Puji dan syukur bagi Tuhan yang mahakuasa, karena atas berkat dan rahmat-Nya
kami dapat meyelesaikan tugas laporan hasil perjalanan wisata ini dengan baik demi
Kami berterima kasih kepada Dosen kami Bu Ica Karina S.H, M.H yang memberi
kami kesempatan dalam mengikuti kegiatan ini, kami juga berterima kasih kepada seluruh
teman-teman kelompok yang sudah ikut dan saling membantu pada saat pembelajaran.
Semoga laporan yang telah saya susum dapat memberikan manfaat kepada pembaca
kedepannya.
Caessa Panjaitan
PENDAHULUAN
Masyarakat madani atau civil society merupakan bagian masyarakat yang memiliki
adab dalam membangun, memaknai, dan menjalani kehidupannya. Ahli filsafat Petrus
Asal mula kata madani yaitu dari Bahasa Inggris, yang artinya beradab atau
perkotaan?
perkotaan?
1.3. Tujuan Masalah
PEMBAHASAN
Desa Dokan adalah salah satu desa yang terletak di kawasan Tanah Karo yang
telah dinobatkan menjadi desa budaya karena masih memiliki icon berupa rumah
adat khas orang Karo yang berbentuk unuk dan menyimpan banyak cerita dibalik
Desa Dokan merupakan sebuah desa yang indah, memiliki 8 rumah tradisional
dan tinggal 7 rumah yang masih digunakan. Batas dari satu keluarga dengan keluarga
lainnya ditandai dengan adanya tirai kain panjang. Semua rumah tradisional Karo
mempunyai pemilik, dimana pemiliknya haruslah seorang ayah yang sudah tua agar
pagi dilepas. Ruangan tadi berfungsi ganda: tempat memasak, tempat makan dan
berkumpul, sekaligus tempat tidur keluarga. Karena tidak ada pemisah ruangan,
maka pada setiap jam masak, semua ruangan dipenuhi asap kayu bakar yang dipakai
sebagai bahan bakarnya. Rumah adat ini umumnya dilengkapi empat dapur. Masing-
masing dapur memiliki dua tungku untuk dua keluarga yang biasanya mempunyai
hubungan kekerabatan sangat erat. Setiap tungku dapur menggunakan lima batu
sebagai pertanda bahwa di suku Karo terdapat lima merga yakni Ginting, Sembiring,
Di bagian depan dan belakang rumah terdapat ture seperti teras dilengkapi
redan atau tangga. Kedua ujung atap masing-masing dilengkapi dua tanduk kerbau.
Tanduk itu diyakini sebagai penolak bala. Ture biasanya menjadi tempat muda-mudi
mengawali percintaannya. Gadis Karo dahulu kala menganyam tikar atau mbayu
amak di atas tempat ini, sebelum menemukan jodoh. Rumah berbentuk panggung
dan beratap ijuk ini memiliki dua pintun (pintu) dan delapan jendela. Ruangan setiap
selama ratusan tahun. Rumah ini juga tahan gempa. Kayu besar yang terdapat pada
atap rumah ini menandakan batas wilayah antara satu keluarga dan keluarga lain
rayap. Ini juga membuat kayunya menjadi berwarna hitam tanpa di cat.
kayu bakar.
perkotaan?
yang tinggi. Bahkan 8 keluarga bisa tinggal di satu atap. Dan tanpa sekat ruangan.
2.4. Apa kekurangan masyarakat Desa Dokan jika dibandingkan dengan masyarakat
perkotaan?
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang bisa saya tuliskan dari laporan ini adalah, masyarakat Karo
keunikan dan budaya mereka sebagai aset dan hal itu membuat banyak wisatawan
tertarik dan berkunjung ke desa mereka. Mereka juga mendapat keuntungan dari
hal ini.
3.2. Saran
Saran saya adalah, sebaiknya masyarakat Desa Dokan memberi fasilitas untuk
wisatawan. Seperti toilet umum. Karena cukup sulit untuk mencari tempat untuk
buang air. Juga tidak semua orang berani pergi ke rumah orang lain dan meminta
izin untuk menggunakan toilet mereka. Dan tidak semua masyarakat juga bersedia