POWER PLANT MAINTENANCE ENERGY

PEMELIHARAAN PANEL SURYA LABORATORIUM EBT

POLITEKNIK NEGERI BALI

KELOMPOK 2

Dosen Pengampu : I Made Aryasa,S.T.,M.T.

Hannan Adib Ryandika NIM.2315374013

Arya Made Batur Suryana NIM.2315374076
Ni Made Ari Sarasuandewi NIM.2315374082

KELAS ENERGI TERBARUKAN

PROGRAM STUDI D4 TEKNIK OTOMASI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI BALI

2023
1. Judul Kegiatan
“PEMELIHARAAN PANEL SURYA LABORATORIUM EBT POLITEKNIK NEGERI
BALI”
2. Waktu Pelaksanaan (Time Schedule)
Dalam masa pemeliharaan Panel Surya Politeknik Negeri Bali 01 November 2023 – 30
November 2023 telah disepakati rencana pemeliharaan bulanan yang akan dilaporkan di akhir
bulan (2ersama22-4). Untuk laporan ini merupakan laporan pemeliharaan periode:
Periode Bulan : November 2023
Operasioal Kegiatan : 30 hari
Waktu Kegiatan : 07.00 WITA s/d 19.00 WITA
Tempat Kegiatan : Laboratorium EBT – Polteknik Negeri Bali
Sesuai dengan schedule kegiatan rencana pemeliharaan dalam periode harian, mingguan,
dan bulanan pada bulan November 2023, kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Tabel 1. Rencana Kegiatan Pemeliharaan Selama Bulan November

Waktu Pelaksanaan Bulan November
No. Aktivitas Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Panel Surya
1 Membersihan Modul Panel Surya
2 Membersihkan Wilayah Modul Panel Surya
3 Mengencangkan Baut-baut yang Longgar
4 Mengganti dan Memperbaiki Kabel

3. Tim Kerja (Struktur Organisasi)

4. Peralatan / Komponen kerja
4.1 Peralatan Kebersihan
a. Sikat (lembut): Digunakan untuk membersihkan panel surya pada Pembangkit Listrik
Tenaga Surya (PLTS) agar debu atau kotoran yang menempel dapat dihilangkan tanpa
merusak permukaan panel.
b. Selang Air: Berguna untuk membersihkan panel surya atau area sekitarnya dari kotoran
yang sulit dibersihkan dengan sikat, menggunakan air untuk membersihkannya secara
menyeluruh.
c. Sabit: Berguna untuk membersihkan rumput yang tinggi di sekitar wilayah modul panel
surya

4.2 Perkakas Tangan

a. Obeng Set Terisolasi: Berguna untuk memasang, melepas, atau melakukan perawatan
pada komponen elektronik atau mekanis di dalam sistem PLTS.
b. Tang Terisolasi: Digunakan untuk memegang atau memutar bagian-bagian kecil, seperti
baut, mur, atau kabel, yang diperlukan dalam pemeliharaan sistem PLTS.
c. Kunci Pas Terisolasi: Berguna untuk mengencangkan atau mengendurkan 3ersama33
mur pada perangkat PLTS, memastikan komponen terpasang 3ersama333l.

4.3 Peralatan Pendukung

a. Tangga yang sesuai: Kadang-kadang diperlukan untuk memungkinkan akses ke area
yang sulit dijangkau, seperti panel surya yang terpasang di atap atau tempat tinggi
lainnya, untuk melakukan pemeriksaan atau pemeliharaan rutin.

5. Form Kerja
Terlampir

6. Surat Perintah Kerja

Terlampir

7. K2 / K3 dan APD (disesuaikan)

Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam setiap kegiatan pemeliharaan panel
surya. Hal ini dikarenakan panel surya merupakan peralatan yang menggunakan listrik,
sehingga berpotensi menimbulkan bahaya jika tidak ditangani dengan benar.
7.1 Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
Dalam K2, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan panel surya adalah sebagai
berikut:
a. Matikan listrik sebelum memulai pekerjaan. Hal ini untuk mencegah terjadinya
kecelakaan akibat tersengat listrik.
b. Gunakan alat bantu yang sesuai, seperti sarung tangan karet, sepatu antislip, dan kacamata
pengaman.
c. Hindari kontak dengan bagian panel surya yang masih tersambung dengan listrik.
d. Hati-hati saat bekerja di ketinggian, jika diperlukan gunakan tangga atau alat bantu
lainnya.

7.2 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Dalam K3, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan panel surya adalah sebagai
berikut:
a. Gunakan pakaian kerja yang sesuai, seperti celana 4ersama, baju lengan 4ersama, dan
sepatu tertutup.
b. Gunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai, seperti helm, sarung tangan, sepatu
safety, kacamata pengaman, dan masker.
c. Hindari bekerja sendiri, selalu ada teman kerja atau orang lain yang mengawasi.
d. Istirahatlah secara berkala, untuk menghindari kelelahan yang dapat menyebabkan
kecelakaan.

7.3 Alat Pelindung Diri (APD)

APD yang digunakan dalam pemeliharaan panel surya adalah sebagai berikut:
a. Helm keselamatan untuk melindungi kepala dari benturan.
b. Sarung tangan untuk melindungi tangan dari terluka akibat benda tajam atau panas.
c. Sepatu safety untuk melindungi kaki dari benda tajam atau tergelincir.
d. Masker untuk melindungi pernapasan dari debu atau asap
e. Rompi keselamatan untuk memberikan perlindungan tambahan dan mudah terlihat oleh
rekan kerja.
f. Body Harness untuk melindungi tubuh dari jatuh dari ketinggian

Selain APD yang disebutkan di atas, juga perlu diperhatikan faktor lingkungan kerja,
seperti cuaca dan suhu. Jika cuaca buruk, seperti hujan atau angin kencang, sebaiknya
pekerjaan pemeliharaan ditunda. Jika suhu terlalu panas, perlu disediakan tempat berteduh
untuk beristirahat.

7.4 Form K3/JSA

Terlampir

8. Teori Panel Surya

1. Panel Surya
Panel Surya adalah alat yang terdiri dari sel surya yang mengubah cahaya menjadi
listrik, yaitu disebut surya atas matahari, karena matahari merupakan sumber cahaya
terkuat yang dapat dimanfaatkan. Panel Surya sering kali disebut fotovoltaik, fotovoltaik
dapat diartikan sebagai “cahaya-listrik”. Sel Surya atau sel PV bergantung pada efek
fotovoltaik untuk menyerap energi matahari dari penyebab arus mengalir antara dua
lapisan bermuatan yang berlawanan.
2. Bahan atau Lapisan Panel Surya

Adapun lapisan dari panel surya dan bahan yang digunakan sebagai berikut [1]:
a. Bingkai Panel Surya menggunakan bingkai dengan bahan aluminium anodized.
Bahan ini memiliki kemampuan untuk memantulkan lebih banyak panas, membantu
meningkatkan efisiensi konversi keseluruhan sel surya. Aluminium anodized juga
mudah dirawat dan tidak terpengaruh oleh sinar matahari serta sering kali akan tahan
goresan lebih baik daripada alternatif yang dilapisi bubuk.
b. Kaca Pelindung yang memiliki fungsi untuk melindungi sel surya dari cuac serta
benturan dari hujan. Bahan yang digunakan biasanya terbuat dari tempered glass
untuk memberikan kekuatan kekuatan yang lebih
 c. Enkapsulasi EVA lapisan kedap air dan pelindung utama bagi sel surya. Fungsinya
adalah untuk mengikat bagian-bagian utama panel surya, seperti sel surya, bingkai,
dan kaca pelindung. Lapisan ini memiliki ketebalan antara 0,3 – 0,5 mm dan terbuat
dari material polimer yang sangat transparan.
d. Sel surya komponen utama dalam panel surya. Setiap sel surya dapat menghasilkan
listrik dari energi matahari. Sel surya umumnya terbuat dari bahan semikonduktor,
seperti 6ersama. Ketika disinari, satu sel surya komersial menghasilkan tegangan DC
sebesar 0,5-1 volt.
e. Back Sheet Lapisan ini adalah lapisan terakhir pada bagian belakang panel surya
yang berguna untuk melindungi sel surya dari kelembaban. Lapisan ini terbuat dari
material polimer yang tahan terhadap tekanan udara dan suhu yang tinggi.
f. Junction Box komponen yang terletak di sebelah belakang panel surya. Junction box
mengandung beberapa konduktor listrik dan di dalamnya terdapat jaringan konektor
yang berguna untuk menyambungkan sel surya dengan sistem kelistrikan
3. Jenis panel sel surya
Panel surya memiliki 3 jenis yang berdasarkan dari bahan pembuatnya sebagai berikut
[2]:
a. Polycrystalline merupakan panel surya yang memiliki susunan kristal acak. Tipe
polycrystalline memerlukan luas permukan yang lebih besar dibandingkan dengan
jenis 6ersama666lline untuk menghasilkan daya listrik yang sama, akan tetapi dapat
menghasilkan listrik pada saat mendung.

Gambar 2. Panel Surya Polycrystalline

b. Monocrystalline merupakan panel surya yang paling efisien, menghasilkan daya
listrik persatuan luas yang paling tinggi. Memiliki efisiensi sampai dengan 24%.
 Kelemahan dari panel ini adalah tidak akan berfungsi baik ditempat yang cahaya
mataharinya kurang (teduh), efisiensinya akan turun drastic dalam cuaca berawan.

Gambar 3. Panel Surya Monocrystalline

c. Panel Surya Amorf adalah tidak benar-benar kristal, tetapi lapisan tipis silicon
diendapkan pada bahan dasar seperti logam atau gelas untuk membuat panel surya.
Amorf paduan dari 7ersama dan karbon adalah varian yang menarik. Pengenalan
atom karbon menambahkan ekstra derajat kebebasan untuk mengontrol sifat-sifat
materi. Film ini juga bisa dibuat transparan untuk cahaya tampak.

Gambar 4. Panel Surya Amorf

4. Cara Kerja Panel Surya
Panel surya menangkap energi cahaya matahari yang mengandung partikel energi
foton. Panel surya dirancang dengan sel fotovoltaik yang 7ersama77 terhadap cahaya dan
mampu menangkap foton saat cahaya matahari menyentuh permukaannya. Ketika foton
dari cahaya matahari menyerang sel fotovoltaik, energi dari foton ini mempengaruhi
7ersama7 dalam sel fotovoltaik. Ini menyebabkan 7ersama7 dilepaskan dari ikatan atom
dan menciptakan aliran 7ersama7. Setelah dilepaskan, 7ersama7 akan mengalir melalui
sel fotovoltaik karena beda potensial yang ada. Sementara itu, muatan positif akan
terbentuk pada bagian bawah sel.
 Pemisahan muatan ini menciptakan potensial listrik di dalam komponen sel
fotovoltaik. Arus listrik yang dihasilkan oleh aliran 8ersama8 dalam sel fotovoltaik
dikumpulkan dan dialirkan melalui konduktor dalam panel surya. Konduktor ini
bertanggung jawab untuk menghantarkan arus listrik ke perangkat elektronik atau sistem
penyimpanan energi. Biasanya, listrik yang dihasilkan oleh panel surya berupa listrik DC
(arah searah). Namun, kebanyakan perangkat rumah tangga dan industri memerlukan
pembangkit listrik tenaga surya berupa AC (arah bolak-balik). Untuk mengatasi ini, panel
surya terhubung ke inverter yang mengubah listrik DC menjadi AC sehingga dapat
digunakan dengan berbagai perangkat listrik. Komponen yang ada pada PLTS adalah
modul surya, solar charge controller (SCC), inverter, dan baterai.

5. Konstruksi
Ada beberapa jenis konstruksi dudukan panel surya yang berbeda, tergantung pada
jenis atap, jenis tanah, dan jenis panel surya yang digunakan. Beberapa contoh konstruksi
dudukan panel surya adalah [1] :
 • Roof attachments: Pengencang yang akan dibor ke atap untuk mengikat sistem racking
di tempatnya. Roof attachments yang digunakan berbeda untuk setiap jenis atap, baik itu
atap genteng tanah liat, atap metal, dan atap datar.
• Module clamps: Penjepit yang digunakan untuk memasang roof attachments yang dibor
ke mounting rails (rel pemasangan). Ada beberapa jenis penjepit yang berbeda untuk
setiap sudut panel surya.
• Mounting rails: Rel yang digunakan untuk menghubungkan module clamps dan roof
attachments. Mounting rails biasanya terbuat dari baja galvanis atau aluminium.
• Back sheet: Lapisan terakhir pada bagian belakang panel surya yang berguna untuk
melindungi sel surya dari kelembaban. Back sheet terbuat dari material polymer yang
tahan terhadap tekanan udara, oksidasi, dan suhu yang tinggi.
• Junction box: Komponen yang terletak di sebelah belakang panel surya yang
mengandung beberapa konduktor listrik dan di dalamnya terdapat jaringan konektor yang
berguna untuk menyambungkan sel surya dengan sistem kelistrikan.
• Mounted: Konstruksi dudukan panel surya yang digunakan untuk menambatkan panel
surya ke tiang. Ada dua jenis gunung tiang utama, yaitu “top-of-pole” dan “side-of-pole”.
Yang pertama memungkinkan panel surya untuk duduk di atas tiang, ditinggikan
beberapa kaki dari tanah. Yang kedua memungkinkan panel surya untuk duduk di
samping tiang, dengan sudut kemiringan yang dapat disesuaikan.
• Rangka: Konstruksi dudukan panel surya yang digunakan untuk menempatkan panel
surya di tanah. Rak atau rangka ini permanen dan menahan panel surya pada posisi yang
sama dengan sudut yang sama dengan posisi matahari berubah

9. Jenis Kegiatan dan Langkah Kerja Pemeliharaan

Sebelum melakukan pemeliharaan, pengguna diharapkan telah memahami dasar-dasar
kelistrikan, komponen-komponen PLTS dan Keselamatan Ketenagalistrikan.
Sebelum melakukan pemeliharaan, pastikan [3][4]:
a. Telah menggunakan Alat Pelindung Diri (APD)
b. Tidak merokok di area pembangkit
c. Tidak memakai cincin/gelang/perhiasan dari logam
 Tabel 2. Cara dan Tindakan Pemeliharaan Modul Surya
No. Jenis Kegiatan Langkah Pemeliharaan
Pemebersihan modul • Bersihkan permukaan modul surya dari debu dengan
surya kemoceng atau kain berpermukaan halus.

Lihat apakah pada • Jika kotoran sulit dibersihkan, gunakan sikat dan air
modul surya terdapat bersih
debu, dedaunan,
sampah atau kotoran
yang menutupi Catatan: pembersihan menggunakan air jangan
permukaan modul dilakukan saat siang hari (matahari sedang terik)
1 surya untuk menghindari crack pada modul surya

Resiko Bahaya:
Awas tegangan tinggi pastikan menggunakan peralatan
keselamatan!

Manfaat Pemeliharaan:
Menjaga keluaran energi dari modul surya tetap
optimal

Pembersihan • Potong rumput yang ada di bawah dan sekitar modul

wilayah modul surya
surya • Bersihkan sampah yang ada di wilayah modul surya
• Periksa apakah
wilayah modul Risiko bahaya:
surya bersih Hati-hati terhadap reptile berbisa yang mungkin ada.

2 • Periksa apakah Manfaat Pemeliharaan:

rumput di sekitar • Mencegah bersarangnya binatang yang dapat
modul surya merusak sistem kabel PLTS.
semakin tinggi • Mencegah akar tanaman yang tumbuh merusak
pondasi dan sistem kabel PLTS.
• Mencegah hewan pemakan rumput tertarik untuk
masuk ke dalam area PLTS

Perbaikan Matikan system PLTS

kontruksi modul sesuai prosedur;
surya
3 • Ganti modul surya yang rusak. Jika belum siap
• Periksa apakah diganti, biarkan dan jangan dilepas dari array,
modul surya ada karena untuk mempertahankan tegangan di array
yang pecah,
 laminasi rusak • Kencangkan kabel-kabel yang longgar, apabila
(ada gelembung ada kabel yang terkelupas tutup dengan isolasi
udara), listrik. Periksa secara hati-hati dan perhatikan
perubahan warna kembali seperti awal.
sel

• Periksa apakah • Kencangkan baut yang longgar, ganti baut yang

ada hotspot pada hilang
modul surya

Titik Pengaman Jaringan

• Periksa kabel- Jika terjadi kondisi gangguan pada saat ada Cahaya
kabel di bawah matahari, matikan titik pengaman jaringan terdekat yang
modul surya ada di Panel Combiner, yaitu: MCB individual incoming
apakah ada yang dan/atau outgoing.
longgar,
terkelupas dan Risiko bahaya: awas tegangan tinggi, pastikan
terputus menggunakan peralatan keselamatan!

Manfaat Pemeliharaan: menjaga keluaran energi dari

• Periksa apakah modul surya tetap optimal
semua baut pada
modul surya
kencang dan
tidak ada yang
hilang

10. Laporan Kegiatan Pemeliharaan

Laporan kegiatan pemeliharaan di lampirkan dalam tabel di bawah ini :
Site Kegiatan Foto Kegiatan
Persiapan

Mempersiapkan
Ruangan peralatan pemeliharaan
serta APD
 Melakukan Checking
peralatan

Melakukan Briefing
sebelum ke lokasi
pekerjaan

Melakukan Doa sebelum

ke lokasi pekerjaan

Melakukan Checking,
Briefing dan Doa
Lapangan
kembali agar pekerjaan
dilancarkan
 Pengawas serta
penanggung jawab K3
mengawasi jalannya
pemeliharaan

Kegiatan Pemeliharaan

Melakukan pembersihan
pada panel surya dengan
menggunakan lap dan
kemoceng dari debu

Melakukan pembersihan
PLTS Rooftop pada rangka PLTS dari
Spandex
rumah serangga

Melakukan pembersihan
dari sampah pada area
PLTS Rooftop Spandex
dengan sapu
 Melakukan pengecekan
pada kabel panel surya

Melakukan
pengencangan baut pada
rangka PLTS

Melakukan
pengencangan baut pada
kabel grounding PLTS

Melakukan pembersihan
PLTS Rooftop pada panel surya dengan
Genteng menggunakan lap dan
kemoceng dari debu
Melakukan pembersihan
pada rangka PLTS dari
rumah serangga

Melakukan pembersihan
dari sampah pada area
PLTS Rooftop genteng
dengan sapu

Melakukan
pengencangan baut pada
rangka PLTS

Melakukan
pengencangan baut pada
kabel grounding PLTS
 Melakukan pembersihan
pada panel surya dengan
menggunakan lap dan
kemoceng dari debu

Melakukan pembersihan
dari sampah pada area
PLTS Ground Mounted
dengan sapu

PLTS Ground
Mounted

Melakukan pengecekan
pada kabel panel surya

Melakukan
pengencangan baut pada
rangka PLTS
 Melakukan
pengencangan baut pada
kabel grounding PLTS

Pekerjaan Selesai

Merapikan peralatan
yang digunakan di area
pemeliharaan

Lapangan

Melaporkan ke pengawas
dan penanggung jawab
K3 bahwa pekerjaan
pemeliharaan telah
selesai dan melakukan
evaluasi serta berdoa
sudah di berikan
kelancaran

Pengecekan peralatan
Ruangan
pemeliharaan
 Meletakkan kembali
perlatan serta APD yang
digunakan

11. Kesimpulan
Dari hasil pemeliharaan panel surya di ketiga area dilakukan dengan cara membersihkan
panel surya dari debu dengan menggunakan lap bersih dan kemoceng, melihat kondisi dari
rangka PLTS, membersihkan area PLTS dan mengencangkan baut pada PLTS baik dari rangka,
kabel instalasi panel dan grounding. Dengan melakukan pemeliharaan tersebut diharapkan
panel surya dapat bekerja dengan optimal dan baik serta mendapatkan sumber energi listrik
yang dapat memenuhi kebutuhan beban pada ruangan yang disuplai.

12. Evaluasi Kegiatan

Evaluasi kegiatan pemeliharaan panel surya menunjukkan keterlibatan yang baik dalam
persiapan dan pelaksanaan tugas. Sebelum dimulainya pemeliharaan, persiapan peralatan penunjang
dan peralatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) telah dikelola dengan baik, menciptakan
lingkungan kerja yang aman dan efisien. Briefing serta berdoa sebelum kegiatan memberikan
pemahaman yang jelas kepada tim terkait tugas masing-masing dan potensi risiko yang mungkin
dihadapi serta semoga diberikan keselamatan selama kegiatan berlangsung. Pembersihan modul surya
dan wilayah sekitarnya dilakukan secara teratur dan sudah sesuai dengan form kerja yang diberikan.
Selama kegiatan, perbaikan konstruksi modul surya dilakukan secara tepat sesuai dengan form kerja
pemeliharaan dengan waktu yang tepat pula. Setelah kegiatan selesai, briefing pasca-kegiatan
memberikan kesempatan untuk refleksi 18ersama, identifikasi permasalahan yang terjadi di lapangan,
dan memastikan tim kerja telah bekerja dengan selamat semua. Tidak lupa memastikan setiap peralatan
dikembalikan dengan baik di tempat semula. Secara keseluruhan, kegiatan pemeliharaan panel surya
telah dijalankan dengan baik, mencerminkan komitmen tim kerja yang solid dalam melakukan setiap
kegiatan pemeliharaan panel surya.
13. Referensi
[1] A. Wibowo, Instalasi Panel Listrik Surya. 2022. [Online]. Available:
Http://Penerbit.Stekom.Ac.Id/Index.Php/Yayasanpat/Article/View/326

[2] Y. Setyaningrum, “Pengukuran Efisiensi Panel Surya Tipe Monokristalin Dan

Karakterisasi Struktur Material Penyusunnya,” Inst. Teknol. Sepuluh Nop., Vol. 75, Pp.
1–73, 2017.

[3] K. E. Dan S. D. M. R. Indonedia, “Panduan Pengoperasian Dan Pemeliharaan Plts Off

Grid”.

[4] K. K. R. Indonesia, “Memelihara Modul Surya Plts Fotovoltaik”.

LAMPIRAN
 SURAT PERINTAH KERJA

Yang bertanda tangan di bawah ini Unit Pelaksana Teknis di Politeknik Negeri Bali sebagai
pemberi tugas dengan ini memberi tugas kepada pelaksana lapangan yang terlampir.

No Nama
1 Hannan Adib Ryandika
2 Arya Made Batur Suryana
3 Ni Made Ari Sarasuandewi

Untuk melaksanakan Pemeliharaan Panel Surya pada tanggal 28 November 2023 pada wilayah
kerja Politeknik Negeri Bali Dalam melaksanakan tugas, Penerima Tugas harus mengikuti
ketentuan yang berlaku.

Apabila tugas telah selesai dilaksanakan, Penerima Tugas segera melaporkan pelaksanaan
tugas kepada Pemberi Tugas.

Demikian surat tugas ini diterbitkan untuk melaksanakan sebagaimana mestinya dan penuh
tanggung jawab, terima kasih.

Badung, 28 November 2023

Pemberi Tugas
Unit Pelaksana Teknis

PUTU RAMENDRA PUTRA

 FORMULIR DESKRIPSI KERJA

Nama Hannan Adib Ryandika

Unit Kerja Unit Pelayanan Teknik
Atasan Langsung Divisi Operasional
Bawahan Langsung Divisi Teknis dan Divisi Monitoring
Organisasi Politeknik Negeri Bali

I. IKHTISAR JABATAN
Menjaga keandalan dan ketersediaan panel surya serta memastikan bahwa panel surya dapat
berfungsi dengan baik dan menghasilkan listrik yang optimal serta bertanggung jawab untuk
merencanakan, mengorganisir, dan mengawasi kegiatan pemeliharaan.

II. URAIAN TUGAS JABATAN

TANGGUNG JAWAB URAIAN TUGAS
Pembersihan dan Membersihkan panel surya
pemeriksaan rutin dari debu dan kotoran yang
terhadap panel surya dapat menghalangi cahaya
matahari serta memastikan
tidak ada kerusakan fisik
Perbaikan dan Memperbaiki atau mengganti
penggantian komponen panel surya yang
komponen panel surya rusak
Inspeksi keselamatan Melakukan inspeksi
dan keamanan panel keselamatan dan keamanan
surya panel surya untuk
memastikan tidak ada bahaya
yang mengancam
Manajemen stok suku Mengelola stok suku cadang
cadang dan dan perlengkapan panel surya
perlengkapan panel untuk memastikan
surya ketersediaan suku cadang
yang dibutuhkan
Pelaporan dan Menyusun laporan dan
dokumentasi dokumentasi pemeliharaan
pemeliharaan panel panel surya untuk keperluan
surya arsip dan analisis
INDIKATOR KEBERHASILAN
Panel surya bebas dari debu dan
kotoran serta bebas dari
kerusakan fisik
Penggantian atau perbaikan
komponen panel surya dilakukan
sesegera mungkin
Panel surya harus bebas dari
bahaya yang dapat
membahayakan manusia atau
peralatan
Stok suku cadang dan
perlengkapan panel surya harus
tersedia ketika dibutuhkan untuk
mencegah downtime
Laporan harus mencakup semua
informasi yang relevan, seperti
tanggal, waktu, lokasi, pekerjaan
yang dilakukan, dan hasil
pekerjaan

III. WEWENANG
1. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan pemeliharaan panel surya
2. Mengelola stok suku cadang dan perlengkapan panel surya
3. Melakukan inspeksi keselamatan dan keamanan panel surya
4. Menyusun laporan dan dokumentasi pemeliharaan panel surya
IV. URAIAN KEGIATAN
No. Lokasi Kegiatan ✔/❌ Catatan
Berdoa dan melakukan briefing
1 ✔
sebelum kegiatan -
Mempersiapkan peralatan
pemeliharaan
peralatan seperti tangga dan
• Kemoceng atau kain halus
sabit tidak diperlukan karena
• Sikat (lembut)
tidak bekerja pada ketinggian
2 • Selang Air ✔
dan rumput di area PLTS tidak
• Sabit
menutupi permukaan panel
• Tang Terisolasi
surya
Ruangan • Kunci Pas Terisolasi
• Tangga (jika diperlukan)
Mempersiapkan APD yang akan
digunakan
• Helm keselamatan
Peralatan seperti body harness
• Sarung tangan
3 ✔ tidak diperlukan karena tidak
• Rompi keselamatan
bekerja pada ketinggian
• Masker
• Sepatu safety
• Body Harness
Membersihkan modul panel surya
• Membersihkan permukaan Permukaan panel surya hanya
modul surya dari debu dengan berdebu, dan tidak terdapat
4 ✔
kemoceng atau kain halus kotoran yang menempel atau
• Gunakan sikat dan air bersih, jika sulit dibersihkan
kotoran sulit dibersihkan
Site 1
Membersihkan wilayah sekitar
(Instalasi
modul panel surya
di genteng)
• Potong rumput yang ada di
bawah dan sekitar modul surya Rumput di sekitar area panel
5 ✔ surya tidak menutupi permukaan
• Bersihkan sampah yang ada di
panel surya.
wilayah modul surya

• Bersihkan sarang serangga jika

ada di modul surya
 Memperbaiki konstruksi modul
surya
• Ganti modul surya apabila
mengalami kerusakan Tidak perlu dilakukannya
• Mengganti/memperbaiki kabel penggantian modul surya dan
6 ✔
yang terkelupas (matikan arus kabel instalasi karena masih
listrik jika ingin mengganti dalam keadaan baik
kabel)

• Kencangkan baut yang longgar

atau ganti baut yang hilang
Membersihkan modul panel surya
• Membersihkan permukaan Permukaan panel surya hanya
modul surya dari debu dengan berdebu, dan tidak terdapat
8 ✔
kemoceng atau kain halus kotoran yang menempel atau
• Gunakan sikat dan air bersih, jika sulit dibersihkan
kotoran sulit dibersihkan
Membersihkan wilayah sekitar
modul panel surya
• Potong rumput yang ada di
bawah dan sekitar modul surya Rumput di sekitar area panel
9 ✔ surya tidak menutupi permukaan
Site 2 • Bersihkan sampah yang ada di
panel surya.
(Instalasi wilayah modul surya
di • Bersihkan sarang serangga jika
spandek) ada di modul surya
Memperbaiki konstruksi modul
surya
• Ganti modul surya apabila
mengalami kerusakan Tidak perlu dilakukannya
• Mengganti/memperbaiki kabel penggantian modul surya dan
10 ✔
yang terkelupas (matikan arus kabel instalasi karena masih
listrik jika ingin mengganti dalam keadaan baik
kabel)

• Kencangkan baut yang longgar

atau ganti baut yang hilang
 Membersihkan modul panel surya
• Membersihkan permukaan Permukaan panel surya hanya
modul surya dari debu dengan berdebu, dan tidak terdapat
12 ✔
kemoceng atau kain halus kotoran yang menempel atau
• Gunakan sikat dan air bersih, jika sulit dibersihkan
kotoran sulit dibersihkan
Membersihkan wilayah sekitar
modul panel surya
• Potong rumput yang ada di
bawah dan sekitar modul surya Rumput di sekitar area panel
13 ✔ surya tidak menutupi permukaan
Site 3 • Bersihkan sampah yang ada di
panel surya.
(Instalasi wilayah modul surya
ground • Bersihkan sarang serangga jika
mounted) ada di modul surya
Memperbaiki konstruksi modul
surya
• Ganti modul surya apabila
mengalami kerusakan Tidak perlu dilakukannya
• Mengganti/memperbaiki kabel penggantian modul surya dan
14 ✔
yang terkelupas (matikan arus kabel instalasi karena masih
listrik jika ingin mengganti dalam keadaan baik
kabel)

• Kencangkan baut yang longgar

atau ganti baut yang hilang
Periksa kembali peralatan
pemeliharaan yang digunakan
• Kemoceng atau kain halus
• Sikat (lembut)
Peralatan yang digunakan sudah
16 Ruangan • Selang Air ✔
lengkap.
• Sabit
• Tang Terisolasi
• Kunci Pas Terisolasi
• Tangga (jika diperlukan)
 Periksa kembali APD yang
digunakan
• Helm keselamatan
APD yang digunakan lengkap
• Sarung tangan
17 ✔ kecuali body harness karena
• Rompi keselamatan
tidak digunakan
• Masker
• Sepatu safety
• Body Harness
Mengembalikan peralatan
18 pemeliharaan dan APD ke tempat ✔ -
semula

Adapun catatan tambahan terkait pemeliharaan modul panel surya yang telah dilakukan:

Demikian form kerja ini dibuat dengan sebenar-benarnya dengan penuh kesadaran dan
tanggung-jawab untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Badung, 28 November 2023

PELAKSANA I PELAKSANA II DIPERIKSA OLEH DISETUJUI OLEH

ARYA MADE BATUR NI MADE ARI HANNAN ADIB PUTU RAMENDRA

SURYANA SARASUANDEWI RYANDIKA PUTRA

Divisi Teknis Divisi Monitoring Divisi Operasional Unit Pemeliharaan

Teknis