Anda di halaman 1dari 125

BEST PRACTICE

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DIPADUKAN


DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI
PERSAMAAN GARIS LURUS

Oleh
Rindayani, S. Pd.
Guru Mata Pelajaran Matematika di SMP IT Al-Biruni Mandiri
KOTA MAKASSAR

PEMERINTAH KOTA MAKASSAR


DINAS PENDIDIKAN
TAHUN 2023
HALAMAN PENGESAHAN

Naskah Karya Tulis ini :


Judul : PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED
LEARNING DIPADUKAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK
PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI PERSAMAAN
GARIS LURUS.

Penulis : Rindayani, S. Pd.


Jabatan : Guru Matematika SMP IT Al-Biruni Mandiri Makassar Propinsi Sulawesi
Selatan adalah benar-benar merupakan karya asli saya dan tidak
merupakan plagiasi. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa karya ini
merupakan hasil plagiasi, maka saya bersedia menerima sanksi atas
perbuatan tersebut.

Makassar, 13 Oktober 2023


Menyetujui,
Kepala Sekolah Penulis

Jamaluddin, S.Pd.I Rindayani, S. Pd


NIY. 10 11 003 NIY. 08 09 002
BIOGRAFI PENULIS

Rindayani, S.Pd putri dari Bapak Baharuddin dan Ibu Subaedah lahir di Makassar, 14 Januari
1983, Ia adalah anak kedua dari dua bersaudara dan mempunyai suami bernama A. Fadli dan dikarunia
satu orang anak bernama A. Muhammad Nabil Fadly.
Memulai Pendidikan pertamanya pada tahun 1990–1996 di SDN Bara-Barayya III, 1996-1998
di SMPN 8 Makassar, 1998-2001 di SMAN 10 Makassar, dan menyelesaikan Kuliahnya dengan
jurusan Pendidikan Matematika 2002–2007 di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Muhammadiyah Makassar.
Pada tahun 2009-2015 menjadi pengajar Matematika pada SMP IT Al-Biruni Mandiri Divisi Jipang,
2015-2019 menjadi Bendahara Sekolah SIT Al-Biruni Mandiri Makassar dan tahun 2019 – Sekarang
mengabdikan diri untuk meningkatkan standar keprofesionalannya dalam bidang pendidikan dengan
mengajar Matematika di SMP IT Al-Biruni Mandiri Divisi Karantina Kota Makassar.
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat, hidayah dan
karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Best Practice ini. Karya tulis ini berjudul ”
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DIPADUKAN
DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI
PERSAMAAN GARIS LURUS. “ yang diterapkan pada kelas VIII semester ganjil pada SMP IT Al-
Biruni Mandiri Karantina.
Melalui penyusunan Best Practice ini penulis memamparkan pengalaman mengajar Matematika
pada sekolah dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan kualitas
lulusan dalam hal ini peserta didik. Dalam Best Practice ini memuat langkah-langkah pembelajaran,
dan kegiatan di dalam kelas yang menyenangkan.
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan
berkontribusi positif untuk terselesaikannya Best Practice ini. Penulis juga menyadari dalam pembuatan
Best Practice ini masih banyak kekurangannya karena keterbatasan waktu dan ilmu, oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan karya tulis ini.

Makassar, 23 Oktober 2022

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................


HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................................
KATA PENGANTAR ...........................................................................................
DAFTAR ISI ........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................
A. Latar Belakang Masalah ...................................................................
B. Jenis Kegiatan ...................................................................................
C. Manfaat Kegiatan .............................................................................
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN ...............................................................
A. Tujuan dan Sasaran ...........................................................................
B. Bahan/Materi Kegiatan .....................................................................
C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan ...............................................
D. Alat/Instrumen ..................................................................................
E. Waktu dan Tempat Kegiatan .............................................................
BAB III HASIL KEGIATAN ................................................................................
A. Hasil .................................................................................................
B. Masalah yang Dihadapi .....................................................................
C. Cara Mengatasi .................................................................................
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI ......................................................
A. Simpulan ..........................................................................................
B. Rekomendasi ....................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................
LAMPIRAN .........................................................................................................
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
2. Materi Pembelajaran
3. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
4. Dokumentasi Kegiatan
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendali diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional). Pendidikan sebagai proses awal manusia untuk mengenal tentang segala
sesuatu yang ada dalam kehidupan. Melalui pendidikan, diharapkan akan tercipta insan yang berbudi
luhur dan berakhlak mulia serta mempunyai tingkat pengetahuan yang mumpuni dalam kehidupan dan
berguna bagi agama, masyarakat, bangsa, dan negara.
Pendidikan yang dilaksanakan di sekolah berlangsung secara formal. Di dalamnya memuat berbagai
macam unsur dalam pendidikan, meliputi pendidik, peserta didik, sarana dan prasarana, kurikulum,
pembelajaran, dan lain-lain. Salah satunya adalah berupa mata pelajaran matematika. Matematika
merupakan salah satu mata pelajaran yang mempunyai ciri khas yang unik dan sangat menantang. Hal ini
didasari atas penyelesaian soal yang berkaitan dengan matematika bisa dilalui dengan berbagai macam
cara. Hal ini membutuhkan semangat kreativitas sehingga dapat membangun diri peserta didik menjadi
insan yang kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
Dalam pembelajaran matematika, seorang guru tidak hanya sekedar menyampaikan materi yang
dilanjutkan dengan pemberian latihan dan berakhir pada tes. Namun, ada beberapa hal yang harus
diperhatikan oleh guru untuk menciptakan suatu pembelajaran yang efektif. Dalam teori belajar yang
dikemukakan oleh Jerome S. Brunner, bahwa belajar matematika adalah belajar mengenai konsep-
konsep dan struktur-struktur matematika yang terdapat di dalam materi yang dipelajari serta mencari
hubungan antara konsep-konsep dan struktur-struktur matematikanya (dalam Hudoyo:1990). Dalam
pembelajaran matematika, hendaknya pembelajaran diawali dengan pengenalan masalah (contextual
problem). Kemudian secara bertahap dengan bimbingan guru, peserta didik akan menguasai konsep
matematika sesuai dengan materi pembelajarannya. Untuk meningkatkan efektifitas dalam
pembelajarannya, sekolah diharapkan menyediakan serta menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi baik berupa komputer, jaringan internet, media pembelajaran/alat peraga, atau media yang
lainnya. Hal ini didasarkan pada teorinya yang menyatakan bahwa belajar merupakan suatu proses aktif
pada diri peserta didik untuk mendapatkan informasi atau menemukan suatu hal baru yang berasal dari
luar. Dengan demikian, peserta didik mampu menghubungkan antara ilmu yang diperolehnya dengan hal
baru yang berada di lingkungan sekitar.
Kenyataan yang terjadi di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak pelaksanaan pembelajaran
yang masih belum sesuai dengan seperti teori yang sudah dijelaskan. Bahkan masih jauh dari kata
mengarah pada pembelajaran abad 21. Pertama, pembelajaran masih konvensional. Pembelajaran hanya
masih berkutat pada mencatat, diterangkan, mengerjakan latihan, dan mengerjakan tes. Hal ini terlihat
membosankan sehingga peserta didik hanya duduk diam manis dan mendengarkan. Keaktifan peserta
didik juga berkurang. Kedua, guru jarang menggunakan alat peraga. Hal ini terlihat dari pembelajaran
yang hanya sekedar menerangkan materi yang disampaikan oleh guru. Materi disampaikan secara vokal
saja. Padahal hakikatnya alat peraga sebagai media untuk mengkonversi konsep yang berupa abstrak
menjadi hal yang bersifat konkret sehingga memudahkan peserta didik dalam memahami materi yang
disampaikan oleh guru.
Pembelajaran matematika di era Abad 21 dituntut harus menekankan aspek-aspek Transfer
Knowledge, kreativitas dan inovasi (Creativity and Innovation), berpikir kritis dan pemecahan masalah
(Critical Thinking and Problem Solving), komunikasi dan kolaborasi (Communication and
Collaboration). Aspek kreativitas dan inovasi dimaksudkan para peserta didik dapat menggunakan
berbagai teknik untuk membuat ide-ide baru yang bermanfaat, merinci, memperbaiki, menganalisis, dan
mengevaluasi ide-ide mereka guna mengembangkan dan memaksimalkan usaha kreatif dan
mendemonstrasikan keaslian temuan, baik secara individu maupun kelompok.
Aspek berpikir kritis dan pemecahan masalah dimaksudkan para peserta didik dapat bernalar secara
efektif. Mereka berpikir sistemik, memahami bahwa antar bagian berinteraksi satu sama lain. Mereka
membuat pilihan-pilihan, keputusan, dan menyelesaikan masalah, baik secara konvensional maupun
inovatif. Aspek komunikasi dan kolaborasi dimaksudkan bahwa para peserta didik mengetahui
bagaimana mengartikulasikan pemikiran dan ide-ide secara efektif, melalui komunikasi lisan, tulisan
maupun nonverbal. Mereka juga harus dapat mendengarkan secara efektif untuk menerjemahkan atau
menguraikan makna pengetahuan, nilai-nilai, sikap dan tujuan. Mereka juga harus mampu
berkomunikasi pada lingkup yang luas pada berbagai kelompok dan lingkungan yang berbeda.
Dalam pelaksanaan pembelajarannya, Matematika harus dirancang sesuai dengan kebutuhan,
karakter,dan kemampuan peserta didik. Tidak bisa hanya dilakukan dengan sekedar transfer ilmu
(Transfer Knowledge) dari guru ke peserta didik. Tetapi harus mengarahkan peserta didik untuk berfikir
kritis dan dapat menyelesaikan masalahnya sendiri atau problem solving yang disebut dengan
pembelajaran Higher Order Thinking Skill. Selain itu, menurut hasil temuan Depdiknas proses
pembelajaran Matematika selama ini masih berorientasi pada penguasaan teori dan hafalan. Metode
pembelajaran yang terlalu berorientasi kepada guru cenderung mengabaikan hak-hak dan kebutuhan
peserta didik, sehingga proses pembelajaran yang menyenangkan dan mencerdaskan kurang optimal.

Salah satu model pembelajaran yang berorientasi HOTS adalah Problem Based Learning, Model
pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) adalah metode pembelajaran yang dipicu
oleh permasalahan, yang mendorong siswa untuk belajar dan bekerja kooperatif dalam kelompok untuk
mendapatkan solusi, berpikir kritis dan analitis, mampu menetapkan serta menggunakan sumber
daya pembelajaran yang sesuai . Di akhir pembelajaran diharapkan peserta didik mendapatkan
pembelajaran komplit , tentunya dengan konfirmasi dan penguatan dari guru selaku fasilitator.

Oleh karena penulis dalam program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP) yang berorientasi
pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS) akan memperbaiki
pembelajaran yang di tuangkan dalam Best Practice dengan judul ”PENGGUNAAN MODEL
PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DIPADUKAN DENGAN PENDEKATAN
SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS”

B. Jenis Kegiatan
Kegiatan yang dilaporkan dalam laporan Best Practice ini adalah kegiatan pembelajaran
Matematika Kelas VIII semester ganjil dalam pokok bahasan Persamaan Garis Lurus dengan judul
”PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DIPADUKAN
DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI
PERSAMAAN GARIS LURUS”.

C. Manfaat Kegiatan
Manfaat penulisan Best Practice adalah meningkatkan kompetensi peserta didik dalam
Kompetensi Dasar Menganalisis fungsi linear sebagai persamaan garis lurus dan menginterpretasikan
grafiknya yang dihubungkan dengan masalah kontekstual.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Tujuan dan Sasaran


Tujuan penulisan Best Practice ini adalah untuk mendeskripsikan Best Practice penulis dalam
menerapkan pembelajaran berorientasi Higher Order Thiking Skills (HOTS).
Sasaran pelaksanaan Best Practice ini adalah Peserta didik kelas VIII Semester Ganjil Tahun
Pelajaran 2022/2023 di SMP IT Al-Biruni Mandiri Karantina sebanyak 15 orang.

B. Bahan/Materi Kegiatan
Bahan yang digunakan dalam Best Practice pembelajaran ini adalah materi kelas VIII
Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024 pada pokok bahasan Persamaan Garis Lurus, dengan
rincian KD sebagai berikut :
3.4 Menganalisis fungsi linear sebagai persamaan garis lurus dan menginterpretasikan grafiknya
yang dihubungkan dengan masalah kontekstual.

4.5 Masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus.

C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan


Cara yang digunakan dalam pelaksanaan Best Practice ini adalah menerapkan pembelajaran
Matematika dengan model pembelajaran Problem Based Learning.
Berikut ini adalah langkah-langkah pelaksanaan best practice yang telah dilakukan :
1. Pemetaan Kompetensi dasar
3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan menginterpretasikan
grafiknya yang dihubungkan dengan masalah kontekstual.

4.4 Masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear sebagai persamaan garis
lurus.
2. Perumusan Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator Pendukung
3.4.1 Menggambar grafik persamaan garis lurus sebagai fungsi linear

Indikator Kunci

3.4.2 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) untuk dapat
menentukan gradien suatu persamaan garis lurus jika diketahui dua titik yang
dilaluinya dari permasalahan kontekstual
3.4.3 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) untuk dapat
menentukan persamaan garis lurus jika diketahui gradien dan suatu titik pada
garis tersebut
3.4.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) untuk dapat
menentukan persamaan garis lurus jika diketahui dua titik pada garis tersebut
3.4.5 Menginterpretasikan grafik fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dari
permasalahan kontekstual untuk menemukan penyelesaiannya
4.4.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear
sebagai persamaan garis lurus

3. Pemilihan Model Pembelajaran


Model pembelajaran yang dipilih dalam Best Practice ini adalah Problem Based Learning.

4. Merencanakan kegiatan Pembelajaran sesuai dengan Model Pembelajaran. Pengembangan


desain pembelajaran dilakukan dengan merinci kegiatan pembelajaran yang dilakukan
sesuai dengan sintak PBL.
Berikut ini adalah rencana kegiatan pembelajaran yang dikembangkan berdasarkan model
PBL
Keterlaksanaan
Kegiatan Aktifitas Catatan
Ya Tidak
Kegiatan Orientasi
Pendahulu 1. Guru melakukan pembukaan
an dengansalam pembuka,
memanjatkan syukur kepada
Allah SWT dan berdoa
untukmemulai pembelajaran
(PPK - Religius)
2. Guru melakukan cek kebersihan
dengan meminta siswa melihat di
sekeliling tempat duduknya, jika
adasampah siswa diminta untuk
membuang ke tempat sampah.
(PPK- Integritas)
3. Peserta didik dikondisikan untuk
siap dalam
mengikutipembelajaran.Misal,
Guru menanyakan:
“Apa kabar hari ini?”
“Sudah siap
melaksanakan
pembelajaran hari ini?”
4. Guru memeriksa kehadiran siswa.
5. Guru memberikan ice breaking
“HappyAction”
Apersepsi
6. Mengaitkan materi/kegiatan
pembelajaran yang akan
dilakukandengan pengalaman
peserta didik dengan
materi/kegiatan
Motivasi
7. Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari pelajaran
yang akan dipelajari.
8. Apabila materi ini kerjakan
dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
tentang bentuk persamaan garis
lurus dengan kemiringan 𝒎 dan
melalui titik (𝐱𝟏,
𝐲𝟏)
9. Menyampaikan tujuan
pembelajaran pada pertemuan
yang berlangsung.
10. Mengaitkan materi dengan nilai-nilai
keislaman.
Pemberian Acuan
11. Guru memberitahukan cakupan
materi yang akan dibahas, yaitu
menentukan persamaan garis lurus
yang diketahui gradien dan satu titik.
12. Membagikan bahan ajar dan
menyampaikan topik/materi yang
akan dibahas sesuai dengan bahan
ajar.
13. Menjelaskan mekanisme
pembelajaran sesuai denganlangkah-
langkah pembelajaran Problem
Based Learning (PBL).
14. Guru menjelaskan aspek penilaian
yang digunakan.
• Aspek pengetahuan
• Aspek keterampilan dengan
LKPD dan Presentasi
• Aspek sikap dengan jujur,
toleransi, tanggung jawab
15. Guru membagi siswa kedalam
kelompok yang heterogen. Setiap
kelompok terdiri dari peserta didik
dengan kategori1(tinggi), kategori
2(sedang), kategori 3(rendah).
16. Kategori didasarkan pada assesmen
diagnostik materi prasarat sebelum
pembelajaran untuk setiap
kompetensi dasar.
Kegiatan Inti Orientasi peserta didik pada masalah
17. Guru memberikan gambaran tentang
materi Persamaan GarisLurus dengan
memberikan permasalahan dalam
kehidupan sehari-hari yang
ditayangkan pada media power point.
(Mengamati)
18. Peserta didik diminta untuk
mengamati penayangan gambar
yang disajikan oleh guru maupun
mengamati gambar yang terdapat
pada buku siswa atau dalam PPT
tentang persamaan garis lurus.
(Mengamati)
19. Peserta didik diberikan kesempatan
untuk bertanya dan/atau menjawab
tentang permasalahan berdasarkan
hasil pengamatannya. (PPK-
Kegotongroyongan)
20. Guru meminta peserta didik
mengumpulkan informasi yang
terdapat dari masalah tersebut dengan
menggunakan bahasa sendiri.
(mengumpulkan informasi)
21. Peserta didik diminta menyimak
penjelasan pengantar kegiatan secara
garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai bentuk
persamaan garis lurus dengan
kemiringan
𝑚 dan melalui titik (𝐱𝟏, 𝐲𝟏).
22. Guru memberikan penjelasan
pengantar secara garis besar
topik/materi persamaan garis lurus
dengan media power point.
23. Peserta didik meyimak penjelasan
pengantar dari guru.
Mengorganisasi peserta didikuntuk
belajar
24. Guru membagi peserta didik menjadi
beberapa kelompok diskusi yang
terdiri dari 3-4 orang yang heterogen.
(4C- Collaboration)
25. Guru mengarahkan peserta didik
untuk berdiskusi secara kelompok.
26. Peserta didik mendiskusikan LKPD
dengan kelompok masing-masing.
(4C- Communication)
27. Guru Mendorong peserta didik agar
bekerja sama dan berkolaborasi
dalam kelompok untuk
menyelesaikan permasalahan.
Membimbing penyelidikan individu
maupunkelompok
28. Dengan media yang disediakan, guru
meminta peserta didiksecara kreatif
dan kritis dan mencoba melakukan
eksperimen dengan menggunakan
media yang sudah di sediakan sesuai
dengan langkah-langkah yang ada di
LPKD(Mengolah Informasi)
29. Peserta didik mengumpulkan
data/informasi melalui diskusi
kelompok untuk menemukan
penyelesaian permasalahan.
30. Guru memantau jalannya diskusi
kelompok dan membimbing
kelompok jika ada yang mengalami
kesulitan. (4C-Collaboration,
Critical Thinking, Creative)
31. Masing-masing kelompok membuat
sebuah kesimpulan dan rangkuman
dari hasil diskusi pada lembar
LKPD. (4C-Collaboration, Critical
Thinking, Creative)
Mengembangkan dan menyajikan hasil
karya
32. Guru meminta peserta didik
menyiapkan laporan hasil
diskusi kelompok secara rapi,
rinci, dan sistematis.
33. Guru berkeliling mencermati
peserta didik bekerja menyusun
laporan hasil diskusi, dan memberi
bantuan, biladiperlukan
34. Guru mempersilahkan perwakilan
dari setiap kelompokdiminta untuk
mempresentasikan hasil diskusi.
35. Guru meminta perwakilan
kelompoknya untuk
mempresentasikan hasil diskusinya
di depan kelas secara runtun,
sistematis, santun, dan hemat waktu.
(4C- Communication)
36. Guru memberi kesempatan kepada
peserta didik untuk mengomentari
secara kritis dari hasil presentasi
perwakilan kelompok. (4C-
Collaboration)
37. Peserta didik bertanya atas
presentasi yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya. (Menanya)
38. Peserta didik menyimpulkan tentang
point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran
dengan membuat rangkuman materi.
Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah
39. Guru melibatkan peserta didik
mengevaluasi jawaban kelompok
penyaji serta masukan dari peserta
didik yang lain dan membuat
kesepakatan, bila jawaban yang
disampaikan peserta didik sudah
benar.
40. Peserta didik menganalisa masukan,
tanggapan dan koreksi dari guru
terkait hasil presentasi dan
pembelajaran.
41. Peserta didik mengolah informasi
yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-
pertanyaan pada LKPD.
42. Guru bertanya tentang hal yang
belum dipahami atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa. (4C- Communication,
Collaboration)
43. Guru memberikan umpan balik dan
penguatan terhadap hasil diskusi dan
pemecahan masalah oleh peserta
didik serta meluruskan jika terjadi
miskonsepsi.
44. Peserta didik memperbaiki hasil
presentasi, melengkapi jawaban
pertanyaan aktivitas diskusi yang
terdapat pada bahan ajar dan
pertanyaan-pertanyaan pada LKPD.
45. Guru mengarahkan semua peserta
didik untuk menyimpulkan
permasalahan tersebut.
46. Peserta didik menyimpulkan tentang
point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran
dengan membuat rangkuman materi.
47. Peserta didik menyampaikan
kesimpulan pembelajaran yang telah
dibuat.
48. Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan
49. Guru mengumpulkan semua hasil
diskusi tiap kelompok dengan tanya
jawab, guru mengarahkan semua
peserta didik untuk menyimpulkan
permasalahan persamaan garis lurus
dengan kemiringan m dan melalui
titik (x1,y1)
Kegiatan 50. Guru memberikan evaluasi
Penutup pemahaman peserta didikterhadap
apa yang di ajarkan
dalampembelajaran.
51. Guru memberikan refleksi kepada
peserta didik terkaitdengan
pembelajaran yang di lakukan.
52. Peserta didik merefleksi kegiatan
yang telah dilakukan:Dengan
guru menanyakan;
“Apa yang kamu pelajari hari ini?”
“Apa yang paling kamu sukai dari
pelajaran hari ini?” “Apa yang
belum dipahami pada pembelajaran
hari ini?”
53. Guru memberikan pujian (reward)
pada kelompok penyaji dan
kelompok yang aktif.
54. Guru meminta peserta didik untuk
mempelajari materi yang akan di
ajarkan di pertemuan berikutnya
55. Guru mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar, salam, dan
doa. (PPK-Religius)

5. Penyusunan Perangkat Pembelajaran


Berdasarkan hasil kerja 1 hingga 4 di atas kemudian disusun perangkat
pembelajaran meliputi RPP, bahan ajar, LKPD, dan instrumen penilaian. RPP disusun
dengan mengintegrasikan kegiatan literasi, penguatan pendidikan karakter (PPK), dan
kecakapan abad 21.

D. Media dan Instrumen


Media yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah Lembar Kerja Peserta
Didik mengenai Persamaan Garis Lurus, menentukan Graden Garis.
Instrumen yang digunakan Instrumen yang digunakan dalam praktik baik ini ada 2
macam yaitu (a) instrumen untuk mengamati proses pembelajaran berupa lembar
observasi dan (b) instrumen untuk melihat hasil belajar peserta didik dengan
menggunakan (a) tes tulis pilihan ganda dan uraian singkat.

E. Waktu dan Tempat Kegiatan


Praktek Best Practice ini di laksanakan pada hari Jumat, tanggal 13 Oktober 2023
bertempat di kelas VIII SMP IT Al-Biruni Mandiri Karantina.
BAB III
HASIL KEGIATAN

A. Hasil Kegiatan
Hasil yang dapat diilaporkan dari Best Practice ini diuraikan sebagai berikut.
1. Proses pembelajaran ini menerapkan model Problem Based Learning, peserta didik
menjadi lebih aktif dan menumbuhkan saling bekerja sama untuk menyelesaikan
permasalahan yang diberikan guru. Aktivitas model pembelajaran dengan model ini
menerapkan peserta didik untuk aktif selama proses pembelajaran.
2. Pada pembelajaran sebelumnya penulis belum menerapkan pembelajaran HOTS masih
menggunakan metode ceramah peserta didik selama proses pembelajaran cenderung
kurang aktif walaupun tujuan pembelajaran tercapai. Sedangakan jika di terapkan
dengan pembelajaran HOTS dan dengan metode diskusi kelompok peserta didik
menjadi lebih bisa berfikir kritis selama kegiatan diskusi dan menjadi lebih tanggung
jawab untuk menyelesaikan tugasnya karena akan dibandingkan dengan kelompok lain
hasilnya.
3. Dengan menerapakan pembelajaran yang HOTS juga peserta didik dilatih untuk
memecahkan masalahnya sendiri atau Problem Solving untuk menyelesaikan LKPD
yang disediakan guru maupun dikaitkan dengan penerapan kehidupan sehari-hari.

B. Masalah yang dihadapi


Masalah yang dihadapi selama proses pembelajaran dengan menggunakan Model
Problem Based Learning yang berorientasi HOTS adalah peserta didik masih belum
terbiasa karena terbiasa dengan menggunakan metode ceramah jadi guru masih terus
mengarahkan peserta didik untuk melatih dan menggali informasi sehingga alokasi waktu
yang dibutuhkan tidak sesuai dengan Rencana Program Pembelajaran yang sudah dibuat.

C. Cara mengatasi Masalah


Untuk mengatasi masalah yang dihadapi penulis dalam pembelajaran ini adalah Guru
sebaiknya benar-benar menjadi fasilitator yang aktif, memberi penguatan dan
mengarahkan peserta didik untuk menyelesaikan masalah atau problem solving dan
mandiri dalam mencari informasi yang dibutuhkan pada saat proses pembelajaran. Selain
itu juga peserta didik diberikan arahan betapa pentingnya model pembelajaran yang
berorientasi HOTS di jenjang sekolah yang akan datang ketika mereka sudah lulus SMP
dan untuk kehidupan sehari-hari.
Bab IV
Kesimpulan dan Rekomendasi
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa :
1. Pembelajaran dengan model Problem Based Learning layak di jadikan sebagai
pembelajaran yang berorientasikan Higher Order Thinking Skill (HOTS) karena dapat
meningkatkan kemampuan peserta didik dalam hal Pembelajaran matematika di era
Abad 21 yang dituntut harus menekankan aspek-aspek Transfer Knowledge,
kreativitas dan inovasi (Creativity and Innovation), berpikir kritis dan pemecahan
masalah (Critical Thinking and Problem Solving), komunikasi dan kolaborasi
(Communication and Collaboration).
2. Pada penyusunan RPP pun dibuat secara sistematis dan cermat yang didalamnya
berorientasi HOTS dan terdapat kecakapan abad 21 yang memuat PPK dan literasi.

B. Rekomendasi
Berdasarkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan, berikut disampaikan rekomendasi
yang relevan.
1. Guru sebaiknya aktif menyiapkan dan membuat inovasi model pembelajaran yang
lebih menyenangkan peserta didik, sehingga tidak terpaku hanya dengan 1 model
pembelajaran saja dan memiliki banyak referensi sumber belajar yang lain tidak
hanya buku guru dan buku peserta didik yang akan menunjang kemampuan
profesional guru pada saat proses pembelajaran.
2. Peserta didik diharapkan dapat menerapkan kemampuan berpikir kritis dalam belajar,
tidak terbatas pada hafalan teori. Kemampuan belajar dengan cara ini akan membantu
peserta didik menguasai materi secara lebih mendalam.
3. Dukungan positif sekolah, seperti penyediaan sarana dan prasarana yang memadai
untuk berlangsungnya pembelajaran HOTS dan untuk mendesiminasikan best
practice ini agar menambah wawasan guru lain tentang pembelajaran HOTS.
DAFTAR PUSTAKA

Website
http://nurohimasysyifa.gurusiana.id/article/pola-gaya-belajar-matematika-di-era-abad-21-822861

https://www.rijal09.com/2018/11/model-model-pembelajaran-hots-higher-order-thinking-
skill.html

https://edukasi.kompas.com/read/2018/11/12/21323171/mendikbud-imbau-guru-kembangkan-
pembelajaran-hots
Lampiran-lampiran

1. RPP & Instrumen Penialian


2. LKPD
3. Bahan Ajar
4. Media Pembelajaran
5. Dokumentasi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP IT Al-Biruni Mandiri
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VIII/Ganjil
Tahun Ajaran : 2023/2024
Materi Pokok : Persamaan Garis Lurus
Sub Materi : 1) Persamaan garis lurus dengan gradien tertentu dan melalui sebuah titik
2) Persamaan garis lurus melalui dua titik
Pertemuan ke : 1-2
Alokasi Waktu : 4 x 40 Menit (2 pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.


KI 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran,
gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budayaterkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


KD Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menganalisis fungsi linear 3.4.5. Menganalisis persamaan garis dari
(sebagai persamaan garis satu titik dengan gradien yang
lurus) dan menginterpretasikan sudah diketahui
grafiknya yang dihubungkan 3.4.6. Menganalisis persamaan garis dari
dengan masalah kontekstual dua titik yang diketahui
4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Menggambar persamaan garis lurus
kontekstual yang berkaitan dari permasalahan kontekstual
dengan fungsi linear sebagai 4.4.2 Menyelesaikan masalah
persamaan garis lurus kontekstual yang berkaitan dengan
persamaan garis lurus
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning
(PBL) dan pendekatan saintifik serta 4C diharapkan :

Pertemuan 1:
Peserta didik dapat menganalisis persamaan garis dari satu titik dengan gradien yang sudah
diketahui dengan tepat.

Pertemuan 2:
Peserta didik dapat menganalisis persamaan garis dari dua titik yang diketahui
dengan benar.

Tujuan Nilai Karakter


Peserta didik memiliki sikap religius, jujur, kritis, percaya diri, disiplin,
kerjasama, dan tanggung jawab dalam memecahkan masalah berkaitan dengan
persamaan garis lurus.

D. Materi Pembelajaran

1. Materi Reguler (terlampir)


1. Fakta :
Simbol Makna
∙ Titik
Garis
𝒎 Koefisien arah/ kemiringan/gradien
𝒙 dan 𝒚 Variabel
𝒄 dan 𝒏 Konstanta
∆𝑥 𝑃𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑥
∆𝑦 𝑃𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦

2. Konsep : Persamaan garis yang bergradien 𝒎 dan memotong 𝒔𝒖𝒎𝒃𝒖 𝒀


di (𝟎, 𝒏) Titik (𝟎, 𝒏) merupakan titik potong garis dengan 𝒔𝒖𝒎𝒃𝒖 𝒀.

3. Prinsip : Persamaan garis yang bergradien 𝒎 dan memotong 𝒔𝒖𝒎𝒃𝒖 𝒀


di titik (𝟎, 𝒏) adalah 𝒚 = 𝒎𝒙 + 𝒏
Persamaan garis yang bergradien 𝑚 dan melalui titik (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) a
adalah 𝒚 – 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)

y 2– y 1 y – y1 x– x
= x – x1
2 1 2 1 2 1
4. Prosedur : langkah-langkah menentukan persamaan garis

E. Pendekatan, Metode, dan Model Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik, 4C (Creative, Critical Thingking, Collaboration, Comunication)
dan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)
Model : Problem Based Learning (PBL)
Sintaks : 1) Orientasi Peserta Didik kepada Masalah
2) Mengorganisasi Peserta Didik
3) Membimbing Penyelidikan Individu dan Kelompok
4) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
5) Menganalisa dan Mengevaluasi proses pemecahan masalah
Metode : Diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan

F. Media/Alat dan Bahan Pembelajaran


Media : LKPD, Power Point.
Alat : Papan tulis, proyektor, penggaris, spidol, penghapus, laptop

G. Sumber Belajar
1. As’ari, Abdur Rahman, et al. 2017. Matematika Buku Siswa SMP/ MTs Kelas
VIII Semester 1. Jakarta:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. As’ari, Abdur Rahman, et al. 2017. Matematia Buku Guru SMP/ MTs Kelas VIII
Semester 1. Jakarta:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Isnaini H. F., Miyanto, Santoso, N. E. 2022. Buku Interaktif Matematia SMP/
MTs Kelas VIII Semester 1. Yogyakarta: Intan Pariwara.
4. Mashuri, S., Djidu, H., Ningrum, R. K. (2019). Problem-based learning dalam
pembelajaran matematika: Upaya guru untuk meningkatkan minat dan prestasi
belajar siswa PYTHAGORAS: Jurnal Pendidikan Matematika, 14(2) 112-125.
https://doi.org/10.21831/pg.v14i2.25034
5. Sholikhakh, R.A., Pujiarto, H., Suwandono, S. (2019). Keefektifan Model
Pembelajaran Problem Based Learning terhadap Minat dan Prestasi Belajar
Matematika. Journal of Medives: Journal of Mathematics Education IKIP
Veteran Semarang, 3(1), 33-39.
https://doi.org/10.31331/medivesveteran.v3i1.561
6. Pangesti, F. T. P., (2018). Menumbuhkembangkan literasi numerasi pada
pembelajaran matematika dengan soal HOTS. Indonesian Digital Journal of
Mathematics and Education. 5(9). 566-575.
http://idealmathedu.p4tkmatematika.org/
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (2 x 40 menit)
a. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Deskripsi Kegiatan
Kegiatan Guru/Siswa
Orientasi 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
memanjatkan syukur kepada Allah SWT dan berdoa untuk
memulai pembelajaran (PPK - Religius)
2. Guru melakukan cek kebersihan dengan meminta siswa
melihat di sekeliling tempat duduknya, jika ada sampah
siswa diminta untuk membuang ke tempat sampah. (PPK-
Integritas)
3. Peserta didik dikondisikan untuk siap dalam mengikuti
pembelajaran. Misal, Guru menanyakan:
“Apa kabar hari ini?”
“Sudah siap melaksanakan pembelajaran hari ini?”
4. Guru memeriksa kehadiran siswa.
5. Guru memberikan ice breaking “Happy Action”

Apersepsi 5. Mengaitkan materi/kegiatan pembelajaran yang akan


dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/kegiatan sebelumnya, misalnya mengingatkan
kembali bagaimana menentukan gradien dari suatu
persamaan garis?
a. Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan
bertanya, misalnya; Bagaimana bentuk persamaan garis
itu? Persamaan garis dengan gradien 𝑚 itu seperti apa?
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
Motivasi 6. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari.
7. Apabila materi ini kerjakan dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
tentang bentuk persamaan garis lurus dengan kemiringan 𝒎
dan melalui titik (𝐱𝟏, 𝐲𝟏)
8. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung.
9. Mengaitkan materi dengan nilai-nilai keislaman.

Pemberian 10. Guru memberitahukan cakupan materi yang akan dibahas,


acuan yaitu menentukan persamaan garis lurus yang diketahui
gradien dan satu titik.
11. Membagikan bahan ajar dan menyampaikan topik/materi
yang akan dibahas sesuai dengan bahan ajar.
12. Menjelaskan mekanisme pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran Problem Based Learning
(PBL).
13. Guru menjelaskan aspek penilaian yang digunakan.
a. Aspek pengetahuan
b. Aspek keterampilan dengan LKPD dan Presentasi
c. Aspek sikap dengan jujur, toleransi, tanggung jawab
14. Guru membagi siswa kedalam kelompok yang heterogen.
Setiap kelompok terdiri dari peserta didik dengan kategori
1(tinggi), kategori 2(sedang), kategori 3(rendah).
15. Kategori didasarkan pada assesmen diagnostik materi
prasarat sebelum pembelajaran untuk setiap kompetensi
dasar.

b. Kegiatan Inti (40 menit)


Kegiatan/ Fase Deskripsi Kegiatan
PBL Guru/Siswa
Orientasi peserta 1. Guru memberikan gambaran tentang materi Persamaan Garis
didik pada Lurus dengan memberikan permasalahan dalam kehidupan
masalah sehari-hari yang ditayangkan pada media power point.
(Mengamati)

Pertambahan usia bayi


berbanding lurus dengan berat
badannya. Pada saat usia 1 bulan berat
badan bayi tersebut 3.600 𝑔𝑟𝑎𝑚 dan
kenaikan beratnya rata-rata 600 𝑔𝑟𝑎𝑚
setiap bulannya. Tentukan persamaan garis lurus dari
kejadian tersebut!
2. Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan
gambar yang disajikan oleh guru maupun mengamati
gambar yang terdapat pada buku siswa atau dalam PPT
tentang persamaan garis lurus. (Mengamati)
3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya
dan/atau menjawab tentang permasalahan berdasarkan hasil
pengamatannya. (PPK-Kegotongroyongan)
4. Guru meminta peserta didik mengumpulkan informasi yang
terdapat dari masalah tersebut dengan menggunakan bahasa
sendiri. (mengumpulkan informasi)
5. Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar
kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai bentuk persamaan garis lurus dengan kemiringan
𝑚 dan melalui titik (𝐱𝟏, 𝐲𝟏).
6. Guru memberikan penjelasan pengantar secara garis besar
topik/materi persamaan garis lurus dengan media power
point.
7. Peserta didik meyimak penjelasan pengantar dari guru.

Mengorganisasi 8. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok


peserta didik diskusi yang terdiri dari 3-4 orang yang heterogen. (4C-
untuk belajar Collaboration)
9. Guru mengarahkan peserta didik untuk berdiskusi secara
kelompok.
10. Peserta didik mendiskusikan LKPD dengan kelompok
masing-masing. (4C- Communication)
11. Guru Mendorong peserta didik agar bekerja sama dan
berkolaborasi dalam kelompok untuk menyelesaikan
permasalahan.
Membimbing 12. Dengan media yang disediakan, guru meminta peserta didik
penyelidikan secara kreatif dan kritis dan mencoba melakukan
individu maupun eksperimen dengan menggunakan media yang sudah di
kelompok sediakan sesuai dengan langkah-langkah yang ada di LPKD
(Mengolah Informasi)
13. Peserta didik mengumpulkan data/informasi melalui
diskusi kelompok untuk menemukan penyelesaian
permasalahan.
14. Guru memantau jalannya diskusi kelompok dan
membimbing kelompok jika ada yang mengalami kesulitan.
(4C-Collaboration, Critical Thinking, Creative)
15. Masing-masing kelompok membuat sebuah kesimpulan
dan rangkuman dari hasil diskusi pada lembar LKPD. (4C-
Collaboration, Critical Thinking, Creative)
Mengembangkan 16. Guru meminta peserta didik menyiapkan laporan hasil
dan menyajikan diskusi kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
17. Guru berkeliling mencermati peserta didik bekerja
hasil karya menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi bantuan, bila
diperlukan
18. Guru mempersilahkan perwakilan dari setiap kelompok
diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi.
19. Guru meminta perwakilan kelompoknya untuk
mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas secara
runtun, sistematis, santun, dan hemat waktu. (4C-
Communication)
20. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengomentari secara kritis dari hasil presentasi perwakilan
kelompok. (4C- Collaboration)
21. Peserta didik bertanya atas presentasi yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
(Menanya)
22. Peserta didik menyimpulkan tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran dengan
membuat rangkuman materi.
Menganalisis 23. Guru melibatkan peserta didik mengevaluasi jawaban
dan mengevaluasi kelompok penyaji serta masukan dari peserta didik yang
proses lain dan membuat kesepakatan, bila jawaban yang
pemecahan disampaikan peserta didik sudah benar.
masalah 24. Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi
dari guru terkait hasil presentasi dan pembelajaran.
25. Peserta didik mengolah informasi yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada LKPD.
26. Guru bertanya tentang hal yang belum dipahami atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa. (4C-
Communication, Collaboration)
27. Guru memberikan umpan balik dan penguatan terhadap
hasil diskusi dan pemecahan masalah oleh peserta didik
serta meluruskan jika terjadi miskonsepsi.
28. Peserta didik memperbaiki hasil presentasi, melengkapi
jawaban pertanyaan aktivitas diskusi yang terdapat pada
bahan ajar dan pertanyaan-pertanyaan pada LKPD.
29. Guru mengarahkan semua peserta didik untuk
menyimpulkan permasalahan tersebut.
30. Peserta didik menyimpulkan tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran dengan
membuat rangkuman materi.
31. Peserta didik menyampaikan kesimpulan pembelajaran
yang telah dibuat.
32. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan
33. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok
dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua peserta
didik untuk menyimpulkan permasalahan persamaan garis
lurus dengan kemiringan m dan melalui titik (x1,y1)
c. Kegiatan Penutup (25 menit)
Deskripsi Kegiatan
Kegiatan Guru/Siswa
Refleksi dan 1. Guru memberikan evaluasi pemahaman peserta didik
tindak lanjut terhadap apa yang di ajarkan dalampembelajaran.
2. Guru memberikan refleksi kepada peserta didik terkait
dengan pembelajaran yang di lakukan.
3. Peserta didik merefleksi kegiatan yang telah dilakukan:
Dengan guru menanyakan;
“Apa yang kamu pelajari hari ini?”
“Apa yang paling kamu sukai dari pelajaran hari ini?”
“Apa yang belum dipahami pada pembelajaran hari ini?”
4. Guru memberikan pujian (reward) pada kelompok
penyaji dan kelompok yang aktif.
5. Guru meminta peserta didik untuk mempelajari materi
yang akan di ajarkan di pertemuan berikutnya
6. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar, salam, dan doa.
(PPK-Religius)
Pertemuan 2 (2 x 40 menit)
a. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Deskripsi Kegiatan
Kegiatan Guru/Siswa
Orientasi 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
memanjatkan syukur kepada Allah SWT dan berdoa untuk
memulai pembelajaran (PPK - Religius)
2. Guru melakukan cek kebersihan dengan meminta siswa
melihat di sekeliling tempat duduknya, jika ada sampah
siswa diminta untuk membuang ke tempat sampah. (PPK-
Integritas)
3. Peserta didik dikondisikan untuk siap dalam mengikuti
pembelajaran. Misal, Guru menanyakan:
“Apa kabar hari ini?”
“Sudah siap melaksanakan pembelajaran hari ini?”
4. Guru memeriksa kehadiran siswa
Apersepsi 5. Guru mengaitkan materi/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/kegiatan sebelumnya, misalnya mengingatkan
kembali tentang kemiringan suatu garis suatu persamaan
garis lurus dan persamaan garis dengan gradien 𝒎 dan
melalui (𝒙𝟏, 𝒚𝟏).
6. Guru mengingatkan peserta didik mengenai materi
prasyarat yang perlu diingat:
“Sudah bisa menentukan persamaan garis lurus tersebut
belum?”
“Persamaan garis itu seperti apa?”
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai.
Motivasi 8. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari.
9. Apabila materi ini kerjakan dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
tentang bentuk persamaan garis lurus yang melalui titik (𝒙𝟏,
𝒚𝟏) dan (𝒙𝟐, 𝒚𝟐).
10. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung.
11. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan proses
pembelajaran yang akan dilakukan dengan media bahan
ajar, LKPD, PPT dan Video Pembelajaran.
Pemberian 12. Guru memberitahukan cakupan materi yang akan dibahas,
acuan yaitu mementukan persamaan garis lurus yang diketahui
atau melalui dua titik.
13. Menjelaskan mekanisme pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran Problem Based Learning
(PBL)
14. Guru mengaitkan materi dengan nilai-nilai keislaman.
15. Guru menjelaskan aspek penilaian yang digunakan.
a. Aspek pengetahuan dengan Test
b. Aspek keterampilan dengan LKPD dan Presentasi
c. Aspek sikap dengan jujur, toleransi, tanggung jawab
16. Guru membagikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

b. Kegiatan Inti (40 menit)


Kegiatan/ Fase Deskripsi Kegiatan
PBL Guru/Siswa
Orientasi peserta 1. Guru memberikan gambaran tentang topik bentuk persamaan
didik pada garis lurus yang melalui titik (𝑥1, 𝑦1) dan (𝑥2, 𝑦2) yang
masalah ditayangkan pada media tayang power point. (Mengamati)

2. Peserta didik diminta untuk mengamati masalah yang


disajikan oleh guru (Mengamati)
3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya dan/atau
menjawab tentang permasalahan berdasarkan hasil
pengamatannya. (PPK-Kegotongroyongan)
4. Guru meminta peserta didik mengumpulkan informasi yang
terdapat dari masalah tersebut dengan menggunakan bahasa
sendiri. (Mengumpulkan Informasi)
5. Guru memberikan penjelasan singkat terkait permasalahan
yang diberikan
6. Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar
kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai bentuk persamaan garis lurus yang melalui titik
(𝑥1, 𝑦1) dan (𝑥2, 𝑦2)
7. Peserta didik meyimak penjelasan pengantar dari guru.
Mengorganisasi 8. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok
peserta didik diskusi yang terdiri dari 3-4 orang yang sudah terbentuk.
untuk belajar (4C-Collaboration)
9. Guru mengarahkan peserta didik untuk berdiskusi secara
kelompok.
10. Guru membagikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
11. Peserta didik mendiskusikan LKPD dengan kelompok
masing-masing. (4C- Communication)
12. Guru mendorong peserta didik agar bekerja sama dan
berkolaborasi dalam kelompok untuk menyelesaikan
permasalahan.
Membimbing 13. Dengan media yang disediakan, guru meminta peserta didik
penyelidikan secara kreatif dan kritis dan mencoba melakukan
individu maupun eksperimen dengan menggunakan media yang sudah di
kelompok sediakan sesuai dengan langkah-langkah yang ada di LPKD
(Mengolah Informasi)
14. Peserta didik mengumpulkan data/informasi melalui
diskusi kelompok untuk menemukan penyelesaian
permasalahan.
15. Guru memantau jalannya diskusi kelompok dan
membimbing kelompok jika ada yang mengalami kesulitan.
(4C-Collaboration, Critical Thinking, Creative)
16. Masing-masing kelompok membuat sebuah kesimpulan
dan rangkuman dari hasil diskusi pada lembar LKPD. (4C-
Collaboration, Critical Thinking, Creative)
Mengembangkan 17. Guru meminta peserta didik menyiapkan laporan hasil
dan menyajikan diskusi kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
hasil karya 18. Guru berkeliling mencermati peserta didik bekerja
menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi bantuan, bila
diperlukan
19. Guru mempersilahkan perwakilan dari setiap kelompok
diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi.
20. Guru meminta perwakilan kelompoknya untuk
mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas secara
runtun, sistematis, santun, dan hemat waktu. (4C-
Communication)
21. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengomentari secara kritis dari hasil presentasi perwakilan
kelompok. (4C- Collaboration)
22. Peserta didik bertanya atas presentasi yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
23. Peserta didik menyimpulkan tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran dengan
membuat rangkuman materi.
Menganalisis 24. Guru melibatkan peserta didik mengevaluasi jawaban
dan mengevaluasi kelompok penyaji serta masukan dari peserta didik yang
proses lain dan membuat kesepakatan, bila jawaban yang
pemecahan disampaikan peserta didik sudah benar.
masalah 25. Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi
dari guru terkait hasil presentasi dan pembelajaran.
26. Peserta didik mengolah informasi yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada LKPD.
27. Guru bertanya tentang hal yang belum dipahami atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa. (4C-
Communication, Collaboration)
28. Guru memberikan umpan balik dan penguatan terhadap
hasil diskusi dan pemecahan masalah oleh peserta didik
serta meluruskan jika terjadi miskonsepsi.
29. Peserta didik menyimpulkan tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran dengan
membuat rangkuman materi.
30. Peserta didik menyampaikan kesimpulan pembelajaran
yang telah dibuat.
31. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan
32. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok
Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua peserta
didik untuk menyimpulkan permasalahan bentukpersamaan
garis lurus yang melalui titik (𝑥1, 𝑦1) dan
(𝑥2, 𝑦2)

c. Kegiatan Penutup (25 menit)


Deskripsi Kegiatan
Kegiatan Guru/Siswa
Refleksi dan 1. Guru memberikan evaluasi pemahaman peserta didik
tindak lanjut terhadap apa yang di ajarkan dalampembelajaran.
(pemberian tugas) 2. Guru memberikan refleksi kepada peserta didik terkait
dengan pembelajaran yang di lakukan.
3. Peserta didik merefleksi kegiatan yang telah dilakukan:
“Apa yang kamu pelajari hari ini?”
“Apa yang paling kamu sukai dari pelajaran hari ini?”
“Apa yang belum dipahami pada pembelajaran hari ini?”
4. Guru memberikan pujian (reward) pada kelompok
penyaji dan kelompok yang aktif.
5. Guru memberikan tugas terstruktur kepada peserta didik
mengenai materi yang telah dipelajari
6. Guru meminta peserta didik peserta didik untuk
mempelajari materi yang akan di ajarkan di pertemuan
berikutnya.
7. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar, salam, dan doa.
(PPK-Religius)

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Penilaian sikap: Lembar Observasi aktivitas peserta didik
b. Penilaian Pengetahuan: Tes Tertulis (Uraian dan Lembar Kerja)
c. Penilaian Ketrampilan: Lembar Penilaian Presentasi
2. Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk:
a. Bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20 %
b. Belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara ≤ 20 % dan
50%
c. Pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%
3. Pengayaan
a. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai
materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah
tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
b. Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan
dengan peserta didik.
c. Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang
membutuhkan pengembangan lebih luas.

Mengetahui, Makassar, Oktober 2023


Kepala SMP IT Al-Biruni Mandiri Guru Mata Pelajaran

Jamaluddin, S.Pd. I Rindayani, S.Pd.


NIY. NIY. 08 09 002
Lampiran 1
Penilaian Pengetahuan Pertemuan 1
Nama Satuan Pendidikan : SMP IT Al-Biruni Mandiri
Kelas/Semester : VIII/1
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pelajaran : Persamaan Garis Lurus
Pendekatan : Assesment for learning (penilaian untuk pembelajaran)
Teknik : Tes Tertulis
Kompetensi dasar : 3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan menginterpretasikan grafiknya
yang dihubungkan dengan masalah kontekstual

Kisi-kisi :
Pertemuan Pertama

Level Bentuk
Indikator Pencapaian Kelas Materi Indikator Soal No.
Kompetensi Kognitif Soal Soal
3.4.5. Menganalisis Diberikan soal yang bertujuan untuk
VIII Persamaan
persamaan garisdari garis lurus menentukan persamaan garis dengan C3 1,2,3 Uraian
satu titik dengan
gradien kemiringan/ gradien 𝑚 dan melalui titik (𝑥1, 𝑦1)
yang sudah Diberikan kasus penggunaan daya baterai laptop,
diketahui C4
peserta didik dapat menganalisis waktu habis 4 Uraian
daya baterai laptop.
Instrumen Soal Penilaian Pengetahuan 1

Tentukan Persamaan garis lurus jika diketahui informasi berikut ini!


1
1. Garis yang memotong sumbu-x dititik 2 dan kemiringan −
3

2. Garis yang memotong titik (−2,3) dan memiliki kemiringan 4


3. Garis yang memotong titik (−4, 2) dan gradien 2
4. Untuk menunjang pendidikan, Angga membeli laptop baru dengan spesifikasi tinggi.
Spesifikasi sebagai berikut:
 Prosesor Intel Core generasi ke-11 Intel i7-1135G7
GPU terintegrasi Intel Iris Xe.
 Discrete graphics Nvidia GeForce MX450.
 Kapasitas RAM 16 GB dengan
SSD hingga 1 TB.
 Baterai berkapasitas 70 Wh.
Dengan spesifikasi tersebut, perusahaan laptop mengklaim bahwa baterai laptop
hanya berkurang 15% saja disetiap jamnya pada pemakaian normal. Angga ingin
mencoba ketahanan baterainya dengan pemakaian normal. Pada pukul 10.00 WIB
baterai laptop masih 90%. Tentukan persamaan garisnya dan pukul berapakah baterai
laptop tersebut habis (0%)? (HOTS)
PETUNJUK (RUBRIK) PENSKORAN DAN PENENTUAN NILAI

No. Jawaban Skor


𝟏
1. Diketahui: 𝑚 = −
𝟑
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (𝟐, 𝟎)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚 – 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟎 = − 𝟏 (𝒙 – 𝟐) 2
𝟑
𝒚 = −𝟏𝒙 +𝟐
𝟑 𝟑
Jadi persamaan garis lurus dengan gradien -1/3 dan melalui titik (2,0)
adalah 𝒚 = − 𝟏 𝒙 + 𝟐
𝟑 𝟑

2. Diketahui: 𝑚 =4
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−𝟐, 𝟑)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚– 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟑 = 𝟒(𝒙 – (−𝟐))
2
𝒚 − 𝟑 = 𝟒𝒙 + 𝟖
𝒚 = 𝟒𝒙 + 𝟖 + 𝟑
𝒚 = 𝟒𝒙 + 𝟏𝟏
Jadi persamaan garis lurus dengan gradient 4 dan melalui titik (−2,3)
adalah 𝒚 = 𝟒𝒙 + 𝟏𝟏

3. Diketahui: 𝑚 =2
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−𝟒, 𝟐)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚– 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟐 = 𝟐(𝒙 – (−𝟒))
2
𝒚 − 𝟐 = 𝟐𝒙 + 𝟖
𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟖 + 𝟐
𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟏𝟎
Jadi persamaan garis lurus dengan gradien 2 dan melalui titik (−4,2)
adalah 𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟏𝟎

4 Diketahui: misalkan y adalah persentase daya baterai laptop dan x


adalah lama (jam) hidup laptop setelah pukul 10.00. Diperoleh
pasangan nilai x dan y sebagai berikut. Setelah 0 jam dari pukul 10.00
persentase daya baterai 90%.
𝒙𝟏 = 𝟎 bersesuaian 𝒚𝟏 = 𝟗𝟎
4
Gradien garis menyatakan besaran berkurangnya persentase daya
baterai laptop setiap jam. Jadi, 𝑚 = −𝟏𝟓
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (𝟎, 𝟗𝟎)
Ditanya : a. Persamaan garis?
b. Pukul berapakah baterai habis?
Jawab :
a. Persamaan garis?
𝒚– 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟗𝟎 = −𝟏𝟓 (𝒙 – 𝟎)
𝒚 − 𝟗𝟎 = −𝟏𝟓 𝒙
𝒚 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎

Jadi persamaan garis lurus dari ilustrasi adalah 𝒚 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎

b. Pukul berapa baterai habis?


𝒚 adalah persentase baterai laptop dan 𝒙 adalah lama (jam) hidup
laptop. Baterai habis adalah 0%. Maka substitusi 𝒚 = 𝟎 ke persamaan
garis 𝒚 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎
𝟎 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎
𝟏𝟓𝒙 = 𝟗𝟎
𝟗𝟎
𝒙 = 𝟏𝟓
𝒙=𝟔

Maka, dapat disimpulkan laptop mampu bertahan hingga 6 jam dari pukul
10.00 WIB sehingga baterai laptop akan habis pada pukul 16.00 WIB.
Jumlah Skor 10

Pedoman penskoran 𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 × 𝟏𝟎


Penilaian Pengetahuan 2
Nama Satuan Pendidikan : SMP IT Al-Biruni Mandiri
Kelas/Semester : VIII/1
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pelajaran : Persamaan Garis Lurus
Pendekatan : Assesment for learning (penilaian untuk pembelajaran)
Teknik : Tes Tertulis
Kompetensi dasar : 3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan menginterpretasikan grafiknya
yang dihubungkan dengan masalah kontekstual

Kisi-kisi :
Pertemuan Keenam

Level Bentuk
Indikator Pencapaian Kompetensi Kelas Materi Indikator Soal No.
Kognitif Soal Soal
3.4.6. Menganalisis persamaan C3 1 Uraian
VIII Persamaan Diberikan soal yang bertujuan
garis dari dua titik yang garis lurus untuk menentukan persamaan garis
diketahui yang melalui 2 buah titik yang
berbeda
Diberikan kasus pengisian BBM C4 2 Uraian
dari tanki ke tempat penampungan,
peserta didik dapat menganalisis
waktu yang dibutuhkan
Instrumen Soal Penilaian Pengetahuan 2

1. Tentukan Persamaan Garis Lurus dibawah ini!


a. Melalui titik (−1, −4) dan titik (2,6)
b. Melalui titik (1,6) dan titik (7,4)
c. Melalui titik (1,3) dan titik (8, −5)
d. Melalui titik (0, −4) dan titik (2,3)

2. Sebuah mobil tangki mengalirkan bensin


ke tempat penampungan di pom bensin.
Setelah 40 menit dialirkan, bensin di
mobil tangki tersisa sebanyak 60%. Lima
belas menit kemudian bensin di mobil
tangki tersisa sebanyak 45%. Berapa
waktu yang dibutuhkan untuk
mengalirkan 90% bensin dari mobil
tangki ke tempat penampungan? (HOTS)
PETUNJUK (RUBRIK) PENSKORAN DAN
PENENTUAN NILAI

No. Alternatif Jawaban Skor


1. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−1, −4)
(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (2,6)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏 5
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−(−𝟒) 𝒙−(−𝟏)
- =
𝟔−(−𝟒) 𝟐−(−𝟏)
𝒚+𝟒 𝒙+𝟏
- =
𝟏𝟎 𝟑
- 𝟑(𝒚 + 𝟒) = 𝟏𝟎(𝒙 + 𝟏)
- 𝟑𝒚 + 𝟏𝟐 = 𝟏𝟎𝒙 + 𝟏𝟎
- 𝟑𝒚 − 𝟏𝟎𝒙 + 𝟐 = 𝟎 5
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (−𝟏, −𝟒) dan (𝟐, 𝟔)
adalah 𝟑𝒚 − 𝟏𝟎𝒙 + 𝟐 = 𝟎 5

2. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (1,6)


(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (7,4)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏 5
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−𝟔 𝒙−𝟏
- =
𝟒−𝟔 𝟕−𝟏
𝒚−𝟔 𝒙−𝟏
- =
−𝟐 𝟔
- 6(𝒚 − 𝟔) = (−𝟐)(𝒙 + 𝟏)
- 6𝒚 − 𝟑𝟔 = −𝟐𝒙 − 𝟐
- 6𝒚 + 𝟐𝒙 − 𝟑𝟒 = 𝟎 5
- 3𝒚 + 𝒙 − 𝟏𝟕 = 𝟎
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (𝟏, 𝟔) dan (𝟕, 𝟒) adalah 5
3𝒚 + 𝒙 − 𝟏𝟕 = 𝟎
3. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (1,3)
(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (8, −5)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
= 5
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−𝟑 𝒙−𝟏
- =
(−𝟓)−𝟑 𝟖−𝟏
𝒚−𝟑 𝒙−𝟖
- =
−𝟖 −𝟕
- 𝟕(𝒚 − 𝟑) = (−𝟖)(𝒙 − 𝟏)
- 𝟕𝒚 − 𝟐𝟏 = −𝟖𝒙 +8
- 𝟕𝒚 + 𝟖𝒙 − 𝟐𝟗 = 𝟎 5
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (𝟏, 𝟑)dan (𝟖, −𝟓)adalah
5
𝟕𝒚 + 𝟖𝒙 − 𝟐𝟗 = 𝟎
4. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (0, −4)
(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (2,3)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
= 5
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−(−𝟒) 𝒙−𝟎
- =
𝟑−(−𝟒) 𝟐−𝟎
𝒚+𝟒 𝒙
- =
𝟕 𝟐
- 𝟐(𝒚 + 𝟒) = 𝟕𝒙
- 2𝒚 + 𝟖 = 𝟕𝒙
- 2𝒚 − 𝟕𝒙 + 𝟖 = 𝟎 5
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (𝟎, −𝟒)dan (𝟐, 𝟑)
adalah 2𝒚 − 𝟕𝒙 + 𝟖 = 𝟎 5

5. Volume bensin di mobil tangki berkurang dengan kecepatan tetap


sehingga grafiknya berupa garis lurus. Misalkan 𝑥 menyatakan waktu
dan 𝑦 menyatakan persentase volume bensin di mobil tangki. Waktu
40 menit bersesuaian dengan volume bensin yang tersisa 60% dapat
dituliskan (40,60) yaitu 𝑥1 = 40 dan 𝑦1 = 60
Waktu 55 menit bersesuaian dengan volume bensin yang tersisa 45% 10
dapat dituliskan (55,45) yaitu 𝑥2 = 55 dan 𝑦2 = 45. Persamaan
garis yang melalui titik (40,60) dan (55, 45)
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏 10
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−𝟔𝟎 𝒙−𝟒𝟎
⇔ =
𝟒𝟓−𝟔𝟎 𝟓𝟓−𝟒𝟎
𝒚−𝟔𝟎 𝒙−𝟒𝟎
- =
−𝟏𝟓 𝟏𝟓
- 𝟏𝟓(𝒚 − 𝟔𝟎) = (−𝟏𝟓)(𝒙 − 𝟒𝟎)
- 15𝒚 − 𝟗𝟎𝟎 = −𝟏𝟓𝒙 + 𝟔𝟎𝟎
- 𝟏𝟓𝒚 + 𝟏𝟓𝒙 − 𝟏𝟓𝟎𝟎 = 𝟎
- 𝒚 + 𝒙 − 𝟏𝟎𝟎 = 𝟎
- 𝒙 + 𝒚 − 𝟏𝟎𝟎 = 𝟎
10

Mengalirkan 90% bensin dari mobil tangki ke tempat penampungan


artinya bensin yang tersisa di mobil tangki sebanyak 10%.
Substitusikan nilai y = 10 ke persamaan garis.
𝑥 + 𝑦 − 100 = 0
- 𝒙 + 𝟏𝟎 − 𝟏𝟎𝟎 = 𝟎
- 𝒙 − 𝟗𝟎 = 𝟎
- 𝒙 = 𝟗𝟎
Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk mengalirkan 90% bensin dari
mobil tangki ke tempat penampungan adalah 90 menit. 10

Jumlah Skor 100

Perhitungan nilai akhir peserta didik:

Nilai akhir = 𝑆𝑘𝑜𝑟


Lampiran 2 Penilaian Sikap
Lembar Observasi Perkembangan Sikap

Kelas : VIII A
Hari, Tanggal :
Materi Pokok : Persamaan Garis Lurus

Berilah skor 4, 3, 2, atau 1 pada kolom indikator sikap sesuai hasil pengamatan.

Indikator Jumlah
No. Nama Peserta Didik Nilai Predikat
Jujur Toleransi Tanggung jawab Skor

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Indikator Jumlah
No. Nama Peserta Didik Nilai Predikat
Jujur Toleransi Tanggung jawab Skor

14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
Rubrik Penilaian
Jujur 1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha jujur dalam
mengerjakan tugas baik individu maupun kelompok dalam proses
pembelajaran.
2. Cukup baik jika sudah ada usaha jujur dalam mengerjakan tugas
baik individu maupun kelompok dalam proses pembelajaran
3. Baik jika sudah jujur dalam mengerjakan tugas baik individu
maupun kelompok dalam proses pembelajaran.
4. Sangat baik jika jujur dalam mengerjakan tugas baik individu
maupun kelompok dalam proses pembelajaran jika secara terus-
menerus dan konsisten.
Toleransi 1. Kurang baik jika sama sekali tidak toleransi dalam menghadapi
perbedaan pendapat dengan anggota kelompok maupun
antarkelompok lainnya dalam proses pembelajaran.
2. Cukup baik jika berusaha untuk toleransi dalam menghadapi
perbedaan pendapat dengan anggota kelompok maupun
antarkelompok lainnya dalam proses pembelajaran.
3. Baik jika sudah ada toleransi dalam menghadapi perbedaan pendapat
dengan anggota kelompok maupun antarkelompok lainnya dalam
proses pembelajaran.
4. Sangat baik jika toleransi dalam menghadapi perbedaan pendapat
dengan anggota kelompok maupun antarkelompok lainnya dalam
proses pembelajaran secara terus-menerus dan konsisten.

Tanggung jawab 1. Kurang baik jika sama sekali tidak memiliki rasa tanggung jawab
dalam menyelesaikan masalah yang diberikan selama proses
pembelajaran.
2. Cukup baik jika berusaha bertanggung jawab dalam menyelesaikan
masalah selama proses pembelajaran
3. Baik jika sudah memiliki rasa tanggung jawab dalam menyelesaikan
masa
lah selama proses pembelajaran.
4. Sangat baik jika memiliki rasa tanggung jawab dalam
menyelesaikan masalah selama proses pembelajaran secara terus-
menerus dan konsisten.
Keterangan: Skor
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
SB = Sangat Baik 4 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = ×100
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚

B = Baik 3

C = Cukup 2
KB = Kurang Baik 1
Predikat:
91 − 100 = SB (Sangat Baik)
81 − 90 = B (Baik)
71 − 80 = C (Cukup)
≤ 70 = K (Kurang)
Guru praktik

(Rindayani, S.Pd.)
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Kelas : VIII A
Hari, tanggal :
Materi Pokok : Persamaan Garis
Lurus

LKPD Presentasi

Jumlah

Bertanya dan
Percaya Diri

Berpendapat
Kreativitas

pertanyaan
Kelp NAMA PESERTA NA

Menjawab
Ketepatan
Ketepatan
Jawaban
Skor

Waktu
DIDIK

Pedoman Penskoran dan Penilaian Nilai Evaluasi = 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉 × 𝟏𝟎𝟎
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒖𝒎
RUBRIK PENILAIAN

Kriteria
Aspek yang dinilai
1 2 3 4
Penyelesaian 1. Ketepatan Jawaban pada Jawaban pada Jawaban pada Jawaban pada
masalah dari jawaban LKPD tidak LKPD sedikit LKPD kurang LKPD sangat
LKPD sesuai tujuan tepat sesuai tepat sesuai tepat sesuai tujuan
tujuan tujuan
2. Ketepatan LKPD belum LKPD Kelompok LKPD selesai
waktu belum
dikerjakan saat selesai saat waktu mengumpulkan sebelum waktu
waktu habis habis terlambat habis/ tepat
waktu
3. Hasil Kelompok Kelompok Kelompok mampu Kelompok mampu
pekerjaan tidak kurang mampu Mengidentifikasi mengidentifikasi
LKPD mengerjaka mengidentifikasi permasalahan permasalahan dan
n LKPD permasalahan dan tetapi tidak mampu mengerjakan
kurangmampu mengerjakan LKPD dengan baik
mengerjakan LKPD dengan baik
LKPD dengan atau sebaliknya
baik
Presentasi 1. Percayadiri Perwakilan Perwakilan Perwakilan Perwakilan
kelompok kelompok kelompok kelompok
tidak presentasi presentasi presentasi dengan
mampu tidakpercaya dengan kurang sangat percaya
presentasi diri percaya diri diri

2. Bertanya Kelompok sering


dan Kelompok Kelompok sering
Kelompok jarang bertanya dan
berpen tidak bertanya dan
bertanya dan berpendapat
dapat bertanya dan berpendapat
berpendapat tetapisebagian
berpendapat sesuaidengan
diluar
konteks
kontek
s
3. Menjawab Kelompok tidak Kelompok Kelompok Kelompok
pertanya menjawab menjawab menjawab menjawab
an pertanyaan pertanyaan tetapi pertanyaan tetapi pertanyaan
tidak tepat kurang tepat dengan sangat
tepat
Lampiran 1
Penilaian Pengetahuan Pertemuan 1
Nama Satuan Pendidikan : SMP IT Al-Biruni Mandiri
Kelas/Semester : VIII/1
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pelajaran : Persamaan Garis Lurus
Pendekatan : Assesment for learning (penilaian untuk pembelajaran)
Teknik : Tes Tertulis
Kompetensi dasar : 3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan menginterpretasikan grafiknya
yang dihubungkan dengan masalah kontekstual

Kisi-kisi :
Pertemuan Pertama

Level Bentuk
Indikator Pencapaian Kelas Materi Indikator Soal No.
Kompetensi Kognitif Soal Soal
3.4.5. Menganalisis VIII Persamaan Diberikan soal yang bertujuan untuk
persamaan garisdari garis lurus menentukan persamaan garis dengan C3 1,2,3 Uraian
satu titik dengan
gradien kemiringan/ gradien 𝑚 dan melalui titik (𝑥1, 𝑦1)
yang sudah Diberikan kasus penggunaan daya baterai laptop,
diketahui C4
peserta didik dapat menganalisis waktu habis 4 Uraian
daya baterai laptop.
Instrumen Soal Penilaian Pengetahuan 1

Tentukan Persamaan garis lurus jika diketahui informasi berikut ini!


1. Garis yang memotong sumbu-x dititik 2 dan kemiringan − 1
3

2. Garis yang memotong titik (−2,3) dan memiliki kemiringan 4


3. Garis yang memotong titik (−4, 2) dan gradien 2
4. Untuk menunjang pendidikan, Angga membeli laptop baru dengan spesifikasi tinggi.
Spesifikasi sebagai berikut:
 Prosesor Intel Core generasi ke-11 Intel i7-1135G7
GPU terintegrasi Intel Iris Xe.
 Discrete graphics Nvidia GeForce MX450.
 Kapasitas RAM 16 GB dengan
SSD hingga 1 TB.
 Baterai berkapasitas 70 Wh.
Dengan spesifikasi tersebut, perusahaan laptop mengklaim bahwa baterai laptop
hanya berkurang 15% saja disetiap jamnya pada pemakaian normal. Angga ingin
mencoba ketahanan baterainya dengan pemakaian normal. Pada pukul 10.00 WIB
baterai laptop masih 90%. Tentukan persamaan garisnya dan pukul berapakah baterai
laptop tersebut habis (0%)? (HOTS)
PETUNJUK (RUBRIK) PENSKORAN DAN PENENTUAN NILAI

No. Jawaban Skor


1. Diketahui: 𝑚 = −𝟏
𝟑
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (𝟐, 𝟎)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚 – 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟎 = − 𝟏 (𝒙 – 𝟐) 2
𝟑
𝒚 = − 𝟏𝒙 + 𝟐
𝟑 𝟑
Jadi persamaan garis lurus dengan gradien -1/3 dan melalui titik (2,0)
adalah 𝒚 = − 𝟏 𝒙 + 𝟐
𝟑 𝟑

2. Diketahui: 𝑚 =4
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−𝟐, 𝟑)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚– 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟑 = 𝟒(𝒙 – (−𝟐))
2
𝒚 − 𝟑 = 𝟒𝒙 + 𝟖
𝒚 = 𝟒𝒙 + 𝟖 + 𝟑
𝒚 = 𝟒𝒙 + 𝟏𝟏
Jadi persamaan garis lurus dengan gradient 4 dan melalui titik (−2,3)
adalah 𝒚 = 𝟒𝒙 + 𝟏𝟏

3. Diketahui: 𝑚 =2
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−𝟒, 𝟐)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚– 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟐 = 𝟐(𝒙 – (−𝟒))
2
𝒚 − 𝟐 = 𝟐𝒙 + 𝟖
𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟖 + 𝟐
𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟏𝟎
Jadi persamaan garis lurus dengan gradien 2 dan melalui titik (−4,2)
adalah 𝒚 = 𝟐𝒙 + 𝟏𝟎

4 Diketahui: misalkan y adalah persentase daya baterai laptop dan x


adalah lama (jam) hidup laptop setelah pukul 10.00. Diperoleh
pasangan nilai x dan y sebagai berikut. Setelah 0 jam dari pukul 10.00
persentase daya baterai 90%.
𝒙𝟏 = 𝟎 bersesuaian 𝒚𝟏 = 𝟗𝟎
4
Gradien garis menyatakan besaran berkurangnya persentase daya
baterai laptop setiap jam. Jadi, 𝑚 = −𝟏𝟓
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (𝟎, 𝟗𝟎)
Ditanya : a. Persamaan garis?
b. Pukul berapakah baterai habis?
Jawab :
a. Persamaan garis?
𝒚– 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – 𝟗𝟎 = −𝟏𝟓 (𝒙 – 𝟎)
𝒚 − 𝟗𝟎 = −𝟏𝟓 𝒙
𝒚 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎

Jadi persamaan garis lurus dari ilustrasi adalah 𝒚 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎

b. Pukul berapa baterai habis?


𝒚 adalah persentase baterai laptop dan 𝒙 adalah lama (jam) hidup
laptop. Baterai habis adalah 0%. Maka substitusi 𝒚 = 𝟎 ke persamaan
garis 𝒚 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎
𝟎 = −𝟏𝟓 𝒙 + 𝟗𝟎
𝟏𝟓𝒙 = 𝟗𝟎
𝒙 = 𝟗𝟎
𝟏𝟓
𝒙=𝟔

Maka, dapat disimpulkan laptop mampu bertahan hingga 6 jam dari pukul
10.00 WIB sehingga baterai laptop akan habis pada pukul 16.00 WIB.
Jumlah Skor 10

Pedoman penskoran 𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 × 𝟏𝟎


Penilaian Pengetahuan 2
Nama Satuan Pendidikan : SMP IT Al-Biruni Mandiri
Kelas/Semester : VIII/1
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pelajaran : Persamaan Garis Lurus
Pendekatan : Assesment for learning (penilaian untuk pembelajaran)
Teknik : Tes Tertulis
Kompetensi dasar : 3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan menginterpretasikan grafiknya
yang dihubungkan dengan masalah kontekstual

Kisi-kisi :
Pertemuan Keenam

Level Bentuk
Indikator Pencapaian Kompetensi Kelas Materi Indikator Soal No.
Kognitif Soal Soal
3.4.6. Menganalisis persamaan VIII Persamaan Diberikan soal yang bertujuan C3 1 Uraian
garis dari dua titik yang garis lurus untuk menentukan persamaan garis
diketahui yang melalui 2 buah titik yang
berbeda
Diberikan kasus pengisian BBM C4 2 Uraian
dari tanki ke tempat penampungan,
peserta didik dapat menganalisis
waktu yang dibutuhkan
Instrumen Soal Penilaian Pengetahuan 2

1. Tentukan Persamaan Garis Lurus dibawah ini!


a. Melalui titik (−1, −4) dan titik (2,6)
b. Melalui titik (1,6) dan titik (7,4)
c. Melalui titik (1,3) dan titik (8, −5)
d. Melalui titik (0, −4) dan titik (2,3)

2. Sebuah mobil tangki mengalirkan bensin


ke tempat penampungan di pom bensin.
Setelah 40 menit dialirkan, bensin di
mobil tangki tersisa sebanyak 60%. Lima
belas menit kemudian bensin di mobil
tangki tersisa sebanyak 45%. Berapa
waktu yang dibutuhkan untuk
mengalirkan 90% bensin dari mobil
tangki ke tempat penampungan? (HOTS)
PETUNJUK (RUBRIK) PENSKORAN DAN
PENENTUAN NILAI

No. Alternatif Jawaban Skor


1. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−1, −4)
(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (2,6)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏 5
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−(−𝟒) 𝒙−(−𝟏)
- =
𝟔−(−𝟒) 𝟐−(−𝟏)
𝒚+𝟒 𝒙+𝟏
- =
𝟏𝟎 𝟑
- 𝟑(𝒚 + 𝟒) = 𝟏𝟎(𝒙 + 𝟏)
- 𝟑𝒚 + 𝟏𝟐 = 𝟏𝟎𝒙 + 𝟏𝟎
- 𝟑𝒚 − 𝟏𝟎𝒙 + 𝟐 = 𝟎 5
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (−𝟏, −𝟒) dan (𝟐, 𝟔)
adalah 𝟑𝒚 − 𝟏𝟎𝒙 + 𝟐 = 𝟎
5

2. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (1,6)


(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (7,4)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏 5
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−𝟔 𝒙−𝟏
- =
𝟒−𝟔 𝟕−𝟏
𝒚−𝟔 𝒙−𝟏
- =
−𝟐 𝟔
- 6(𝒚 − 𝟔) = (−𝟐)(𝒙 + 𝟏)
- 6𝒚 − 𝟑𝟔 = −𝟐𝒙 − 𝟐
- 6𝒚 + 𝟐𝒙 − 𝟑𝟒 = 𝟎 5
- 3𝒚 + 𝒙 − 𝟏𝟕 = 𝟎
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (𝟏, 𝟔) dan (𝟕, 𝟒) adalah
5
3𝒚 + 𝒙 − 𝟏𝟕 = 𝟎
3. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (1,3)
(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (8, −5)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
= 5
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−𝟑 𝒙−𝟏
- =
(−𝟓)−𝟑 𝟖−𝟏
𝒚−𝟑 𝒙−𝟖
- =
−𝟖 −𝟕
- 𝟕(𝒚 − 𝟑) = (−𝟖)(𝒙 − 𝟏)
- 𝟕𝒚 − 𝟐𝟏 = −𝟖𝒙 +8
- 𝟕𝒚 + 𝟖𝒙 − 𝟐𝟗 = 𝟎 5
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (𝟏, 𝟑)dan (𝟖, −𝟓)adalah
5
𝟕𝒚 + 𝟖𝒙 − 𝟐𝟗 = 𝟎

4. Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (0, −4)


(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (2,3)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
= 5
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−(−𝟒) 𝒙−𝟎
- =
𝟑−(−𝟒) 𝟐−𝟎
𝒚+𝟒 𝒙
- =
𝟕 𝟐
- 𝟐(𝒚 + 𝟒) = 𝟕𝒙
- 2𝒚 + 𝟖 = 𝟕𝒙
- 2𝒚 − 𝟕𝒙 + 𝟖 = 𝟎 5
Jadi persamaan garis lurus melalui titik (𝟎, −𝟒)dan (𝟐, 𝟑)
adalah 2𝒚 − 𝟕𝒙 + 𝟖 = 𝟎 5

5. Volume bensin di mobil tangki berkurang dengan kecepatan tetap


sehingga grafiknya berupa garis lurus. Misalkan 𝑥 menyatakan waktu
dan 𝑦 menyatakan persentase volume bensin di mobil tangki. Waktu
40 menit bersesuaian dengan volume bensin yang tersisa 60% dapat
dituliskan (40,60) yaitu 𝑥1 = 40 dan 𝑦1 = 60
Waktu 55 menit bersesuaian dengan volume bensin yang tersisa 45% 10
dapat dituliskan (55,45) yaitu 𝑥2 = 55 dan 𝑦2 = 45. Persamaan
garis yang melalui titik (40,60) dan (55, 45)
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏 10
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚−𝟔𝟎 𝒙−𝟒𝟎
- =
𝟒𝟓−𝟔𝟎 𝟓𝟓−𝟒𝟎
𝒚−𝟔𝟎 𝒙−𝟒𝟎
- =
−𝟏𝟓 𝟏𝟓
- 𝟏𝟓(𝒚 − 𝟔𝟎) = (−𝟏𝟓)(𝒙 − 𝟒𝟎)
- 15𝒚 − 𝟗𝟎𝟎 = −𝟏𝟓𝒙 + 𝟔𝟎𝟎
- 𝟏𝟓𝒚 + 𝟏𝟓𝒙 − 𝟏𝟓𝟎𝟎 = 𝟎
- 𝒚 + 𝒙 − 𝟏𝟎𝟎 = 𝟎
- 𝒙 + 𝒚 − 𝟏𝟎𝟎 = 𝟎
10

Mengalirkan 90% bensin dari mobil tangki ke tempat penampungan


artinya bensin yang tersisa di mobil tangki sebanyak 10%.
Substitusikan nilai y = 10 ke persamaan garis.
𝑥 + 𝑦 − 100 = 0
- 𝒙 + 𝟏𝟎 − 𝟏𝟎𝟎 = 𝟎
- 𝒙 − 𝟗𝟎 = 𝟎
- 𝒙 = 𝟗𝟎
Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk mengalirkan 90% bensin dari
mobil tangki ke tempat penampungan adalah 90 menit. 10

Jumlah Skor 100

Perhitungan nilai akhir peserta didik:

Nilai akhir = 𝑆𝑘𝑜𝑟


Lampiran 2 Penilaian Sikap
Lembar Observasi Perkembangan Sikap

Kelas : VIII A
Hari, Tanggal :
Materi Pokok : Persamaan Garis Lurus

Berilah skor 4, 3, 2, atau 1 pada kolom indikator sikap sesuai hasil pengamatan.

Indikator Jumlah
No. Nama Peserta Didik Nilai Predikat
Jujur Toleransi Tanggung jawab Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Indikator Jumlah
No. Nama Peserta Didik Nilai Predikat
Jujur Toleransi Tanggung jawab Skor

14.
15.
Rubrik Penilaian
Jujur 1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha jujur dalam
mengerjakan tugas baik individu maupun kelompok dalam proses
pembelajaran.
2. Cukup baik jika sudah ada usaha jujur dalam mengerjakan tugas
baik individu maupun kelompok dalam proses pembelajaran
3. Baik jika sudah jujur dalam mengerjakan tugas baik individu
maupun kelompok dalam proses pembelajaran.
4. Sangat baik jika jujur dalam mengerjakan tugas baik individu
maupun kelompok dalam proses pembelajaran jika secara terus-
menerus dan konsisten.
Toleransi 1. Kurang baik jika sama sekali tidak toleransi dalam menghadapi
perbedaan pendapat dengan anggota kelompok maupun
antarkelompok lainnya dalam proses pembelajaran.
2. Cukup baik jika berusaha untuk toleransi dalam menghadapi
perbedaan pendapat dengan anggota kelompok maupun
antarkelompok lainnya dalam proses pembelajaran.
3. Baik jika sudah ada toleransi dalam menghadapi perbedaan pendapat
dengan anggota kelompok maupun antarkelompok lainnya dalam
proses pembelajaran.
4. Sangat baik jika toleransi dalam menghadapi perbedaan pendapat
dengan anggota kelompok maupun antarkelompok lainnya dalam
proses pembelajaran secara terus-menerus dan konsisten.

Tanggung jawab 1. Kurang baik jika sama sekali tidak memiliki rasa tanggung jawab
dalam menyelesaikan masalah yang diberikan selama proses
pembelajaran.
2. Cukup baik jika berusaha bertanggung jawab dalam menyelesaikan
masalah selama proses pembelajaran
3. Baik jika sudah memiliki rasa tanggung jawab dalam menyelesaikan
masa
lah selama proses pembelajaran.
4. Sangat baik jika memiliki rasa tanggung jawab dalam
menyelesaikan masalah selama proses pembelajaran secara terus-
menerus dan konsisten.
Keterangan: Skor
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
SB = Sangat Baik 4 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = ×100
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚

B = Baik 3

C = Cukup 2
KB = Kurang Baik 1
Predikat:
91 − 100 = SB (Sangat Baik)
81 − 90 = B (Baik)
71 − 80 = C (Cukup)
≤ 70 = K (Kurang)
Guru praktik

(Rindayani, S.Pd.)
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Kelas : VIII A
Hari, tanggal :
Materi Pokok : Persamaan Garis
Lurus

LKPD Presentasi

Jumlah

Bertanya dan
Percaya Diri

Berpendapat
Kreativitas

pertanyaan
Kelp NA

Menjawab
NAMA PESERTA

Ketepatan
Ketepatan
Jawaban
Skor

Waktu
DIDIK

Pedoman Penskoran dan Penilaian Nilai Evaluasi = 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉 × 𝟏𝟎𝟎
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒖𝒎
RUBRIK PENILAIAN

Kriteria
Aspek yang dinilai
1 2 3 4
Penyelesaian 1. Ketepatan Jawaban pada Jawaban pada Jawaban pada Jawaban pada
masalah dari jawaban LKPD tidak LKPD sedikit LKPD kurang LKPD sangat
LKPD sesuai tujuan tepat sesuai tepat sesuai tepat sesuaitujuan
tujuan tujuan
2. Ketepatan LKPD belum LKPD Kelompok LKPD selesai
waktu belum
dikerjakan saat selesai saat waktu mengumpulkan sebelum waktu
waktu habis habis terlambat habis/ tepat
waktu
3. Hasil Kelompok Kelompok Kelompok mampu Kelompok mampu
pekerjaan tidak kurang mampu Mengidentifikasi mengidentifikasi
LKPD mengerjaka mengidentifikasi permasalahan permasalahan dan
n LKPD permasalahan dan tetapi tidak mampu mengerjakan
kurangmampu mengerjakan LKPD dengan baik
mengerjakan LKPD dengan baik
LKPD dengan atau sebaliknya
baik
Presentasi 1. Percayadiri Perwakilan Perwakilan Perwakilan Perwakilan
kelompok kelompok kelompok kelompok
tidak presentasi presentasi presentasi dengan
mampu tidakpercaya dengan kurang sangat percaya
presentasi diri percaya diri diri

2. Bertanya Kelompok sering


dan Kelompok Kelompok sering
Kelompok jarang bertanya dan
berpen tidak bertanya dan
bertanya dan berpendapat
dapat bertanya dan berpendapat
berpendapat tetapisebagian
berpendapat sesuaidengan
diluar
konteks
kontek
s
3. Menjawab Kelompok tidak Kelompok Kelompok Kelompok
pertanya menjawab menjawab menjawab menjawab
an pertanyaan pertanyaan tetapi pertanyaan tetapi pertanyaan
tidak tepat kurang tepat dengan sangat
tepat
2GTU P TKU . T U
2GTU P TKU . T U

Persamaan garis merupakan persamaan linear dua variabel dengan koe isien kedua variabelnya

a. y = 3x – 5 merupakan persamaan garis lurus.


b. 3x + 4y = 12 merupakan persamaan garis lurus.
c. y = 7 merupakan persamaan garis lurus.
d. x = –5 merupakan persamaan garis lurus.
e. x + y + z = 8 bukan merupakan persamaan garis lurus karena memuat 3 variabel.
f. xy = x + 3 bukan merupakan persamaan garis lurus karena memuat hasil kali kedua variabel.
g. y = x 2 + 3x – 4 bukan merupakan persamaan garis lurus karena ada variabel yang pangkat
tertingginya tidak satu.

Bentuk umum persamaan garis lurus dalam variabel x dan y sebagai berikut.

y = –2x + 3 dan 8x + 4y = 12 merupakan bentuk persamaan garis lurus.


Perhatikan cara mengubah persamaan garis lurus menjadi bentuk lain yang ekuivalen berikut.
8x + 4y = 12
⇔ 8x + 4y – 8x = 12 – 8x ← kedua ruas dikurangi 8x
⇔ 4y = –8x + 12 ← kedua ruas dibagi 4
⇔ y = –2x + 3
Persamaan 8x + 4y = 12 ekuivalen dengan y = –2x + 3.

T K KM GT G M GI TKU
Untuk menggambar garis yang diketahui persamaannya harus ditentukan dua titik atau lebih yang
terletak pada garis. Beberapa titik yang terletak pada garis dapat ditentukan dengan menggunakan syarat

Menyelidiki titik-titik (–1, 4), (–3, 0), dan (–2, 3) terletak pada garis y = 2x + 6

Titik (–1, 4) terletak pada garis y = 2x + 6 karena 4 = 2 × –1 + 6 ⇔ 4 = 4 bernilai

Titik (–3, 0) terletak pada garis y = 2x + 6 karena 0 = 2 × (–3) + 6 ⇔ 0 = 0

Titik (–2, 3) tidak terletak pada garis y = 2x + 6 karena 3 = 2 × (–2) + 6 ⇔ 3 = 2

+ UT T 5NC G 4 C

1
Syarat titik terletak pada garis digunakan untuk menentukan nilai absis dan ordinat suatu titik yang
terletak pada garis jika diketahui absis atau ordinatnya.

Tentukan nilai k jika titik (k, 10) terletak pada garis y = 2x + 6.

Titik (k, 10) terletak pada garis y = 2x + 6 jika 10 = 2 × k + 6 bernilai benar.


10 = 2 × k + 6
⇔ 10 = 2k + 6
⇔ 4 = 2k
⇔ k= 2
Untuk x = k = 2 dan y = 10 diperoleh y = 2x + 6 ⇔ 10 = 2 × 2 + 6 ⇔ 10 = 10 bernilai benar.
Jadi, agar titik (k, 10) terletak pada garis y = 2x + 6 maka nilai k = 2.
3. Menggambar Gra k Garis Lurus
a. Menggambar Grafik Garis Lurus Menggunakan Beberapa Titik Bantu
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Menentukan beberapa titik bantu yang terletak pada garis lurus.
2) Menggambar titik-titik bantu tersebut pada bidang koordinat kartesius.
3) Menghubungkan titik-titik bantu dengan garis lurus.

Gambarlah gra ik garis y = x +2 dengan titik bantu.

Tabel titik bantu untuk y = x + 2.


K KM

Menggambar garis pada bidang koordinat kartesisus. Garis y = x + 2 diperoleh dengan


menghubungkan titik (–1, 1), (1, 3), (2, 4), dan (3, 5) sehingga membentuk sebuah garis lurus.
Gra ik garis y = x + 2 tampak seperti berikut.

+ UT T 5NC G 4 C

b. Menggambar Grafik Garis Lurus Menggunakan Pertolongan Titik Potong Garis dengan Sumbu

Langkah-langkahnya sebagai berikut.


1) Menentukan titik potong garis dengan sumbu X.
Garis memotong sumbu X saat y = 0. Substitusikan y = 0 ke dalam persamaan garis untuk
menentukan titik potong garis dengan sumbu X.

2
2) Menentukan titik potong garis dengan sumbu Y.
Garis memotong sumbu Y saat x = 0. Substitusikan x = 0 ke dalam persamaan garis untuk
menentukan titik potong garis dengan sumbu Y.
3) Menggambar titik potong garis dengan sumbu X dan sumbu Y tersebut pada bidang koordinat

4) Menghubungkan kedua titik potong dengan garis lurus.


5) Menuliskan persamaan garisnya di samping garis.

Gambarlah gra ik garis 2x – 3y = 6 dengan titik potong sumbu koordinat.

1) Garis memotong sumbu X saat y = 0


Substitusikan y = 0 ke dalam persamaan garis.
2x – 3y = 6 ⇔ 2x – 3 × 0 = 6
⇔ 2x = 6
⇔ x =3
Garis memotong sumbu X di titik (3, 0)
2) Garis memotong sumbu Y saat x = 0
Substitusikan x = 0 ke dalam persamaan garis
2x – 3y = 6 ⇔ 2 × 0 – 3y = 6
⇔ –3y = 6
⇔ y = –2
Garis memotong sumbu Y di titik (0, –2)
Hubungkan titik (3, 0) dan (0, 2) dengan sebuah garis lurus, lalu tulis persamaan garis di samping

+ UT T 5NC G 4 C

3
T KGP TKU . T U
T KGP TKU

suatu garis. Gradien biasanya dilambangkan dengan huruf m. )TC GP ICT I



Perubahan nilai y ∆y
Gradien garis m = = ∆
Perubahan nilai x ∆x

:
I

GPGP M P T KGP TKU + U T T T 0 T CJ

a. Menentukan Gradien Garis jika Diketahui Grafiknya


Langkah-langkah menentukan gradien garis yang diketahui gra iknya. Misalkan diketahui gra ik

1) Menentukan dua titik sebarang pada gra ik garis g. Misalkan titik A di sebelah kiri titik B.
2) Buatlah garis mendatar putus-putus dari titik A dan garis tegak melalui titik B. Namai garis a

3) Buatlah garis putus-putus (garis a dan b) hingga berpotongan.


4) Garis g, garis a, dan garis b membentuk segitiga siku-tiku dengan panjang sisi mendatar segitiga
menyatakan perubahan nilai x dan panjang sisi tegak segitiga menyatakan perubahan nilai y.
5) Menentukan gradien garis tersebut menggunakan rumus berikut.

Perubahan nilai y ∆y
= =
Perubahan nilai x ∆x

Untuk mencari gradien dari suatu garis yang diketahui gra iknya, selalu mulailah dari titik yang

∆x selalu bernilai positif, sedangkan nilai Δy


dapat bernilai positif atau negatif. Nilai ∆y positif jika garis bergerak ke atas dan nilai Δy negatif jika

1) Perhatikan gambar garis g berikut. 2) Perhatikan gambar garis h berikut.

J
I




∆ :

∆y
∆y 3
= = + UT T T 0 T CJ
∆x 4
∆y
∆y –3 3
= = =
∆x 4 4

4

P GPICP

Garis dengan persamaan y = mx + n jika digambarkan



gambar di samping. Pada persamaan garis y = mx + n, nilai ∆
P

ordinat titik potong gra ik garis pada sumbu Y.


:
Gradien garis dengan persamaan y = mx + n adalah m
+ UT T T 0 T CJ

Garis dengan persamaan y = –3x + 7 mempunyai gradien –3 dan memotong sumbu Y di titik (0, 7).

Persamaan garis ax + by = c dapat diubah menjadi bentuk y = mx + n.


ax + by = c
⇔ ax + by – ax = c – ax
⇔ by= –ax + c
⇔ y= - x +

–a –a
Gradien garis dengan persamaan ax + by = c ⇔ y = x + c adalah m =

–a –4 4
Gradien garis dengan persamaan 4x – 5y = 10 adalah m = = =
–5 5

:
A(x1, y1) dan B(x2, y2).
I

Perubahan nilai y ∆y y –y ∆
= = = x2 – x 1
Perubahan nilai x ∆x 2 1
•∆
Gradien garis yang melalui titik A(x1, y1) dan B(x2, y2)
∆y y –y
adalah m = = x2 – x 1
∆x 2 1

K K T KGP TKU + UT T T 0 T CJ

a. Jika garis dari kiri ke kanan naik, gradiennya b. Jika garis dari kiri ke kanan turun, gradiennya
bernilai positif (m > 0). bernilai negatif (m < 0).

: :
I
+ UT T T 0 T CJ
+ UT T T 0 T CJ

Garis g bergradien positif (m > 0). Garis g bergradien negatif (m < 0).

5
c. Jika garis sejajar dengan sumbu X, gradiennya d. Jika garis sejajar dengan sumbu X, gradiennya
nol (m = 0). nol (m = 0).
I

:
:

+ UT T T 0 T CJ
+ UT T T 0 T CJ

Garis g bergardien nol (m = 0). Gradien garis g tidak terde inisi

6
2GTU P TKU . T U
2GTU P TKU KMG K T KGP P K KM PI K K TKU

Persamaan garis yang bergradien m dan memotong sumbu Y di (0, n) Titik


(0, n) merupakan titik potong garis dengan sumbu Y.
∆ P
∆y y– n
m= ⇔ m =
∆x x– 0 P
y– n ∆
⇔ m =
x
⇔ mx = y – n :
Ο
⇔ y = mx + n
+ UT T ,CT 4CJCT

Persamaan garis yang bergradien m dan memotong sumbu Y di titik


(0, n) adalah y = mx + n

Perhatikan gra ik garis bergradien m dan melalui titik (x 1, y1)


∆y y – y1
m= ⇔ m=
∆x x – x1

⇔ m(x – x1) = y – y1
⇔ y – y 1 = m(x – x1)
:
Persamaan garis yang bergradien m dan melalui titik
+ UT T ,CT 4CJCT
(x1, y1) adalah adalah y – y1 = m(x – x1)

2GTU P TKU G K K KM
Perhatikan gra ik garis melalui titik (x 1, y1) dan (x2, y2) di samping.

∆y y – y1
m= ⇔m = . . . (1)
∆x x – x1
∆y y 2– y1
m= ⇔m = . . . (2)
∆x x 2 – x1

Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh):
y – y1 y –y :
m= = 2 1
x – x1 x 2– x1 + UT T ,CT 4CJCT
y 2– y 1
⇔ y – y1 = (x – x1)
x 2– x1

y –y y–y x–x
Persamaan garis yang melalui titik (x1, y 1) dan (x2, y2) adalah y – y1 = x 2– x 1 (x – x1) atau y – y1 = x – x1
2 1 2 1 2 1

7
-G M P TKU . T U
TKU GL L T J

yang sejajar mempunyai gradien sama. I



Perhatikan gambar di samping, garis g sejajar dengan garis h. ∆
1
Persamaan garis g adalah y = x + 1 dan persamaan garis h adalah
1 2 ∆
y = x + 4. ∆
2 :
∆y 1
Perhatikan gradien kedua garis sama yaitu: m1 = m2 = =
∆x 2
+ UT T T 0 T CJ
Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m 2x + n2
dikatakan sejajar jika gradien kedua garis sama yaitu m1 = m2
1≠ 2

TKU GT K K
Dua garis dikatakan berhimpit jika titik-titik yang dilalui garis
pertama berhimpit dengan titik-titik yang dilalui garis kedua. Dengan l
kata lain, kedua garis tersebut merupakan garis yang sama. Dua garis
berhimpit mempunyai persamaan garis yang ekuivalen.

Perhatikan gambar di samping, garis l


1
Misalkan persamaan garis k adalah y = x + 4 dan persamaan garis
2
l adalah x – 2y + 8 = 0. Ingat, persamaan garis berbentuk ax + by = c
dapat diubah ke bentuk y = mx + n. :
x – 2y + 8 = 0
⇔ –2y = –x – 8 + UT T T 0 T CJ
–x – 8
⇔ y=
–2
1
⇔ y = x+4
2
1
Persamaan garis y = x + 4 ekuivalen dengan persamaan garis x – 2y + 8 = 0. Gra ik garis dengan persamaan
1 2
y = x + 4 berimpit dengan gra ik garis x – 2y + 8 = 0.
2

Dua garis dengan persamaan y = m1x + n 1 dan y = m2x + n2 1 = m2 1 = n2

TKU GT PI P

1) Dua Garis Berpotongan Tegak Lurus

garis yang berpotongan tegak lurus.


2 2
Persamaan garis a adalah y = x + 6 sehingga ma =
3 3 C
3 3 :
Persamaan garis b adalah y = – x + 19 sehingga mb = –
2 2
+ UT T ,CT 4CJCT

8
Garis a dan garis b berpotongan di titik (6, 10).

2  3
× m = ×  − 2  = –1
3  
Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m2x + n2
1≠ 2 1 × m2 = –1

2) Dua Garis Berpotongan Tidak Tegak Lurus


J

dua garis yang ber


1
garis c adalah y = x + 4 dan persamaan garis d adalah y
1 4 I
= x + 15. ∆
4 ∆

Garis c dan d berpotongan di titik (12, 12).




2  1 :
×  −  ≠ –1
3 4
 
+ UT T T 0 T CJ
Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m2x + n2
1≠ 2
1 × m 2 = –1.

Titik potong dua garis yang saling berpotongan dapat ditentukan dengan cara menggambar
kedua garis dalam satu bidang koordinat kartesius. Titik potong dua garis yang saling berpotongan
berupa sebuah titik yang dilalui oleh gra ik kedua garis tersebut.

9
DAFTAR PUSTAKA

Isnaini H. F., Miyanto, Santoso, N. E. 2022. Buku Interaktif Matematia SMP/ MTs Kelas
VIII Semester 1. Yogyakarta: Intan Pariwara.
LKPD 1

“Persamaan Garis Lurus”

Nama : ………………………………………………………

Kelas : ………………………………………………………

Nisn : ……………………………………………

Kompetensi Dasar

KD Pengetahuan

3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan


menginterprestasikan grafiknya yang dihubungkan dengan masalah
kontekstual.

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4.5. Menentukan persamaan garis dari satu titik dengan gradien


yang sudah diketahui
3.4.6 Menentukan persamaan garis dari dua titik yang diketahui

Tujuan
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning
(PBL) dengan pendekatan saintifik serta mengintergritasikan unsur 4C dan
PPK peserta didik dapat:
1. Menentukan persamaan garis dari satu titik dengan gradien yang
sudah diketahui secara tepat
2. Menentukan persamaan garis dari dua titik yang diketahui secara tepat
Petunjuk Penggunaan

1. Bacalah LKPD dengan cermat dan teliti.


2. Carilah referensi dari buku, internet, atau media lain untuk menyelesaikan
permasalahan dalam LKPD ini.
3. Diskusikan permasalahan dalam LKPD ini dengan kelompok.
4. Selesaikan permasalahan yang diberikan pada tempat yang disediakan.

Perhatikan Grafik persamaan garis lurus berikut ini!

1. Isilah tabel dibawah ini dan berilah garis bawah jawaban yang benar berdasarkan
grafik yang disajikan!
Persamaan Garis Lurus yang dibentuk
Garis Persamaan Garis Kemiringan
jika dibaca dari kiri ke kanan
a 𝑦 = 2𝑥 2 Turun / Naik / Datar
b 𝑦 = 3𝑥 Turun / Naik / Datar
c 𝑦 = 2𝑥 + 6 2 Turun / Naik / Datar
d 𝑦 = 3𝑥 + 6 Turun / Naik / Datar
e 𝑦 = −3𝑥 − 8 -3 Turun / Naik / Datar
f 𝑦 = −2𝑥 + 5 Turun / Naik / Datar
2. Isilah tabel dibawah ini berdasarkan grafik yang disajikan!

Bentuk
Titik yang Bentuk Lain Persamaan
Garis Persamaan Kemiringan
dilalui Garis Lurus
Garis
a y=2x 2 (0,0) y-0= 2(x-0)
b 3 (.....,.....) y-0= 3(x-0)
c Y=2x+6 2 (0,6) ……-6=…… (x-0)
d ..... (.....,6) y-……=3(……-0)
e y= -3x-8 ..... (-3,1) ……-……=…… (……-……)
f -2 (.....,.....) ……-……=…… (……-……)
y y= mx+c m (x1,y1) . . . . . −𝒚𝟏 =. . . . (… . − 𝒙𝟏)
3. Memperhatikan untuk garis y dengan gradien m memiliki bentuk persamaan
garis lurus 𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑐
Garis y juga melalui titik 𝒙𝟏, 𝒚𝟏,maka
Substitusikan titik 𝒙𝟏, 𝒚𝟏 ke persamaan garis lurus 𝒚 = 𝒎𝒙 + 𝒄
𝒚𝟏 = 𝒎𝒙𝟏 + 𝒄
𝒄 = 𝒚𝟏 − 𝒎𝒙𝟏
Sehingga diperoleh 𝒄 = 𝒚𝟏 − 𝒎𝒙𝟏, Substitusikan c kepersamaan garis lurus
𝒚 = 𝒎𝒙 + 𝒄
𝒚 = 𝒎𝒙 + (. . . . . − 𝒎𝒙𝟏)
𝒚 = 𝒚𝟏 + 𝒎(𝒙 − . . . . . )
𝒚 − 𝒚𝟏 = 𝒎(. . . . . − 𝒙𝟏)
Jadi persamaan garis lurus dengan gradient m dan melalui titik (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) adalah

𝒚−. . . . . = 𝒎(. . . . . − . . . . . )
Simpulan
Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan dapat ditentukan ciri-ciri persamaan garis lurus jika
dilihat dari kemiringan/gradiennya yaitu;
Jika gradiennya positif maka ....................................................
Jika gradiennya negatif maka ...................................................
Persamaan garis lurus dengan gradient 𝒎 dan melalui titik (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) adalah

𝒚𝟏 = 𝒎(… . . − … . . )
Menentukan persamaan garis yang
diketahui satu titik dan gradien

Tentukan persamaan garis g yang melalui titik (2,-5) dan bergradien 4

Penyelesaian;

Diketahui : Garis g melalui titik (2,-5) dan bergradien 5


𝒎 =…
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (… . , −𝟓)
Ditanya : Persamaan garis

Jawab :
𝒚 – 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – …. = 𝟒(𝒙 – … . )
𝒚 + …. = ….− 𝟖
𝒚 = 𝟒𝒙 − 𝟖 − ….
𝒚 = ….− …
Jadi persamaan garis persamaan garis g yang melalui titik (2,-5) dan

bergradien 4 adalah 𝒚 = … . − ….
Menentukan persamaan garis
dari satu titik dan gradien

Pertambahan usia bayi berbanding lurus


dengan berat badannya. Pada saat usia 1 bulan
berat badan bayi tersebut 3.600 𝑔𝑟𝑎𝑚 dan
kenaikan beratnya rata-rata 600 𝑔𝑟𝑎𝑚 setiap
bulannya. Tentukan persamaan garis lurus
dari kejadian tersebut!

Penyelesaian:
Diketahui : Grafik perkembangan berat badan bayi berbentuk garis
lurus yang melewati titik ( 1 , 3600 )
Kenaikan berat badan bayi setiap bulan merupakan
𝒈𝒓𝒂𝒅𝒊𝒆𝒏 𝒈𝒂𝒓𝒊𝒔 = 𝒎 = 𝟔𝟎𝟎.
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (𝟏, 𝟑𝟔𝟎𝟎)
𝒎 = 𝟔𝟎𝟎

Ditanya : Persamaan garis


Jawab :

𝒚 – 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 – 𝒙𝟏)
𝒚 – … . … . = … … (𝒙 – … . )
𝒚 − 𝟑𝟔𝟎𝟎 = … … − ….
𝒚 = … … 𝒙 − … . − ….
𝒚 = ….− …
Jadi persamaan garis dari pertambahan usia bayi tersebut

adalah 𝒚 = … . − ….
LKPD 2

“Persamaan Garis Lurus”

Nama : ………………………………………………………

Kelas : ………………………………………………………

Nisn : ……………………………………………

Kompetensi Dasar

KD Pengetahuan

3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan


menginterprestasikan grafiknya yang dihubungkan dengan masalah
kontekstual.

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4.5. Menentukan persamaan garis dari satu titik dengan gradien yang
sudah diketahui
3.4.6 Menentukan persamaan garis dari dua titik yang diketahui

Tujuan

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning


(PBL) dengan pendekatan saintifik serta mengintergritasikan unsur 4C dan
PPK peserta didik dapat:
1. Menentukan persamaan garis dari satu titik dengan gradien yang
sudah diketahui secara tepat
2. Menentukan persamaan garis dari dua titik yang diketahui secara tepat
Petunjuk Penggunaan

1. Bacalah LKPD dengan cermat dan teliti.


2. Carilah referensi dari buku, internet, atau media lain untuk menyelesaikan
permasalahan dalam LKPD ini.
3. Diskusikan permasalahan dalam LKPD ini dengan kelompok.
4. Selesaikan permasalahan yang diberikan pada tempat yang disediakan.

Perhatikan Grafik persamaan garis lurus berikut ini!


Isilah tabel dibawah ini dengan tepat!
Garis Titik 1 Titik 2 Kemiringan Persamaan Garis Lurus
1 1
A (0,5) (2,4) − 𝑦 = − 𝑥+5
2 2
3 ….
B (0,3) (4, … ) 𝑦= 𝑥+3
4 ….
4
C (…,1) (-2, … ) −
….
D (4, … ) (5, … )

E (0, … ) (… , … )
(𝒚𝟐 − … . )
Y (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) (𝒙𝟐, 𝒚𝟐) 𝒎= 𝒚 − … . = 𝒎 (𝒙 − … . )
(… . − 𝒙 )
𝟏
Kita tahu bahwa persamaan garis lurus dengan gradien m dan melalui titik (𝒙𝟏, 𝒚𝟏)
adalah 𝒚 − … . . = 𝒎 (𝒙 − … . . )

Memperhatikan persamaan garis lurus yang melalui titik (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) dan (𝒙𝟐, 𝒚𝟐)
(….− ….)
Gradien yang dibentuk adalah 𝑚 = (….− ….)
Substitusikan ke bentuk persamaan garis dengan gradien m dan melalui titik
(𝒙𝟏, 𝒚𝟏) atau (𝒙𝟐, 𝒚𝟐)Diperoleh,
𝒚 − 𝒚𝟏 = 𝒎(𝒙 − 𝒙𝟏)
𝒚 − 𝒚 = (…. − ….) (𝒙 − 𝒙
𝟏 (…. − ….) 𝟏

(𝒚−𝒚𝟏) (𝒙−𝒙𝟏)
=
(…. − ….) (…. − ….)
Jadi persamaan garis lurus yang melalui titik (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) dan (𝒙𝟐, 𝒚𝟐) adalah

(𝒚 − 𝒚𝟏) (𝒙 − 𝒙𝟏)
=
(…. − … . ) (…. − … . )
Menentukan Persamaan Garis melalui Dua Titik

Latihan Soal

1. Tentukan persamaan garis a melalui titik (-3,1) dan (2,6)

Penyelesaian

Diketahui: (𝒙𝟏, 𝒚𝟏) = (−3, … )


(𝒙𝟐, 𝒚𝟐) = (… ,6)
Ditanya : persamaan garis
Jawab :

𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
=
𝒚𝟐−𝒚𝟏 𝒙𝟐−𝒙𝟏
𝒚− ….. 𝒙−(…..)
- =
….− 𝟏 …..−(−𝟑)

𝒚−𝟏 𝒙+𝟑
- = (Perkalian silang)
….. …..

- … . (𝒚 − … . ) = 𝟓(𝒙 + … . . )

- 𝟓𝒚 − … . . = 𝟓𝒙 + … ..

- ….𝒚 − ….𝒙 − ….= 𝟎 ÷𝟓

- 𝒚 − 𝒙 − ….= 𝟎

- 𝒚 = 𝒙 + ….

Jadi persamaan garis lurus melalui titik (-3,1) dan (2,6) adalah 𝒚 = 𝒙 − ….
Menentukan persamaan garis
dari dua titik

Pada kegiatan outdoor learning ke


Jogjakarta, siswa-siswi SMP IT Al-
Biruni Mandiri Karantina ditugaskan
untuk membuat projek Video Vlog
Perjalanan dirinya sendiri yang
terangkum dalam waktu 2 Jam. Agar
hasilnya maksimal, Galuh merekam
video menggunakan smartphone terbaik
miliknya. Sebelum berangkat Dia
memeriksa kemampuan
smartphone terkait kejernihan kamera dan kapasitas memori untuk merekam.
Smartphone tersebut memiliki kamera 108MP dan memory tersisa 22GB.
Galuh mencoba merekam dengan kualitas video maksimum berdurasi 10 menit.
Hasilnya, tampilan video yang dihasilkan sangat memuaskan dan memiliki ukuran
2GB. Uji coba ke dua dengan kualitas kamera yang sama Galuh merekam dengan
durasi 25 Menit, video yang dihasilkan memiliki ukuran 5GB. Bagaimanakah
bentuk persamaan garis yang sesuai dengan kejadian tersebut?
Cukupkah kapasitas memory dari smartphone milik Galuh untuk melakukan
projek video vlog sesuai ketentuan? Jika tidak cukup, apa yang harus dilakukan
Galuh ?

Penyelesaian:
Diketahui : Durasi video dan ukuran memory video berbanding lurus,
sehingga grafiknya berupa garis lurus. Misalkan x
menyatakan waktu dan y menyatakan ukuran memory
video. Waktu 10 menit bersesuaian dengan ukuran
memory video .... GB dapat dituliskan (10,2), yaitu 𝒙𝟏 =
.... dan 𝒚𝟏 = .....
Waktu .... menit bersesuaian dengan ukuran memory
video 5 GB dapat dituliskan (....,....) yaitu 𝒙𝟐 =......dan
𝒚𝟐 = ....
Persamaan garis yang melalui titik (10,2) dan (25,5)

Ditanya : a. Persamaan garis


b. Cukupkah memory dari smartphone untuk merekam vlog
sesuai ketentuan?
Jawab :
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
𝒚𝟐−𝒚𝟏
=𝒙
𝟐−𝒙𝟏
𝒚− .… 𝒙− .…
⇔ =
𝟓− .… .…−𝟏𝟎

𝒚−𝟐 𝒙− .… 𝑝𝑒𝑟𝑘𝑎𝑙𝑖𝑎𝑛 𝑠𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔


- =
.… 𝟏𝟓
- 𝟏𝟓(𝒚− . … ) = 𝟑(𝒙 − 𝟏𝟎)
- 15𝒚− . … = . … 𝒙 − 𝟑𝟎
- 𝟏𝟓𝒚 − 𝟑𝒙 = 𝟎 ÷3
- 𝟓𝒚 − 𝒙 = 𝟎

Jadi, persamaan garis dari percobaan lama durasi video


terhadap ukuran memory video tersebut adalah
….𝒚 − ⋯ = 𝟎

b. Sisa memory dari Smartphone Galuh adalah 22 GB


maka dapat merekam selama:
Substitusi y=22 ke persamaan garis:
⇒ . 𝟓𝒚 − 𝒙 = 𝟎
- 𝟓(… . ) − 𝒙 = 𝟎
- ……− 𝒙 = 𝟎
- 𝒙 = … ..
Kapasitas yang tersisa di smartphone Galuh adalah 22 GB
maka dapat merekam selama ..... Menit. Padahal untuk sesuai
ketentuan adalah 2 jam atau setara dengan Menit.
Maka tidak cukup untuk merekam vlog sesuai ketentuan.
Yang dapat dilakukan Galuh dapat
menambah memory dengan memory
eksternal atau dengan menghapus
beberapa file yang ada di
Smartphonenya.

Berapa besar memory eksternal yang diperlukan


atau besar file yang harus dihapus?

Besar memory eksternal atau penghapusan file sebanyak


ukuran kekurangan durasi yakni kurang durasi 10 menit (120
menit-110 menit= 10 menit)
Maka, Substitusi x=10 ke persamaan garis:
⇒ 𝟓𝒚 − 𝒙 = 𝟎
- 𝟓𝒚 − … = 𝟎
- 𝟓𝒚 = 𝟏𝟎

- 𝒚=

- 𝒚= …
Agar kapasitas memory smartphone Galuh dapat
digunakan untuk merekam selama 120 menit, maka
Galuh perlu menambah memory atau menghapus file
yang ada di Smartphonenya sebesar GB.
PERSAMAAN GARIS
LURUS
(Persamaan Garis Melalui Satu Titik dan gradien yang diketahui)
MENGINGAT KEMBALI

Gradien garis dengan persamaan


y = mx + n adalah m
Gradien garis dengan persamaan:
MENGINGAT KEMBALI
MOTIVASI
AYAT OF THE DAY

Surah Ali Imran Ayat 92


Allah SWT berfirman,

‫ي‬ْ ‫ٍ ٍب ٍٍر حت ٍ ٍى ت ٍ ٍْن ٍفقٍش‬ ‫ٍوا ا ْ ل‬


‫لٍ ٍْن تنٍا ل‬
‫ٍ ٍء‬ ‫ٍان‬ ‫ه‬ ٍ ‫ب‬
‫ٍْوا م ٍٍما ت ٍ ٍحبٍٍ ٍْون ٍ ٍو ٍما ت ٍ ف ٍٍْن ٍٍفق‬
ْ
‫ع ٍْل ٍي ٍم‬
‫"ا م ٍن‬Tidak ‫ٍْو‬
Artinya: akan sekali-kali kamu
memperoleh kebajikan (yang sempurna)
sebelum kamu menginfakkan sebagian
harta yang kamu cintai. Apa pun yang
kamu infakkan, sesungguhnya Allah
Maha Mengetahui tentangnya (infak)."
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.4.5.
Menganalisis persamaan garis dari satu titik dengan
gradien yang sudah diketahui

3.4.6
Menganalisis persamaan garis dari dua titik yang
diketahui

4.4.1
Menggambar persamaan garis lurus dari
permasalahan kontekstual.

4.4.2
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan persamaan garis lurus
USEFUL IDEAS
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem
Based Learning (PBL) dengan pendekatan saintifikserta
mengintergritasikan unsur 4C dan PPK

Peserta didik dapat Menganalisis persamaan garis dari satu titik


dengan gradien yang sudah diketahui dengan tepat.

Tujuan Nilai Karakter:


Peserta didik memiliki sikap religius, jujur, kritis, percayadiri, disiplin,
kerjasama, dan tanggung jawab
Langkah-Langkah pembelajaran Problem Based Learning

Mengembangkan
Mengorganisasi
dan menyajikan
peserta didik
hasil karya

1 2 3 4 5
Orientasi peserta Membimbing Menganalisa dan
didik kepada penyelididikan mengevaluasi proses
masalah individu dan pemecahanmasalah
kelompok
PENILAIAN

Pengetahuan Penilaian Keterampilan Penilaian Sikap


Post-Test LKPD, Presentasi Jujur, Toleransi, Tanggung
Jawab
MARI BERKELOMPOK

Kelompok1 Kelompok2 Kelompok3 Kelompok4

Andi Muh. Aydin Andi Abdul Majid A. Furqan Qushai Galuh


Ibnu Aswin Djuanna Ihwan Khairananda
Andria
Andi Rafa Riffat Nasha Athifah Ahmad
Dhiyaulhaq Emirsyach Juandi Aulia Dzakirah
Qonita Rahma Nurul Izzah
Muhammad Arafah Dewi Sekar
Isham Syahroni Pembayun Nikeisha Haneefa
Muhammad Raffa Zahra
Fadhel Ghaisan Ramadhan Tsurayya Laila
Ikhyar Zahira Irsal
BUKA

LKPD
Today's Problem

Pertambahan usia bayi berbanding lurus


dengan berat badannya. Pada saat usia 1
bulan berat badan bayi tersebut 3.600
gram dan kenaikan beratnya rata-rata
600 gram setiap bulannya.

Tentukan persamaan garis lurus dari


kejadian tersebut!
Apa yang kita pelajari hari ini?
Post- test
1. Garis yang memotong sumbu x dititik 2 dan kemiringan − 1/3
2. Garis yang memotong titik (−2,3) dan memiliki kemiringan 4
3. Garis yang memotong titik (−4, 2) dan gradien 2
4. Untuk menunjang pendidikan, Angga membeli laptop baru dengan spesifikasi tinggi.Spesifikasi sebagai berikut:

1. Prosesor Intel Core generasi ke-11 Intel i7-1135G7 GPU


terintegrasi Intel Iris Xe.
2. Discrete graphics Nvidia GeForce MX450.
3. Kapasitas RAM 16 GB dengan SSD hingga 1 TB.
4. Baterai berkapasitas 70 Wh.
Dengan spesifikasi tersebut, perusahaan laptop mengklaim bahwa
baterai laptop hanya berkurang 15% saja disetiap jamnya pada
pemakaian normal. Angga ingin mencoba ketahanan baterainya
dengan pemakaian normal. Pada pukul 10.00 WIB baterai laptop
masih 90%. Tentukan persamaan garisnya dan pukul berapakah baterai
laptop tersebut habis (0%)?
Kesimpulan
REFLEKSI

“Apa yang kamu pelajari hari ini?”


“Apa yang paling kamu sukai dari pelajaran hari ini?”
.
“Apa yang belum dipahami pada pembelajaran hari ini?”
Pelajari Materi
Selanjutnya
Menentukan persamaan garis dari dua titik.
THANKS!

CREDITS: This template was created by Slidesgo, and includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik
Please keep this slide for attribution
PE R SA MA A N
GA R IS LU R U S
(Persamaan Garis Melalui Dua Titik)
ME NGINGA T KE MBA LI
MOTIV A SI
A Y A T OF THE DAY
Mars is ac tually a very
co ld plac e
INDIKA TOR PE NCA PA IA N
KOMPE TE NSI
3.4.5.
Menganalisis persamaan garis dari satu titik
dengan gradien yang sudah diketahui

3.4.6
Menganalisis persamaan garis dari dua titik
yang diketahui

4.4.1
Menggamb ar persamaan garis lurus dari
permasalahan ko ntekstual.

4.4.2
Menyelesaikan masalah kontekstual yang b erkaitan
dengan persamaan garis lurus
TU JU A N PE MBE LA JA R A N
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem
Based Learning (PBL) dengan pendekatan saintifikserta
mengintergritasikan unsur 4C dan PPK

Peserta didik dapat Menganalisis persamaan garis dari satu titik


dengan gradien yang sudah diketahui dengan tepat.

Tujuan Nilai Karakter:


Peserta didik memiliki sikap religius, jujur, kritis, percaya diri, disiplin,
kerjasama, dan tanggung jawab
Langkah-Langkah pembelajaran Problem Based Learning

Mengemb angkan
Mengo rganisasi
dan menyajikan
peserta didik
hasil karya

1 2 3 4 5
O rientasi Memb imb ing Menganalisa dan
peserta didik penyelididikan mengevaluasi pro ses
kepada masalah individu dan pemec ahanmasalah
kelo mpok
PE NILA IA N

Pengetahuan Penilaian Keterampilan Penilaian Sikap


Post-Test LKPD, Presentasi Jujur, Toleransi, Tanggung
Jawab
MA R I BE R KE LOMPOK
Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Kelompok 4

Andi Muh. Aydin Andi Abdul Majid A. Furqan Qushai Galuh


Ibnu Aswin Djuanna Ihwan Khairananda
Andria
Andi Rafa Riffat Nasha Athifah Ahmad
Dhiyaulhaq Emirsyach Aulia Dzakirah
Qonita Rahma Juandi Nurul Izzah
Muhammad Arafah
Isham Syahroni Dewi Sekar Nikeisha
Muhammad Pembayun Haneefa Zahra
Fadhel Ghaisan Raffa Ramadhan
Ikhyar Tsurayya Laila
Zahira Irsal
BU KA

LKPD
Today's Problem

P ada kegiatan o utdoo r learning ke


Y o gyakarta yang akan datang siswa-siswi
S MP IT Al-B iruni Mandiri K arantina
ditugaskan untuk memb uat pro jek V ideo
V log P erjalanan dirinya sendiri yang
terangkum dalam waktu 2 J am.
Agar hasilnya maksimal, G aluh merekam
v ideo menggunakan smartpho ne terb aik
miliknya. S eb elum b erangkat, D ia
memeriksa kemampuan smartpho ne terkait
kejernihan kamera dan kapasitas memo ri
untuk merekam
Today's Problem

S martpho ne terseb ut memiliki kamera 108


MP dan memo ry tersisa 22 G B . Angga
menc oba merekam dengan kualitas v ideo
maksimum b erdurasi 10 menit. H asilnya,
tampilan v ideo yang dihasilkan sangat
memuaskan dan memiliki ukuran 2 G B .

U ji c oba ke dua dengan kualitas kamera


yang sama Angga merekam dengan durasi
25 Menit, v ideo yang dihasilkan memiliki
ukuran 5 G B .
Today's Problem

B agaimanakah b entuk
persamaan garis yang sesuai
dengan kejadian terseb ut?

C ukupkah kapasitas memo ry dari


smartpho ne milik G aluh untuk melakukan
pro jek v ideo vlog sesuai ketentuan? J ika
tidak c ukup, apa yang harus dilakukan
G aluh ?
A pa yang kita pelajari hari ini?
Post- test
1. Tentukan Persamaan Garis Lurus dibawah ini!
2. Melalui titik (−1, −4) dan titik (2,6)
3. Melalui titik (1,6) dan titik (7,4)
4. Melalui titik (1,3) dan titik (8, −5)
5. Melalui titik (0, −4) dan titik (2,3)
. 2. Sebuah mobil tangki mengalirkan bensin ke tempat
penampungan di pom bensin. Setelah 40 menit
dialirkan, bensin di mobil tangki tersisa sebanyak 60%.
Lima belas menit kemudian bensin di mobil tangki
tersisa sebanyak 45%. Berapa waktu yang dibutuhkan
untuk mengalirkan 90% bensin dari mobil tangki ke
tempat penampungan? (HOTS)
Kesimpulan
R E F LE KSI

“Apa yang kamu pelajari hari ini?”


“Apa yang paling kamu sukai dari pelajaran hari ini?”
“Apa yang belum dipahami pada pembelajaran hari ini?”
Pelajari Materi
Selanjutnya
Kedudukan Garis Lurus
THA NKS
!
CREDITS: T his template was c reated by Slidesgo, and inc ludes ico ns by Flaticon, and info graphic s & images by
P lease keep thFisreselipdiek fo r attrib utio n
LAMPIRAN DOKUMENTASI

KEGIATAN AWAL & ICE BREAKING


KEGIATAN INTI & DISKUSI KELOMPOK
KEGIATAN PENUTUP

Anda mungkin juga menyukai