Sedangkan Daerah Jayapura Umum Daerah Jayapura Papua.
Variabel Terikat Yang berjumlah
(Variabel Y) Yaitu 348 orang. Jumlah
Kinerja Perawat sampel yang
digunakan setelah
dibulatkan adalah
100 orang perawat
dengan
menggunakan
teknik simple
random sampling
5. Nourah Alsadaan, Impact of Nurse Pedoman Preferred Variabel Bebasnya 13 artikel yang Tidak ada Hasil penelitian disampaikan bahwa
PhD, RN1 , Basma Leaders Behaviors on Reporting Items (Variabel X) dianggap intervensi perilaku kepemimpinan
Salameh, PhD, RN2 , Nursing Staff for Systematic Terdiri Gaya memenuhi syarat keperawatan langsung dan tidak
Fadia Ahmed Performance: A Reviews and Kepemimpinan untuk penilaian langsung
Abdelkader Elsaid Systematic MetaAnalyses Dan Motivasi kualitas Langsung dari perilaku
Reshia, PhD, RN1,3 , Review of Literature (PRISMA)33 Kerja Sedangkan kepemimpinan mempengaruhi
Reem F. Alruwaili, digunakan untuk Variabel Terikat kinerja perawat.
MSN, RN1 , Majed melakukan (Variabel Y) Yaitu
Alruwaili, PhD, RN1 , tinjauan sistematis Kinerja Perawat
Shaimaa Ahmed terhadap literatur
Awad Ali, PhD, RN1 , terkini dan
Abeer Nuwayfi melaporkan
Alruwaili, PhD, RN1 , temuan yang
Gehan Refat berkaitan dengan
Hefnawy, PhD, RN1 , atribut
Maha Suwailem S. kepemimpinan
Alshammari, MSN, keperawatan dan
RN1 , Afrah Ghazi kinerja
Rumayh Alrumayh, keperawatan
BSN, RN1 , Alya (Performance: A
Olayan Alruwaili, Systematic
MSN, RN1 , and Review of
Linda Katherine Literature)
Jones, PhD, RN4
(2023)
6. Abdulhafith yahya Leadership styles of A systematic Variabel bebasnya Sebanyak 53 karya Hasil penelitian disebutkan bahwa
alharbi (2017) nurse managers and Review of (variabel x) terdiri yang dilakukan kinerja perawat
their effects on nurse literature) gaya review Dapat dipengaruhi secara signifikan
and organisational kepemimpinan oleh gaya kepemimpinan manajer
performance, issues sedangkan perawat di mana mereka bekerja.
and problems variabel terikat
(variabel y) yaitu
kinerja perawat

Anda mungkin juga menyukai