Anda di halaman 1dari 3

TUGAS

ANATOMI FISIOLOGI GENETIKA DAN NEUROLOGI

Dosen pengampu:
Ns. Setia Budi M.kep

Di susun oleh:
Mardita Amelia
(23003057)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN LUAR BIASA


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2023
1. Buatlah sebuah penampang otak besar serta bagian-bagiannya.

Jawab:

2. Jelaskan masing-masing fungsi otak besar serta apa yang terjadi bila masing-masing
mengalami kerusakan.
Otak besar, atau cerebrum, adalah bagian utama dari otak manusia yang
bertanggung jawab atas berbagai fungsi kognitif dan perilaku. Otak besar terdiri dari
dua belahan, yaitu belahan otak kanan dan otak kiri, dan masing-masing belahan
memiliki beberapa bagian dengan fungsi khusus. Berikut adalah beberapa fungsi otak
besar dan apa yang terjadi jika bagian otak tersebut mengalami kerusakan:
Lobus Frontal:
a. Fungsi: Mengendalikan fungsi eksekutif, termasuk perencanaan, pengambilan
keputusan, kendali motorik, dan kreativitas.
Kerusakan: Kerusakan pada lobus frontal dapat mengakibatkan perubahan dalam
perilaku, kurangnya kontrol impuls, gangguan dalam perencanaan, dan kesulitan
dalam mengendalikan gerakan tubuh.
b. Lobus Parietal:
Fungsi: Mengintegrasikan informasi sensorik seperti sentuhan, rasa, dan persepsi
spasial.
Kerusakan: Kerusakan pada lobus parietal dapat mengakibatkan gangguan dalam
persepsi sensorik dan orientasi ruang, yang dapat mengganggu kemampuan untuk
berinteraksi dengan lingkungan.
c. Lobus Temporal:
Fungsi: Mengendalikan pendengaran, memori, pengolahan bahasa, dan pengenalan
wajah.
Kerusakan: Kerusakan pada lobus temporal dapat menyebabkan gangguan
pendengaran, kesulitan mengenali kata-kata atau wajah, dan masalah dalam
mengingat informasi.
d. Lobus Oksipital:
Fungsi: Mengendalikan penglihatan.
Kerusakan: Kerusakan pada lobus oksipital dapat menyebabkan gangguan
penglihatan, seperti buta warna atau kehilangan penglihatan sebagian.
e. Korteks Motorik:
Fungsi: Mengendalikan gerakan tubuh dan otot.
Kerusakan: Kerusakan pada korteks motorik dapat mengakibatkan kelemahan otot,
kelumpuhan, atau gangguan dalam koordinasi gerakan.
f. Korteks Somatosensori:
Fungsi: Mengintegrasikan informasi sensorik dari tubuh seperti rasa sentuhan dan
suhu.
Kerusakan: Kerusakan pada korteks somatosensori dapat mengakibatkan gangguan
dalam persepsi sensorik seperti kesulitan merasakan sentuhan atau nyeri.
Kerusakan pada masing-masing otak besar (otak kanan dan otak kiri) dapat
mengakibatkan dampak yang berbeda pada fungsi kognitif dan perilaku. Berikut
adalah beberapa efek umum yang mungkin terjadi jika masing-masing otak besar
mengalami kerusakan:
g. Kerusakan pada Otak Kiri:
Gangguan Berbahasa: Otak kiri memiliki banyak fungsi bahasa, sehingga
kerusakan pada otak kiri dapat menyebabkan gangguan berbahasa seperti afasia,
yang dapat memengaruhi pemahaman, produksi, atau ekspresi bahasa.
1) Gangguan Keterampilan Matematika: Bagian otak kiri juga terlibat dalam
pengolahan matematika. Kerusakan di sini bisa mengganggu kemampuan
seseorang dalam berhitung dan memahami konsep matematika.
2) Gangguan Gerakan di Bagian Tubuh Kanan: Otak kiri mengendalikan
gerakan pada bagian tubuh sebelah kanan. Kerusakan di sini dapat
mengakibatkan kelumpuhan, kelemahan, atau gangguan motorik pada sisi
kanan tubuh.
b. Kerusakan pada Otak Kanan:
1) Gangguan Pengenalan Wajah: Otak kanan memiliki peran penting dalam
pengenalan wajah dan ekspresi wajah. Kerusakan di sini bisa
mengakibatkan kesulitan mengenali wajah atau ekspresi emosi.
2) Gangguan Persepsi Spasial: Otak kanan terlibat dalam persepsi spasial,
sehingga kerusakan di sini dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk
mengerti ruang dan orientasi.
3) Gangguan Musikal dan Artistik: Otak kanan sering dikaitkan dengan
kemampuan musikal dan artistik. Kerusakan di sini dapat memengaruhi
kreativitas dan kemampuan sen

Anda mungkin juga menyukai